Dalam rangka melaksanakan operasional sekolah yang berpijak pada prinsip pengelolaan
secara transparan dan akuntable, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) IT Ma’I Al ma’ruf
merasa perlu menyusun Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS). Dengan adanya
rencana ini, diharapkan SMK IT Ma’I Al ma’ruf mampu bersaing baik tingkat lokal maupun
tingkat nasional.
Sebagaimana diketahui bahwa tujuan SMK Adalah menyiapkan tenaga kerja yang terampil
untuk mengisi keperluan pembangunan, merubah status siswa dari beban menjadi asset
bangsa. Oleh karena itu SMK diharapkan mampu menciptakan sumber daya manusia yang
profesional dan dapat diandalkan sebagai faktor keunggulan menghadapi persainagan global.
Mengacu pada tujuan Sekolah Menengah Kejuruan dan Tuntutan Globalisasi, SMK IT Ma’I
Al ma’ruf akan selalu berusaha meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh
sehingga tamatan mampu bersaing di pasar tenaga kerja.
Akhirnya kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dalam penyusunan Rencana Kegiatan
dan Anggaran Sekolah ini, disampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya, dan tak lupa
mengucapkan terima kasih.
SISTEMATIKA RKAS
Halaman Pengesahan
Kata Pengantar
Daftar Isi
1. Latar belakang
2. Tujuan Situasional dan Sasaran
3. Landasan hukum
4. Sistematika penyusunan program
1. Visi Sekolah
2. Misi Sekolah
3. Tujuan
4. Program Strategi
1. Supervisi
2. Monitoring
3. Evaluasi
PENDAHULUAN
SMK IT Ma’I Al ma’ruf awal berdirinya pada tanggal 24 Juni 2016. Terletak di desa
Ngargotirto dan merupakan sekolah boarding dengan pondok pesantren Perjalanan sebagai
lembaga pendidikan SMK IT Ma’I Al ma’ruf sejak tahun 2016 hingga tahun 2022 telah
menamatkan Siswa/Siswi ± ….. lulusan.
Pendidikan yang berlangsung dimasyarakat mengalami perubahan amat cepat, oleh karena itu
harus dikelola dinamis, kreatif dan inovatif. Paradigma baru dan konsep baru untuk
menyempurnakan pendekatan pengembangan pendidikan yang sudah dilaksanakan selama
ini, sehingga pendidikan menjadi lebih efektif dan dapat mensejahterakan masyarakat bangsa
dan negara.
Untuk memenuhi hal tersebut SMK IT Ma’I Al ma’ruf telah berupaya menggandeng pihak
lain dan masyarakat untuk mendukung pelaksanaan sistim pendidikan baik dalam lingkup
regional, nasional maupun internasional.
Tujuan utama penyusunan RKA SMK IT Ma’I Al ma’ruf adalah agar mengetahui secara rinci
tindakan-tindakan yang harus dilakukan sehingga tujuan, kewajiban, dan sasaran
pengembangan sekolah dapat dicapai. Oleh karena itu tujuan situasional dan sasaran SMK IT
Ma’I Al ma’ruf adalah sebagai berikut :
BAB II
Pendidikan di kota sragen khususnya jenjang SMK telah melaksanakan kurikulum KTSP
untuk Semua Kompetensi Keahlian baik pada tingkat X, XI dan XII yang menitikberatkan
pengembangan kompetensi peserta didik yang dapat dan mampu mengembangkan
kemampuan dirinya pada kehidupan sehari-hari (life skill). Saat ini SMK IT Ma’I Al ma’ruf
menekankan proses belajar mengajar yang diharapkan oleh masyarakat dan pemerintah
khususnya dunia pendidikan, secara bertahap berisi muatan pelajaran dalam kurikulum
setingkat lebih tinggi dari muatan pelajaran dengan tidak meninggalkan ketetapan dari BNSP
(kurikulum Plus).
Proses belajar mengajar di SMK IT Ma’I Al ma’ruf sangat kondusif, bejalan sebagaimana
mestinya. Dalam pelaksanaan kurikulum yang sedang berjalan mengamanatkan pola
pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, edukatif, dan menyenangkan. Untuk mewujudkan
hal tersebut guru harus mau meningkatkan profesionalisme sebagai pendidik. Guru–guru di
SMK IT Ma’I Al ma’ruf telah berupaya untuk mengimplementasikan pola pembelajaran yang
diamanatkan dalam kurikulum. Namun masih banyak mengalami kendala. Permasalahan
yang muncul guru belum siap menghadapi perubahan, fasilitas kurang memadai, serta
infrastruktur yang mendukung pelaksanaan kurikulum belum memadai. Namun demikian
guru-guru siap melaksanakan kurikulum dengan segala keterbatasan.
Pada Tahun Pelajaran 2022/2023 SMK IT Ma’I Al ma’ruf dikelola oleh seorang Kepala
Sekolah, 11 tenaga pendidik terdiri 11 guru yayasan/honorer, serta 2 tenaga Tata Usaha,
Untuk mendukung pengelolaan Sekolah berbagai fasilitas untuk mengembangkan diri sudah
tersedia antara lain: laboratorium Komputer, ruang Multi Media, ruang perpustakaan,
mushola, serta lapangan olahraga yang representatif, pada tahun pelajaran 2022/2023 sekolah
telah memiliki jaringan internet yang dapat diakses di lingkungan sekolah.
SMK IT Ma’I Al ma’ruf memberikan pembinaan bagi peserta didik yang mampu berprestasi
dalam bidang studi untuk mempersiapkan lomba-lomba akademik maupun non akademik,
sehingga kedepan peserta didik SMK IT Ma’I Al ma’ruf mampu menjuarai lomba-lomba
akademik maupun non akademik ditingkat nasional, selain itu SMK IT Ma’I Al ma’ruf
mampu memenuhi fasilitas sekolah, mulai dari lahan, gedung , dan sarana lainnya.
1. C. IDENTIFIKASI TANTANGAN NYATA (KESENJANGAN KONDISI)
ANTARA KONDISI PENDIDIKAN SAAT INI TERHADAP KONDISI
PENDIDIKAN MASA DATANG
Untuk situasi satu tahun kedepan, diharapkan SMK IT Ma’I Al ma’ruf tetap menjadi salah
satu SMK Swasta favorit yang menjadi idaman masyarakat sendangpalang pada khususnya
dan sragen pada umumnya. Upaya kearah itu akan dilakukan seleksi penerimaan peserta
didik baru yang diperketat (input) sehingga dapat menghasilkan lulusan (output) yang
memenuhi standar yang berkualitas serta mempunyai daya saing yang tinggi.
BAB III
ANALISIS SWOT
Untuk mengenali tingkat kesiapan tiap fungsi dari keseluruhan fungsi yang diperlukan untuk
mencapai sasaran yang telah ditentukan maka dilakukan analisis SWOT. Tingkat kesiapan
fungsi dilakukan oleh tingkat kesiapan masing-masing faktor yang terlibat dalam setiap
fungsi, baik faktor internal maupun eksternal. Berikut ini analisis SWOT untuk mengetahui
tingkat kesiapan dari semua komponen di SMK Amsir 1 Parepare dalam upaya untuk meraih
sasaran dalam periode tahun pelajaran 2012/2013.
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan Faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
Siap
Fungsi PBM (Proses Belajar
1
Mengajar)
1.1 Faktor Internal
a Pemberdayaan peserta a. Guru mampu a. Guru Cukup mampu √
olimpiade sains, karya tulis,
olahraga dan seni
b Variasi metode yang b. Metode b. Metode cukup √
dipakai bervariasi
mampu
c Motivasi siswa c. Siswa c. Siswa cukup √
termotivasi
termotivasi
1.2 Faktor eksternal
a. Motivasi a. Orang tua siap a. Orang tua cukup √
memotivasi anak
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan Faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
Siap
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
Faktor pengembangan
1.
kurikulum
1. Faktor Internal
1
a Tersusunnya kurikulum a. Dapat tersusun a. Telah tersusun √
b Tersedianya dokumen b. Dapat tersedia b. Dalam tahap revisi √
kurikulum KTSP
c ditetapkannya dan c. Dapat terlaksana c. Dalam tahap √
terlaksananya model
penilaian revisi
1. Faktor Eksternal
2
a Terjalinnya kerja sama a. Dapat terjalin a. Dalam tahap
dengan sekolah lain
menggalang
√
informasi
Sasaran IV : Pengembangan fasilitas, sarana dan prasarana dengan kualitas yang memada
baik kualitas maupun kuantitas.
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
1 Fungsi pendukung sarana
1.1 Faktor Internal
a. Fasilitas dan sarana a. Memadai a. Cukup memadai
√
memadai
b. Komputer lengkap b. Lengkap b. Kurang lengkap √
1.2 Faktor Eksternal
a. Dukungan orang tua a. Mendukung a. Cukup mendukung √
b. Dukungan masyarakat b. Mendukung b. Cukup mendukung √
2 Fungsi sarana prasarana
2.1 Faktor Internal
a Buku-buku yang relevan a. Memadai a. Kurang memadai √
b Media pembelajaran b. Mermadai b. Kurang memadai √
c Lab bahasa, multimedia, c. Memadai c. Kurang memadai √
Lap IPA dll
d Pengelolaan laboratorium d. Ada dan d. Ada dan kurang √
memenuhi syarat memenuhi syarat
e Dana penunjang e. Mencukupi e. Kurang cukup untuk √
kegiatan operasional
2.2 Faktor eksternal
a Dukungan orang tua a. Mendukung a. Mendukung dan √
memperhatikan
b Kerja sama dengan b. Mendukung b. Kurang mendukung √
pemerintah daerah Tingkat dan memperhatikan
I dan II
c Kerja sama dengan pihak c. Mendukung c. Mendukung dan √
lain yang tidak mengikat memperhatikan
3 Ketersediaan sarana prasarana
3.1 Faktor Internal
a a. Tersedianya fasilitas b. Layak pakai a. Kurang
pendukung misalnya : Lab.
√
Bahasa Multi Media, Lab.
IPA jaringan iternet
b Motivasi siswa dan guru b. Termotivasi b. Cukup termotivasi
secara optimal untuk √
menggunakan ICT
3.2 Faktor Eksternal
a Dukungan orang tua a. Mendukung a. Mendukung dan
√
memperhatikan
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
b Partisipasi masyarakat a. Aktif b. Mendukung aktif √
berpartisipasi
c Kerja sama pemerintah c. Mendukung c. Mendukung dan √
pusat dan daerah
berpartisipasi
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
1 Fungsi ketenangan
1.1 Faktor Internal
a Jumlah guru a. 104 orang a. 104 orang √
b Kualifikasi guru b. 100% S - I b. 92% S -I √
c Kesesuaian Latar Belakang c. 100% sesuai c. 90% sesuai
√
pendidikan
1.2 Faktor Eksternal
a Fasilitas pengembangan a. Terpenuhi a. Kurang
√
diri
b Dukungan komite b. Mendukung b. Cukup mendukung √
dan memperhatikan
c Dukungan dinas c. Mendukung c. kurang mendukung √
pendidikan dan memperhatikan
Fungsi Proses Belajar
2
Mengajar
2.1 Faktor Internal
a Penigkatan a. Guru a. Cukup Profesional
Profesiolisme
√
Profesiolisme guru mulai
pelatihan, wrshop, dll
b Metode mengajar yang b. Mengajar sesuai b Belum berstandar .
inovatif dengan standar √
proses
c Pemberdayaan siswa c. Guru mampu c.Guru cukup mampu √
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
d Hubungan guru dengan d. Familiar dan d. Familiar dan √
siswa disegani disegani
e Penggunaan waktu belajar e. 100% efektif e. 96% efektif √
2.2 Faktor Eksternal
a Kesiapan siswa menerima a. 100% siap e. 96% siap √
pelajaran
b Dukungan orang tua b. Perhatian tinggi b. Penuh perhatian √
c Lingkungan sosial c. Kondusif c. Kondusif √
masyarakat
d Tersedianya dana yang d. Dana tercukupi d. Dana kurang
√
mencukupi tercukupi
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
1. Fungsi Manajemn
1.1 Faktor Internal
a Pemberdayaan tenaga a. Mampu a. Cukup mampu √
pendidik & kependidikan
b Pengelolaan Manajemen b. Dapat mengelola b. Dalam taraf belajar √
sekolah ynag bertaraf dan memanajemen
internasional
c Dana penunjang c. Tersedia dan c. Kurang cukup untuk √
cukup
kegiatan
internasional
1.2 Faktor eksternal
a Dukungan masyarakat a. Mendukung a. Cukup mendukung
( sekolah dan pihak-pihak dan memperhatikan √
lain yang tidak mengikat)
b Dukungan pemerintah b. Mendukung dan b. Mendukung dan
memperhatikan √
memperhatikan
Tingkat
Kesiapan
No. Fungsi dan faktornya Kriteria Kesiapan Kondisi Nyata
Tdk
Siap
siap
2 Fungsi Pendanaan
2.1 Faktor Internal
a Dukungan siswa a. 100% a. 95% siswa siap √
b Pemberdayaan unit b. 100% √
b. 85% siap
produksi di sekolah
2.2 Faktor Eksternal
a Dukungan komite a. Mendukung a. Mendukung dan √
memperhatikan
b Dukungan pemerintah b. Mendukung b. Mendukung dan √
daerah memperhatikan
c Dukungan pemerintah c. Mendukung c. Mendukung dan √
pusat memperhatikan
Sasaran IV : Pengembangan fasilitas, sarana dan prasarana dengan kualitas yang memada
baik kualitas maupun kuantitas.
BAB IV
Terampil dan Mandiri Dalam Bidang Keahlian Yang Berwawasan IMTAQ dan IPTEK
Menuju Era Globalisasi
INDIKATOR :
1. Meningkatkan iman, taqwa, dan akhlak mulia, serta kualitas jasmani peserta didik
2. Mempersiapkan siswa untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi
dan/atau meluaskan pendidikan dasar
3. Meningkatkan daya saing dengan menghasilkan lulusan yang mandiri, bermutu,
terampil, ahli dan profesional, mampu belajar sepanjang hayat, serta memiliki
kecakapan hidup yang dapat membantu dirinya dalam menghadapi berbagai tantangan
dan perubahan
4. Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja dan mengembangkan sikap
profesional.
5. Mendidik Sumberdaya Manusia yang mempunyai etos kerja dan kompetensi
berstandar Internasional.
6. Memberikan berbagai Layanan Pendidikan Kejuruan yang Permeable dan Fleksibel
secara terintegrasi pada jalur Pendidikan Kejuruan.
7. Memperluas layanan dan pemerataan mutu pendidikan kejuruan.
8. Mengoptimalkan sumber daya pendidikan untuk meningkatkan layanan dan
pemerataan mutu pendidikan kejuruan.
1. Meningkatkan prestasi siswa dan sekolah dalam berbagai bidang baik akademik
maupun non akademik.
1. Menyiapkan tenaga pendidik dan kependidikan dengan kompetensi kualifikasi dalam
bidangnya.
BAB V
Uraian program kegiatan yang telah dilaksanakan serta ketercapaian pada tahun sebelumnya
mengacu pada SNP (8 Standar Nasional) dan program kegiatan yang belum tercapai serta
kendalanya.
1. Pemenuhan SKL:
2. Peningkatan prestasi bidang akademik
3. Peningkatan prestasi bidang non akademik
4. Peningkatan jumlah kelulusan
5. Peningkatan jumlah yang melanjutkan studi
III PEMENUHAN STANDAR PROSES PEMBELAJARAN
1. Kegiatan pengelolaan pembelajaran atau manajemen di kelas.
(Pengelolaan KBM, Labor, Remedial, Pengayaan dan Analisis).
2. Workshop pengembang penggunaan Media pembelajaran
3. Sharing guru mata pelajaran serumpun.
4. Pelatihan ICT siswa
5. Penambahan jam pelajaran untuk Kelas XI dan XII
6. Kegiatan pelaksanaan penilaian dan pengawasan proses pembelajaran
7. Kegiatan pertukaran pelajar dan guru /school sister
8. Kegiatan kerjasama dengan stake holder dan instansi terkait (Parents'day
dll), mendatangkan para tokoh agama, legislatif,birokrat pengusaha dll)
9. Kegiatan kesiswaan
9.2 MOS
PROGRAM PENINGKATAN kOMPETENSI TENAGA PENDIDIK DAN
IV
KEPENDIDIKAN SESUAI DENGAN STADAR INTERNASIOANAL
1. Peningkatan kemampuan bahasa Inggris bagi kepala sekolah, guru dan
pegawai
2. Persiapan toefl dan tes toefl bagi kepala sekolah,guru dan pegawai
3. Peningkatan manajerial dan kepemimpinan kepala sekolah dan
jajarannya.
4. Pemenuhan tenaga pendidik dan kependidikan (GTT, PTT, Ekskul)
5. Insentif tenaga pendidik dan kependidikan
6. Peningkatan kompetensi guru, pegaawai dan kepala sekolah
7. Kegiatan MKKS
8. Kegiatan PTK/karya tulis ilmiah guru
BAB VI
1. A. SUPERVISI
1. Kepala Sekolah
2. Tenaga Pendidik
3. Tenaga Kependidikan
1. B. MONITORING
1. Monitoring oleh Kepala Sekolah
1. Pengembangan dan implementasi program kegiatan
2. Kinerja profesional guru
3. Kinerja tata usaha
4. Kegiatan pembelajaran di kelas
5. Kegiatan kesiswaan
6. Pengembangan sarpras
7. Pengalokasian dana
8. Monitoring oleh Tim Calon SSN
1. Realisasi kegiatan
2. Target pencapaian
1. C. EVALUASI
1. Pengukuran pencapaian sasaran dan target kegiatan
2. Mengadakan upaya peningkatan realisasi kegiatan
3. Menemukan hambatan pelaksanaan program
4. Menemukan solusi atas semua kesulitan selama pelaksanaan