BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : NUR ANISA SALSABILA

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 048892189

Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4442/Sistem Informasi Manajemen

Kode/Nama UPBJJ : 74/UPBJJ-UT Malang

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TERBUKA
1. Umumnya fungsi-fungsi manajerial dalam organisasi dapat dibedakan menjadi berbagai
fungsi dasar sebagai berikut.
a) perencanaan (planning)
b) pengorganisasian (organizing)
c) penempatan pegawai (staffing)
d) pengarahan (directing)
e) pengendalian/pengawasan (controlling)

Dalam menalankan setiap fungsi manajemen diatas, seorang manajer pada dasarnya selalu
dihadapkan pada kegiatan pengambilan berbagai jenis keputusan. Sebagai contoh, dalam
fungsi perncanaan, seorang manajer perlu memutuskan apa yang menjadi tujuan dari rencana
yang dibuat dan bagaimana cara yang tepat untuk mencapai tujuan tersebut. Dalam fungsi
pengorganisasian manajer harus mengambil keputusan yang berkaitan dengan pengalokasian
atau pembagian pekerjaan, Begitu pula halnya dengan fungsi staffing, manajer harus
mengambil kepututsan untuk mentapkan orang yang tepat pada posisi yang tepat. Semua
fungsi manajemen akan selalu berhadapan dengan kegiatan pengambilan keputusan. Seperti
yang dikutip Goyal (2003, hal.7) dari ucapan Peter Ducker yang mengatakan bahwa ‘apa pun
yang dikerakan oleh seorang manajer, akandilakukannya melalui pengambilan keputusan.
2. Peran dari sitem informasi pendukung operasi perusahaan (bisnis) adalah untuk secara efisien
memproses transaksi bisnis, mengendalikan proses industrial, mendukung komunikasi dan
kerja sama perusahaan serta memperbaharui database perusahaan. Ketika aplikasi sistem
informasi berfokus pada penyedia informasi dan pendukung untuk pengambilan keputusan
yang efektif oleh para manajer maka aplikasi sitem informasi tersebut akan diistilahkan
sebagai sistem pendukung manajemen. Beberapa jenis utama sitem informasi yang
mendukung berbagai tanggung jawab pengambilan keputusan manajerial: (1) Sistem
Informasi Manaemen (MIS), (2) Sistem Pendukung Keputusan (DSS). (3) Sitem Informasi
Eksekutif (EIS).
3. Organisasi atau perusahan mengorganisasikan datanya dalam suatu sususan atau hierarki yang
terdiri atas: elemen data atau butir data (data item), catatan atau rekaman (record), dan file.
Dalam era database, jirarki data ditambah menjadi elemen data (data item), catatan (record),
file dan database. Sebagai contoh: dalam record (catatan) gaji, data item (elemen data) dapat
berupa nama pegawai, nomor pegawai, nomor jaminan sosial, upah per jam, dan jumlah
tanggungan. catatan-catatan (record) yang saling berkaitan dikombinasikan ke dalam sebuah
file, dan keseluruhan file yang saling berhubungan dikumpulkan dalam sebuah database.
Prinsip dasar dari konsep database adalah meminimumkan pengulangan data dan mencapai
independesi data.
4. Umumnya, terdapat 3 metode yang digunakan untuk mengolah transaksi dan memperbaharui
file induk seperti berikut:
1) Periodic data prepration and periodic batch processing (peniapan data secara periodik
dan pemrosesan kelompok secara periodik) yang biasanya dikenal dengan istilah batch
processing.
2) Online entry with subsequent batch processing (pemasukan secara online dengan
pemrosesan berkelompok secara berurutan).
3) Online entry with immediate processing (pemasukan secara online dengan pemrosesan
segera), yang biasa disebut online processing.