Anda di halaman 1dari 7

DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO

UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO


Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

INDIKATOR MUTU AREA MANAJEMEN

A. Judul indikator area manajemen


NO JUDUL INDKATOR PENANGUNG JAWAB
1 Waktu tanggap pelayanan Dokter di UGD Kepala Unit UGD
2 Waktu tunggu di Rawat Jalan Kepala Unit Rawat Jalan
3 Kejadian Pasien Pulang Atas Permintaan Kepala Unit Rawat inap
Sendiri (APS)
4 Prosentase staf di area kritis yang Kepala Tata Usaha
mendapat pelatihan 20 Jam/orang per
tahun
5 Ketepatan Kalibrasi alat sesuai jadwal Pengelola Barang

B. Profil indikator area manajemen

1. Waktu tanggap pelayanan Dokter di UGD


Judul Indikator Waktu tanggap pelayanan Dokter di UGD
Definisi Kecepatanan Pelayanan dokter di unit gawat
Operasional darurat adalah kecepatana (waktu menit) pasien
dilayanani sejak pasien datang sampai mendapat
pelayanan dokter.
Tujuan Terselenggaranya pelayanan yang cepat, responsif
dan mampu menyelamatkan pasien gawat darurat.
Dimensi Mutu Keselamatan dan efektiftas
Kriteria Inklusi: Seluruh Pasien di Unit gawat darurat
Rumah Sakit
Ekslusi:-
Numerator Jumlah kumulatif waktu yang diperlukan sejak
kedatangan pasien di Unit gawat darurat yang
disampling secara acak sampai dilayani dokter
Denominator Jumlah seluruh pasien yang disampling (minimal
n=50)
Formula Numerator/denominator
pengukuran
Metologi Retrospektif
Cakupan data Sampel
DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

Frekuensi Bulanan
pengumpulan
data
Frekuensi Triwulan
analisis
Nilai ≤ 5 Menit terlayani setelah pasien datang
Ambang/Standa
r
Metodologi Statistik : Run Chart
Analisis Interpretasi data : Trend, dibandingkan dengan
standar
Setelah data dikumpulkan selama satu bulan, PIC
akan melakukan analisa data terhadap data waktu
tanggap di UGD
Sumber Unit Gawat Darurat
data/area
monitoring
PJ Data Kepala Unit Gawat Darurat
Publikasi data Internal : Rapat koordinasi

2. Waktu tunggu di Rawat Jalan


Judul Indikator Waktu tunggu di Rawat Jalan
Definisi Waktu yang diperlukan mulai pasien mendaftar
Operasional sampai dilayani oleh dokter spesialis
Tujuan Tersedianya pelayanan rawat jalan spesialistik pada
hari kerja di rumah sakit yang mudah dan cepat
diakses oleh pasien
Dimensi Mutu
Numerator Jumlah kumulatif waktu tunggu pasien rawat jalan
yang disurvey (menit)
Denominator Jumlah seluruh pasien rawat jalan yang disurvey
Formula Jumlah waktu sejak pasien yang sudah terdaftar
pengukuran tiba di poliklinik sampai dengan dilayani dokter
dibagi Jumlah seluruh sampel atau jumlah seluruh
pasien rawat jalan
Metologi PIC menghitung jumlah waktu yang diperlukan
DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

Pengumpulan perpasien sampai mendapatkan pelayanan dokter


Data spesialis dan di catat dalam form penilaian waktu
tunggu di rawat jalan.
Cakupan data Jumlah sampel per bulan 100% populasi
Frekuensi Bulanan
pengumpulan
data
Frekuensi Triwulan
analisis
Nilai ≤ 60 Menit
Ambang/Standa
r
Metodologi Statistik : Run Chart
Analisis Setelah data dikumpulkan 1 bulan, analisa
dilakukan oleh Tim PMKP RSD Aeramo
Sumber Instalasi Rawat Jalan.
data/area Catatan : Survey observasi langsung (Sampling) bila
monitoring jumlah
pasien > 50 pasien per bulan
PJ Data Kapala Unit Rawat Jalan
Publikasi data Internal : Rapat koordinasi

3. Kejadian Pasien Pulang Atas Permintaan Sendiri (APS)


Judul Indikator Kejadian Pasien Pulang Atas Permintaan Sendiri
(APS)
Definisi Kejadian pulang atas permintaan sendiri adalah
Operasional Pulang atas permintaan pasien atau keluarga
pasien sebelum diputuskan boleh pulang oleh
dokter
Tujuan Tergambarnya penilaian pasien terhadap efektifitas
pelayanan Rumah Sakit
Dimensi Mutu Efektifitas dan kesinambungan pelayanan
Dasar Inklusi: Seluruh Pasien rawat inap Rumah Sakit
pemikiran/alas Eksusi:-
an pemilihan
Numerator Jumlah pasien yang pulang atas permintaan sendiri
DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

selama 1 bulan
Denominator Jumlah seluruh pasien yang pulang bulan yang
sama
Formula Numerator/denominator x 100%
pengukuran
Metologi Retrospektif
Pengumpulan
Data
Cakupan data Jumlah sampel per bulan 100% populasi
Frekuensi Bulanan
pengumpulan
data
Frekuensi Triwulan
analisis
Nilai ≤ 5%
Ambang/Standa
r
Metodologi Statistik : Run Chart
Analisis Interpretasi data : Trend, dibandingkan dengan
standar
Setelah data dikumpulkan selama satu bulan, PIC
akan melakukan analisa data terhadap Kejadian
pasien pulang APS
Sumber Unit Rawat Inap
data/area
monitoring
PJ Data Kepala Unit Rawat Inap
Publikasi data Internal : Rapat koordinasi

4. Persentase staf di area kritis yang mendapat pelatihan 20 Jam/orang


per tahun)
Judul Indikator Prosentase staf di area kritis yang mendapat
pelatihan 20 Jam/orang per tahun)
Definisi Staf di area kritis yang mendapat pelatihan 20 jam /
Operasional orang per tahun adalah staf tenaga kesehatan yang
bertugas di area kritis seperti IGD dan ICU telah
DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

mendapat pelatihan khusus sesuai dengan


kompetensi dan kebutuhan unit kerjanya sebanyak
minimal 20 jam/staf/tahun
Tujuan Tersedianya staf rumah sakit yang kompeten,
kapabel dan
berkinerja tinggi
Dimensi Mutu Pengembangan SDM, keselamatan pasien
Dasar Meningkatkan orifesionalisme sesuai dengan misi
pemikiran/alas Rumah Sakit Daerah Aeramo
an pemilihan
Numerator Staf nakes di area kritis yang mendapat pelatihan 20
jam per orang per tahun
Denominator Jumlah Staf nakes di area kritis
Formula (Staf nakes di area kritis yang mendapat pelatihan
pengukuran 20 jam per orang per tahun dibagi Jumlah nakes di
area kritis RS) x 100%
Metologi Retrospektif
Pengumpulan
Data
Cakupan data
Frekuensi Tahunan
Frekuensi Tahunan
analisis
Standar 2018 80 %
2019 90%
Metodologi Statistik : Run Chart
Analisis Interpretasi data : Trend, dibandingkan dengan
standar
Sumber data a) Data kepegawaian unit kerja area kritis
b) Daftar/agenda diklat tahunan
c) Data staf yang ikut pelatihan
PJ Data Kepala Tata Usaha
Publikasi data Internal : Rapat koordinasi

5. Tingkat Kepuasan pasien di ruangan rawat Inap


DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

Judul Indikator Tingkat kepuasan pasien dan keluarga Rawat Inap


Definisi Kepuasan adalah pernyataan tentang persepsi
Operasional pelanggan tehadap pelayanan yang diberikan
Kriteria
Inklusi :
1) Pasien yang tidak mengalami gangguan mental
2) Pasien yang sedang mengalami perawatan di
rawat
jalan
3) Dapat menulis dan membaca
4) Berusia 17-60 tahun
Eksklusi : –
Tipe Indikator Out come
Jenis Indikator Rate base
Tujuan Mengkaji dan menganalisis keluhan pelanggan
terhadap mutu pelayanan kesehatan yang diberikan
oleh rumah sakit
Dimensi Mutu Kenyamanan
Dasar
pemikiran/alas
an pemilihan
Numerator Jumlah kumulatif hasil penilaian kepuasan pasien
yang disurvey (dalam persen)
Denominator Jumlah total pasien yang disurvey ( n minimal 50)
Formula Numerator dibagi Denumerator di kali 100%
pengukuran
Metologi Survey kepuasan Pasien
Pengumpulan
Data
Cakupan data
Frekuensi Bulanan
pengumpulan
data
Frekuensi Bulanan
analisis
Nilai ≤ 90 %
Ambang/Standa
DINAS KESEHATAN KABUPATEN NAGEKEO
UPTD RUMAH SAKIT DAERAH AERAMO
Jln. Prof. W.Z. Yohanes Kode Pos 86472
Email: rsdaeramo2017@gmail.com
MBAY

r
Metodologi Statistik : Run Chart
Analisis Interpretasi data : Trend, dibandingkan dengan
standar
Sumber Hasil Survey
data/area
monitoring
PJ Data Tim PMKP
Publikasi data Internal : Rapat koordinasi

Anda mungkin juga menyukai