PENDAHULUAN
1
Produk yang dibuat bermacam-macam sesuai dengan permintaan
konsumennya. Beberapa produk yang sedang diproduksi bisa dilihat pada tabel
1.1.
2
Fakultas Teknik Unjani
Setiap kali PT. PINDAD memproduksi Panser, CV. Kawani Tekno
Nusantara selalu diberi order berupa proses pembuatan handle kunci. Perusahaan
dipercaya karena memiliki keunggulan yaitu memiliki lingkungan yang bersih,
produk yang dibuat presisi, kualitas baik dan waktu pengerjaan cepat. Pembuatan
produk ini memiliki kemudahan dan kesulitan dalam pengerjaan. Kemudahan
dalam membuat produk ini diantaranya: desain produk mudah, terdiri dari empat
buah komponen dan dua jenis row material. Adapun kesulitan yang dirasakan
pada proses produksi handle kunci yaitu proses pengelasan, karena perusahaan
tidak memiliki alat bantu pengelasan untuk produk handle kunci pada proses
pengelasan komponen.
Pada proses pengelasan terdapat titik pengelasan yang dapat dilihat pada
gambar 2.1. Titik pengelasan terdiri dari 2 titik, titik pengelasan pertama yaitu
pada bagian penyambungan komponen 1 dan komponen 2, titik pengelasan kedua
adalah pengelasan komponen ring dengan komponen 1.
Komponen 1
Ring
Per
1
2
Komponen 2
3
Fakultas Teknik Unjani
1 dengan ring, dan merakit per dengan komponen 1. Total waktu yang dibutuhkan
untuk mengerjakan satu produk handle kunci adalah 84 menit.
Waktu proses terlama terdapat pada proses pengelasan, yang memerlukan
waktu proses selama 30 menit. Dalam proses pengelasan ini selalu ada produk
yang harus di rework, karena metode pengelasan yang tidak baik. Saat proses
pengelasan, operator harus menahan komponen handle kunci sambil melakukan
pengelasan, sehingga hasil penyambungan pengelasan kurang presisi dan
menghasilkan produk yang tidak seragam. PT. PINDAD selaku konsumen
menginginkan kepresisian dengan kelonggaran yang diberikan adalah ±0,001 mm.
Aktivitas penahanan dilakukan karena saat pengelasan posisi bendakerja
bergerak, hal ini disebabkan benda kerja tidak terkunci saat proses pengelasan.
Hasil pengelasan yang saat ini dilakukan menghasilkan produk yang kurang
presisi dan tidak seragam yang dikategorikan sebagai produk rework, produk
rework diatasi dengan cara membongkar kembali hasil las kemudian produk
dikerjakan ulang dengan dilas kembali. Waktu rework yang dibutuhkan adalah 4
menit untuk membongkar hasil las dan mengelas titik kembali. Presentasi produk
rework adalah 50% dari 300 unit benda kerja. Hal ini merupakan pemborosan dan
merugikan perusahaan. Untuk perancangan alat bantu pengelasan dibutuhkan alat
bantu pengelasan yang aman saat digunakan operator karna mesin las yang
digunakan merupakan mesin las yang pengoperasiannya menggunkan tangan,
selain itu rancangan alat bantu pengelasan harus mudah digunakan oleh operator
agar dapat mempercepat proses pengelasan.
4
Fakultas Teknik Unjani
1.3 Tujuan Penelitian
5
Fakultas Teknik Unjani
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang masalah, perumusan masalah,
tujuan penelitian, manfaat penelitian, pembatasan masalah dan asumsi, serta
sistematika penulisan.
Bab ini berisi uraian data yang diperlukan, sumber dan cara pengolahan
data serta hasil pengolahan data yang akan digunakan untuk pemecahan masalah.
BAB 5 ANALISIS
Bab ini berisikan analisis dari pengolahan data yang sudah dilakukan.
Analisis ini juga menjelaskan secara lengkap mengenai hasil pengolahan yang
telah diperoleh.
Bab ini berisi tentang simpulan yang diperoleh dari kegiatan keseluruhan
penelitian yang telah dilakukan serta saran penulis yang berkenaan dengan
kesimpulan yang diperoleh.
6
Fakultas Teknik Unjani