Di Susun Oleh :
Nama : Nurhasanah
Nim : 2017.4.5.1.00677
Kelas : VIII Piaud B
Jl. Widarasari III Tuparev Cirebon Telp.0231-246215
Email : staibbc.cirebon@gmail.com | Web :
www.bungabangsacirebon.ac.idi
KATA PENGANTAR
i
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR
ISI.................................................................................................................ii
BAB I
PENDAHULUAN........................................................................................1
BAB II
PEMBAHASAN...........................................................................................2
A. AYAT DAN HADITS TARBAWI /
HADLONAH................................................................................................2
B.KONSEP DASAR PAUD ........................................................................8
C. PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK AUD DI ERA
DIGITAL.....................................................................................................10
D.PERENCANAAN DAN INOVASI KURIKULUM
AUD ...........................................................................................................11
E. MODEL PEMBELAJARAN PAUD DI ERA
DIGITAL ....................................................................................................12
F..ASSESMENT PEMBELAJARAN
PAUD..........................................................................................................14
BAB III
PENUTUP...................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Ii
iiBAB I
PENDAHULUAN
Penulisan Resume ini merupakan bagian dari penilaian ujian
komprehensif lisan atau syarat mengikuti ujian . Sidang komprehensif ini
merupakan salah satu kegiatan dalam kurikulum IAI Bunga Bangsa Cirebon
yang berbobot kredit 2 SKS. Program ini bersifat wajib bagi semua
mahasiswa, semester VIII , karena dengan menulis resume mampu
memberikan pengalaman ketika akan menulis resume untuk dunia kerja.
Di dalam penulisan resume kali ini penulis akan meresume tentang Ayat
dan hadits Tarbawi / Hadlonah ( Kompetensi spiritual), Konsep Dasar Paud
(Pedagogis dan profesional) , Perkembangan Peserta Didik AUD di Era
Digital (Kepribadian dan Sosial), Perencanaan dan inovasi kurikulum AUD
di
era digital, Model pembelajaran Paud di era digital , Assesment
pembelajaran
PAUD.
Islam adalah agama yang mendidik umatnya untuk berlaku hidup sesuai
dengan keridhoaan Allah SWT.
Melalui didikan Rasulullah Muhammad SAW , umat Islam diajarkan
tentang berbagai macam bukti dan tanda kekuasaan Allah SWT yang
terhampar
di langit, bumi, dan seluruh jagat raya
Islam menjunjung tinggi ilmu pengetahuan . Di dalam kitab suci Al
qur‟an kerap kali ditemukan seruan agar manusia mau berpikir dan
mengolah
kemampuan akal.
1
BAB II
PEMBAHASAN
12
Peran Orang Tua Mendidik Anak Usia Dini pada Era Digital
Seperti yang kita ketahui bahwa anak-anak, apalagi anak-anak usia dini
merupakan
"peniru ulung". Mereka akan meniru orang-orang di sekitar mereka,
khususnya orang
tua sebagai model utama mereka. Maka, dapat dikatakan bahwa orang tua
memiliki
peran penting sebagai pendidik utama bagi anak-anak mereka. Jika kita
mengulik
beberapa artikel yang disajikan Apple Tree Pre-School BSD, artikel-artikel
tersebut
mendominasi peran orang tua dalam mendidik anak usia dini pada era digital
lho. Hal
ini dikarenakan Apple Tree Pre-School menyadari bahwa orang tua
merupakan role
model atau panutan anak-anak. Selain itu, hanya peran orang tualah yang
dapat
melindungi anak-anak dan keluarga dari penggunaan teknologi digital yang
berlebihan.
1. Kenalakan teknologi digital
Orang tua tidak boleh tidak tahu mengenal teknologi digital. Orang tua harus
mengetahui dengan baik teknologi digital, sehingga orang tua dapat
memperkenalkan
teknologi digital. Ajarkan anak menggunakan gawai, namun berikan batasan
– batasan
agar anak tetap mendapatkan manfaat dari teknologi digital.
2. Komunikasih dua arah
Komunikasi dua arah yaitu orang tua tidak hanya melarang atau memberi
intruksi kepada anak saja tetapi bersikap sebagai pendengar yang baik dan
memberi solusi jika anak menghadapi masalah. Misalnya saja, orang tua
harus
bisa menjelaskan mengapa anak tidak boleh mengonsumsi konten dewasa.
3. Ajak anak disiplin
Cara mengajak anak disiplin bisa dengan melakukan kesepakatan bersama,
misalnya saja sepakati waktu yang tepat untuk menggunakan gawai atau
teknologi digital.
124. Ajak anak untuk bermain
Orang tua biasanya sibuk dengan kegiatan atau pekerjaan. Namun, luangkan
waktu untuk mengajak anak bermain. Permainan yang dilakukan tidak harus
mahal dengan jalan-jalan ke wisata mahal, orang tua bisa mengajak anak
pergi
13
ke taman di lingkungan rumah atau sekedar mengisi waktu luang dengan
bermain beberapa permainan di rumah Hal ini terbukti membuat anak aktif
dan
dapat merangsang keterampilan anak. Selain itu, orang tua dan anak bisa
semakin dekat.
5. Kembangkan minat dan bakat anak
Manfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan minat dan bakat anak.
Misalnya, jika anak memiliki bakat menyanyi, menjahit, atau menari. Orang
tua
bisa memutar video tutorial yang bisa ditiru atau menjadi inspirasi bagi anak
F. Assesment pembelajaran paud
Pengertian assessment
Assessment adalah proses mengumpulkan data bukti dan menelaah
kebutuhan, keunggulan, kemampuan/abilitas dan deskripsi pencapaian
perkembangan dan belajar anak didik dalam kegiatan di lembaga pendidikan
anak usia dini, antara lain: TPA, KB, POSYANDU, TK.
Assessment merupakan istilah umum yang meliputi semua metode yang
biasanya dipakai untuk meenjajagi untuk kerja anak didik secara perorangan
atau kelompok kecil. Assessment dapat juga secara luas merujuk pada
banyak sumber bukti dan aspek dari pengetahuan, pengertian, sikap dan
keterampilan anak didik. Atau bisa juga merujuk pada suatu kejadian atau
instrument tertentu, misalnya asesmen portofolio.
Alat dan cara asesemen PAUD observasi,pencatatan
anekdot,percakapan,penugasan(projek).
Pengertian evaluasi
Evaluasi adalah proses mengumpulkan data dasar dan menelaah misalnya
tentang efektivitas program belajar dan pembelajaran, seperti misalnya
dalam PKB ( program kegiatan belajar ), kebikalan dan prosedur
pelaksanaan PPP ( program pembentukan prilaku ) atau PKD (
pengembangan kemampuan dasar ) secara oprasional mengevaluasi program
13pembelajaran berarti mengamati, memeriksa, ,meneliti maksud atau tujuan
dalam merancanakan dan melaksanakan suatu kegiatan program tertentu,
TKP ( tujuan pembelajaran khusus ) dan hasilnya ( hasil belajar actual ).
Pengukuran adalah proses menentukan berapa banyaknya satuan ukuran
tertentu
yang dikandung suatu objek, sifatnya kuantitatif-obyektrif, namun belum
mempunyai arti apapun, sampai dipakai sebagai dasar mengevaluasi suatu
objek
tersebut. Penilaian adalah suatu proses membandingkan hasil pengukuran
terhadap suatu tujuan tertentu yang telah ditatapkan sebagai tolak ukur yang
harus dicapai. Assessment adalah proses pengumpulan data, asesmen
14
menggunakan data bukti yang mendeskripsikan karakteristik sesuatu yang
berkaitan dengan pendidikan, sebagai informasi dasar pengambilan
keputusan
penilaian. Dalam mengumpulkan data, assessment menggunakan semua
prosedur yang dapat dipakai untuk mengumpulakan bukti atau fakta, untuk
menjajangi unjuk kerja anak dalam kegiatan programnya. Wilayah sasaran
asesmen adalah kognisi, afeksi, psikomotor anak .
Laporan naratif adalah salah satu laporan untuk mengomunikasikan
kemajuan
perkembangan anak kepada orang tua dan laporan ringkasan adalah sebuah
evaluasi yang ditulis oleh guru untuk mendeskripsikan perkembangan dan
belajar anak. Laporan naratif menjadi bagian dari asesmen portofolio atau
system lainya. Tujuan dari laporan adalah untuk menjelaskan, menelaah
pertumbuhan dan perkembangan anak pada periode waktu tertentu dan untuk
menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan dan belajar anak dengan cara -
cara yang bermakna kepada orang tua. Guru harus hati hati dalam menulis
dan
membuat laporan naratif agar tidak melakukan kesalahan dalam mengakses
dan
selalu gunakan kata – kata atau bahasa yang positif dalam laporan. Selain itu,
sebaiknya guru menekankan pada kekuatan – kekuatan dan kemajuan anak
dari
pada kekuragan / kelemahan – kelemaha anak karena laporan naratif adalah
laporan yang berisi tentang kemajuan atau perkembangan dan belajar anak
selama mengikuti kegiatan belajar dan bermain di taman kanak – kanak.
15
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
a. Hal Yang Sangat Penting Dalam Membentuk Sifat Dan Karakter Manusia
Menjadi Insan Kamil Adalah Pendidikan. Melalui Pendidikan Baik Itu
Keluarga,
Sekolah, Ataupun Lingkungan Sekitar, Manusia Dapat Terbuka Fikirannya
Bahwa Apa-Apa Yang Ada Dialam Semesta Ini Terdapat Banyak Sekali
Ilmu.
Dari Mulai Yang Ada Di Dalam Diri Manusia Itu Sendiri Hingga Luar
Angkasa
Yang Sulit Dijangkau Oleh Panca Indra Dan Pada Akhirnya Berfikir Bahwa
Alam Semesta Adalah Pemilik Sang Pencipta Dan Dialah Yang Mengatur
Segalanya Diantara Aturan Itu Salah Satunya Tentang Pendidikan Anak
Yang
Harus Diperhatikan Bahwa Pendidikan Pada Masa Kanak-Kanaklah Yang
Akan
Berpengaruh Pada Karakter Anak Itu Ketika Telah Dewasa Nanti.
Pendidikan
Terhadap Anak Tidak Hanya Dilakukan Ketika Mereka Masih Kecil. Tapi,
Dilakukan Sejak Dalam Kandungan Sampai Ia Tumbuh Dewasa. Hadis
Sebagai
Bagian Dari Ajaran Penting Dalam Islam Memiliki Sekian Banyak Muatan
Mulia Yang Bisa Dijadikan Pijakan.
b. Program kegiatan bermain pada pendidikanak usia dini memiliki sejumlah
fungsi,(1) untuk mengembangkan seluruh kemampuan yang dimiliki anak
sesuai
dengan tahap perkembanganya, (2) mengenalkan anak dengan dunia sekitar,
(3)
mengembangkan sosial anak, (4) mengenalkan peraturan dan menanamkan
disiplin pada anak, (5) memberikan kesempatan pada anak untuk menikmati
masa bermainya.karena pendidikan usia dini merupakan usaha
mengupayakan dan mengembangkan seluruh potensi kemampuan anak sejak
lahir sampai berusia 6 tahun yang pada akhirnya merupakan pondasi awal
untuk mengembangkan bangsa ,maka dari itu di butuhkan tenaga pendidik
yang mampu mengembangkan seluruh potensi anak usia dini tersebut.
c. Pendidikan yang diberikan untuk anak – anak usia dini perlu juga perlu
mengantisipasi era digital, karena anak – anak pada usia 0-6 tahun inilah
yang
16
akan menjadi tulang punggung pembangunan bangsa pada 25 hingga 30
tahun
mendatang. Anak – anak perlu diarahkan dan diajarkan untuk dapat
mengikuti
perkembangan teknologi namun juga bersifat bijak dan kreatif dalam
menggunakannya. Sikap inilah yang perlu untuk dibangun sejak dini baik
oleh
institusi pendidikan maupun keluarga.
d. Kurikulum adalah program pendidikan, berfungsi sebagai pedoman umum
dalam penyelenggaraan system pendidikan. Kurikulum memuat garis garis
besar
program kegiatan yang harus dilakukan setiap penyelenggara pendidik.
17
DAFTAR PUSTAKA
15Ahmad Abdul Khozim dkk, ( 2018 ) Hadits Tarbawi IAI Bunga Bangsa
Cirebon.Jl Widarasari III - Tuparev Cirebon :2018.
Abdurrahman An-Nahlawi,Pendidikan Islam di Rumah,Sekolah,dan
Masyarakat
hlm. 168 ( Jakarta : Gema Insani Press,1996 ) .
Abdul Mujib dan Jusuf Mudzakkir,Ilmu Pendidikan Islam ( Jakarta :
Kencana
Prenada Media Group,2008 ) .
Abudin Nata,Filsafat Pendidikan Islam ( Jakarta :Gaya Media
Pratama,2005 ) .
Masito dkk, ( 2005 ) strategi pembelajaranTK Jakarta:2005.
Patmonodewo, soemiarti. ( 2003 ) pendidikan anak sekolah. Jakarta :rineka
cipta
Siti aisyah dkk. ( 2007 ) perkembangan dan konsep dasar perkembangan
anak
usia dini . Jakarta: universitas terbuka.
Sujiono, yuliani nurani. ( 2009 ) konsep dasar anak usia dini: Jakarta.PT
indeks.
Jurnal Abdimas Mahakam
https://journal.uwgm.ac.id/index.php/abdimasmahakam
Online ISSN : 2549-5755 Januari 2017, Vol.1 No. 1
Sudjana,Nana.Dasar - dasar Proses Belajar Mengajar. Cet.6. ( Bandung:
Sinar
Baru Algensindo,2002 ) .
Al- Hadit al - Nabawy
. Hidayat,R&Patras,Y.E.Pendidikan abad 21 dan kurikulum 2013.Unpak
Usman,Moh.Uzer.Menjadi Guru Profesional.Edisi Kedua.Cet.ke 14 (
Bandung:Remaja Rosdakarya,2002).
Zamroni,Paradigma Pendidikan Masa Depan. ( Yogyakarta :
Bigrafublishing,2002).
1617
18