1. Kelenturan (ductility)
Merupakan sifat mekanik bahan yang menunjukkan derajat deformasi plastis yang terjadi sebelum
suatu bahan putus atau gagal pada uji tarik
2. Derajat kelentingan (resilience)
Derajat kelentingan didefinisikan sebagai kapasitas suatu bahan menyerap energi dalam fase
perubahan elastis. Sering disebut dengan Modulus Kelentingan (Modulus of Resilience).
3. Derajat ketangguhan (toughness)
Kapasitas suatu bahan menyerap energi dalam fase plastis sampai bahan tersebut putus. Sering
disebut dengan Modulus Ketangguhan (modulus of toughness).
4. Pengerasan regang (strain hardening)
Sifat kebanyakan logam yang ditandai dengan naiknya nilai tegangan berbanding regangan
setelah memasuki fase plastis.
5. Tegangan sejati , regangan sejati (true stress, true strain)
,yaitu tegangan dan regangan berdasarkan luas penampang bahan secara real time.
5. Teori dasar
Konsep dasar dari regangan dan tegangan dapat diilustrasikan dengan meninjau sebuah batang
dengan bentuk penampang persegi empat yang dibebani dengan gaya-gaya aksial (arias forces) P
pada ujung-ujungnya seperti diperlihatkan pada gambar :
Link Video:https://youtu.be/u4TbyGWRlco
8. Keberadaan alat
Keberadaan Gotech Universal Testing Machine ada di BPPT, adalah Lembaga Pemerintah
Non Kementerian di bawah koordinasi Badan Riset dan Inovasi Nasional yang bertanggung
jawab langsung kepada Presiden dalam melaksanakan tugas pemerintahan di bidang
pengkajian dan penerapan teknologi.
9. Persiapan sampel dan bentuk bentuk sampel yang bisa diukur
a. Persiapan Sampel
2) Pemberian Lokasi Pemotongan Benda Uji
Untuk pengujian mekanik dengan tensile test
maka diperlukan suatu proses awal yaitu : ( a) Identifikasi arah pengelasan dari material
bila berasal dari plat. Jika tidak ada tanda yang
1) Pemberian Tanda pada Benda Uji diberikan, hubungi customer untuk mendapatkan
(a) Identifikasi dan tanda pada benda uji dan kejelasan informasi.
dokumen perintah atau permintaan kerja. (b) Jika berasal dari pipa, pastikan pengujian
(b) Jika customer tidak memberi identifikasi yang dilakukan arah longitudinal atau arah
pada benda uji atau tidak menerima transversal.
dokumen perintah kerja, hubungi customer (c) Tandai lokasi pengambilan spesimen sesuai
untuk mendapatkan identifikasi yang dengan standar atau sesuai instruksi customer.
sejelasnya secara tertulis atau melalui
media elektronik.
(c) Tipe dari pengujian dan standar pengujian
yang akan digunakan untuk benda uji.
(d) Tinjau tipe dari pengujian jika pengujian
yang dibutuhkan dapat dilakukan sesuai
dengan standar pengujian.
3) Pembuatan Spesimen untuk Pengujian.
A. Hasil
Sistem visualisasi mesin uji tarik GOTECH
GT-7010-D2E dengan PC yang telah
dirancang pada penelitian ini terbagi menjadi
dua bagian utama, yaitu perangkat keras dan
perangkat lunak.
10. Interpretasi data dan bentuk data berdasarkan jurnal:VISUALISASI HASIL
MESIN UJI TARIK GOTECH GT-7010-D2E DALAM BENTUK GRAFIK SECARA
REAL TIME
Selanjutnya:Pengujian Spesimen Plat.
Spesimen uji ini mempunyai panjang gauge length
2. perangkat lunak 50 mm, dengan luas penampang adalah (panjang
(L) x lebar (t/d)) mm. Perolehan grafik hasil
pengujian untuk masingmasing spesimen:
10. Interpretasi data dan bentuk data berdasarkan jurnal:VISUALISASI HASIL
MESIN UJI TARIK GOTECH GT-7010-D2E DALAM BENTUK GRAFIK SECARA
REAL TIME