Disusun Oleh :
Penulis berharap agar makalah ini bisa bermanfaat untuk menambah pengetahuan rekan-
rekan pekerja pada khususnya dan para pembaca pada umumnya tentang pengelolahan limbah
kotak sianida yang merupakan salah satu bagian dari proses pekerjaan rutin di PT. Indo Muro
Kencana (PT. IMK)
Mudah-mudahan makalah sederhana yang telah berhasil penulis susun ini bisa dengan
mudah dipahami oleh siapapun yang membacanya. Sebelumnya penulis meminta maaf bilamana
terdapat kesalahan kata atau kalimat yang kurang berkenan. Serta tak lupa penulis juga berharap
adanya masukan serta kritikan yang membangun dari pembaca demi terciptanya makalah yang
lebih baik lagi.
Penulis
Irawan Syadzali Gunawan
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................................................ii
................................................................................................................................................
BAB I Pendahuluan
Latar Belakang...................................................................................................................1
Maksud dan Tujuan..........................................................................................................2
Batasan Masalah................................................................................................................2
BAB II Materi dan Metodologi
1. Pengertian Limbah................................................................................................3
2. Jenis Limbah Berdasarkan Wujudnya................................................................4
3. Apa Itu Sianida......................................................................................................4
4. Sifat Sianida............................................................................................................4
BAB III Hasil dan Pembahasan
1. Box Cyanide/Kotak Sianida..................................................................................7
a. Penggunaan Box Cyanide untuk Begisting....................................................9
b. Penggunaan Box Cyanide untuk Dasar Lantai dan Dinding
Bangunan Kayu..............................................................................................10
c. Penggunaan Box Cyanide untuk Furniture.................................................10
2. Keuntungan dan Kelebihan Menggunakan Box Cyanide................................11
a. Keuntungan....................................................................................................11
b. Kekurangan....................................................................................................11
3. Penghematan Terhadap Pengeluaran Biaya ....................................................12
1. Kesimpulan.....................................................................................................14
2. Saran................................................................................................................14
Daftar Pustaka
ii
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Limbah padat lebih dikenal sebagai sampah, yang seringkali tidak dikehendaki
kehadirannya karena tidak memiliki nilai ekonomis . Limbah padat adalah hasil buangan
industri yang berbentuk padat. Limbah ini dapat dikategorikan menjadi dua bagian, yaitu
limbah padat yang dapat didaur ulang, seperti plastik, tekstil, potongan logam dan kedua
limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis. Bagi limbah padat yang tidak punya nilai
ekonomis dapat ditangani dengan berbagai cara antara lain ditimbun pada suatu tempat,
diolah kembali kemudian dibuang dan dibakar. Dimana masyarakat bermukim, disanalah
berbagai jenis limbah akan dihasilkan.
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik industri
maupun domestik (rumah tangga). Pada PT Indo Muro Kencana (IMK), untuk kegiatan
proses produksi memerlukan beberapa zat kimia yg di packing dengan material kayu
maupun plastic. Sebagai contoh adalah cairan asam yang di pakcing menggunakan IBC
tank, dan Sianida yang dipacking menggunakan kotak kayu.
Untuk limbah IBC tank dan kotak kayu sianida ini tentunya mempunyai ukuran
yang besar, sesuai dengan kebutuhan produksi di PT IMK. Dari ukuran nya saja, untuk
penyimpanan material ini maupun limbah nya dipastikan membutuhkan tempat yang luas
juga.
Penggunaan ulang kotak sianida atau yang sering kita sebut dengan box cyanide
ini sudah diterapkan di PT. Indo Muro Kencana maupun di PT. Kasongan Bumi Kencana
dimana karyawan bekerja sebelumnya. sebagian besar penggunaan ulang kotak sianida
ini untuk digunakan sebagai begisting maupun furniture. Penggunaan ulang box sianida
ini sebagai salah satu langkah penghematan yang dilakukan, sebagai pengganti pembelian
plywood yang baru/utuh. Sehingga dapat memangkas anggaran belanja (budget) sebesar
7,5% dari nilai pekerjaan civil untuk pekerjaan begisting , dan tak terhingga untuk produk
furniture yang di hasilkan.
1
2. MAKSUD DAN TUJUAN.
Maksud dan tujuan dari penulisan makalah ini adalah sebagai salah satu syarat dari program
pemilihan karyawan terbaik PT. Indo Muro Kencana (PT. IMK) 2019 dan untuk mengetahui
pengolahan limbah box cyanide pada PT Indo Muro Kencana (PT. IMK)
3. BATASAN MASALAH
Dalam penulisan makah ini agar tidak melebar dan tetap fokus pada tujuan penulisan ini. maka
penulis membatasi pembahasan masalah hanya pada pengelolahan kotak sianida dengan cara di
gunakan kembali untuk kebutuhan pekerjaan sipil dan pekerjaan furniture. Dimana hal ini telah
dilakukan oleh team departemen Project Infrastrukture PT. Indo Muro Kencana.
2
BAB II
METODOLOGY
1. PENGERTIAN LIMBAH
Secara umum limbah adalah buangan atau material sisa yang dianggap tidak
memiliki nilai yang dihasilkan dari suatu proses produksi, baik industri maupun domestik
(rumah tangga). Ada juga yang mengatakan bahwa definisi limbah adalah semua material
sisa atau buangan yang berasal dari proses teknologi maupun dari proses alam dimana
kehadirannya tidak bermanfaat bagi lingkungan dan tidak memiliki nilai ekonomis.
Agar lebih memahami apa definisi limbah, maka kita bisa merujuk kepada pendapat beberapa
ahli berikut ini:
1. Susilowarno
Menurut Susilowarno (2007), pengertian limbah adalah sisa atau hasil sampingan
dari kegiatan manusia dalam upaya memenuhi kebutuhan hidupnya.
2. Karmana
Menurut Karmana (2007), definisi limbah adalah sisa atau sampah dari suatu
proses kegiatan manusia yang dapat menjadi bahan polutan di suatu lingkungan.
3. Cahyono Budi Utomo
Menurut Cahyono Budi Utomo, pengertian limbah adalah suatu zat atau benda
yang timbul sebagai hasil dari kegiatan manusia yang tidak digunakan lagi dan dibuang.
4. Hieronymus Budi Santoso
Menurut Hieronymus Budi Santoso, pengertian limbah adalah bahan yang
dibuang/ terbuang dari hasil aktivitas manusia atau berbagai proses alam, dan tidak
memiliki nilai ekonomi, bahkan dapat merugikan manusia.
5. Deden Abdurahman
Menurut Deden Abdurahman, pengertian limbah adalah buangan yang dihasilkan
dari suatu proses produksi, baik industri maupun domestik (rumah tangga), dimana
kehadirannya dapat menurunkan kualitas lingkungan.
3
2. JENIS LIMBAH BERDASARKAN WUJUDNYA
Limbah padat, yaitu limbah yang wujudnya padat, sifatnya kering, dan tidak dapat
berpindah sendiri. Contohnya; sampah, potongan kayu, sisa makanan, logam, dan
plastik.
Limbah cair, yaitu limbah yang wujudnya cair, dapat larut dalam air, dan dapat
berpindah sendiri. Contohnya; air cucian piring, air bekas pencucian kendaraan, dan
lainnya.
Limbah gas, yaitu limbah zat yang wujudnya gas yang yang mengandung racun
(CO2, HCL, SO2, dan lainnya) dan dapat berpindah-pindah. Contohnya asap
kendaraan bermotor, asap pabrik, dan lainnya.
4. SIFAT SIANIDA
Sianida ada dalam bentuk gas, cair, dan padat. Hidrogen sianida (HCN, juga
dikenal sebagai asam prussic) adalah cairan yang mudah menguap yang mendidih pada
suhu 25,6°C (78,1°F). Kalium dan natrium sianida merupakan garam yang larut dalam
air, sedangkan merkuri, tembaga, emas, dan perak untuk garam sianida sukar larut di air.
4
Asam sianida murni tidak berwarna, mudah menguap sedikit di atas suhu kamar
25,6°C (78,1°F), sangat toksik dan berbau khas. Bau ini akan tercium bila konsentrasi
lebih besar atau sama dengan 1 ppm, dan tidak berbau lagi bila tertutup bau gas lainnya
atau saraf sensoris orang telah rusak/lumpuh. Berat molekulnya ringan, sukar terionisir,
dan mudah berdifusi. Oleh karena itu gas sianida mudah terhisap melalui saluran
pernafasan ( paru paru ), saluran pencernaan, dan kulit.
5
PT. Indo Muro juga menggunakan sianida sebagai bahan baku pengolahan nya.
Sianida yang digunakan telah dipacking menggunakan packing kayu, yang biasa disebut
dengan kotak sianida. Kotak sianida ini biasanya berukuran 1,2 m x 1,2 m x 1,2 m.
6
BAB III
HASIL & PEMBAHASAN
7
Setelah proses pembersihan
Gbr.III.1. Kotak sianidadilakukan dilakukan
yang sudah material
bersih di proses box sianida ini di bawa
plan
menuju workshop project infrastructure. Dimana di gudang project infrastructure di
lakukan pembersihan kedua. Kegiatan proses pembersihan di gudang project
infrastructure ini yaitu :
1. Pemisahan antara plywood dinding, kayu tulangan, dan palet.
2. Membersihkan material paku yang masih menempel pada plywood dinding kotak sianida,
kayu dan palet.
8
Setelah dua kegiatan pembersihan ini dilakukan. Maka proses selanjutnya adalah
proses pemanfaatan kembali plywood box sianida ini menjadi barang daur ulang.
Project infrastructure memanfaatkan box sianida untuk :
A. Penggunaan box cyanide untuk begisting
B. Penggunaan box cyanide untuk dasar lantai dan dinding
C. Penggunaan box cyanide untuk furniture
B. Penggunaan Box Sianida Untuk Dasar Lantai Dan Dinding Bangunan Kayu
9
Penggunaan box cyanide yang telah dibersihkan juga terkadang di gunakan untuk
dinding atau lantai container pos jaga. Untuk mendapatkan hasil yg baik, pada bagian
pinggir plywood box sianida di potong untuk menghilangkan lubang bekas paku.
Kemudian jika digunakan untuk dinding dilakukan finishing akhir berupa pengecatan.
Tidak hanya digunakan untuk dinding saja, beberapa kegiatan dalam pembuatan pos jaga/
pos security, box cyanide ini juga di gunakan untuk plafon.
10
kotak pengiriman. Proses pengolahan limbah box sianida dengan menjadikannya
furniture pastinya setelah melalui proses pembersihan. Baik itu yang di lakukan di proses
plan maupun di team project infrastructure. Setelah melewati proses tersebut, plywood
dan kayu tulangan nya di bentuk sesuai dengan kebutuhan, lalu dilakukan proses
finishing dengan mendempul dan mengecat furniture yang telah terbentuk dari limbah
box sianida ini.
2.1. Keuntungan
Beberapa keuntungan dari penggunaan box cyanide ini antara lain :
1. Praktis dan mudah karena material ini berbentuk panel.
2. Mengurangi limbah pada pabrik dan mengurangi polusi udara, dengan kita re-use
limbah ini maka limbah ini tidak jadi dibakar.
3. Material kuat dan ringan.
4. Menghemat biaya sebesar 7,5% untuk pekerjaan sipil khususnya begisting, dan tak
terhingga untuk pekerjaan furniture
11
2.2. Kekurangan
Adapun kekurangan dari penggunaan box cyanide ini adalah tidak bisa digunakan
langsung, harus melalui proses pembersihan dan penjemuran terlebih dahulu.
12
13
Gbr.III.8. BOQ Block Concrete
14
BAB IV
KESIMPULAN & SARAN.
1. Kesimpulan
Pengelolahan limbah padat berupa Kotak Sianida di perusahaan PT. Indo Muro Kencana
dilakukan dengan cara menggunakan ulang kotak sianida tersebut untuk dijadikan bahan
begisting, bahan perbaikan dinding dan lantai, serta bahan furniture. Dari penggunaan ulang
bahan bahan limbah kotak sianida ini bisa menguntungkan perusahaan, terutama terjadi
penghematan anggaran. Penghematan ini sebesar 7,5% untuk pekerjaan sipil, dengan
menghilangkan pembelian plywood dan papan sebagai begisting, Dan penghematan terbanyak
pada pembuatan furniture karena bahan bakunya bisa diganti menggunakan kotak sianida.
2. Saran
Dalam penggunaan ulang dan pengelolahan limbah kotak sianida ini harus benar benar
memperhatikan segi keselamatan. Terutama pada saat pembersihan, proses pembersihan yang
benar benar dilakukan dan dikeringkan secara benar. Sehingga tidak menjadi hal hal yang tidak
dinginkan
15
DAFTAR PUSTAKA
https://id.wikipedia.org/wiki/Sianida
https://www.cnnindonesia.com/nasional/20160803172109-12-149000/ahli-racun-pembunuh-mirna-
pintar-campur-sianida-di-es-kopi
https://www.kaskus.co.id/thread/5112399f0975b4c31b000004/mengenal-asam-sianida/
https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSrxVhu-VqBiSV9h-
8zkPfOrGSrjC9cqi4d6GbBistEH8nPbYv3dw
https://www.ec21.com/offer-detail/Sell-Sodium-Cyanide-Wooden--21984251.html
https://doktersehat.com/toksisitas-sianida-sejarah-sianida-metabolisme-keracunan-dalam-tubuh-dan-
penanganan/
labchem inc,2009, material data sheet cyanide standart 1000 ppm”, 13 october 2009