Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN JEPARA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KALINYAMATAN
JL. RAYA JEPARA – KUDUS KM 20 TELP. (0291) 7556554 KODE POS 59467
Email : pkm.kalinyamatan@yahoo.com

KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KALINYAMATAN


NOMOR Tahun

TENTANG :
PENERIMAAN PASIEN GAWAT DARURAT
UPTD PUSKESMAS KALINYAMATAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS KALINYAMATAN

Menimban : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan


g Puskesmas Kalinyamatan maka diperlukan kebijakan
penerimaan pasien Gawat Darurat Puskesmas
Kalinyamatan;
b. bahwa agar pelaksanaan penerimaan pasien gawat darurat
Puskesmas Kalinyamatan dapat terlaksana dengan baik,
perlu adanya kebijakan sebagai landasan bagi
penyelenggaraan penerimaan pasien gawat darurat
Puskesmas Kalinyamatan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam a dan b, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala
Puskesmas Kalinyamatan;
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691 Tahun 2011
tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2015 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar Pelayanan
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
M EM U T U S K A N :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS KALINYAMATAN
TENTANG PENERIMAAN PASIEN GAWAT DARURAT
PUSKESMAS KALINYAMATAN
KESATU : Kebijakan penerimaan pasien gawat darurat Puskesmas
Kalinyamatan sebagaimana tercantum dalam Lampiran
Keputusan ini.
KEDUA : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kesalahan akan
diadakann perbaikan /perubahan sebagaimana mestinya.

DitetapkanDi : JEPARA
PadaTanggal : 2016

KEPALA UPTD PUSKESMAS


KALINYAMATAN

Dr. Lupi Murwani, MM


NIP. 19710823 200212 2 004
Lampiran :
Surat Keputusan Kepala UPTD PUSKESMAS
KALINYAMATAN
Nomor : Tahun
Tanggal :

ALUR PELAYANAN PASIEN GAWAT DARURAT

1. Petugas menerima pasien


2. Petugas melakukan triase
3. Petugas membedakan pasien menurut kegawatannya dengan memberikan kode warna:
a. Segera- Immediate (I)- MERAH. Pasien mengalami cedera mengancam jiwa yang
kemungkinan besar dapat hidup bila ditolong segera.

b. Tunda-Delayed (II)-KUNING. Pasien memerlukan tindakan defintif tetapi tidak ada


ancaman jiwa segera.

c. Minimal (III)-HIJAU. Pasien mendapat cedera minimal, dapat berjalan dan menolong
diri sendiri atau mencari pertolongan.

d. Expextant (0)-HITAM. Pasien menglami cedera mematikan dan akan meninggal meski
mendapat pertolongan.

4. Petugas memberikan pelayanan kepada pasien dengan prioritas urutan warna: merah, kuning,
hijau, hitam.
5. Petugas memberikan pengobatan langsung pada pasien kategori triase merah, tetapi bila
memerlukan tindakan medis lebih lanjut pasien dapat dirujuk ke rumah sakit rujukan.
6. Petugas memindahkan pasien dengan kategori triase kuning ke ruang observasi dan
mempersilahkan pasien menunggu giliran
7. Petugas mempersilahkan pasien dengan kategori Hijau berobat di ruang pemeriksaan rawat
jalan jika masih buka jam pelayanan rawat jalan, atau petugas dapat mempersilahkan pasien
pulang jika kondisinya sudah memungkinkan.
8. Petugas memberikan penjelasan pada keluarga pasien dengan kategori triase Hitam dan
memulangkan pasien.
9. Petugas mencatat hasil pemeriksaan dan tindakan yang dilakukan di Rekam Medis pasien
dan buku laporan tindakan

Anda mungkin juga menyukai