I. PENDAHULUAN
Promosi kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan kemampuan
masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat,
agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta mengembangkan kegiatan
yang bersumberdaya masyarakat, sesuai dengan kondisi sosial budaya
setempat dan didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
Berdasarkan definisi tersebut serta sejalan dengan visi, misi
departemen kesehatan dan fungsi puskesmas khususnya dalam
penggerakkan dan pemberdayaan keluarga dan masyarakat dapat
dirumuskan bahwa promosi kesehatan puskesmas adalah upaya puskesmas
melaksanakan pemberdayaan kepada masyarakat untuk mencegah penyakit
dan meningkatkan kesehatan setiap individu, keluarga serta lingkungannya
secara mandiri dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber
masyarakat.
Secara operasional, upaya promosi kesehatan di puskesmas di
lakukan agar masyarakat mampu berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS)
sebagai bentuk pemecahan masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya,
baik masalah-masalah kesehatan yang dihadapinya, baik masalah-masalah
kesehatan yang diderita maupun yang berpotensi mengancam, serta mandiri.
Disamping itu, petugas kesehatan di puskesmas diharapkan mempu menjadi
teladan bagi pasien, keluarga dan masyarakat untuk melakukan PHBS.
NO PROGRAM TARGET
%
1. Advokasi Gerakan Masyarakat Hidup
Sehat (GERMAS) 100%
14,000 12,629
12,000
10,000
8,000
Target
100%
90%
80%
70% Target
60% 100% 100%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
Advokasi Gerakan Masyarakat Sosialisasi Gerakan Masyarakat
Hidup Sehat (GERMAS) Hidup Sehat (GERMAS)
IV. REKAPITULASI DAN ANALISIS PENCAPAIAN PRORAM
100% 100%
100% 100%
100%
90%
80%
Target
70%
Pencapaian
60%
0% 0% Masalah
50%
Masalah
40%
30%
Pencapaian
20%
10%
Target
0%
Advokasi Gerakan Sosialisasi Gerakan
Masyarakat Hidup Masyarakt Hidup Sehat
Sehat (GERMAS) (GERMAS)
METODE
MANUSIA
Kerjasama dgn Toma,
Toga Kurang
Pendidikan masyarakat
rendah
Penyuluhan kurang
kurangnya
tenaga
promkes Metode penyuluhan tidak menarik
PHBS
RENDAH
media informasi (-)
Sanitasi Buruk
LINGKUNGAN
SARANA
VII. PENUTUP
a. Kesimpulan
Secara umum promosi kesehatan yang ada di Puskesmas Benteng
berupaya melakukannya secara optimal baik dalam pelaksanaannya serta
sarana dan prasarana penyuluhan dan medianya yang terbatas, kami
tetap berusaha menjalankan program ini agar sesuai dengan harapan kita
bersama yang didalam pelaksanaannya tidak lepas dari ketersediaan
sumber daya manusianya, sarana dan prasarana yang mendukung
promosi kesehatan, dan pembiayaannya, sehingga kedepannya program
program promosi kesehatan Benteng menjadi yang terdepan dan lebih
digalakkan lagi pelaksanaannya dengan memperhatikan kebutuhan
program promosi kesehatan ini dalam rangka pencapaian hasil yang
optimal
b. Saran
1. Puskesmas harus intensif melakukan koordinasi dengan instansi
terkait dalam rangka keterpaduan pelaksanaan implementasikebijakan
program promosi kesehatan
2. Dinas Kesehatan berkomitmen dengan program promkes dengan
melakukan upaya upaya peningkatan pengetahuan dan keterampilan
sumber daya manusia terutama petugas fungsionalpromosi kesehatan
yang diantaranya:
a. Mengadakan pelatihan berupa teknik penyuluhan, teknik pelacakan
dll
b. Memaksimalkan tenaga yang ada dengan melakukan bimbingan
teknis (Bimtek) kepada petugas fungsional promosi kesehatan
puskesmas
3. Menjalin dan membangun kemitraan dengan pihak lain untuk
bekerjasama mencapai program promosi kesehatan
4. Menjalin dan membangun kemitraan yang saling menguntungkan
antara lintas sektor dan lintas program