Kata media berasal dari bahasa latin medius yang secara harfiah berarti
‘tengah’, ‘perantara’ atau ‘pengantar’. Dalam bahasa Arab media adalah perantara
(wasaail) atau pengantar pesan dari pengirim kepada penerima pesan.
Gerlach dan Ely (1971) mengatakan bahwa media apabila dipahami secara
garis besar adalah manusia, materi, atau kejadian yang membangun kondisi yang
membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan, atau sikap. Dalam
pengertian ini guru, buku teks, dan lingkungan sekolah merupakan media. Secara lebih
khusus, pengertian media dalam proses belajar mengajar cenderung diartikan sebagai
alat-alat grafis, photografis, atau elektronis untuk menangkap, memproses, dan
menyusun kembali informasi visual dan verbal.
Sedangkan menurut Sadiman (2002:6) media adalah segala sesuatu yang dapat
digunakan untuk menyalurkan pesan dari pengirim ke penerima sehingga dapat
merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sedemikian
rupa sehingga terjadinya proses belajar yang efektif
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa media adalah segala
sesuatu yang dapat mengantarkan sebuah informasi dari pengirim menuju penerima
yang medianya dapat berupa manusia, buku teks, dan lingkungan yang dapat
merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan minat serta perhatian siswa sehingga
terjadinya proses belajar yang efektif.
Media pembelajaran secara umum adalah alat bantu proses belajar mengajar.
Media pembelajaran dapat digunakan untuk meransang pikiran, perasaan, perhatian
dan kemampuan atau keterampilan belajar sehingga dapat mendorong terjadinya
proses belajar yang efektif.
2. Manfaat Media Pembelajaran
1) Meletakkan dasar-dasar yang konkret untuk berpikir, oleh karena itu mengurangi
verbalisme.
2) Memperbesar perhatian siswa.
3) Meletakkan dasar-dasar yang penting untuk perkembangan belajar, oleh karena itu
membuat pelajaran lebih mantap.
4) Memberikan pengalaman nyata yang dapat menumbuhkan kegiatan berusaha
sendiri di kalangan siswa.
5) Menumbuhkan pemikiran yang teratur dan kontinyu, terutama melalui gambar
hidup.
6) Membantu tubuhnya pengertian yang dapat membantu perkembangan
kemampuan berbahasa.
7) Memberikan pengalaman yang tidak mudah diperoleh dengan cara lain, dan
membantu efisiensi dan keragaman yang lebih banyak dalam belajar.
1) Media cetakan
2) Media pajang
1. Bisa digunakan diruang mana pun, tanpa harus ada penyesuaian khusus.
2. Pemakaian dapat secara fleksibel membuat perubahan-perubahan sementara
penyajian berlangsung.
3. Mudah dipersiapkan dan materinya mudah digunakan.
4. Fasilitas papan tulis selalu tersedia diruang-ruang kelas.
Kelebihan OHP
1. Pantulan proyeksi gambar dapat terlihat jelas pada ruangan yang terang (tidak
perlu dalam ruangan yang gelap) sehingga guru dan murid tetap dapat melihat.
2. Dapat menjangkau kelompok yang besar.
3. Guru selalu dapat bertatap muka dengan siswa karena OHP dapat diletakkan
dalam kelas dengan demikian ia selalu mengendalikan kelasnya.
4. Dapat disimpan dan dugunakan berulang kali.
5. Dapat dijadikan pedoman dan penuntun bagi guru dalam penyajian materi.
Kekurangan OHP
1. Fasilitas OHP harus tersedia
2. Listrik pada ruangan atau lokasi penyajian harus tersedia.
3. Tanpa layar yang dapat dimiringkan (misalnya hanya menggunakan dinding
atau tembok atau layar lurus) sulit untuk mengatasi distori tayangan yang
berbentuk trapesium.
4. Harus memiliki teknik khusus untuk pengaturan urutan baik dalam hal
penyajian maupun penyimpanan.
4) Rekaman Audio-Tape
Pesan dari isi peljaran dapat direkam pada tape magnetik sehingga hasil
rekaman itu dapat diputar kembali pada saat diinginkan. Pesan dan isi pelajaran itu
dimaksudkan untuk merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa
sebagai upaya mendukung terjadinya proses belajara.
Materi rekaman audio tape adalah cara ekonomis untuk menyiapkan isi
pelajaran atau jenis informasi tertentu.
1. Radio tape telah menjadi peralatan yang sangat lumrah dalam rumah tangga,
sekolah, mobil bahkan kantungan, karena harga yang cenderung terjangkau
oleh seluruh lapisan masyarakat, ketersediaannya dapat dihandalkan.
2. Rekaman dapat digandakan untuk keperluan perorangan sehingga pesan dan isi
pelajaran dapat berada di beberapa tempat pada waktu bersamaan.
3. Merekam peristiwa atau isi pelajaran untuk digunakan kemudian merekam
pekerjaan siswa sendiri dapat dilakukan dengan media audio.
4. Pengoperasian radio tape relatif mudah.
5) Slide
Slide (film bingkai) adalah suatu film transparansi yang berukuran 35 mm, dengan
bingkai 2 x 2 inci. Bingkai tersebut terbuat dari karton atau plastik. Film bingkai
diproyeksikan melalui slide proyektor. Jumlah film bingkai yang akan ditayangkan
untuk suatu program tergantung pada tujuan yang ingin dicapai.
Keuntungan slide
7) Televisi
Keuntungan Televisi
Kelemahan Televisi
1. Televisi hanya mampu menyajikan komunikasi satu arah.
2. Guru tidak memiliki kesempatan untuk merefisi film sebelum disiarkan.
3. Kekhawatiran muncul bahwa siswa tidak memiliki hubungan pribadi dengan
guru, siswa bisa bersifat pasif selama penayangan
8) Komputer
Kelebihan Komputer
Kekurangan Komputer
1. Media audio
1) Radio
3) Laboratorium bahasa
a. Untuk melatih siswa mendengar dan berbicara dalam bahasa asing dengan
cara menyajikan materi pelajaran
2. Media proyeksi
1) Film bingkai
2) Proyeksi transparansi
a. Pantulan proyeksi gambar dapat terlihat jelas pada ruangan yang terang.
b. Dapat menjangkau kelompok yang besar.
c. Guru selalu dapat bertatap muka dengan siswa karena OHP dapat diletakkan
di depan kelas.
d. Transparansi dapat dengan mudah dibuat sendiri oleh guru baik yang dibuat
secara manual maupun yang lainnya.
e. Memiliki kemampuan untuk menampilkan warna.
f. Dapat disimpan dan digunakan berulang kali.
a. Bisa langsung memproyeksikan pesan yang ada di buku, koran, majalah, foto,
bahkan cetak lainnya.
(dalam abuddin nata, ‘perspektif islam tentang strategi pembelajaran, 2008 ) dan
terdapat kelebihan dan kekurangan dari media visual, diantaranya:
7. Media Komputer
8. Media cetak
a. Siswa dapat belajar dan maju sesuai dengan kecepatan masing-masing. Materi
pelajaran dirancang sedemikian rupa sehingga mampu memenuhi kebutuhan
siswa baik yang cepat maupun yang lamban membaca dan memahami. Namun
pada akhirnya semua siswa diharapkan dapat menguasai materi pelajaran itu.
b. Di samping dapat mengulangi materi dalam media cetakan siswa akan
mengikuti urutan pikiran secara logis.
c. Perpaduan teks dan gambar dalam halaman cetak dapat menambah daya tarik
serta dapat memperlancar pemahaman informasi yang disajikan dalam dua
format verbal dan visual.
d. Meskipun isi informasi media cetak harus diperbaharui dan direvisi sesuai
dengan perkembangan dan temuan-temuan baru dalam bidang ilmu itu materi
tersebut dapat direproduksi dengan ekonomis dan didistribusikan dengan
mudah.