Asuhan Kebidanan pada Ny. “R” G2 P1001 Ab0 UK 26-28 Minggu I/T/H dengan
Malpresentasi Janin, Letak Oblique di KRI Nusantara Kepanjen Kab. Malang,
telah disahkan oleh pembimbing pada :
Hari :
Tanggal :
Malang ……………2022
Mahasiswa
Nama Mahasiswa
NIM
(……………………) (…………………..)
ASUHAN KEBIDANAN
Asuhan Kebidanan pada Ny. “R” G2 P1001 Ab0 UK 26-28 Minggu
I/T/H dengan Malpresentasi Janin, Letak Oblique di KRI
Nusantara Kepanjen Kab. Malang
Data Subjektif
1. Identitas
Biodata Pasien Suami
Nama Ny. ”R” Tn. ”T”
Usia/Tanggal lahir 30 thn 32 thn
Pendidikan terakhir S1 STM
Pekerjaan Swasta Swasta
Agama Islam Islam
Alamat Jl. Gedang Gajih Curungrejo
2. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama
Ibu mengatakan tidak ada keluhan dan dalam kondisi sehat
b. Riwayat kesehatan pasien
Sebelum hamil ibu tidak memiliki penyakit hipertensi, diabetes,
jantung, alergi, paru-paru, asma, TB, hingga saat ini.
c. Riwayat kesehatan dulu
Ibu tidak memiliki riwayat alergi, hipertensi, penyakit jantung, paru-
paru, asma, TB maupun diabetes mellitus.
d. Riwayat kesehatan keluarga
keluarga pasien tidak memiliki riwayat alergi, hipertensi, penyakit
jantung, paru-paru, asma, TB maupun diabetes mellitus.
3. Riwayat Obstetri
- HPHT : 08 Mei 2022
- TP : 15 Februari 2023
Kehamilan Persalinan Bayi
Penolong
No Thn Nifas BB KB
Penyulit
Penyulit
Tempat
Umur
Jenis
JK H/M ASI
(kg)
1 Hamil ini
6. Data Psiko-sosio-budaya
Riwayat pernikahan : ini adalah pernikahan yang pertama bagi ibu
maupun suami, pernikah berlangsung pada tahun 2021
Dukungan suami dan keluarga : kehamilan ini direncanakan dan sangat
diharapkan oleh ibu, suami maupun keluarga.
Mitos seputar masa hamil : tidak ada
Data Objektif
1. Pemeriksaan umum
Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda Vital : TD = 120/70 mmHg, N = 80 x/mnt, R = 24 x/mnt,
S = 36 °C
TB : 153
BB sekarang : 61 kg
BB sebelum : 53 kg
2. Pemeriksaan fisik
Wajah : tidak pucat, tidak odema
Mata : Konjungtiva merah muda, sclera agak kekuningan
Payudara : ASI belum keluar, konsistensi lembek, bersih, puting
menonjol, areola mammae hiperpigmentasi.
Abdomen : tidak ada jaringan parut akibat operasi, pembesaran sesuai
usia kehamilan.
a. Palpasi
: Bagian fundus teraba kosong. Teraba bagian bulat, lunak dan tidak
Leopold I melenting (bokong) pada perut sebelah kanan, TFU pertengahan pusat
dan PX
: Teraba satu bagian panjang, keras, seperti papan pada perut sebelah
Leopold II
kanan
: Bagian bawah teraba kosong, teraba satu bagian bulat, keras dan
Leopold III melenting pada letak 45º perut ibu sebelah kiri (kepala), dan dapat
digoyangkan
: Tidak dapat diperiksa, kepala tidak masuk panggul karena posisi kepala
Leopold IV
janin oblique
TFU : 20 Cm
b. Fetus
- Pergerakan janin dapat dirasakan
- DJJ : Ada
- Frekuensi : 144 x/menit
- Interval : Teratur
Analisis
G1 P0000 Ab0 UK 26-28 mgg I/T/H dengan malpresentasi janin, letak oblique
Masalah : tidak ada keluhan
Penatalaksanaan
Tgl/Jam Penatalaksanaan Petugas
17 Nov 22 1. Memberitahukan hasil pemeriksaan kepada ibu.
08.45 wib Evaluasi : ibu mengetahui kondisi kesehatannya saat Dini
ini.
2. Menyampaikan hasil tentang pemeriksaan posisi
janin yang tidak sesuai dengan jalan lahir. Posisi
janin oblique, tidak sesuai dengan jalan lahir,
sehingga harus dilakukan pemeriksaan lanjutan oleh
dokter spesialis kandungan. Melakukan rujukan ke
dokter spesialis
Evaluasi: ibu mengerti tentang kondisi nya saat ini,
dan bersedia untuk dilakukan rujukan ke dokter
spesialis.
3. Memberikan informasi dan edukasi pada ibu dan
keluarga terkait :
a. Melakukan gerakan senam hamil posisi knee
chest dimana ibu dengan posisi sujud dada
menempel pada alas dan tangan di samping,
kepala menoleh ke kanan atau ke kiri, melakukan
pengaturan nafas agar ibu tidak merasa sesak.
Posisi knee chest dapat membantu kepala kembali
berada pada posisi yang benar.
Evaluasi: ibu mengerti dan akan mempraktekkan
gerakan tersebut
b. Kebutuhan istirahat saat ini sangat mempengaruhi
proses pemulihan kondisi ibu. Ibu disarankan
untuk memberi bantal saat tidur/istirahat di
punggung untuk mengurangi rasa tidak nyaman.
c. Nutrisi pada masa hamil. Ibu disarankan
menghindari konsumsi makanan yg mengandung
tinggi gula, garam, diet tinggi lemak, rendah
karbohidrat. Kecukupan konsumsi air putih ± 1,5-
2 liter.
d. Mobilisasi, ibu dianjurkan untuk menghindari
kegiatan yang dapat membuat ibu kelelahan,
namun ibu boleh untuk berjalan di pagi hari tanpa
alas kaki untuk memperlancar peredarah darah
dan mempersiapkan persalinan nanti (gravitasi
bumi membantu penurunan kepala bayi melalui
jalan lahir), ibu mengerti dan dapat menyebutkan
kembali informasi yang telah diberikan.
e. Tanda-tanda bahaya kehamilan trimester II, untuk
mengetahui secara dini apabila ada keluhan yang
menetap hingga berat selama masa hamil.
Evaluasi : ibu mengerti tentang informasi yang telah
disampaikan
4. Memberikan terapi multivitamin untuk ibu dan
janin, yaitu :
Multivitamin Hamil (Hufabion)
Kalsium
Evaluasi : ibu telah memahami cara meminum obat
dan kegunaan yang diberikan.
5. Merencanakan konrol ulang dalam 1 bulan ke depan
untuk pamantauan lebih lanjut terkait kesehatan dan
kesejahteraan ibu dan janin dan kontrol sewaktu-
waktu apabila ada keluhan
Evaluasi : ibu telah memahami dan akan melakukan
pemeriksaan dalam bulan ke depan