OVERHAUL COMPRESSOR
Disusun Oleh:
Akbar Nur Affarabi
(0520210003)
2 Mahasiswa mampu mengetahui dan menjelaskan prinsip kerja dari compressor piston dan
compressor screw
4 Mahasiswa mampu menganalisa kerusakan komponen yang ada pada compressor piston
dan compressor screw
2 Melepas/ Membongkar
3 Membersihkan/ Memeriksa
4 Merakit/ Memasang
Kompresor udara adalah alat/ mesin yang digunakan untuk menghasilkan tenaga angin
dengan cara menghisap udara dari atmosfer. Kompresor yang mengisap udara atau gas yang
bertekanan lebih tinggi dari tekanan atmosfer disebut sebagai penguat (booster). Sebaliknya
kompresor yang mengisap gas yang bertekanan lebih rendah dari tekanan atmosfir disebut
pompa vakum.
Tekanan atmosfir yang bekerja di permukaan bumi dapat dipandang sebagai berat kolom
udara mulai dari permukaan bumi sampai batas atmosfir yang paling atas. Untuk standar,
gaya berat pada setiap 1 cm2 luas permukaan bumi adalah 1,033 kgf. Dapat dinyatakan 1
atmosfir (1 atm) = 1,033 kgf/cm2 = 0,1013 Mpa tekanan atm juga bisa dinyatakan dalam
tinggi kolom air raksa (mmHg), dimana 1 atm = 760 mmHg.
Azas Kompresor
Jika suatu gas dalam sebuah ruangan tertutup yang diperkecil volumenya, maka gas akan
mengalami kompresi. Kompresor mengunakan azas ini disebut kompresor jenis perpindahan
(displacement). Disini digunakan torak yang bergerak bolak-balik di dalam sebuah silinder
untuk mengisap, menekan, dan mengeluarkan gas secara berulang-ulang. Dalam hal inigas
yang ditekan tidak boleh membocor melalui celah antara dinding torak dengan dinding
silinder yang saling bergesek. Sebagai perapat digunakan cincin torak.
1. Comprresor Screw
Compresor screw adalah kompresor yang mempunyai sepasang rotor berbentuk skrup. Yang
satu mempunyai alur yang permukaannya cembung dan yang satu permukaanya cekung.
Pasangan rotor ini berputar dalam arah saling berlawanan seperti sepasang roda gigi. Rotor
dikurung dalam sebuah rumah. Apabila rotor berputar maka ruang yang terbentuk antara
bagian yang cekung dari rotor dan dinding rumah akan bergerak kearah aksial sehingga udara
akan dimampatkan. Berikut alur pemampatan dari prinsip kerja compressor screw.
gambar 5. 1 alur pemampatan compressor screw
2. Compresor piston
Compressor piston adalah compressor yang mekanisme gerakannya mengunakan
piston untuk memampatkan udara, dengan mengunakan motor untuk menggerakan
piston tersebut dihubungkan ke poros engkol. Kompresor jenis ini terdiri dari katup
isap dan katub keluar yang dipasang pada kepala cylinder. Adapun sebagai media
penyimpan energi dipakai tanki udara dengan mengunakan poros engkol dan batang
penggerak manghasilkan gerak bolak balik pada torak. Gerakan torak ini akan
nenghisap udara kedalam cylinder dan memampatkannya.
2. Vernier caliper
3. Kunci L set
4. Penggaris
5. Dial caliper
6. Kunci inggris
7. Obeng +-
8. Majun
9. Handlift
V. Hasil Pengamatan
1. Tabung Kompressor
2. Mesin Utama
1) Filter Udara
2) Block Head
3) Cover Crank Case
4) Stang Piston
5) Silinder Block
6) Klep
7) Tangki Oli
8) Piston
9) Pemberat Kruk As
10) Cover valve
11) Terminal exhaust
12) Crunk Case
13) Cover Block Head
14) Tutup Oli
15) Bearing
16) Crank Shaft As
17) Pin Piston
3. Hard Piping
4. Roda Kompresor
5. Collector
6. Valve
7. Motor Listrik
1) Bearing
2) Rumah Motor
3) Magnet
4) Panel 3 Fasa
5) Dinamo
6) Brush
8. Belt
9. Pully
VI. Pembahasan
6. Kemudian klep hisap terbuka, udara masuk melalui filter udara menuju ruang silinder
7. Kemudian klep hisap tertutup, piston bergerak naik dari bottom ke top
10. Setelah melewati collector udara masuk menuju tabung penampungan utama
Diketahui :
RPM Roda kecil = 550 Rpm
Diameter Silinder = 10 cm
Jumlah Silinder : 2
Ditanya :
Rasio Roda Belt
Jawab :
= 18/51
= -2,83
IX. Kesimpulan
Kompressor ini dilakukan overhaul untuk mengecek kecacatan dan kerusakan pada compressor.
Ada beberapa part yang sudah rusak dan perlu diganti supaya kompresor bisa berfungsi dengan
baik. Dari perhitungan yang telah dilakukan diketahui bahwa kecepatan pengisian angin dari
mesin kompressor piston adalah 133.033,723 𝑐𝑚3/m.