Anda di halaman 1dari 8

Nama : Aris Permono Aji

NIM : 18081826
Kls : P3 Kuantitatif 13F
Peminatan : PIO
Mata Kuliah : Penyusunan Proposal Penelitian
Dosen Pengampu : Dr. Triana Noor Edwina DS., M.Si., Psikolog
Tugas : Rangkuman BAB I

Variabel Y =Kebermaknaan Hidup ; Variabel X1: Kebersyukuran ;Subjek penelitian :


Mahasiswa Yogyakarta
Rencana judul : Hubungan Kebermaknaan Hidup dan Kebersyukuran pada
Mahasiswa Yogyakarta
BAB I
Latar permasalahan
No Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
Gumilar, Fauziah Makna hidup adalah hal-hal Makna hidup adalah hal-hal
Utami. 2009. yang dianggap sangat yang dianggap sangat penting
“Kebersyukuran Dan penting dan berharga serta dan berharga serta
Kebermaknaan Hidup memberikan nilai khusus memberikan nilai khusus bagi
Pada Mahasiswa”. bagi seseorang, sehingga seseorang, sehingga layak
Jurnal Psikologika layak dijadikan tujuan untuk tujuan hidup. Jika
Volume 14 Nomor 1 hidup.Riset-riset sendiri hidup kurang bermakna,
Tahun 2009. cenderung menyetujui individu akan lebih mungkin
bahwa kebermaknaan sangat mengalami tekanan
1.
penting dalam kehidupan psikologis, kesehatan yang
seseorang. Jika hidup buruk, dan keinginan atau
kurang bermakna maka keinginan untuk bunuh diri
akan individu cenderung (O'Connor dan Chamberlain,
mengalami psikopatologi, 1996).
kesehatan menurun, adanya
ide atau keinginan untuk
bunuh diri (O'Connor &
Chamberlain, 1996).
2. Gumilar, Fauziah Frankl(1985) Frankl (1985)
Utami. 2009. mengemukakan bahwa mengemukakan bahwa
“Kebersyukuran Dan kebermaknaan hidup dapat makna hidup dapat dicapai
Kebermaknaan Hidup dicapai melalui pengalaman melalui pengalaman spiritual.
Pada Mahasiswa”. spiritual. Frankl Frankl menekankan bahwa
Jurnal Psikologika menekankan bahwa pengalaman spiritual
Volume 14 Nomor 1 pengalaman spiritual membentuk dan memuaskan
Tahun 2009. membentuk dan memuaskan keinginan.
will to mean (kehendak
untuk hidup bermakna).
3. Gumilar, Fauziah Kebersyukuran adalah Syukur adalah perasaan
Utami. 2009. perasaan ketakjuban dan terkejut dan penghargaan atas
“Kebersyukuran Dan apresiasi terhadap nikmat nikmat yang diterima
Kebermaknaan Hidup yang didapat walau nikmat meskipun nikmat tersebut
Pada Mahasiswa”. yang dirasa hanya sedikit, hanya dirasakan sedikit,
Jurnal Psikologika dengan cara menunjukkan efek nikmat
Volume 14 Nomor 1 memperlihatkan pengaruh ilahi pada seorang hamba.
Tahun 2009. nikmat Ilahi pada diri Jalan menuju hatinya berarti
seorang hamba. Caranya percaya kepada Tuhan,
yaitu kalbunya memaknai perkataannya untuk memuji
dengan beriman kepada dan memuliakan Tuhan.
Allah, lisannya memuji dan
menyanjung Allah

Sumber Masalah dan Kasus yang dialami


No Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
Damarhadi, Permasalahan yang dihadapi Masalah yang dihadapi
Suprastowo, dkk. oleh mahasiswa akan menjadi mahasiswa akan menjadi
2020.” nilai dalam dirinya untuk nilai-nilai dalam dirinya
Kebermaknaan menemukan kebermaknaan untuk menemukan kehidupan.
Hidup pada hidup. Mahasiswa yang Siswa memiliki kemampuan
1. Mahasiswa Rantau mampu menyelesaikan untuk menyelesaikan masalah
di Indonesia”.Jurnal permasalahannya dengan baik mereka dengan benar, mereka
Ilmiah Psikologi maka telah mampu dapat menemukan rasa hidup
Vol. 22 No. 2, menemukan pemaknaan (Hidayat, 2018).
Agustus 2020, pp. hidup (Hidayat, 2018).
110-117
2. Damarhadi, Mahasiswa merantau Mahasiswa pendatang
Suprastowo, dkk. umumnya ingin mewujudkan umumnya ingin mencapai
2020.” tujuan untuk mencapai hidup tujuan mencapai kesuksesan
Kebermaknaan yang sukses melalui hidup melalui pendidikan
Hidup pada pendidikan yang tinggi, tinggi, sebagai bukti proses
Mahasiswa Rantau sebagai pembuktian proses pendewasaan kemandirian
di Indonesia”.Jurnal pendewasaan terhadap dan tanggung jawab dalam
Ilmiah Psikologi kemandirian dan tanggung mengambil keputusan, dalam
Vol. 22 No. 2, jawab dalam memilih suatu rangka proses pendewasaan
Agustus 2020, pp. keputusan, sehingga dalam mahasiswa asing diharapkan
110-117 proses pendewasaan tersebut mampu berubah dalam segala
mahasiswa rantau diharapkan aspek kehidupan
dapat melakukan perubahan (Sudirmanto, 2019)
dalam aspek-aspek kehidupan
(Sudirmanto,2019)
Pengertian Y
No. Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung

1. Bastaman, H.D. Makna hidup adalah sesuatu Arti hidup adalah sesuatu
2007. Logoterapi, “ yang dianggap penting, yang dianggap penting,
Psikologi untuk memberikan nilai secara membawa nilai yang
didedikasikan untuk
Menemukan Makna khusus bagi manusia, dan hal
orang-orang, dan itu
Hidup dan Meraih tersebut didambakan pada didambakan dalam
Hidup kehidupannya (Bastaman, hidupnya (Bastuman,
Bermakna".Jakarta: 2007). 2007).
Raja Grafindo
Persada. Hal:43
2. Frankl (2004) dalam teorinya Frankl (2004) dalam
Sumanto.2006.”Kajian mendefinisikan bahwa makna teorinya telah
Psikologis hidup merupakan proses mendefinisikan bahwa
Kebermaknaan makna hidup adalah
penemuan hakekat yang
Hidup”. Buletin proses menemukan esensi
Psikologi, Volume 14 sangat berarti bagi seseorang. yang memiliki banyak
Nomor 2, Desember Makna hidup adalah sesuatu makna bagi seseorang.
2006 yang dianggap penting dan Makna hidup adalah
memberikan nilai khusus pada sesuatu yang dianggap
seseorang. Makna hidup yang penting dan memberikan
ideal antara lain adalah nilai khusus bagi
seseorang. Makna hidup
menjalani kehidupan dengan
yang ideal antara lain
semangat, tugas dan pekerjaan adalah menjalaninya
sehari-hari yang menjadi dengan penuh semangat,
sumber kepuasan, dan mampu tugas dan pekerjaan
beradaptasi dengan sehari-hari yang
lingkungan dll (Frankl, 2003). memberikan kepuasan
dan kemampuan
beradaptasi dengan
lingkungan, dll. (Frankl,
2003).
Aspek-aspek Y
Kutipan tidak
No. Pustaka Kutipan Langsung
Langsung
1. Shinta.2019.” Aspek-aspek kebermaknaan Aspek makna hidup
Dumaris,
Penerimaan Diri Dan Resiliensi hidup menurut Crumbaugh menurut Crumbaugh
Hubungannya Dengan dan Maholic (dalam dan Maholic (dalam
Kebermaknaan Hidup Remaja Koeswara, 1992), meliputi: Koeswara, 1992),
Yang Tinggal Di Panti a) Makna hidup. b) meliputi: a) Makna
Asuhan”. IKRAITH- Kepuasan hidup. c) hidup. b) Kepuasan
HUMANIORA Vol 3 No 1
Bulan Maret 2019
Kebebasan berkehendak. d) dengan hidup.
Sikap terhadap kematian. c.Kehendak bebas. d)
Sikap terhadap
kematian.
2. kebermaknaan hidup Arti kehidupan oleh
Schultz,D.M.1991.”Psikologi
Pertumbuhan Model-Model menurut Frankl (dalam Frankl (di Schultz,
Kepribadian Schultz, 1991), yaitu: a) 1991), yaitu: a) Kualitas
Sehat”.Yogyakarta:Kanisius Kualitas-kualitas insani yaitu kualitas manusia, yaitu
semua kemampuan, sifat, semua kemampuan,
sikap, dan kondisi yang sifat, sikap dan kondisi
semata-mata terpatri dan dicetak dan terintegrasi
terpadu dalam eksistensi dalam keberadaan
manusia dan tidak dimiliki manusia dan tidak ada
makhluk lain. b) Encounter makhluk lain. (B)
yaitu hubungan ini ditandai Memenuhi bahwa
dengan penghayatan hubungan ini ditandai
keakraban dan keterbukaan dengan apresiasi
serta sikap dan kesediaan keintiman dan
untuk saling menghargai, keterbukaan dan sikap
memahami dan menerima serta keinginan untuk
sepenuhnya satu sama menghormati,
lainnya. c) Bertindak positif memahami dan
yaitu mencoba menerapkan sepenuhnya menerima
dan melaksanakan dalam orang lain. (c) Tindakan
perilaku dan tindakan- positif, cobalah untuk
tindakan nyata sehari-hari mendaftar dan
yang dianggap baik dan melakukan perilaku dan
bermanfaat. Bertindak positif setiap hari,
positif merupakan kelanjutan dianggap baik dan
dari berpikir positif. d) bermanfaat. Bertindak
Pengakraban hubungan yaitu positif adalah kelanjutan
meningkatkan hubungan dari pemikiran positif.
yang baik dengan pribadi- d) Serangan pada
pribadi tertentu (misalnya hubungan adalah untuk
aggota keluarga, teman, meningkatkan hubungan
rekan kerja, tetangga), baik dengan kepribadian
sehingga masing-masing pribadi tertentu (mis.
merasa saling menyayangi, Keluarga Aggata,
saling membutuhkan dan teman, kolega,
bersedia bantu-membantu. e) tetangga), sehingga
Pengalaman Tri-Nilai orang merasa dicintai,
merupakan upaya untuk tolong bantu kami. e)
memahami dan memenuhi Mengalami tiga nilai
tiga ragam nilai yang adalah upaya untuk
dianggap sebagai sumber memahami dan
makna hidup yaitu nilai-nilai memuaskan tiga jenis
kreatif (kerja, karya), nilai- nilai yang dianggap
nilai penghayatan sebagai sumber makna
(kebenaran, keindahan, hidup, yaitu nilai kreatif
kasih, iman), dan nilai-nilai (kerja, kerja) dan nilai
bersikap (menerima dan yang disayangi
mengambil sikap yang tepat (kebenaran). ,
atas derita yang tidak dapat kecantikan. , cinta,
dihindari lagi). kepercayaan), dan nilai-
nilai perilaku
(menerima dan
mengadopsi sikap yang
benar terhadap
penderitaan yang tak
terelakkan).

Data Khusus
Hasil wawancara dan atau
Siapa; berapa; Hasil wawancara dan atau
No. observasi yang akan
kapan; dimana observasi dari lapangan
dituliskan di BAB I
1. Damarhadi, Mahasiswa yang dalam
Suprastowo, dkk. kesehariannya mempunyai
2020.” banyak permasalahan seperti
Kebermaknaan tugas yang banyak dan masih
Hidup pada banyak permasalahan pelik
Mahasiswa Rantau lainnya tentu menyebabkan
di Indonesia”.Jurnal kesulitan untuk menemukan
Ilmiah Psikologi makna hidupnya, hal ini
Vol. 22 No. 2, sesuai penelitian Stegar,
Agustus 2020, pp. Kashdan, Sullivan, dan
110-117 Lorentz (2008), penelitiannya
menyebutkan orang-orang
yang kurang mempunyai
makna dalam hidupnya akan
berusaha mencarinya, akan
tetapi pencarian makna
tersebut akan sulit ditemukan
dalam hidupnya.

Faktor-Faktor Variabel Yg
No. Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
1. Schultz,D.M.1991.”Psikologi faktor kebermaknaan Makna faktor kehidupan
Pertumbuhan Model-Model hidup menurut Frankl menurut Frankl (dalam
Kepribadian (dalam Schultz, 1991), Schultz, 1991), yaitu
yaitu kualitas- kualitas kualitas kualitas manusia,
Sehat”.Yogyakarta:Kanisius
insani, encounter, perjumpaan, tindakan
bertindak positif, positif, keintiman
pengakraban hubungan, hubungan, pengalaman
pengalaman Tri-Nilai, dan tentang Tri- Nilai, salah
faktor ibadah Berdasarkan satunya adalah adanya
uraian yang telah konsep diri, dan kultus.
dikemukakan, peneliti elemen. Frankl (dalam
menggunakan faktor yang Schultz, 1991), khususnya
mempengaruhi pengalaman Tri-Nilai
kebermaknaan hidup dari
Frankl (dalam Schultz,
1991) yaitu pengalaman
Tri-Nilai

Alasan pemilihan X1 sebagai Variabel X1


No. Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
1.

2.

3. Dstnya

Pengertian (Var X1)


No. Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
1. Syukur adalah perasaan
Gumilar, Fauziah terkejut dan penghargaan atas
Kebersyukuran adalah
Utami. 2009. perasaan ketakjuban dan nikmat yang diterima
“Kebersyukuran apresiasi terhadap nikmat yang meskipun nikmat tersebut
Dan Kebermaknaan didapat walau nikmat yang hanya dirasakan sedikit,
Hidup Pada dirasa hanya sedikit, dengan menunjukkan efek nikmat
Mahasiswa”. Jurnal cara memperlihatkan pengaruh
ilahi pada seorang hamba.
nikmat Ilahi pada diri seorang
Psikologika Volume Jalan menuju hatinya berarti
hamba. Caranya yaitu kalbunya
14 Nomor 1 Tahun memaknai dengan beriman percaya kepada Tuhan,
2009. kepada Allah, lisannya memuji perkataannya untuk memuji
dan menyanjung Allah dan memuliakan Tuhan
2. Martin Seligman dan Peterson Martin Seligman dan Peterson
Akmal.2018.”
Syukur (2004) mendefinisikan (2004) mengidentifikasi rasa
Konsep
gratitude atau syukur sebagai terima kasih atau syukur
(Gratefulnes)
suatu perasaan terima kasih
dan menyenangkan atas respon sebagai perasaan terima kasih
(Kajian Empiris
penerimaan hadiah, dimana dan menyenangkan dengan
Makna Syukur Bagi
hadiah itu memberikan respons penerimaan hadiah, di
Guru Pon-Pes
manfaat dari seseorang atau
Daarunnahdhah mana harga menawarkan
suatu kejadian yang
Thawalib keuntungan dari seseorang
memberikan kedamaian.
Bangkinang atau satu yang memasok
Seberang, Kampar,
perdamaian.
Riau)”. Jurnal
Komunikasi dan
Pendidikan Islam,
Volume 7, Nomor 2,
Desember 2018

Aspek-aspek Variabel X1i


No. Pustaka Kutipan Langsung Kutipan tidak Langsung
1. Emmons, R. A., & Menurut McCullough (2002) Menurut McCullough (2002)
McCullough, M. E., dalam Sulistyarini (2010) dalam Sulistyarini (2010),
(2003). Counting mengungkapkan aspek-aspek aspek syukur meliputi empat
bersyukur terdiri dari empat
Blessings Versus unsur, yaitu:
unsur, yaitu:
Burdens: An a. Intensity, orang yang
a. Intensity, seseorang yang
Experimental bersyukur mengalami
bersyukur ketika mengalami
Investigation of peristiwa positif diharapkan peristiwa positif akan
Gratitude and untuk merasakan rasa syukur lebih
Subjective Well- merasa lebih intens bersyukur. intens.
Being in Daily Life. b. Frequency, seseorang yang b. Frequency, Biasanya,
Journal of memiliki kecenderungan seseorang dengan
Personality and bersyukur akan merasakan kecenderungan untuk
banyak
Social Psychology. bersyukur mengalami banyak
perasaan bersyukur setiap
Vol. 84, No. 2, 377- harinya dan syukur bisa perasaan syukur setiap hari,
389. menimbulkan dan mendukung dan rasa syukur dapat
tindakan memotivasi dan mendukung
dan kebaikan sederhana atau tindakan kebaikan atau
kesopanan. kesopanan yang sederhana.
c. Span, peristiwa-peristiwa c. Span, peristiwa kehidupan
kehidupan dapat membuat
dapat membuat seseorang
seseorang merasa bersyukur,
misalnya merasa bersyukur bersyukur, misalnya
atas keluarga, pekerjaan, bersyukur atas keluarga,
kesehatan, dll. pekerjaan, kesehatan, dll.
d. Density, orang yang d. Density, orang yang
bersyukur diharapkan dapat bersyukur akan bisa
menuliskan lebih banyak menambahkan nama orang
nama-nama orang yang telah
yang disyukuri, termasuk orang
membuatnya merasa
bersyukur, termasuk orang tua, tua, teman, keluarga, dan
teman, keluarga, dll. lainnya.

DAFTAR PUSTAKA
Akmal.2018.” Konsep Syukur (Gratefulnes) (Kajian Empiris Makna Syukur Bagi Guru Pon-Pes
Daarunnahdhah Thawalib Bangkinang Seberang, Kampar, Riau)”. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan
Islam, Volume 7, Nomor 2, Desember 2018

Bastaman, H.D. 2007. Logoterapi, “ Psikologi untuk Menemukan Makna Hidup dan Meraih Hidup
Bermakna".Jakarta: Raja Grafindo Persada. Hal:43
Damarhadi, Suprastowo, dkk. 2020.” Kebermaknaan Hidup pada Mahasiswa Rantau di
Indonesia”.Jurnal Ilmiah Psikologi Vol. 22 No. 2, Agustus 2020, pp. 110-117
Damarhadi, Suprastowo, dkk. 2020.” Kebermaknaan Hidup pada Mahasiswa Rantau di
Indonesia”.Jurnal Ilmiah Psikologi Vol. 22 No. 2, Agustus 2020, pp. 110-117

Dumaris, Shinta.2019.” Penerimaan Diri Dan Resiliensi Hubungannya Dengan


Kebermaknaan Hidup Remaja Yang Tinggal Di Panti Asuhan”. IKRAITH-HUMANIORA
Vol 3 No 1 Bulan Maret 2019
Emmons, R. A., & McCullough, M. E., (2003). Counting Blessings Versus Burdens: An
Experimental Investigation of Gratitude and Subjective Well-Being in Daily Life. Journal of
Personality and Social Psychology. Vol. 84, No. 2, 377-389.
Gumilar, Fauziah Utami. 2009. “Kebersyukuran Dan Kebermaknaan Hidup Pada
Mahasiswa”. Jurnal Psikologika Volume 14 Nomor 1 Tahun 2009.
Schultz,D.M.1991.”Psikologi Pertumbuhan Model-Model Kepribadian
Sehat”.Yogyakarta:Kanisius

Sumanto.2006.”Kajian Psikologis Kebermaknaan Hidup”. Buletin Psikologi, Volume 14


Nomor 2, Desember 2006

Anda mungkin juga menyukai