Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH

PERAMALAN FORECASTING SALAH SATU UMKM SATE AYAM MADURA

DOSEN PEMBIMBING
IDA FARIDA SE,MM

DISUSUN OLEH
NAMA : SILVIA HERAWATI
NIM : B11.2021.07296
KELOMPOK : B11.4.7

PRAKTIKUM MANAJEMEN OPERASIONAL


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS - MANAJEMEN
2023
KATA PENGANTAR

Puli dan syukur dipanjatkan kehadirat Allah SW yang telah melimpahikan


rahmat dan hidayah-Nya. Alas berkat rahmat dan hidayat-Nya serta berbagai upaya,
tugas makalah mata kuliah Praktikum manajemen operasional dengan judul
“PERAMALAN FORECASTING SALAH SATU UMKM SATE AYAM
MADURA” dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu., Dalam penyusunan
makalah ini, dituls berdasarkan buku yang berkaitan
dengan manajemen operasional serta smber sumber yang lain dari internet.
Saya sebagai penulis mempercayai bahwa makalah ini masih kurang sempurna.
Untuk itu diharapkan berbagai masukan yang bersitat membangun demi
kesempurnaannya.
Akhir kata, semoga makalah in dapat membawa manfaat untuk pembaca jika ada
kesalahan mohon untuk dimaklumi serta dimaafkan.
PROFIL PERUSAHAAN
SATE AYAM LUMAYAN BLORA

Usaha yang bergerak dibidang kuliner ini sangat diminati banyak masyarakat ,
seperti usaha penjualan makanan salah satu khas blora yaitu sate, UMKM ini berdiri
sejak tahun 1897 dan sekarang sudah generasi ke 3, sate ayam yang dijual hanya
dengan Rp 13.000 / porsi ini banyak sekali peminatnya selain dari segi harga yang
terjangkau rasanya pun sangat enak, tak jarang banyak sekali pemudik pemudik yang
memburu sate ayam ini dikala mereka pulang kampung ke kota Blora . sate ayam ini
memiliki sedikit perbedaan dengan sate ayam madura, umumnya sate ayam ini lebih
pedas disbanding sate ayam madura, pada saat bulan puasa penjualan bisa meningkat
sampai 3x lipat , UMKM sate ini juga melayani pembelian dalam partai besar seperti
hajatan di acara nikahan ataupun dipesan untuk acara acara tertentu , untuk pembelian
dalam jumlah besar biasanya harga sedikit berbeda dan juga disediakan sayur / kuah
untuk menikmati sate ini.
BAB I
PENDAHULUAN

Penjualan suatu produk berdampak pada proses bisnis perusahaan.


Permasalahan ekonomi sekarang menyebabkan setiap perusahaan untuk dapat
melakukan pengelolaan penjualan serta produksi suatu produk dengan tepat, terutama
perusahaan yang bergerak di sektor produksi agar meminimalisir kerugian di masa
depan dalam pengelolaan produknya. Perusahaan memerlukan sebuah perencanaan
untuk menyusun produksi penjualan kedepannya

Forecasting adalah salah satu metode untuk melakukan perencanaan dan


pengendalian produksi untuk menghadapi ketidakpastian di masa depan. Lebih khusus
untuk memprediksi permintaan produk di waktu mendatang.

Metode forecasting dibagi menjadi dua, yakni metode kualitatif dan kuantitatif. Cara
kualitatif dilakukan dengan berdasarkan pendapat dan analisis deskriptif, sementara
cara kuantitatif dilakukan dengan berdasarkan hitungan matematis.

Oleh karena itu, penting untuk mengetahui metodenya. Sebab, forecasting adalah
salah satu pisau analisis yang penting dalam berbisnis.

Forecasting Kuantitatif
❖ Time Series
Metode time series atau deret waktu adalah metode prediksi yang didasarkan pada
data-data masa lampau suatu variabel dan atau kesalahan di masa lalu yang berurutan
menurut waktu, misal hari, minggu, bulan, dan tahun.
❖ Metode Kausal
Metode prediksi kausal adalah suatu model sebab-akibat antara permintaan yang
diramalkan dengan variabel-variabel lain yang dianggap berpengaruh.

Forecasting Kualitatif
❖ Survei Pasar
❖ Teknik ini dilakukan dengan cara meminta pendapat dari konsumen potensial
tentang rencana pembelian pada saat periode pengamatan berlangsung. Survei
dapat dilakukan melalui berbagai cara seperti kuesioner, wawancara langsung,
atau panggilan telepon.
❖ Opini dari Eksekutif
❖ Teknik ini dilakukan dengan cara meminta pendapat dari kelompok kecil yang
terdiri atas manajer pemasaran, manajer produksi, manajer teknik, manajer
keuangan, dan manajer logistik. Hasilnya kemudian digabungkan dengan
model statistik.
❖ Gabungan Tenaga Penjualan

Teknik ini menggabungkan prediksi dari tenaga penjualan di daerah masing-masing,


yang kemudian digabungkan di tingkat provinsi dan nasional. Teknik ini perlu Anda
pertimbangkan karena prediksi tersebut berasal dari orang yang sudah mengenal
wilayahnya secara langsung.
Sebelumnya Sate ayam Blora merupakan sate khas dari Blora, Jawa Tengah.
Bagian ayam yang digunakan untuk sate ini pun hanya yang di bagian dadanya saja,
Sate ayam Blora ini biasa disajikan bersama dengan kuah kuning, kecap manis,
bumbu kacang dan bawang goreng
perbedaanya dengan sate ayam madura yaitu sate ayam madura lebih manis
daripada sate ayam blora, sate ayam blora cenderung lebih kuat rasa bumbunya ,
banyak sekali pedagang pedagang yang jualan sate ayam ini diblora, bahkan setiap
orang dari luar kota juga gemar membeli sate ini saat mereka melewati kota blora.
Biasanya pada hari tertentu seperti tahun baru atau libur lebaran penjualan sate
ayam ini sangat meningkat dikarenakan banyak pemudik yang datang dan makanan
sate lah yang mereka gemari.
Namun maraknya pedagang sate dikota blora menjadi banyak persaingan
dalam dunia kuliner ini sehingga penjualan bisa naik dan turun terkadang juga penjual
sering menolak pembeli karena banyaknya peminat jadi cepat habis, sehingga
sebenarnya kita perlu untuk melakukan peramalan untuk menghindari hal ini terjadi.
memprediksi penjualan pada periode selanjutnya, sehingga pada proses bisnis
dapat sesuai dengan permintaan produksi untuk mencegah adanya kerugian pada
penjualan tersebut . Metode ini juga memberikan bobot yang berbeda untuk setiap
data historis yang ada, diasumsikan bahwa bobot yang dimiliki oleh data historis
terbaru lebih besar dibandingkan dengan data lama, oleh karena itu data terbaru adalah
data yang paling relevan digunakan dalam forecasting.
PEMBAHASAN
A. Data

Data yang digunakan pada penelitian ini di dapat dari penjual salah sate
ayam di Blora,
menghasilkan data penjualan dalam delapan bulan untuk periode 2023. Dalam
penelitian ini menggunakan data penjualan sate,
Berikut datanya :

BULAN PENJUALAN (PORSI)

Agustus 689
September 888
Oktober 996
November 881
Desember 958
Januari 982
Februari 822
maret 1224

Weighted Moving Average (WMA) Data penjualan yang telah diperoleh


kemudian diberikan bobot untuk memenuhi perhitungan menggunakan metode
Weighted Moving Average (WMA). Weighted Moving Average (WMA)
mencakup pemilihan bobot yang mungkin berbeda untuk setiap nilai data,
kemudian menghitung ratarata berbobot dari t. Dalam sebagian besar
penerapannya menggunakan nilai yang ditetapkan untuk meramal masa depan.
Sehingga, perhitungan yang terkini mendapatkan bobot yang paling besar, dan
bobotnya semakin berkurang untuk nilai data yang semakin lama. Pada Simple
Moving Average maupun Weighted Moving Average, jumlah dari semua
bobotnya sama dengan 1.
Perhitungan forecasting secara manual .

Untuk melakukan perhitungan forecasting secara manual pada bulan APRIL


dilakukan berdasarkan 4 bobot yang diambil dari data penjualan sate
sebelumnya :

BULAN PENJUALAN MOVING AVERAGE 4 BULAN


(PORSI)
Agustus 689
September 888
Oktober 996
November 881
Desember 958 {(4x881)+(3x996)+(2x888)+(1x689)}/10
= 896,5
Januari 982 {(4x958)+(3x881)+(2x996)+(1x888) / 10
= 935,5
Februari 822 {(4x982)+(3x958)+(2x881)+(1x996) / 10
= 956
maret 1224 {(4x882)+(3x982)+(2x958)+(1x881) / 10
= 927,1
APRIL {(4x1224)+(3x822)+(2x982)+(1x 958) / 10
= 1041,6

PERHITUNGAN ANALISIS ERROR


BULAN ACTUAL FORECAST ERROR

Agustus 689
September 888
Oktober 996
November 881
Desember 958 896,5 61,5
Januari 982 935,5 46,5
Februari 822 956 -134
maret 1224 927,1 251,9
JUMLAH 225,9

Jadi Untuk melakukan perhitungan prediksi penjualan di bulan april dengan


menggunakan metode rata – rata bergerak 4 bulan dilangsungkan dengan mengambil
data penjualan pada kurun waktu 4 bulan terakhir menggunakan formula pada
persamaan.
Peramalan penjualan pada bulan April yaitu terjual 1041,6 porsi.
PERHITUNGAN BERDASARKAN APLIKASI POM
DATA :
BULAN PENJUALAN (PORSI)

Agustus 689
September 888
Oktober 996
November 881
Desember 958
Januari 982
Februari 822
maret 1224

❖ FORECASTING RESULT
❖ DETAILS AND ERROR ANALYSIS

❖ ERROR AS A FUNCTION OF N

❖ CONTROL ( TRACKING SINGNAL )


❖ GRAPH
KESIMPULAN DAN SARAN

Peramalan forecasting ini merupakan tahapan awal dalam perencanaan sistem operasi
produksi. Peramalan adalah kegiatan memperkirakan tingkat permintaan produk
yang diharapkan untuk suatu produk atau beberapa produk dalam jangka waktu di masa
yang akan datang. Peramalan diperlukan oleh suatu perusahaan karena setiap keputusan yang
diambil dapat memengaruhi keadaan dimasa yang akan dating tepatnya pada bulan April, pada
perhitungan manual peramalan penjualan bulan April adalah sebesar 1041,6 porsi, itu artinya
penjual harus menyediakan lebih dari 1041,6 porsi sate pada bulan April atau seminimal
mungkinya adalah itu guna mendapatkan hasil keuntungan yang maksimal.

DAFTAR PUSTAKA

[1] F. Ahmad, “Penentuan Metode Peramalan Pada Produksi Part New Granada Bowl ST Di PT. X,”
J. Integr. Sist. Ind., vol. 7, no. 1, pp. 31–39, 2020.
[2] D. Agus Mulyanto, “Penerapan Forecasting Menggunakan Metode Trend Moment Untuk
Menentukan Target Pengeluaran Barang Di Pt.Telkom Akses,” J. FIKI, vol. IX, no. 2, pp. 2087–2372,
2019, [Online]. Available: http://jurnal.unnur.ac.id/index.php/jurnalfiki
[3] D. Sinurat, “UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Poliklinik UNIVERSITAS SUMATERA
UTARA,” J. Pembang. Wil. Kota, vol. 1, no. 3, pp. 82–91, 2018.
[4] Iwan, E. R. Iviq, and A. Yulianto, “Analisa Peramalan Permintaan Mobil Mitsubishi Xpander
dengan Tiga Metode Forecasting,” J. Hum., vol. 18, no. 2, pp. 249–256, 2018, [Online]. Available: doi:
https://doi.org/10.31294/jc.v18i2
[5] A. Nasution, “Forecasting Produksi Karet Menggunakan,” vol. 9986, no. September, 2018.
[6] I. Solikin and S. Hardini, “Aplikasi Forecasting Stok Barang Menggunakan Metode Weighted
Moving Average (WMA) pada Metrojaya Komputer,” J. Inform. J. Pengemb. IT, vol. 4, no. 2, pp. 100–
105, 2019, doi: 10.30591/jpit.v4i2.1373.
SERBA SERBI

Anda mungkin juga menyukai