Anda di halaman 1dari 4

Pengolahan Data Angin dari Website Marinecopernicus

Pada gambar diatas merupakan hasil visualisasi pengolahan data angin yang
didapat dari Stasiun Meteorologi Bitung, Sulawesi Utara. Pengolahan data dilakukan
untuk bulan oktober 2022. Arah angin yang berada distasiun di kota Bitung berarah
dari arah tenggara kecepatan mendominasi rata-rata di kecepatan 5.70-8.80m/s.
dengan persentasi maksimalnya 95.5%. Arah angin yang dari tenggara ditunjukkan
dengan warna yang mendominasi warna biru, hijau dan merah. Warna biru
menunjukan bahwa kecepatan anginnya berkisar antara 5.70-8.80 m/s dengan
persentase 80% dan kecepatan angin paling rendah mencapai 2.10-3.60 m/s. Dengan arah
angin prevailing atau arah angin yang memiliki frekuensi paling banyak dalam distribusi
frekuensi adalah pada arah barat laut.
Pengolahan Data Angin dari Website BMKG

Pada gambar diatas merupakan hasil Visualisasi pengolahan data angin yang
didapat dari Website BMKG dan diolah di software WRPLOT. Kecepatan angin yang
bergerak menuju SM Maritim Bitung, Sulawesi Utara. Arah angin didominasi dari arah
utara dengan kecepatan 8.80-11.10 m/s. Dengan persentasi tertinggi 32.9%. Arah angin
yang memiliki frekuensi paling banyak dalam distribusi frekuensi adalah pada arah
selatan. kemudian kecepatan angin turun secara bertahap hingga 0.50-2.10 m/s.
Berdasarkan Analisa yang dilakukan arah angin di kota Bitung adalah salah satu
daerah industri yang berada di Propinsi Sulawesi Utara. Dapat disimpulkan bahwa
kecepatan angin dating mendominasi dari arah tenggara. Hal ini menjadikan Kota Bitung
daerah yang diperhitungkan oleh pelaku usaha dan industry, dengan pertimbangan hal-
hal di atas diambil objek penelitian berada di Kota Bitung. Umumnya membahas
penentuan defleksi maksimum yang terjadi pada bejana tekan di Kelurahan Sagerat,
Kota Bitung akibat arah angin (Zubaidi, 2012).

Dari data tersebut dapat disimpulkan angin yang bertiup dibulan oktober 2022
SM Maritim Bitung. Dari data kecepatan angin yang didapat yaitu kecepatan angin
standar pada ketinggian Frekuensi angin mendominasi 8.80-11.10 m/s, maka kecepatan
angin dengan variasi ketinggian yang berbeda dapat ditemukan menggunakan
persamaan. Kecepatan angin pada ketinggian yang berbeda dapat dilihat pada gambar
diatas. Skala yang dipakai adalah untuk mengukur pengamatan kondisi angin didarat
dan laut. Kota bitung memiliki kekuatan angin yang tenang, sedikit tenang, dan sedikit
hembusan angin (Killing et al., 2016).
DAFTAR PUSTAKA

Kiling, F. S., Tangkuman, S., & Luntungan, H. (2016). Analisis Defleksi Akibat BebaN
Angin pada Bejana Tekan Vertikal di Kelurahan Sagerat Kota Bitung. JURNAL
POROS TEKNIK MESIN UNSRAT, 5(2).

Zubaidi, A. B., 2012. Analisis Perancangan Bejana Tekan (Shell Thickness, Nozzle Neck)
Pada Shell and Tube Heat Exchanger Tipe BEM, Skripsi Program S1 Teknik Mesin
Universitas Jember.

Anda mungkin juga menyukai