Anda di halaman 1dari 1

Nama : Rezha Adityo Akhmad

NIM : 045278789

Mata Kuliah : Hukum Agraria

Tugas 1

1. Bagaimanakah sengketa pertanahan antara Sukawi dengan Tan Yangky Tanuputra dapat
terjadi?
Jawab : Sengketa pertanahan yang terjadi antara Pak Sukawi Sutartip melawan Pak Tan Yangky
Tanuputra muncul karena adanya sertifikat ganda pada suatu bidang tanah yang sama dengan indikasi
tumpang tindih. Pihak Pak Sukawi Sutartip sendiri mengkritisi hasil pengukuran BPN atas sertifikat
yang ia pakai dengan sikap mereka yang menganulir pengukurannya sendiri dengan menerbitkan dua
sertifikat berbeda atas 1 bidang tanah. Ada dugaan mengarah ke mafia tanah namun Pak Sukawi
Sutartip yang merupakan mantan walikota menepis karena belum memegang bukti valid.

2. Bagaimana prosedur administrasi dalam permohonan hak atas tanah?


Jawab :
Prosedur administrasi terkait permohonan hak atas tanah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
dalam PP 24 Tahun 1997 yang jika dirangkum maka tahapannya berjalan sebagai berikut:
1. Pendaftaran tanah (yang pertama kalinya).
2. Pemeliharaan pendaftaran tanah.
3. Peta dasar pendaftaran dibuatkan.
4. Batas-batas bidang tanah ditetapkan.
5. Pengukuran serta pemetaan bidang-bidang tanah untuk kemudian dibuatkan peta pendaftaran.
6. Daftar tanah dibuatkan.
7. Surat ukur dibuatkan.
8. Pembuktian atas hak baru.
Apabila tahapan di atas sudah selesai maka selanjutnya, BPN atau Badan Pertanahan Nasional
RI akan melakukan pembukuan hak yang kemudian diproses hinga sertifikat pendaftaran tanah
terbit. Ketentuan di atas sesuai dengan aturan dari pasal 29 sampai 31 pada PP No. 24 Tahun 1997.

Anda mungkin juga menyukai