NAMA : NAZIA KRISMANITA

NIM : 1.4.18.057
PRODI : MANAJEMEN S1 SORE
SEMESTER : 5
DOSEN : H. MAHBUB DJUNAEDI, SE. MM

1. Mengapa pengekspor dari Amerika Serikat didominasi oleh perusahaan besar ? Apa yang dapat dilakukan,
jika ada, untuk meningkatkan ekspor dari perusahaan yang lebih kecil ?

Jawab :
Alasan Amerika Serikat didominasi oleh perusahaan besar adalah karna faktor konsumsi, selain itu dengan
produk domestic bruto 15,7 miliar dollar merupakan ekonomi terbesar didunia. Amerika Serikat juga
termasuk penerima terbesar di dunia investasi asing lansung (IAL/FDI) dan pasar terbesar di dunia hardware.

Untuk meningkatkan ekspor dari perusahaan yang lebih kecil adalah dengan cara sebagai berikut :
-pemberian subsidi ekspor
-menjaga ketersediaan barang modal
-stabilitas harga barang modal pada harga internasional yang kompetitif
-melakukan perluasan pasar ekspor
-meningkatkan kegiatan ekspor jasa

2. Sebutkan enam kriteria yang harus dinilai ketika mengevaluasi pasar ekspor potensial !

Jawab :

Terdapat enam kriteria yang harus dinilai ketika mengevaluasi pasar ekspor yaitu :

 Potensi pasar.
 Pertimbangan akses pasar untuk pengimpor.
 Biaya pengiriman.
 Menilai tingkat dan mutu persaingan di pasar potensial.
 Kecocokan produk.
 Servis

3. Sebutkan berbagai tipe bea masuk yang harus diwaspadai oleh pemasar ekspor !

Jawab :
 Bea Masuk Antidumping dikenakan terhadap barang impor setinggi-tingginya sebesar selisih antara
nilai normal dengan harga ekspor dari barang tersebut.
 Bea masuk tindakan pengamanan dapat dikenakan terhadap barang impor dalam hal terdapat lonjakan
barang impor baik secara absolut maupun relatif terhadap barang produksi dalam negeri yang sejenis
atau barang yang secara langsung bersaing, dan lonjakan barang impor tersebut
 Bea masuk pembalasan dikenakan terhadap barang impor yang berasal dari negara yang
memperlakukan barang ekspor Indonesia secara diskriminatif
  Bea Masuk Imbalan dikenakan terhadap barang impor dalam hal :
- ditemukan adanya subsidi yang diberikan di negara pengekspor terhadap barang tersebut

4. Apa perbedaan antara barter dan perdagangan imbal-beli ? Mengapa perusahaan melakukan barter ?

Jawab : Alasan perusahaan melakukan barter agar perusahaan kita mendapat barang produksi dari perusahaan
lain yg tidak dapat diproduksi dari perusahaan kita, maupun sebaliknya.

Perbedaan Barter dengan Imbal Beli

BARTER IMBAL-BELI

Sistem perdagangan yang di dalamnya Suatu cara pembayaran Barang yang

terdapat kegiatan tukar-menukar barang
tanpa melibatkan uang sebagai alat
transaksi.
Setiap barang yang hendak ditukar
dalam sistem barter harus memiliki
nilai yang setara atau mendekati. Hal
tersebut bisa dilihat dari segi kuantitas
dan kualitas barang, untuk itu
diperlukan diskusi dan kesepakatan
antar kedua belah pihak
Keuntungan
1.Menghindari pemborosan
2.Menumbuhkan interaksi dan
membangun jaringan
Kerugian
-Nilai tidak setara
mewajibkan pemasok luar negeri untuk
membeli atau memasarkan Barang
tertentu sebagai pembayaran atas seluruh
atau sebagian nilai Barang dari pemasok
luar negeri. (saling membeli produk
dengan jumlah yang imbang)
Penjual memperoleh pembayaran biasa
dengan syarat bahwa ia akan
mempergunakan sebagian atau seluruh
pembayaran itu untuk membeli
komoditi/produk hasil negara pembeli
Keuntungan
1. bisa mendapatkan penghasilan yg
memuaskan
2. dapat menguntungkan
3. mendapatkan modal baru
Kerugian
-Penghasilan menurun jika tdk segerah
di impor atau mengekspor barang.

5. Apa yang diperlukan agar sukses sebagai eksportir ?

Jawab.

 Menguasai berbagai macam bahasa asing

 Selalu update informasi agar kita dapat memantau pergerakan trend pasar di negara tujuan ekspor kita
 Berpartisipasi dalam kegiatan pameran
 Tidak menyepelekan hal-hal yang kecil
 Mempelajari tentang metode sistem transaksi pembayaran internasional
 Pahami seluruh dokumen ekspor
 Pahami tentang Incoterms (International Commence Terms) perdagangan
 Asuransikan barang ekspor bila perlu