Disusun Oleh:
(09.2022.1.00725)
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kehadirat Allah SWT, atas segala nikmat dan karuniaNya saya
dapat menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari laporan saya
adalah “HASIL KEGIATAN KULIAH LAPANGAN PENANAMAN POHON
MANGORVE (BAKAU) DAN CLEAN UP” saya juga ingin mengucapkan terima kasih
kepada bapak Pratama Sandi Alala, S.Pd., M.T. selaku dosen mata kuliah ekologi
lingkungan yang sudah membantu kami dalam menyelesaikan laporan ini. Saya sebagai
tim penyusun menyadari apa yang telah saya lakukan ini jauh dari kata sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran senantiasa saya harapkan agar laporan ini bisa semakin baik di
kedepannya.
2
DAFTAR ISI
JUDUL ......................................................................................... 1
BAB I ........................................................................................... 4
BAB II ......................................................................................... 5
ISI ............................................................................................. 5
PENUTUP................................................................................. 8
3.2 Saran................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA................................................................... 8
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
Hutan bakau atau hutan mangrove merupakan hutan yang komunitas tumbuhannya
dapat tumbuh di perairan asin atau payau seperti di daerah pantai dan tumbuh khususnya
di tempat-tempat yang terjadi pelumpuran atau akumulasi bahan organik. Hutan mangrove
Indonesia merupakan yang terbesar di dunia berdasarkan luas wilayah, yaitu ±2,5 - 4,5 juta
hekar, melampaui Brasil 1,3 juta ha, Nigeria 1,1 juta ha, dan Australia 0,97 juta ha
Nigeria.Namun, kondisi mangrove Indonesia dari tahun ke tahun semakin memburuk, baik
secara kualitatif. dan kuantitatif. Pada tahun 1982 luas hutan mangrove di Indonesia adalah
5.209.543 hektar, sedangkan pada tahun 1993 menjadi 2.496.185 juta hektar dan luas hutan
mangrove berkurang sekitar 47,92%. Potensi kawasan mangrove di Provinsi Jawa Tengah
seluas 76.929,14 hektar, dimana 99% berada di luar kawasan hutan dan 1% berada di dalam
kawasan hutan. Mangrove di Indonesia dikenal dengan keanekaragaman hayati yang besar.
Ekosistem mangrove Indonesia memiliki keanekaragaman kurang lebih 202 jenis yang
terdiri dari 89 jenis pohon, 5 jenis palma, 19 jenis liana, 44 jenis epifit dan satu jenis sikas.
4
1.3 Manfaat
5
BAB II
ISI
Alat-alat meliputi:
• Karung
• Bambu
• Tali rafiah
• Sepatu boots
• Batang pohon atau kayu besar dengan ujung tumpul untuk membuat lubang
6
2.3 Proses Penanaman dan Clean Up
Gambar di atas merupakan titik kumpul kami sebelum mulai penanaman, setelah
dari titik kumpul saya dan rekan-rekan menuju ke lokasi penanaman pohon mangrove
dengan menggunakan perahu layar untuk melewati sungai, namun sebelum berangkat kita
mempersiapkan peralatan dan bahan yang sudah di persiapkan oleh pengurus.
.
Gambar 1.2 persiapan menuju lokasi
.
Gambar 1.3 akar nafas atau pasak
7
Gambar 1.4 proses penanaman.
Gambar di atas merupakan proses penanaman pohon mangrove yang dibantu oleh
para tim yang berpengalaman, cara menanamnya dengan membuat lubang dengan
kedalaman 12 cm dan diberi jarak sekitar 30 cm antar lubang. Setelah dilubangi
menggunakan kayu kita tancapkan sebatang bambu di setiap lubang, lalu kita beri bibit
pohon mangrove kedalam lubang dan kita ikat pohon mangrove ke bambu dengan tali
rafiah. Penanaman dilakukan pada saat air surut, sehingga pada saat air pasang lubang
tanaman mangrove yang terbuka akan tertutup oleh hempasan air, jadi kita tidak perlu
menutup lubangnya secara manual.
Setelah melakukan proses penanaman, kami juga melakukan clean up pada daerah
tersebut seperti mengambil sampah-sampah plastik yang dapat mencemari daerah
mangrove.
8
2.4 Kekayaan Biodiversitas Mangrove Wonorejo dan Manfaatnya
Bagi Lingkungan Sekitar
9
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Semoga dengan selesainya laporan ini dapat bermanfaat bagi penulis khususnya
dan umumnya bagi pembaca. Serta semakin banyak yang melestarikan tanaman mangrove
agar lingkungannya aman dan nyaman khususnya di daerah pesisir pantai.
10
DAFTAR PUSTAKA
• https://lindungihutan.com/blog/ekowisata-mangrove-wonorejo/
• https://repository.uhn.ac.id/bitstream/handle/123456789/2569/N
ovelia%20Simangunsong.pdf?sequence=1&isAllowed=y
• http://eprints.ums.ac.id/23444/2/BAB_I.pdf
11