Anda di halaman 1dari 3

BAB 11 MENGHADAPI PERSAINGAN

A. Pengertian
1. Menurut Marbun
Pengertian persaingan bisnis menurut Marbun (2003) adalah usaha dari dua
pihak/lebih perusahaan yang masing-masing bergiat memperoleh pesanan dengan
menawarkan harga/syarat yang paling menguntungkan. Persaingan adalah ketika
organisasi atau perorangan berlomba untuk mencapai tujuan yang diinginkan seperti
konsumen, pangsa pasar,peringkat survei, atau sumber daya yang dibutuhkan.

2. Menurut Andini dan Aditiya (2002)


Menurut Andini dan Aditiya (2002), pengertian persaingan adalah usaha untuk
memperhatikan keunggulan masing-masing yang di lakukan perseorangan atau badan
hukum dalam bidang perdagangan, produksi, dan pertahanan.

3. Philip Kotler
Kotler menyatakan bahwa persaingan dalam konteks pemasaran adalah
keadaan dimana perusahaan pada pasar produk atau jasa tertentu akan
memperlihatkan keunggulannya masing-masing, dengan atau tanpa terikat peraturan
tertentu dalam rangka meraih pelanggannya (Kotler, 2002).

B. Tujuan Persaingan Usaha


Tujuan utama adanya hukum persaingan usaha diantaranya yaitu:

- Agar persaingan para pelaku usaha tetap hidup.


- Agar persaingan yang dilakukan tetap sehat.
- Untuk mencegah penyalahgunaan kekuatan ekonomi.
- Untuk melindungi kebebasan konsumen dan produsen.
- Sebagai Efisiensi ekonomi.
- Untuk meningkatkan kesejahteraan konsumen.
- Untuk melindungi usaha kecil.
- Untuk menciptakan keadilan dan kejujuran dalam berusaha.
- Untuk mengendalikan inflasi.
C. Manfaat Persaingan Usaha
Manfaat adanya persaingan usaha atau persaingan bisnis diantaranya yaitu:

- Menghadirkan motivasi tinggi bagi pelaku bisnis.


- Membantu pelaku bisnis untuk keluar dari zona nyaman dan mencoba hal
baru agar tidak ketinggalan ditengah persaingan yang ketat.
- Membantu meningkatkan kinerja berbisnis.
- Menciptakan konsumen yang loyal.
D. Aspek Persaingan Usaha
Berikut ini aspek-aspek persaingan usaha yang perlu diketahui para pelaku usaha
diantaranya yaitu:
1. Ancaman Masuknya Pendatang Baru
Masuknya pendatang baru dalam bisnis akan menyebabkan beberapa implikasi
bagi usaha bisnis yang sudah ada, seperti kapasitas menjadi bertambah, terjadinya
perebutan pangsa pasar juga perebutan sumber daya produksi yang terbatas.
2. Ancaman Dari Produk Subtitusi
Meski produk subtitusi memiliki karakteristik yang berbeda, tapi bisa
memberikan fungsi atau jasa yang sama. Karenanya, produk subtitusi yang
berharga lebih rendah akan mengancam produk yang ada.
3. Kekuatan Tawar Menawar Pembeli
Pembeli memiliki kekuatan yang dapat mempengaruhi perusahaan untuk
memotong harga, untuk meningkatkan mutu dan servis juga mengadu perusahaan
kompetitor melalui kekuatan yang mereka miliki. Beberapa kondisi yang
memungkinkan hal tersebut terjadi diantaranya pembeli membeli dalam jumlah
yang besar, pembeli mampu membuat produk yang dibutuhkan sifat produk yang
tidak diferensiatif dengan banyak pemasok dan produk perusahaan dipandang
tidak terlalu penting bagi pembeli sehingga pembeli mudah berpaling pada produk
subtitusi.
4. Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
Selain pembeli pemasok juga dapat mempengaruhi industri melalui
kemampuan mereka untuk menaikkan harga atau pengurangan kualitas produk.
Pemasok akan kuat bila kondisi ini terpenuhi, yaitu: jumlah pemasok sedikit,
produk yang ada adalah unik dan mampu menciptakan biaya peralihan yang besar,
tidak ada produk subtitusi, pemasok mampu melakukan integrasi ke depan,
perusahaan hanya membeli jumlah kecil dari pemasok.

Menurut Hafidhuddin (2003), ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk
memenangkan suatu persaingan usaha, diantaranya yaitu:
a. Daya Saing Kualitas
Produk yang akan diperjual belikan tentunya harus berkualitas agar bisa
bersaing dengan baik. Produk yang dijual adalah produk yang dibutuhkan oleh
konsumen. Produk dibuat agar mudah diingat, memiliki arti, disukai dan efisien serta
memiliki resiko rendah dan mudah diadopsi dalam penggunaannya. Selain itu, produk
harus memiliki merk atau logo untuk meningkatkan identifikasi psikologis produk dan
loyalitas konsumen.

b. Daya Saing Harga


Apabila produk memiliki harga sangat mahal, tidak mungkin akan
memenangkan persaingan. Penentuan harga barang/jasa dalam menyiasati persaingan
bisnis perlu diperhatikan bagipara pebisnis. Berikut ini beberapa alasan mengapa
harga perlu mendapatkan perhatian dari para pelaku usaha, diantaranya:
1) Harga merupakan komponen yang bisa digunakan untuk meningkatkan
volume penjualan.
2) Harga merupakan elemen bauran pemasaran yang paling mudah diubah.
3) Strategi dan taktik harga pesaing memberikan pengaruh besar terhadap
penjualan suatu perusahaan.
4) Harga merupakan salah satu komponen yang digunakan untuk diferensiasi
pada pasar yang sudah jenuh dan terjadi komoditasi produk.

Contoh-Contoh Persaingan Bisnis yang melegenda


1. Reebok vs Nike
Persaingan antara Reebok dan Nike telah berlangsung selama 3 dekade dan
masih terus berlangsung. Salah satu perbedaan antara 2 merek tersebut adalah target
pasar. Nike secara umum fokus pada konsumen pria, sementara Reebok fokus pada
konsumen pria maupun wanita.
Pada tahun 1987, Nike mengalahkan Reebok. Sejak itu, kedua merek
menggenjot penjualan mereka dengan menggandeng atlet-atlet terkenal. Nike
menggandeng Michael Jordan, sementara Reebok menggandeng Shaquille O'Neal.
Kemudian Reebok dibeli oleh Adidas, namun masih berada di posisi kedua di bawah
Nike.
2. McDonalds vs Burger King
McDonald's dan Burger King telah bersaing secara serius sejak kedua
perusahaan itu muncul pada pertengahan abad 20. Persaingan yang intens antara 2
perusahaan restoran cepat saji tersebut pun diakui oleh pendiri McDonald's
Corporation Ray Kroc.
Persaingan dimulai dari saling contek jenis burger, iklan palsu, dan pada
akhirnya sampai puncaknya pada akhir tahun 1990-an. Sayangnya Burger King jauh
tertinggal pada awal era 2000-an ketika CEO dan pemiliknya berganti. Kestabilan
Burger King pun hilang dan Wendy's melesat ke posisi kedua.

https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-persaingan/
http://cobammasuk.blogspot.com/2014/10/persaingan-macam-macam-
persaingan.html#:~:text=Sehingga%20pengertian%20mengenai%20persaingan
%20seperti,terikat%20peraturan%20tertentu%20dalam%20rangka

Anda mungkin juga menyukai