Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya temuan
yaitu peserta didik kelas V SDIT AL Falah Sukabumi ketika diadakan pembelajaran PKN materi Keragaman Sosial Budaya Masyarakat sejumlah 75% siswa belum dapat mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) atau 25% siswa yang sudah mencapai KKM. Perbaikan proses pembelajaran juga perlu dilakukan agar kompetensi siswa dapat ditingkatkan. Maka tujuan perbaikan pembelajaran ini adalah sebagai berikut: Meningkatkan kemampuan peserta didik me mahami keragaman sosial budaya masyarakat dengan menggunakan model Example non Example . Kerangka berfikir yang diajukan adalah bahwa jika guru kelas V SDIT Al falah Sukabumi menggunakan model Example non Example pada pembelajaran PKN akan meningkat. Peningkatan ini dapat dilihat pada ketuntasan hasil belajar siswa, ketuntasan pada siklus 1 adalah 65% sedangkan pada siklus 2 adalah 100%. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa dengan menggunakan model Example non Example dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan kemampuan peserta didik dan dapat mengaktifkan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran PKN. Kata kunci:Example non Example,Pkn, Kemampuan