Rencana Moderasi Penguatan KP 1

1
MODUL
PENDAMPINGAN
KELOMPOK
RENCANA
MODERASI
PENGUATAN
KOMITE
PEMBELAJARAN
REFLEKSI KOMPETENSI DAN

PEMBUATAN RENCANA BELAJAR
PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK

2021
DALAM
JARINGAN
DAFTAR ISI
daftar isi
SEKILAS PROGRAM 4
JADWAL KEGIATAN 7
PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING 9
GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI 13
LAMPIRAN26
DAFTAR ISTILAH 26
DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER 26
DAFTAR MATERI PENDUKUNG 27

MODUL PENDAMPINGAN KELOMPOK RENCANA MODERASI PENGUATAN KOMITE PEMBELAJARAN
SEKILAS PROGRAM
TOPIK PEMBELAJARAN
Refleksi Kompetensi dan Pembuatan Rencana Belajar

CAPAIAN BELAJAR
1. Peserta dengan mandiri menggunakan pembelajaran untuk mengembangkan

potensi profesionalnya.
2. Merefleksikan kompetensi yang sudah dimiliki dan membuat rencana belajar dari
hasil refleksi yang dilakukan.
PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Tujuan pengembangan profesi kepemimpinan sekolah dan guru.

2. Model kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru sesuai Perdirjen 6565/B/
GT/2020.
3. Pentingnya melakukan asesmen/refleksi kompetensi yang dimiliki.
4. Strategi-strategi untuk merefleksikan kompetensi.
5. Analisa hasil refleksi kompetensi.
6. Pembuatan rencana belajar untuk meningkatkan kompetensi.
7. Telaah tantangan dan peluang yang mungkin dihadapi dalam mengembangkan
kompetensi.
PERTANYAAN UTAMA
1. Apa pentingnya pengawas sekolah, kepala sekolah, dan guru melakukan

pengembangan profesinya atas inisiatif pribadi?
2. Apa saja kompetensi yang harus dimiliki pengawas sekolah, kepala sekolah, dan
guru pada setiap level?
3. Bagaimana cara melakukan refleksi diri dari model kompetensi kepemimpinan
sekolah dan model kompetensi guru?
4. Bagaimana membuat rencana belajar berdasarkan hasil asesmen dan refleksi
kompetensi kepemimpinan sekolah dan kompetensi guru?
PRODUK YANG DIHASILKAN
1. Hasil refleksi terkait kompetensi kepemimpinan sekolah dan kompetensi guru

secara individu dan kelompok.
2. Rancangan pengembangan kompetensi untuk individu dan kelompok berdasarkan
hasil refleksi.
3. Peta tantangan dan peluang yang dihadapi dalam mengembangkan kompetensi.
TUJUAN BELAJAR
Peserta mengetahui:
• Model kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru sesuai Perdirjen 6565/B/
GT/2020
• Strategi-strategi untuk merefleksikan kompetensi
• Pembuatan rencana pengembangan kompetensi
Peserta terampil dalam:

1. Merencanakan refleksi dan asesmen kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru.
2. Mengevaluasi hasil refleksi.
3. Merancang rencana pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi guru.
4 REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

INDIKATOR KEBERHASILAN
1. Peserta dapat mengidentifikasi kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki.

2. Peserta dapat merefleksikan kompetensi yang telah dimiliki serta mengevaluasinya.
3. Peserta dapat membuat program rencana pengembangan kompetensi berdasarkan
analisa hasil evaluasi kompetensi.
4. Peserta dapat mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam mengembangkan
kompetensi.
AGENDA
1. Pembukaan.
2. Pembelajaran mandiri terbimbing: pengenalan model kompetensi dan refleksi diri.
3. Kompetensi diri: identifikasi kompetensi diri dan refleksi hasil kompetensi diri.
4. Pembuatan rencana pengembangan kompetensi.
5. Pelaksanaan praktik baik.
6. Evaluasi, refleksi, dan penutup.
TARGET PESERTA
Komite Pembelajaran (Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah, dan perwakilan guru yang
mengikuti pelatihan implementasi pembelajaran Sekolah Penggerak di tingkat nasional)
PERAN TERLIBAT
Pelatih Ahli
PPPPTK atau LPPKSPS
BENTUK KELAS
Klasikal dan breakout room
KETERANGAN TAMBAHAN
-
REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

5
RANGKUMAN SESI
A. PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING
NO JUDUL SESI AKTIVITAS DURASI PERLENGKAPAN
Penjelasan tentang tujuan

10 menit • Laptop
dan agenda lokakarya
• Paket data/ wifi
• Aplikasi chat
Pembukaan • Platform online: zoom atau
1
lokakarya LMS
Sambung kata perkenalan 15 menit • Pulpen
• File daftar absen
• Presentasi PPT slide 1 -4
Peserta mengisi lembar • Lembar reflektif mulai dari

10 menit
refleksi mulai dari diri diri
• Perdirjen 6565/B/GT/2020:
Model Kompetensi dalam
Peserta membaca dua
30 menit Pengembangan Profesi Guru.
materi bahan bacaan.
Pengenalan • Dokumen: Dasar pemikiran
2 kompetensi secara model kompetensi
mandiri Peserta menjawab
• Lembar pertanyaan reflektif
pertanyaan reflektif terkait 20 menit
bahan bacaan
bahan bacaan.
Peserta melakukan analisis
kompetensi pada studi 30 menit • Lembar kerja studi kasus
kasus.
B. SESI BERSAMA PELATIH AHLI
Hari Pertama
Diskusi refleksi 10 menit • Laptop

1 KOMPETENSI pembelajaran mandiri • Paket data/wifi
DIRI terbimbing • Aplikasi chat
• Platform online: zoom
Identifikasi 30 menit
atau LMS
kompetensi diri
• Pulpen
(individual).
• Lembar Pengecekan
Ice breaking (klasikal). 10 menit Mandiri Kompetensi
Kepemimpinan Sekolah
dan Guru.
Refleksi hasil 20 menit • Lembar Evaluasi
kompetensi diri Kompetensi Diri.
(individual). • Lembar Pertanyaan
Refleksi Pembelajaran
Mandiri Terbimbing
2 PENUTUP HARI Kesimpulan secara 5 menit
PERTAMA garis besar mengenai
kegiatan hari pertama

Hari Kedua
• Laptop
• Paket data/ wifi
Agenda lokakarya hari • Aplikasi chat
1 PEMBUKAAN 5 menit
kedua • Platform online: zoom atau LMS
• Pulpen
• File Daftar absen
Diskusi pentingnya • Laptop
pengembangan 20 menit • Paket data/ wifi
kompetensi (klasikal). • Aplikasi chat
• Platform online: zoom atau LMS
Pembuatan rencana • Pulpen
PENGEMBANGAN pengembangan 25 menit
2 • Lembar kerja rencana
KOMPETENSI kompetensi (individual). pengembangan kompetensi
diri.
Berbagi hasil pembuatan • Alat tulis.
rencana pengembangan 35 menit • Kumpulan kata untuk
kompetensi (kelompok). pembagian kelompok.
• Presentasi PPT slide 7
• Laptop
Berbagi praktik baik • Paket data/ wifi
3 PRAKTIK BAIK 30 menit
(klasikal). • Aplikasi chat
• Pulpen
• Lembar evaluasi.
Refleksi sebagai komite • Alat tulis.
30 menit
pembelajaran (klasikal). • Musik instrumental selama
peserta refleksi.
EVALUASI,
• Laptop
4 REFLEKSI, dan
Evaluasi lokakarya • Paket data/ wifi
PENUTUPAN 10 menit
(individual). • Aplikasi chat
• Pulpen
Penutup dan foto bersama 5 menit • Presentasi PPT slide 8
JADWAL KEGIATAN
Total waktu kegiatan: 6 jam dan pemilihan waktu dapat disesuaikan sesuai wilayah
masing-masing
(durasi 6 jam tidak termasuk istirahat ishoma/coffee break, namun pembukaan dan penutupan termasuk dalam
durasi tersebut)

NO WAKTU DURASI KEGIATAN
1 08:00 - 08:25 25 menit Pembukaan.
2 08.25 - 08.35 10 menit Refleksi Mulai dari Diri.
3 08.35 - 09.05 30 menit Pembacaan dua dokumen bahan bacaan.

7
4 09.05 - 09.25 20 menit Refleksi bahan bacaan.
5 09.25 - 09.55 30 menit Studi kasus kompetensi.
Hari Pertama
1 09.55 - 10.15 20 menit Diskusi Reflektif Pembelajaran Mandiri Terbimbing
2 10.15 - 10.45 30 menit Identifikasi kompetensi diri (individual).
3 10.45 - 10.55 10 menit Ice breaking (klasikal).
4 10.55 - 11.20 25 menit Refleksi hasil kompetensi diri (individual).
5 11.20 - 11.30 10 menit Penutup sesi hari pertama
Hari Kedua
1 08.00 - 08.05 5 menit Pembukaan sesi hari kedua
Diskusi pentingnya pengembangan

2 08.05 - 08.25 20 menit
kompetensi (klasikal).
Pembuatan rencana pengembangan
3 08.25 - 08.50 25 menit
kompetensi (individual).
Berbagi hasil pembuatan rencana
4 08.50 - 09.25 35 menit
pengembangan kompetensi (kelompok).
5 09.25 - 09.55 30 menit Berbagi praktik baik (klasikal).
Refleksi sebagai komite pembelajaran

6 09.55 - 10.25 30 menit
(klasikal).
7 10.25 - 10.25 10 menit Evaluasi lokakarya (individual).
8 10.25 - 10.30 5 menit Penutup dan foto bersama

PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING
NAMA SESI 1: PEMBUKAAN HARI PERTAMA DURASI : 20 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta memahami gambaran pelaksanaan lokakarya secara garis besar.
• Peserta saling berkenalan.
PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN

• Materi presentasi
https://docs.google.com/presentation/d/1RTN-6q2AKRIgCgMKnGI-LxOUY2EWcje6/
edit#slide=id.p1
RINCIAN AKTIVITAS
AGENDA dan TUJUAN LOKAKARYA (10 menit)
Persiapan
• Tampilkan slide nomor 2 dan 3 (share screen).
Pelaksanaan
• Pelatih ahli memperkenalkan diri ke peserta.
Selamat Pagi Bapak dan Ibu, perkenalkan saya [nama pelatih ahli] yang akan
memandu lokakarya pada dua hari ini. Lokakarya hari ini sangatlah spesial karena
kita melakukannya secara daring dan tentunya karena kehadiran dari Kepala Sekolah,
Pengawas Sekolah, Perwakilan Guru, dan Dinas Pendidikan. Kolaborasi Bapak dan Ibu
sekalian menentukan kesuksesan proses transformasi sekolah.
• Pelatih ahli menyampaikan tema dan tujuan lokakarya (slide 2).
Topik lokakarya hari ini adalah refleksi kompetensi dan pembuatan rencana belajar.
Setelah mengikuti lokakarya ini, Bapak Ibu sekalian diharapkan dapat melakukan
tindakan reflektif terkait kompetensi guru dan merancang rencana belajar untuk
meningkatkan kompetensi individu dan kelompok. Terakhir, Bapak Ibu juga diharapkan
mampu memetakan tantangan dan peluang yang mungkin dihadapi dalam
mengembangkan kompetensi.
• Pelatih ahli menyampaikan agenda dari lokakarya (slide 3).
Untuk mencapai berbagai tujuan utama tersebut, maka selama lokakarya ini, Bapak Ibu
akan mengikuti enam sesi yang berisi berbagai aktivitas dengan berbagai metode. Keenam
sesi tersebut akan dibagi dalam dua hari. Berikut sesi-sesi dalam lokakarya hari ini:
1. Sesi pertama, kita akan melakukan permainan perkenalan agar tim ini saling kenal
lebih dekat.
2. Sesi kedua, Bapak dan Ibu akan mengenal model kompetensi baru secara lebih
mendalam.
Pada hari kedua, yakni esok hari, Bapak dan Ibu akan mengikuti:
1. Sesi pembuatan rencana pengembangan kompetensi.
2. Setelah itu, Bapak dan Ibu akan berbagi praktik baik.
3. Lokakarya ini akan ditutup dengan melakukan refleksi individual dan klasikal.
Sejauh ini, apakah Bapak dan Ibu ada pertanyaan?

9
• Pelatih ahli memulai diskusi terkait kesepakatan kelas.
Bapak dan Ibu, sebelum kita memulai perjalanan lokakarya hari ini, mari kita membuat
kesepakatan kelas agar tujuan utama lokakarya ini dapat tercapai optimal. Untuk
mempersingkat waktu, saya mengusulkan beberapa kesepakatan, seperti:
Kesepakatan yang diharapkan
• Hadir tepat waktu di platform online.

• Berpartisipasi aktif dalam diskusi serta menghargai pendapat peserta lain
(semua pendapat dan pertanyaan berharga).
• Bertanya dengan menuliskan pertanyaan di kolom chat.
Sepakat? Sekarang, giliran Bapak dan Ibu, silahkan Bapak dan Ibu menyebutkan hal-hal
yang membuat kita nyaman melakukan lokakarya bersama… (Pelatih ahli menuliskan
kesepakatan dari peserta di power point yang sedang dishare screen kepada peserta
dan menyalinnya di chat).
Penutup
• Pelatih ahli menutup sesi tujuan, agenda, dan kesepakatan kelas lokakarya.
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah bersama membuat kesepakatan kelas. Semoga
kita bisa jaga komitmen ini selama lokakarya berlangsung. Mari kita mulai lokakarya
dengan perkenalan.
GAMES PERKENALAN: SAMBUNG KATA (15 menit)

Persiapan
• Pastikan internet dan suara terdengar oleh peserta.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta lokakarya berkenalan dan menjelaskan instruksi
permainan.
Bapak Ibu sekalian seperti kata pepatah lama “tak kenal maka tak sayang”, sesi ini
adalah waktunya berkenalan. Kita akan bermain sambung kata. Permainan ini sangat
mudah. Saya sebagai moderator akan memberikan satu kata di dalam satu tema.
Kemudian, saya akan menunjuk salah satu dari Bapak dan Ibu. Setiap peserta yang
ditunjuk, wajib menyebutkan kata baru yang berawalan huruf terakhir dari kata
sebelumnya. Bapak dan Ibu dapat menyebutkan kata-kata baru secara verbal maupun
menuliskannya di kolom chat. Apakah sejauh ini ada pertanyaan?
• Pelatih ahli mulai menyebutkan 1 kata dalam 1 tema.
Jika tidak ada pertanyaan, saya mulai dengan tema buah dan kata “Apel”. Sekarang,
Pak/ Bu …. silahkan melanjutkan kata tersebut (Pelatih ahli menunjuk satu peserta
untuk menyebutkan satu kata baru dalam tema buah. Setelah peserta tersebut
menyebutkan satu kata baru, pelatih ahli menunjuk peserta lain untuk menyambung
kata dari peserta sebelumnya).

• Apabila peserta yang ditunjuk tidak dapat menyambung kata, maka pelatih ahli
meminta peserta tersebut untuk memperkenalkan diri dengan menyebutkan nama
serta harapan dari mengikuti kegiatan lokakarya ini.
• Setelahnya, pelatih ahli melanjutkan permainan dengan lebih cepat hingga waktu 10
menit berakhir, sekitar 5 – 10 peserta dapat memperkenalkan diri.
Penutup
• Pelatih ahli menutup sesi perkenalan.
Baik, Bapak dan Ibu sudah lebih mengenal beberapa rekan di sini. Semoga kita bisa
mengenal seluruh rekan lain seiring perjalanan program Sekolah Penggerak. Mari kita
lanjutkan ke sesi pertama, pembelajaran mandiri terbimbing.
Nama Sesi 2: PENGENALAN KOMPETENSI SECARA MANDIRI Durasi : 90 menit
AKTIVITAS YANG DILAKUKAN PESERTA

• Peserta membaca materi bahan ajar: Perdirjen 6565/B/ GT/ 2020 dan Dasar pemikiran
model kompetensi.
• Peserta melakukan refleksi berdasarkan bahan bacaan.
• Peserta melakukan analisis kompetensi pada studi kasus.
MATERI AJAR YANG DIGUNAKAN

• Perdirjen 6565/B/GT/2020: Model Kompetensi dalam Pengembangan Profesi Guru.
• Dokumen: Dasar pemikiran model kompetensi kepemimpinan sekolah.
• Dokumen: Dasar pemikiran model kompetensi guru.
PERTANYAAN / INSTRUKSI / LEMBAR KERJA UNTUK PESERTA

• Lembar panduan kegiatan pembelajaran materi terbimbing.
• Lembar kerja: Pertanyaan reflektif bahan bacaan.
• Lembar kerja: Studi kasus.
RINCIAN AKTIVITAS
REFLEKSI KOMPETENSI MANDIRI
Persiapan
• Share screen presentasi di platform online (slide 4) atau tuliskan di kolom chat.
• Siapkan seluruh materi ajar serta lembar kerja yang akan digunakan dan kirimkan
via email atau whatsapp group kepada peserta atau peserta dapat mengunduh
secara langsung di google drive.
https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
• Pastikan materi bahan ajar dasar pemikiran model kompetensi kepemimpinan
sekolah dan studi kasus kepemimpinan sekolah didapatkan oleh peserta yang
berprofesi sebagai kepala sekolah dan pengawas sekolah, sementara bahan ajar
dasar pemikiran model kompetensi guru dan studi kasus guru didapatkan oleh
peserta yang berprofesi sebagai guru.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli menyampaikan agenda pembelajaran terbimbing
Pada saat pembelajaran mandiri terbimbing, Bapak dan Ibu akan melakukan beberapa
kegiatan baik secara individual ataupun kelompok. Sesuai dengan judulnya, mandiri
terbimbing, maka Bapak dan Ibu tetap dapat mengajukan pertanyaan jika menghadapi
kesulitan dalam pengerjaan aktivitas. Saya akan tetap online di platform ini selama 90
menit ke depan.

11
Berikut aktivitas-aktivitas yang akan Bapak dan Ibu kerjakan selama sesi ini:
1. Bapak dan Ibu akan melakukan refleksi terkait kompetensi dimulai dari diri sendiri.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengisi lembar kerja dan berlangsung selama 10
menit.
2. Bapak dan Ibu dapat membaca dua bahan ajar yang telah dibagikan, antara lain
Perdirjen 6565/B/GT/ 2020: Model Kompetensi dalam Pengembangan Profesi Guru
dan dokumen dasar pemikiran model kompetensi. Pembacaan modul dilakukan
selama 30 menit.
3. Selanjutnya, Bapak dan Ibu melakukan refleksi dengan menjawab pertanyaan yang
terdapat dalam lembar kerja pertanyaan reflektif bahan bacaan. Kegiatan refleksi
berlangsung selama 30 menit.
4. Terakhir, Bapak dan Ibu dapat menganalisis studi kasus sesuai dengan instruksi yang
terdapat pada lembar kerja studi kasus. Pengerjaan studi kasus dilakukan selama 30
menit.
Apakah sejauh ini ada pertanyaan? (Jika ada, maka pelatih ahli menjawab pertanyaan
tersebut).
Jika tidak ada, seluruh bahan ajar serta lembar kerja telah saya kirimkan via email
atau whatsapp group kepada Bapak dan Ibu sekalian. Jika Bapak dan Ibu belum
mendapatkan dokumen tersebut, Bapak dan Ibu dapat langsung mengunduh dokumen-
dokumen tersebut di link berikut (berikan link google drive di kolom chat):
https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
Jika Bapak dan Ibu mengunduh secara langsung, harap perhatikan judul dokumen.
Beberapa dokumen dengan judul kepemimpinan sekolah diperuntukkan bagi Bapak
dan Ibu yang berperan sebagai kepala sekolah dan pengawas sekolah. Sementara
dokumen dengan judul guru diperuntukkan bagi Bapak dan Ibu yang berperan sebagai
guru. Jika tidak ada informasi pada judul, maka dokumen tersebut diperuntukkan untuk
seluruh peserta.
Sehingga, kepemimpinan sekolah akan memiliki lembar panduan kegiatan

pembelajaran materi terbimbing, bahan ajar Perdirjen 6565/B/GT/2020, dokumen
dasar pemikiran model kompetensi kepemimpinan sekolah, lembar kerja pertanyaan
reflektif bahan bacaan, dan lembar kerja studi kasus kepemimpinan sekolah. Begitu
pula dengan guru. Apakah sejauh ini ada pertanyaan?
Penutup
• Pelatih ahli menutup penjelasan pembelajaran materi terbimbing
Jika tidak ada, Bapak dan Ibu dapat memulai pembelajaran mandiri terbimbing sesuai
rangkaian kegiatan pada lembar panduan yang dapat diunduh di link google drive yang
sama.
Bapak dan Ibu akan menyelesaikan seluruh kegiatan yang ada selama 90 menit ke
depan dan mengumpulkan hasil yang telah dikerjakan sebelum kegiatan bersama
pelatih ahli. Seluruh hasil kerja Bapak dan Ibu dapat dikumpulkan dengan …. (pelatih
ahli menentukan teknis pengumpulan dokumen hasil kerja). Saya akan tetap online
di platform ini selama 90 menit ke depan jika Bapak dan Ibu ingin bertanya.
Pengumpulan dapat dilakukan dengan cara berikut (pilih salah satu)

1. Folder google drive. Pelatih ahli menyiapkan folder di google drive, khusus untuk
pengumpulan tugas pembelajaran mandiri terbimbing.
2. Pengumpulan di group whatsapp lokakarya ini. Pelatih ahli akan mengumpulkan

seluruh hasil kerja peserta ke dalam satu folder sebagai rekapan.

3. Pengumpulan via email kepada pelatih ahli. Pelatih ahli akan mengumpulkan
seluruh hasil kerja peserta ke dalam satu folder sebagai rekapan.
Salin keterangan berikut di kolom chat:

Kepemimpinan sekolah mengunduh lembar panduan kegiatan pembelajaran
materi terbimbing, bahan ajar Perdirjen 6565/B/GT/2020, dokumen dasar pemikiran
model kompetensi kepemimpinan sekolah, lembar kerja pertanyaan reflektif bahan
bacaan, dan lembar kerja studi kasus kepemimpinan sekolah.
Guru mengunduh lembar panduan kegiatan pembelajaran materi terbimbing,

bahan ajar Perdirjen 6565/B/GT/2020, dokumen dasar pemikiran model kompetensi
guru, lembar kerja pertanyaan reflektif bahan bacaan, dan lembar kerja studi kasus
guru.
GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI
NAMA SESI 3: KOMPETENSI DIRI DURASI : 80 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu mengidentifikasi kompetensi yang telah dimiliki.
• Peserta mampu mengevaluasi dan melakukan refleksi terhadap kompetensi yang telah
dimiliki berdasarkan model kompetensi.

• Lembar Pengecekan Mandiri Kompetensi Kepemimpinan Sekolah dan Guru.
• Lembar Evaluasi Kompetensi Diri.
RINCIAN AKTIVITAS 1
DISKUSI REFLEKTIF PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING (20 menit)
Persiapan
• Pastikan peserta membawa hasil lembar kerja pertanyaan refleksi mulai dari diri
dan bahan bacaan yang telah dikerjakan.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk memasuki sesi berikutnya. Berikan sekilas
informasi kegiatan yang akan dilakukan peserta di sesi ini.
Bapak dan Ibu sekalian, Bapak Ibu sudah mengenali kompetensi yang perlu dimiliki
oleh seorang pemimpin sekolah dan guru. Di sesi ini, kita akan berdiskusi secara klasikal
mengenai hasil dari pertanyaan refleksi yang telah Bapak dan Ibu jawab di kegiatan
pembelajaran mandiri terbimbing.
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk berdiskusi dan memberikan tanggapan terhadap
hasil diskusi.
Bapak dan Ibu, adakah dari Bapak dan Ibu yang ingin membagikan jawaban dari refleksi
bahan bacaan yang telah dituliskan?
Penutup
• Pelatih ahli menyimpulkan hasil diskusi dan menjembatani masuk ke sesi
berikutnya.
Bapak dan Ibu, sekarang kita akan masuk ke sesi berikutnya, yakni mengidentifikasi
kompetensi diri kita masing-masing.

13
RINCIAN AKTIVITAS 2
IDENTIFIKASI KOMPETENSI DIRI (30 menit)
Persiapan
• Siapkan seluruh lembar kerja yang akan digunakan dan kirimkan via email atau
whatsapp group atau peserta dapat mengunduh secara langsung di google drive.
https://drive.google.com/drive/folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS
• Pastikan lembar kerja berjudul kepemimpinan kepala sekolah dikirimkan kepada

peserta yang berprofesi sebagai kepemimpinan sekolah (kepala sekolah dan
pengawas sekolah dan lembar kerja berjudul guru dikirimkan kepada peserta yang
berprofesi sebagai guru. Jika peserta mengunduh secara langsung dari google
drive, berikan instruksi agar peserta mengunduh lembar kerja sesuai dengan
perannya.
Pelaksanaan
Bapak dan Ibu sekalian, tadi kita sudah mengenali kompetensi yang perlu dimiliki oleh
seorang pemimpin sekolah dan guru. Di sesi ini, mari Bapak dan Ibu mencoba untuk
mengidentifikasi posisi diri masing-masing terhadap model kompetensi tersebut.
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk mengunduh dan mengisi lembar daftar
kompetensi sesuai perannya masing-masing. Berikan penjelasan mengenai cara
pengisian lembar tersebut.
Bapak dan Ibu, saya telah mengirimkan lembar pengecekan mandiri kompetensi diri via
email atau whatsapp group kepada Bapak dan Ibu sekalian. Jika Bapak dan Ibu belum
mendapatkan email tersebut, Bapak dan Ibu dapat langsung mengunduh dokumen-
dokumen tersebut di link berikut (berikan link google drive di kolom chat):
Jika Bapak dan Ibu mengunduh secara langsung, harap perhatikan judul dokumen.
Dokumen dengan judul kepemimpinan sekolah diperuntukkan untuk Bapak dan Ibu
yang berperan sebagai kepala sekolah dan pengawas sekolah. Sementara dokumen
dengan judul guru diperuntukkan bagi Bapak dan Ibu yang berperan sebagai guru.
Lembar-lembar tersebut berisikan kompetensi-kompetensi yang sudah kita bahas tadi.

Pastikan bahwa kepala sekolah dan pengawas sekolah menerima lembar
kompetensi kepemimpinan sekolah, sementara guru menerima lembar
kompetensi guru. Share screen lembar kompetensi.

Lembar kerja pengecekan mandiri kompetensi
Jika sudah mendapatkan lembar kerja, Bapak dan Ibu akan melihat bahwa masing-masing
kategori dan kompetensi akan terdapat beberapa pernyataan perilaku. Tugas Bapak dan
Ibu adalah menilai diri Anda sendiri apakah perilaku tersebut, belum dilakukan (1), mulai
dilakukan (2), sering dilakukan (3), atau secara konsisten dilakukan (4).
Silakan Bapak dan Ibu jawab sesuai dengan diri Anda, dan sejujur-jujurnya. Tidak ada
jawaban benar ataupun salah dalam pengisian ini. Anda dapat memberikan tanda
silang (x) ataupun centang (√) untuk mengisinya.
Apakah ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ada lagi yang ingin ditanyakan bisa silahkan
dimulai.
(tidak ada batasan waktu untuk pengisian, namun jika waktu sudah pengisian sudah
memasuki menit 20 bisa meminta peserta untuk mempercepat pengisian)
• Pelatih ahli memberikan rangkuman singkat mengenai proses pengisian lembar

kompetensi ini.
Bapak dan Ibu, lembar yang Anda isi barusan menunjukkan posisi diri Anda saat ini terkait
dengan kompetensi Kepemimpinan Sekolah ataupun kompetensi Guru. Harapannya
ketika program ini selesai, Anda memiliki keseluruhan model kompetensi ini.

Penutup
• Pelatih ahli melakukan debriefing singkat dengan para peserta terkait pengecekan
mandiri kompetensi yang baru dilakukan.
Selanjutnya, apakah ada Bapak atau Ibu yang ingin menceritakan hal yang dirasakan
ketika melakukan pengecekan kompetensi?

15
Jawaban yang diharapkan muncul:
Prosesnya perlu teliti, mencari tahu hal yang telah dilaksanakan selama
pembelajaran, respon siswa dan rekan kerja, dan sebagainya sehingga
penilaian jenjang kompetensi menjadi lebih akurat.
Penting sekali melakukan refleksi pribadi secara berkala.
Model kompetensi yang baru membantu untuk memetakan kompetensi
yang dimiliki sekarang, sehingga lebih mudah saat melaksanakan
self-assessment dan merasa lega begitu bisa mengetahui secara rinci
kompetensi saat ini.
Dst..
• Pelatih ahli menjembatani masuk ke sesi berikutnya dan memilih ice breaking di
lampiran.
Sebelum kita masuk ke sesi berikutnya tentang pengembangan kompetensi, kita ice
breaking dulu ya Bapak dan Ibu. Jadi kita tetap semangat dan fokus di sesi berikutnya
karena materi berikutnya juga sangat menarik.
ice breaking (10 menit)
RINCIAN AKTIVITAS
REFLEKSI HASIL KOMPETENSI DIRI (20 menit)
Persiapan
● Peserta menyiapkan lembar pengecekan mandiri kompetensi yang telah diisi di
aktivitas sebelumnya.
● Siapkan seluruh lembar kerja yang akan digunakan dan kirimkan via email atau
whatsapp group kepada peserta atau peserta dapat mengunduh secara langsung di
google drive.
● Pastikan lembar kerja berjudul kepemimpinan kepala sekolah diterima peserta
yang berprofesi sebagai kepemimpinan sekolah (kepala sekolah dan pengawas
sekolah dan lembar kerja berjudul guru diterima peserta yang berprofesi sebagai
guru. Jika peserta mengunduh secara langsung dari google drive, berikan instruksi
agar peserta mengunduh lembar kerja sesuai dengan perannya.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk merefleksikan hasil posisi diri yang sudah
dikerjakan sebelumnya. Berikan pertanyaan pemandu untuk membantu peserta
mengevaluasi hasil posisi diri. Waktu untuk menuliskan ini 10 menit.
Bapak dan Ibu sekalian, setelah mengetahui posisi kompetensi, sekarang mari Bapak dan
Ibu mencoba untuk mengevaluasi kompetensi diri Bapak dan Ibu. Lembar kerja berjudul
“Evaluasi Kompetensi Diri” dapat diunduh di link google drive https://drive.google.com/
drive/folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS atau whatsapp group.
Anda dapat menggunakan lembar kerja tersebut untuk menuliskan hasil evaluasi Anda.
Di dalam lembar kerja tersebut juga terdapat pertanyaan panduan untuk membantu
Anda dalam melakukan evaluasi. Pastikan bahwa kepala sekolah dan pengawas

sekolah mengisi lembar evaluasi kepemimpinan sekolah, sementara guru

mengisi lembar evaluasi guru. Berikan instruksi yang sama seperti sesi
sebelumnya.
Lembar kerja evaluasi kompetensi diri

• Setelah menuliskan hasil evaluasi diri, ajak peserta untuk berbagi cerita hasil refleksi
tersebut dengan rekan-rekan di dalam breakout room. Bagi peserta ke dalam breakout
room, masing-masing breakout room berisi 3 – 4 peserta. Berikan waktu 5 menit
sebelum berikan aba-aba untuk bertukar giliran bercerita melalui kolom chat kepada
seluruh breakout room. Pelatih ahli dapat masuk ke masing-masing breakout room
untuk memantau proses sharing dalam kelompok.
Bapak dan Ibu, mari kita bagikan hasil evaluasi kita kepada rekan kita. Saya akan membagi
Bapak dan Ibu ke dalam breakout room. Harap klik “join” jika terdapat instruksi tersebut
di layar laptop anda. Selagi salah satu dari kita bercerita, yang lain ikut mendengarkan.
Apabila ada aba-aba “Tukar!” dari saya via kolom chat, berarti waktu cerita peserta
tersebut sudah habis, dan sekarang giliran rekan Anda untuk bercerita. (Pelatih ahli
membagi peserta ke dalam breakout room).
(setelah 5 menit, pelatih ahli menuliskan di kolom chat) TUKAR! Mari berganti giliran.
(pastikan seluruh peserta telah selesai bercerita, lalu tuliskan di kolom chat) Waktunya
sudah habis Bapak/Ibu, silahkan Anda kembali ke ruang utama ini.
Penutup
• Apresiasi hasil refleksi diri peserta dan tutup sesi ini. Berikan juga informasi terkait
sesi selanjutnya.
Bapak dan Ibu, terima kasih atas berbagi refleksinya. Bapak dan Ibu sudah tahu posisi
kompetensi Anda sekarang, dan sudah mendalami hasil penilaian posisi kompetensi
tersebut. Hasil evaluasi tersebut akan Bapak dan Ibu gunakan untuk membuat rencana
pengembangan kompetensi diri.

17
NAMA SESI 3: PENUTUP HARI PERTAMA DURASI : 5 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta menarik gambaran besar terkait sesi hari ini.

• Tidak ada
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak beberapa peserta untuk menyimpulkan kegiatan lokakarya
hari pertama.
Baiklah Bapak dan Ibu, sesi tadi sekaligus sebagai sesi terakhir kita hari ini. Sebelum
saya menutup lokakarya hari ini, apakah ada dari Bapak dan Ibu yang ingin
menyimpulkan rangkaian kegiatan lokakarya hari ini? (Pelatih ahli memberikan respon
singkat terkait kesimpulan).
Kita akan melanjutkan lokakarya ini di esok hari dengan sesi pengembangan
kompetensi.
Penutup
• Pelatih ahli menutup lokakarya hari pertama.
Terima kasih Bapak dan Ibu untuk hari pertama ini. Bapak dan Ibu dapat meng-klik
tombol “leave” di kanan bawah dan sampai bertemu besok di jam 08.00 pagi.
NAMA SESI 3: PEMBUKAAN HARI KEDUA DURASI : 5 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mengingat kembali materi lokakarya di hari pertama.
• Peserta memahami garis besar gambaran pelaksanaan lokakarya hari kedua.

• Materi presentasi https://docs.google.com/presentation/d/1RTN-6q2AKRIgCgMKnGI-
LxOUY2EWcje6/edit#slide=id.p1
RINCIAN AKTIVITAS
AGENDA dan TUJUAN LOKAKARYA
Persiapan
• Tampilkan slide nomor 2 dan 3 (share screen).
Pelaksanaan
• Pelatih ahli membuka lokakarya dan menyampaikan agenda lokakarya hari kedua.
Selamat Pagi Bapak dan Ibu. Bagaimana keadaan hari ini? Wah, sepertinya masih agak
lesu ya. Yuk lebih semangat lagi. Kalau saya katakan “apa kabar?”, Bapak dan Ibu bisa
menjawab “Sehat, semangat, luar biasa!”.
Pelatih ahli mengulangi pertanyaan “apa kabar” hingga 3 kali.
Luar biasa semangatnya Bapak dan Ibu. Kemarin, Bapak dan Ibu sudah melakukan
self-assessment terkait kompetensi profesional Bapak dan Ibu. Maka di hari ini, Bapak
dan Ibu akan mengikuti sesi pembuatan rencana pengembangan kompetensi, berbagi
praktik baik, serta refleksi individual dan klasikal.

Sebelum kita mulai sesi lokakarya hari ini, saya ingin mengingatkan kesepakatan yang
telah kita rancang kemarin. Selama lokakarya ini, Bapak dan Ibu telah sepakat untuk:
*Pelatih ahli menambahkan kesepakatan tambahan dari peserta di hari sebelumnya

• Hadir tepat waktu di platform online.
• Berpartisipasi aktif dalam diskusi serta menghargai pendapat peserta lain (semua
pendapat dan pertanyaan berharga).
• Bertanya dengan menuliskan pertanyaan di kolom chat.
Penutup
• Pelatih ahli menutup pembukaan lokakarya hari kedua.
Baiklah Bapak dan Ibu, mari kita mulai lokakarya hari ini.
NAMA SESI 5: PENGEMBANGAN KOMPETENSI DURASI : 80 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu memahami pentingnya pengembangan kompetensi.
• Peserta mampu membuat rencana pengembangan kompetensi berdasarkan hasil evaluasi
kompetensi.
• Peserta mampu mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam mengembangkan
kompetensi.

• Lembar kerja rencana pengembangan kompetensi diri.
• Website untuk bagi kelompok http://bagikelompok.rf.gd/?i=1
RINCIAN AKTIVITAS
PENTINGNYA PENGEMBANGAN DIRI (20’)
Persiapan
• Siapkan lembar kerja yang akan digunakan pada sesi berikutnya.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta merefleksikan lebih mendalam persamaan dan
perbedaan kompetensi yang terdapat pada model kompetensi dan kompetensi yang
saat ini telah dimiliki oleh peserta. Persamaan dan perbedaan ini menjadi jembatan
untuk menentukan pentingnya melakukan pengembangan kompetensi.
Bapak dan Ibu sekalian, di sesi ini, mari kita kembali merefleksikan secara mendalam
mengenai evaluasi pengecekan kompetensi mandiri yang telah Bapak dan Ibu lakukan
kemarin. Saya akan memandu refleksi Bapak dan Ibu dengan memberikan pertanyaan:
1. Silakan berikan emoticon “raise hand” apabila Anda memiliki persamaan antara
kompetensi di model kompetensi dan kompetensi anda di lembar jawaban pengecekan
kompetensi mandiri. (tunggu peserta memberikan emoticon, jelaskan dimana lokasi
emoticon raise hand pada zoom. Jika kesulitan, maka peserta dapat tuliskan “saya”
di kolom chat). Kompetensi atau kemampuan apa yang sama? (tanyakan beberapa
peserta yang memberikan emoticon atau menjawab di chat).
2. Silakan berikan emoticon “raise hand” apabila ada perbedaan antara kompetensi di
model kompetensi dan kompetensi anda di lembar jawaban pengecekan kompetensi

19
mandiri. (tunggu peserta mengangkat tangan). Apa yang berbeda? (tanyakan

beberapa peserta).
3. Apa penyebab adanya perbedaan kompetensi tersebut?
4. Apa yang bisa Bapak dan Ibu lakukan agar bisa memiliki kemampuan yang perlu
dimiliki oleh seorang pemimpin sekolah atau guru? (arahkan jawaban terkait
perlunya pengembangan kompetensi).
(Pelatih ahli dapat memberikan informasi berikut) Jadi penting bagi Bapak dan Ibu
sebagai komite pembelajaran untuk bisa mengembangkan kompetensi yang dimiliki.
Salah satu kompetensi pemimpin sekolah dan guru adalah selalu mengembangkan
diri. Maka dari itu, Bapak dan Ibu bisa mulai mengembangkan diri dari sekarang.
5. Setelah Bapak dan Ibu mengetahui kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan
guru, apa yang bisa Bapak dan Ibu lakukan berikutnya? (arahkan jawaban terkait
pembuatan rencana pengembangan kompetensi)
Penutup
• Pelatih ahli mengapresiasi hasil jawaban peserta. Jelaskan bahwa pada aktivitas
berikutnya, peserta akan mencoba merancang pengembangan kompetensi sesuai
dengan kompetensi yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin sekolah dan guru.
Terima kasih atas jawaban-jawaban Bapak dan Ibu sekalian. Dari sesi ini kita mengetahui
bahwa untuk menjadi komite pembelajaran, maka pengembangan kompetensi merupakan
suatu hal yang krusial. Apakah ada dari Bapak dan Ibu yang sebelumnya sudah mencoba
membuat rencana pengembangan kompetensi atau bahkan melaksanakan proses
pengembangan itu sendiri? (Jika ada) Boleh tolong ceritakan pengalaman Bapak atau
Ibu dalam pengembangan kompetensi? (Selanjutnya pelatih ahli merespon cerita dari
Bapak atau Ibu). Terimakasih untuk berbagi pengalamannya, Bapak dan Ibu, sangat
menarik sekali.
Sekarang, mari kita masuk ke sesi berikutnya. Bapak dan Ibu akan membuat rencana
pengembangan kompetensi berdasarkan lembar evaluasi pengecekan kompetensi
mandiri yang telah diisi di sesi sebelumnya.
RINCIAN AKTIVITAS
RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI (25 menit)
Persiapan
• Siapkan lembar kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri dan kirimkan via
email atau whatsapp group kepada peserta atau peserta dapat mengunduh secara
langsung di google drive.
https://drive.google.com/drive/folders/1q1SXpSrCKXvDr4Ju7LHLYLA90MLM-yJU
• Pelatih ahli menuliskan nama-nama seluruh peserta di link http://bagikelompok.
rf.gd/?i=1 untuk pembagian kelompok.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli memberikan penjelasan singkat sesi yang akan dijalankan. Ajak peserta
untuk membuat rencana pengembangan diri.
Baiklah Bapak dan Ibu sekalian, pada sesi ini, saya akan mengajak Bapak dan Ibu untuk
membuat rencana ke depan. Rencana yang dimaksud adalah rencana pengembangan
kompetensi diri. Rencana pengembangan diri ini, harapannya agar Bapak dan Ibu dapat
memiliki seluruh kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan guru.

Sebelum membuat rancangan pengembangan kompetensi, sangat penting bagi Bapak dan
Ibu untuk memahami beberapa hal penting dalam menuliskan rencana pengembangan.
Bapak dan Ibu diharapkan dapat membuat rencana yang bisa Anda lakukan dalam
periode waktu tertentu (pertegas bagian yang ditebalkan). Sebaiknya, Bapak dan Ibu
membuat rencana pengembangan untuk periode selama maksimal tiga bulan, sehingga
Bapak dan Ibu dapat lebih fokus pada pengerjaan rencana yang telah dirancang.
Apakah sejauh ini ada pertanyaan? Jika tidak ada, lembar kerja berjudul “Rencana
Pengembangan Kompetensi Diri” dapat diunduh di link google drive https://drive.
google.com/drive/folders/1q1SXpSrCKXvDr4Ju7LHLYLA90MLM-yJU atau whatsapp
group. Silahkan Bapak dan Ibu membuat rencana pengembangan kompetensi masing-
masing di lembar kerja tersebut. Berdasarkan posisi Anda sekarang, kira-kira kompetensi
apa yang perlu Anda kembangkan? Seperti apa rencana yang bisa Anda susun? Dan
sebagainya. Silahkan gunakan hasil refleksi kompetensi Anda untuk bisa menentukan
kompetensi yang ingin Anda kembangkan. Bapak dan Ibu dapat membuat rencana
pengembangan pada lebih dari satu kompetensi.
Lembar kerja rencana pengembangan kompetensi
- Apa kompetensi yang ingin Bapak/ - Apa kompetensi yang ingin Bapak/
Ibu kembangkan selama tiga bulan ke Ibu kembangkan selama tiga bulan ke
depan? depan?
- Apa rencana Bapak/Ibu untuk - Apa rencana Bapak/Ibu untuk

mencapai kompetensi tersebut? mencapai kompetensi tersebut?
- Apa ukuran keberhasilan rencana - Apa ukuran keberhasilan rencana

pengembangan kompetensi tersebut? pengembangan kompetensi tersebut?
- Bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasi - Bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasi

faktor penghambat atau gangguan faktor penghambat atau gangguan
untuk mencapai kompetensi tersebut? untuk mencapai kompetensi tersebut?
RINCIAN AKTIVITAS
BERBAGI HASIL RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI (35 menit)
• Pelatih ahli membagi peserta ke dalam kelompok dan kelompok berdiskusi.

Pembagian kelompok dilakukan secara online melalui link http://bagikelompok.
rf.gd/?i=1 . Bagikan layar atau share screen kepada peserta dengan mengklik tombol
share screen pada zoom (maksimal 5 menit).
Bapak dan Ibu telah membuat rencana pengembangan, sekarang saya membagi Bapak
dan Ibu kembali ke dalam empat kelompok. Pembagian kelompok akan dilakukan
secara acak melalui online. Sebentar saya share screen.
Pelatih Ahli melakukan pengacakan kelompok di website http://bagikelompok.

rf.gd/?i=1 . Masing-masing kelompok terdiri dari 4 – 5 peserta. Di bawah ini contoh
pembagian kelompok dari website tersebut:

21
• Masing-masing kelompok terdapat pelatih ahli yang mendampingi dan memimpin

jalannya berbagi rencana tersebut. Peserta dapat saling memberikan umpan balik
positif kepada peserta yang sedang berbagi (20 menit).
Setelah muncul daftar pembagian kelompok, seperti contoh di atas, Pelatih ahli
membuat breakout room dan meminta peserta masuk ke breakout room masing-
masing.
Baiklah, saya sudah membuatkan breakout room. Sebelum Bapak dan Ibu dapat masuk
ke dalam breakout room sesuai dengan pembagian kelompok, saya ingin menjelaskan
hal yang perlu Bapak dan Ibu lakukan di dalam kelompok.
Di dalam kelompok, Bapak dan Ibu berkesempatan untuk saling menceritakan

rencana pengembangan yang sudah dibuat. Di akhir tiap giliran, ada kesempatan
untuk bertanya dan berdiskusi. Anda boleh memberikan saran dan masukan terhadap
rencana peserta lain.
Pelatih ahli mengingatkan peserta bahwa sisa waktu 10 menit lagi, sehingga
peserta yang belum bercerita dapat segera menceritakan rencana pengembangan
kompetensinya.
• Setelah 20 menit, Pelatih Ahli menginstruksikan seluruh peserta untuk kembali

dalam ruang utama dan berdiskusi.
(Pelatih ahli menuliskan di kolom chat) Waktunya sudah habis Bapak/Ibu, silahkan
Anda kembali ke ruang utama ini.
(Setelah semua peserta kembali ke ruang utama). Terima kasih Bapak dan Ibu atas
rencana dan diskusinya. Pastikan Anda mencatat masukan dari rekan yang lain. Saya
memberikan Anda waktu untuk merevisi rencana Anda berdasarkan masukan-masukan
tadi.
(Setelah proses revisi selesai). Setelah merevisi rencana anda, saya ingin Bapak dan
Ibu menuliskan cara yang akan Bapak dan Ibu lakukan untuk memimpin rekan-rekan
di sekolah Anda agar rekan-rekan Anda mampu mengembangkan rencana kompetensi
yang sama.
Penutup
• Pelatih menutup sesi dengan apresiasi hasil berbagi rencana peserta.
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah membagikan rencana serta umpan balik positif Anda.
Semoga rencana yang sudah disusun ini bisa terwujud, dan tentunya membuat kita lebih
berkembang.

NAMA SESI 6: PRAKTIK BAIK DURASI : 30 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta berbagi praktik baik yang dilakukan untuk mendukung implementasi komunitas
belajar dan penerapan pembelajaran paradigma baru.

• Materi presentasi. https://docs.google.com/presentation/d/1RTN-6q2AKRIgCgMKnGI-
RINCIAN AKTIVITAS
PRAKTIK BAIK
Persiapan
• Tampilkan presentasi slide 7
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak para peserta untuk membagikan praktik baik yang telah
dilakukan untuk mendukung implementasi komunitas belajar dan penerapan
pembelajaran paradigma baru.
Bapak dan Ibu, tidak terasa kita hampir berada di penghujung lokakarya hari ini. Saat
ini, saya ingin mengajak Bapak dan Ibu untuk berbagi praktik baik. Praktik baik adalah
hal yang telah bapak dan ibu lakukan untuk mendukung implementasi komunitas
belajar dan penerapan pembelajaran paradigma baru. Adakah Bapak atau Ibu yang
ingin berbagi duluan? (Jika satu peserta telah berbagi, ajak peserta lain untuk
mengapresiasi, dan tunjuk peserta lain untuk berbagi praktik baiknya hingga waktu
selesai).
Penutupan
• Pelatih ahli memberikan apresiasi kepada setiap peserta terkait praktik baik yang
dilakukan dan masuk ke sesi berikutnya.
Selanjutnya, Bapak dan Ibu akan melakukan refleksi individu dan klasikal serta
membuat rencana aksi nyata.
NAMA SESI 7: EVALUASI, REFLEKSI, DAN PENUTUP DURASI : 45 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu merefleksikan perannya sebagai komite pembelajaran
• Peserta mampu menentukan aksi nyata yang akan dilakukan setelah lokakarya berakhir.
• Peserta dapat mengevaluasi hasil pelaksanaan kegiatan lokakarya yang berlangsung.

• Musik instrumental selama peserta melakukan refleksi.
RINCIAN AKTIVITAS
REFLEKSI MANDIRI (30 menit)
Persiapan
• Hidupkan musik instrumental selama pelaksanaan refleksi mandiri.
• Tampilkan presentasi slide terakhir.

23
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak para peserta untuk melakukan refleksi individual terkait
peran peserta sebagai komite pembelajaran serta aksi nyata yang ingin dilakukan
kedepan.
Bapak dan Ibu, tidak terasa, kita sudah sampai di aktivitas terakhir. Saat ini, saya
ingin mengajak Bapak dan Ibu untuk duduk melingkar dan melakukan refleksi. Refleksi
adalah komponen penting dalam setiap aktivitas. Kami percaya bahwa hanya dengan
refleksi kita bisa memulai proses pengembangan diri.
Untuk memandu Bapak dan Ibu dalam melaksanakan refleksi, Bapak dan Ibu dapat
menyampaikan tiga hal:
1. Selama ini, kegiatan atau hal apa saja yang sudah Bapak dan Ibu lakukan sebagai
komite pembelajaran?
2. Dari berbagai hal yang telah dilakukan tersebut, hal apa yang menurut Bapak dan
Ibu paling efektif?
3. Apa yang ingin Bapak dan Ibu lakukan yang berbeda dengan sebelumnya?
Saya akan mulai dari Bapak atau Ibu …. lalu dilanjutkan dengan Bapak atau Ibu yang
ingin menyampaikan refleksinya. (Pelatih ahli menunjuk satu peserta untuk bercerita
duluan).
RINCIAN AKTIVITAS
PENGISIAN EVALUASI (10 menit)
Persiapan
• Siapkan evaluasi. Evaluasi dapat diunduh di https://drive.google.com/drive/
folders/1Zv3EazR82XAcdbZwsjG6VDTX4HX4Mk8s dan dikirimkan via whatsapp group
kepada peserta. Peserta dapat mengumpulkan hasil evaluasi di folder dan link yang
sama.
Pelatih ahli dapat mengadaptasi evaluasi ke dalam google form dan memberikan link
google form kepada peserta. Peserta mengisi evaluasi langsung di link google form
yang diberikan.
Pelaksanaan
• Pelatih Ahli mengajak peserta untuk mengulas kembali aktivitas-aktivitas yang
sudah dilakukan hari ini. Ajak peserta untuk mulai memasuki sesi penutupan.
Bapak dan Ibu, mari kita mengulang kembali aktivitas yang kita lakukan sedari tadi pagi.
Apa yang kita lakukan pertama kali? (tunggu jawaban peserta) kita berkenalan terlebih
dahulu tadi pagi dan ada penjelasan tujuan dan agenda hari ini.
Apa yang kita lakukan berikutnya? (tunggu jawaban peserta) Betul, kita membahas
mengenai kompetensi. Ada berapa kategori kompetensi pemimpin sekolah? (tunggu
jawaban peserta) Ada berapa kategori kompetensi guru? (tunggu jawaban peserta).
Berikan contoh 1 kompetensi untuk masing-masing kategori tersebut! (tunggu jawaban
peserta). Terima kasih jawabannya.
Setelah selesai mengenali kompetensi, apa yang kita lakukan berikutnya? (tunggu
jawaban peserta) Betul! Kita identifikasi posisi diri kita dan merefleksikan hasil
identifikasi tersebut (dan seterusnya hingga sesi praktik baik).

Itu tadi aktivitas yang Bapak dan Ibu lakukan seharian ini. Semoga rencana
pengembangan kompetensi yang Anda buat semua dapat tercapai dan Bapak Ibu
mampu menguasai kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan guru.
Setelah tadi Anda menerima banyak hal terkait kompetensi sebagai guru dan
kepemimpinan sekolah, sekarang saatnya kita evaluasi hasil seluruh rangkaian
lokakarya ini.
• Lakukan evaluasi kegiatan. Berikan penjelasan terlebih dahulu sembari

membagikan lembar evaluasi lokakarya [pastikan semua peserta mendapatkan
lembar evaluasi].
Saat ini, Bapak dan Ibu telah mendapatkan lembar evaluasi. Lembar evaluasi ini dibuat
agar kami para Pelatih Ahli juga bisa belajar dari sesi ini. Silakan dijawab sejujurnya.
Jika Anda sudah mendapatkan lembar tersebut, bisa langsung diisi, dan ketika sudah
selesai, Anda dapat mengupload nya kembali di folder google drive (pelatih Ahli
menyiapkan folder google drive untuk pengumpulan evaluasi)
Penutup (5 menit)
• Pelatih ahli menutup sesi refleksi dan lokakarya
Terimakasih Bapak dan Ibu untuk kegiatan refleksi sore hari ini. Mari kita saling menjaga
komitmen untuk melakukan aksi nyata dalam pengembangan kompetensi sebagai pen
didik. Hanya dengan semangat dan kerja kolaborasi yang baik, kita akan bisa membawa
sekolah kita pada transformasi pendidikan. Dengan demikian, kita telah mengakhiri
lokakarya hari ini.
Terimakasih atas kehadiran Bapak dan Ibu di lokakarya ini. Sampai bertemu di loka
karya selanjutnya. Sebelum kita kembali ke tempat masing-masing, mari kita berfoto,
mengabadikan terlebih dahulu momen bersama kita.

25
LAMPIRAN
DAFTAR ISTILAH
Istilah Definisi
Kegiatan pertemuan pelatih ahli dengan peserta (pengawas,

Lokakarya
kepala sekolah, dan guru).
Modul Materi yang harus dipelajari peserta.
Pelatih ahli Ahli yang menjadi fasilitator atau tutor dalam lokakarya.
Pembelajaran dilakukan oleh peserta secara mandiri, namun

Pembelajaran terbimbing
tetap didampingi oleh pelatih ahli.
Kepemimpinan sekolah Pengawas sekolah dan kepala sekolah.
Zoom Platform online yang digunakan untuk lokakarya daring.
Breakout room Pembagian kelompok secara online di zoom.
Peserta dapat meninggalkan breakout room atau zoom dengan

Leave
menekan tombol tersebut.
DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER
1. Menuliskan angka dengan anggota tubuh. Seperti pada kegiatan offline hal ini dapat
dilakukan juga ketika sedang online, misalkan tahap pertama peserta diminta untuk
menuliskan angka dengan menggunakan jari tangan kanan. Tahap kedua menuliskan
angka dengan menggunakan kedua tangan. Ketiga dapat meminta peserta untuk
menuliskan angka dengan gerakan kepala. Pilih peserta secara bergantian, peserta lain
menebak.
2. Ambil barang di dekatmu. Aturan dalam kegiatan ini adalah semua peserta diberi
waktu untuk memikirkan dan mengambil satu barang yang ada di dekatnya. Jika sudah
waktunya, semua peserta secara bersamaan akan menunjukan barang yang ia ambil
ke kamera. Bagi mereka yang mengambil barang yang sama, maka harus menjalankan
tantangan yang diberikan oleh peserta lainnya. Misal saja seperti menyanyi, berjoget,
dan lainnya.
3. Salah atau benar. Cari fakta-fakta unik terkait topik workshop/webinar. Misalnya,
lokakarya tentang kompetensi, lalu cari fakta berapa jumlah kata yang terdapat di
materi atau bahan ajar. Contohnya: Perdirjen tentang model kompetensi diterbitkan
tahun 2021. Salah atau benar? Siapkan 5-10 fakta untuk ditebak oleh peserta.
Sesuaikan jumlah fakta dengan durasi event. Jika peserta menjawab benar, ajak
peserta lain memberikan tepuk tangan sebanyak 3 kali (dapat diganti).

DAFTAR MATERI PENDUKUNG
No Materi Tautan
1. Perdirjen 6565/B/GT/2020 : https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-

Model Kompetensi dalam DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
Pengembangan Profesi Guru
2. Dokumen: https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-
1. Dasar pemikiran DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
model kompetensi
kepemimpinan sekolah.
2. Dasar pemikiran
kompetensi guru.
3. Pembelajaran mandiri https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-

terbimbing: DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
1. Pertanyaan refleksi bahan
bacaan.
2. Diskusi Kasus
4. Lembar kerja guru: https://drive.google.com/drive/

1. Pengecekan mandiri folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS
kompetensi.
2. Evaluasi kompetensi diri
5. Lembar kerja kepemimpinan https://drive.google.com/drive/

sekolah: folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS
1. Pengecekan mandiri
kompetensi.
6. Panduan:
1. Panduan pembelajaran https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-
mandiri terbimbing. DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
2. Panduan berbagi rencana https://drive.google.com/drive/folders/1q1SXpSrC
pengembangan kompetensi KXvDr4Ju7LHLYLA90MLM-yJU
dalam kelompok
7. Evaluasi lokakarya https://drive.google.com/drive/

folders/1Zv3EazR82XAcdbZwsjG6VDTX4HX4Mk8s
8. Presentasi PPT https://drive.google.com/drive/


27
LUAR
JARINGAN

DAFTAR ISI
SEKILAS PROGRAM 30
RANGKUMAN SESI 32
JADWAL KEGIATAN 33
PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING 34
GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI 39
LAMPIRAN49
DAFTAR ISTILAH 49
DAFTAR PERIKSA PERLENGKAPAN 49
DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER 50
DAFTAR MATERI PENDUKUNG 52

29
SEKILAS PROGRAM
TOPIK PEMBELAJARAN
Refleksi Kompetensi dan Pembuatan Rencana Belajar
CAPAIAN BELAJAR
1. Peserta akan dengan mandiri menggunakan pembelajaran untuk

mengembangkan potensi profesionalnya.
2. Merefleksikan kompetensi yang sudah dimiliki dan membuat perencanaan belajar
dari hasil refleksi yang dilakukan.
PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Tujuan pengembangan profesi kepemimpinan sekolah dan guru.

2. Model kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru sesuai Perdirjen 6565/B/
GT/2020.
3. Pentingnya melakukan asesmen/refleksi kompetensi yang dimiliki.
4. Strategi-strategi untuk merefleksikan kompetensi.
5. Analisa hasil refleksi kompetensi.
6. Pembuatan rencana belajar untuk meningkatkan kompetensi.
7. Telaah tantangan dan peluang yang mungkin dihadapi dalam mengembangkan
kompetensi.
PERTANYAAN UTAMA
1. Apa pentingnya pengawas sekolah, kepala sekolah, dan guru melakukan

pengembangan profesinya atas inisiatif pribadi?
2. Apa saja kompetensi yang harus dimiliki pengawas sekolah, kepala sekolah, dan
guru pada setiap level?
3. Bagaimana cara melakukan asesmen dan refleksi diri dari model kompetensi
kepemimpinan sekolah dan model kompetensi guru?
4. Bagaimana membuat rencana belajar berdasarkan hasil asesmen dan refleksi
kompetensi kepemimpinan sekolah dan kompetensi guru?
PRODUK YANG DIHASILKAN
1. Hasil refleksi terkait kompetensi kepemimpinan sekolah dan kompetensi guru

secara individu dan kelompok.
2. Rancangan pengembangan kompetensi untuk individu dan kelompok
berdasarkan hasil refleksi.
3. Peta tantangan dan peluang yang dihadapi dalam mengembangkan kompetensi.
TUJUAN BELAJAR
Peserta mengetahui:
• Model kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru sesuai Perdirjen 6565/B/
GT/2020
• Strategi-strategi untuk merefleksikan kompetensi
• Pembuatan rencana pengembangan kompetensi
Peserta terampil dalam:

1. Merencanakan refleksi dan asesmen kompetensi kepemimpinan sekolah dan
guru.
2. Mengevaluasi hasil refleksi.
3. Merancang rencana pembelajaran untuk meningkatkan kompetensi guru.
INDIKATOR KEBERHASILAN

1. Peserta dapat mengidentifikasi kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki.

2. Peserta dapat merefleksikan kompetensi yang telah dimiliki serta
mengevaluasinya.
3. Peserta dapat membuat program rencana pengembangan kompetensi
berdasarkan analisa hasil evaluasi kompetensi.
4. Peserta dapat mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam mengembangkan
kompetensi.
AGENDA
1. Pembukaan.
2. Pembelajaran mandiri terbimbing: pengenalan model kompetensi dan refleksi
diri.
3. Kompetensi diri: identifikasi kompetensi diri dan refleksi hasil kompetensi diri.
4. Pembuatan rencana pengembangan kompetensi.
5. Pelaksanaan praktik baik.
6. Refleksi, evaluasi, dan penutup.
TARGET PESERTA
Komite Pembelajaran (Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah, dan perwakilan guru

yang mengikuti pelatihan implementasi pembelajaran Sekolah Penggerak di tingkat
nasional)
PERAN TERLIBAT
Pelatih Ahli
PPPPTK atau LPPKSPS
BENTUK KELAS
Model pulau. Satu meja dengan 5 kursi di setiap kelompok.

KETERANGAN TAMBAHAN

31
RANGKUMAN SESI
Penjelasan tentang tujuan dan • Papan plano

15 menit • Kertas plano
agenda lokakarya
• Spidol papan tulis
Pembukaan • Kertas persegi
1
lokakarya berukuran 8 x 8 atau
Tawa perkenalan 20 menit kertas origami 10 x 10
• In Focus
• Materi power point
Peserta mengisi lembar refleksi • Lembar reflektif

10 menit
mulai dari diri mulai dari diri
• Perdirjen 6565/B/
GT/2020: Model
Kompetensi dalam
Peserta membaca dua materi Pengembangan
30 menit
bahan bacaan. Profesi Guru.
Pengenalan • Dokumen: Dasar
2 kompetensi secara pemikiran model
mandiri kompetensi
• Lembar pertanyaan
Peserta menjawab pertanyaan
20 menit reflektif bahan
reflektif terkait bahan bacaan.
bacaan
Peserta melakukan analisis • Lembar kerja studi

30 menit
kompetensi pada studi kasus. kasus
Diskusi reflektif pembelajaran • In focus

20 menit • Speaker
mandiri terbimbing
• Alat tulis
Identifikasi kompetensi diri • Lembar
30 menit Pengecekan
(individual). Mandiri
Kompetensi.
1 KOMPETENSI DIRI Ice breaking (klasikal). 10 menit • Lembar Evaluasi
Kompetensi Diri.
• Lembar
Refleksi hasil kompetensi diri Kerja selama
20 menit Pembelajaran
(individual).
Mandiri Terbimbing
Diskusi pentingnya
pengembangan kompetensi 20 menit
(klasikal). • Lembar kerja rencana
pengembangan
Pembuatan rencana kompetensi diri.
PENGEMBANGAN
2 pengembangan kompetensi 25 menit • Alat tulis.
KOMPETENSI • Kumpulan kata
(individual).
untuk pembagian
Berbagi hasil pembuatan kelompok.
rencana pengembangan 35 menit
kompetensi (kelompok).
3 PRAKTIK BAIK Berbagi praktik baik (klasikal). 30 menit • Presentasi PPT slide 8

Refleksi sebagai komite • Lembar evaluasi.

30 menit
pembelajaran (klasikal). • Alat tulis.
• Musik instrumental
EVALUASI, REFLEKSI, Evaluasi lokakarya (individual). 10 menit
4 selama peserta
dan PENUTUPAN
melakukan refleksi.
Penutup dan foto bersama 5 menit • Kamera
• Presentasi PPT slide 8
JADWAL KEGIATAN
Total waktu kegiatan: 6 jam dan pemilihan waktu dapat disesuaikan sesuai wilayah
masing-masing
(durasi 6 jam tidak termasuk istirahat ishoma/coffee break, namun pembukaan dan penutupan termasuk dalam
durasi tersebut)
1 08:00 - 08:35 35 menit Pembukaan.
2 08.35 - 08.45 10 menit Refleksi Mulai dari Diri.
3 08.45 - 09.15 30 menit Pembacaan dua dokumen bahan bacaan.
4 09.15 - 09.35 20 menit Refleksi bahan bacaan.
5 09.35 - 10.05 30 menit Studi kasus kompetensi.
1 10.05 - 10.25 20 menit Diskusi Reflektif Pembelajaran Mandiri Terbimbing
2 10.25 - 10.55 30 menit Identifikasi kompetensi diri (individual).
3 10.55 - 11.05 10 menit Ice breaking (klasikal).
4 11.05 - 11.25 20 menit Refleksi hasil kompetensi diri (individual).
5 11.25 - 11.45 20 menit Diskusi pentingnya pengembangan kompetensi (klasikal).
Pembuatan rencana pengembangan kompetensi

6 11.45 - 12.10 25 menit
(individual).
7 12.10 - 13.10 1 jam Istirahat.

33
Berbagi hasil pembuatan rencana pengembangan

8 13.10 - 13.45 35 menit
kompetensi (kelompok).
9 13.45 - 14.15 30 menit Berbagi praktik baik (klasikal).
10 14.15 - 14.45 30 menit Refleksi sebagai komite pembelajaran (klasikal).
11 14.45 - 14.55 10 menit Evaluasi lokakarya (individual).
12 14.55 - 15.00 5 menit Penutup dan foto bersama
PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING
NAMA SESI 1: Pembukaan DURASI : 35 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta memahami gambaran pelaksanaan lokakarya secara garis besar.
• Peserta saling berkenalan.

• Papan plano
• Kertas plano
• Spidol papan tulis
• Kertas persegi berukuran 8 x 8 atau kertas origami 10 x 10
• In Focus
• Materi presentasi https://docs.google.com/presentation/d/1RTN-6q2AKRIgCgMKnGI-
RINCIAN AKTIVITAS
AGENDA dan TUJUAN LOKAKARYA (15 menit)
Persiapan
• Siapkan papan plano dan kertasnya.
• Tuliskan tujuan dan agenda hari ini dengan spidol besar di kertas plano atau
tampilkan slide nomor 2 dan 3.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli memperkenalkan diri ke peserta.
Selamat Pagi Bapak dan Ibu, perkenalkan saya [nama pelatih ahli] yang akan memandu
lokakarya pada hari ini. Lokakarya hari ini sangatlah spesial karena karena kehadiran
Kepala Sekolah, Guru, Pengawas Sekolah, dan Dinas Pendidikan. Kolaborasi Bapak dan
Ibu sekalian menentukan kesuksesan proses transformasi sekolah.
• Pelatih ahli menyampaikan tema dan tujuan lokakarya (slide 2).
Topik lokakarya hari ini adalah refleksi kompetensi dan pembuatan rencana belajar.
Bapak Ibu sekalian diharapkan dapat melakukan tindakan reflektif terkait kompetensi
secara individu dan kelompok. Hasil dari tindakan reflektif ini nantinya Bapak dan Ibu
gunakan sebagai panduan untuk membuat rancangan pengembangan kompetensi
individu dan kelompok.

• Pelatih ahli menyampaikan agenda dari lokakarya (slide 3).
Untuk mencapai berbagai tujuan utama tersebut, maka selama lokakarya ini, Bapak
Ibu akan mengikuti 7 sesi:
1. Sesi pertama, kita akan melakukan permainan perkenalan agar tim besar ini saling
kenal lebih dekat.
2. Sesi kedua, Bapak Ibu akan melaksanakan pembelajaran mandiri terbimbing yang
terdiri dari tiga kegiatan.
3. Sesi ketiga, Bapak dan Ibu akan mengenal kompetensi yang telah dimiliki oleh Bapak
dan Ibu.
4. Selanjutnya di sesi keempat, Bapak dan Ibu akan membuat rencana pengembangan
kompetensi.
5. Setelah melaksanakan berbagai sesi, Bapak dan Ibu akan berbagi praktik baik.
6. Lokakarya ini akan ditutup dengan melakukan refleksi individual dan klasikal.
Sejauh ini, apakah Bapak dan Ibu ada pertanyaan?
• Pelatih ahli memulai diskusi terkait kesepakatan kelas.
Bapak dan Ibu, sebelum kita memulai perjalanan lokakarya hari ini, mari kita membuat
kesepakatan kelas agar kegiatan kita hari ini lancar dan tujuan utama lokakarya
ini dapat tercapai dengan optimal. Untuk mempersingkat waktu, saya mengusulkan
beberapa kesepakatan, seperti:

• Hadir tepat waktu
• Berpartisipasi aktif dalam diskusi
• Menghargai pendapat peserta lain (semua pendapat dan pertanyaan berharga)
• Penggunaan telepon genggam hanya saat di luar kelas - aktifkan moda diam
(silent mode)
• Menjaga kebersihan ruang kelas dan lingkungan sekitar tempat lokakarya
• Mengembalikan perlengkapan yang disediakan ke tempat perlengkapan
Sepakat? Sekarang, giliran Bapak dan Ibu, silahkan Bapak dan Ibu menyebutkan
hal-hal yang membuat kita nyaman melakukan lokakarya bersama… (Pelatih ahli
menuliskan kesepakatan yang disebutkan para peserta di kertas plano).
• Pelatih ahli menawarkan peserta untuk menjadi pengingat waktu dan tim
kebersihan
Bapak dan Ibu, siapa yang bersedia menjadi sukarelawan untuk menjadi
1. Pengingat waktu yang bertugas memastikan peserta lain hadir di ruangan tepat
waktu.
2. Penjaga kebersihan dan kerapihan kelas: Memastikan seluruh peserta menjaga
kebersihan ruangan dan mengembalikan seluruh perlengkapan belajar ke
tempatnya.
Penutup
• Pelatih ahli menutup sesi tujuan, agenda, dan kesepakatan kelas lokakarya.
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah bersama-sama membuat kesepakatan kelas.
Semoga kita bisa jaga komitmen ini, selama lokakarya berlangsung. Mari kita mulai
lokakarya ini dengan games perkenalan.

35
TAWA PERKENALAN (20 menit)

Persiapan
• Siapkan kertas persegi berukuran 8 x 8 atau kertas origami 10 x 10 sejumlah
peserta.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta lokakarya berkenalan.
Bapak Ibu sekalian seperti kata pepatah lama “tak kenal maka tak sayang” sesi ini
adalah waktunya berkenalan. Sebelum kita bermain bersama silahkan bapak dan ibu
membawa kertas persegi yang telah disiapkan di meja dan pena lalu berdiri membentuk
lingkaran besar memenuhi ruangan ini. (3 menit hingga terbentuk lingkaran).
• Pelatih ahli menunggu sampai seluruh peserta membentuk lingkaran.
Sekarang, Bapak Ibu dapat menuliskan nama panggilan Anda di kertas persegi yang
sudah dibawa. Ingat, hanya panggilan saja. Tulis di bagian kiri atas, tidak terlalu besar
dan tidak terlalu kecil. Jika sudah, lipat kertas agar nama yang ditulis tidak terlihat. Besar
lipatan sesuaikan dengan besar tulisan. (1 menit untuk penulisan nama).
• Pelatih ahli menunggu sampai seluruh peserta selesai menuliskan nama.
Jika sudah, sekarang saatnya kita mengacak kertas tersebut. Bapak Ibu dapat memberikan
kertas tersebut ke peserta lain di sisi kanan atau kiri Bapak Ibu, sampai saya katakan
berhenti. (peserta mulai memberikan kertas ke peserta lain).
• Setelah 30 detik, pelatih ahli mengatakan “berhenti!” dan peserta berhenti memberikan
kertas ke peserta lain.
Sekarang, dalam waktu 1 menit, tuliskanlah kata kerja (predikat) dan kata benda (obyek)
di kertas yang Bapak Ibu pegang. Usahakan untuk tidak menulis di bagian luar lipatan
kertas, namun di bagian yang terdapat nama. Predikat dan obyek yang dituliskan terserah,
tapi jika ingin membuat suasana menjadi meriah, maka tuliskanlah kata yang nantinya
dapat membentuk kalimat yang lucu.
Jika sudah selesai, lipat kertas kembali, dan lakukan pengacakan lagi dengan memberikan
ke peserta di sebelah anda hingga saya katakan berhenti.
• Setelah 30 detik, pelatih ahli mengatakan “berhenti!” dan peserta berhenti

memberikan kertas ke peserta lain.
Sekarang, dalam waktu 1 menit, tuliskanlah kata keterangan tempat dan kata keterangan
waktu. Setelah selesai, kertas tersebut dilipat menjadi gulungan kecil dan berikan kepada
teman di sebelah kiri anda hingga saya katakan berhenti.
• Asisten pelatih ahli memutar musik bertempo cepat, sementara pelatih ahli
menyemangati peserta untuk mengoper kertas dengan lebih cepat dan semakin
cepat hingga berhenti. Waktu pemutaran musik dan pengoperan kertas selama 2
menit.
Ayo kita oper lebih cepat…. lebih cepat lagi… sekarang semakin cepat… semakin cepat
lagi…. dan berhenti! Sekarang, apakah ada dari Bapak Ibu ada yang mendapatkan 2
kertas atau lebih?
• Pelatih ahli memilih salah satu peserta yang memiliki 2 kertas untuk membacakan
kalimat dalam kertas tersebut. Jika tidak ada, maka pelatih ahli menunjuk satu peserta
untuk memulai perkenalan.

• Peserta yang terpilih membacakan kalimat dalam kertas, misalnya “Tana

memanjat ikan di taman pada malam hari”. Maka pelatih ahli meminta Tana untuk
memperkenalkan diri dengan menyebutkan harapan dari lokakarya ini serta satu
kompetensi profesionalnya yang paling menonjol. Setelah Tana memperkenalkan
diri, Tana membaca kalimat yang tertulis di kertas yang ia pegang. Begitu seterusnya
hingga 5 - 10 peserta memperkenalkan diri.
Penutup
• Pelatih ahli menutup sesi perkenalan.
Baik, Bapak dan Ibu sudah banyak lebih mengenal rekan-rekan di sini. Semoga kita
bisa mengenal lebih jauh lagi seiring perjalanan program lokakarya ini. Mari kita
lanjutkan ke sesi pertama, pembelajaran mandiri terbimbing.
Nama Sesi 2: PENGENALAN KOMPETENSI

SECARA MANDIRI Durasi : 90 menit
AKTIVITAS YANG DILAKUKAN PESERTA

• Peserta membaca materi bahan ajar: Perdirjen 6565/B/ GT/ 2020 dan Dasar pemikiran
model kompetensi.
• Peserta melakukan refleksi berdasarkan bahan bacaan.
• Peserta melakukan analisis kompetensi pada studi kasus.
MATERI AJAR YANG DIGUNAKAN

• Perdirjen 6565/B/GT/2020: Model Kompetensi dalam Pengembangan Profesi Guru.
• Dokumen: Dasar pemikiran model kompetensi kepemimpinan sekolah.
• Dokumen: Dasar pemikiran model kompetensi guru.
PERTANYAAN / INSTRUKSI / LEMBAR KERJA UNTUK PESERTA

• Lembar panduan kegiatan pembelajaran materi terbimbing.
• Lembar kerja: Pertanyaan reflektif mulai dari diri.
• Lembar kerja: Pertanyaan reflektif bahan bacaan.
• Lembar kerja: Studi kasus.
RINCIAN AKTIVITAS
REFLEKSI KOMPETENSI MANDIRI
Persiapan
• Siapkan papan plano dan kertasnya.
• Tuliskan agenda pembelajaran mandiri dengan spidol besar di kertas plano.
• Siapkan seluruh materi ajar serta lembar kerja yang akan digunakan sejumlah
peserta. Pastikan materi ajar serta lembar kerja tidak ada cacat pencetakan.
• Materi bahan ajar dasar pemikiran model kompetensi kepemimpinan sekolah
dicetak sesuai peserta yang berprofesi sebagai kepemimpinan sekolah (kepala
sekolah dan pengawas sekolah). Bahan ajar dasar pemikiran model kompetensi
guru dicetak sesuai peserta guru.
• Bagikan seluruh bahan ajar kepada peserta. Pastikan peserta kepemimpinan
sekolah mendapat dokumen terkait kepemimpinan sekolah dan peserta guru
mendapat dokumen terkait guru.
• Tampilkan slide 4 pada presentasi PPT.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli menyampaikan agenda pembelajaran terbimbing
Pada saat pembelajaran mandiri terbimbing, Bapak dan Ibu akan melakukan beberapa
kegiatan baik secara individual ataupun kelompok. Sesuai dengan judulnya, mandiri
terbimbing, maka Bapak dan Ibu tetap dapat mengajukan pertanyaan jika menghadapi
kesulitan dalam pengerjaan aktivitas.

37
Berikut aktivitas-aktivitas yang akan Bapak dan Ibu kerjakan selama sesi ini:
1. Bapak dan Ibu akan melakukan refleksi terkait kompetensi dimulai dari diri sendiri.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan mengisi lembar kerja dan berlangsung selama 10
menit.
2. Bapak dan Ibu dapat membaca dua bahan ajar yang telah dibagikan, antara lain
Perdirjen 6565/B/GT/ 2020: Model Kompetensi dalam Pengembangan Profesi Guru
dan dokumen dasar pemikiran model kompetensi. Pembacaan modul dilakukan
selama 30 menit.
3. Selanjutnya, Bapak dan Ibu melakukan refleksi dengan menjawab pertanyaan yang
terdapat dalam lembar kerja pertanyaan reflektif bahan bacaan. Kegiatan refleksi
berlangsung selama 20 menit.
4. Terakhir, Bapak dan Ibu dapat menganalisis studi kasus sesuai dengan instruksi yang
terdapat pada lembar kerja studi kasus. Pengerjaan studi kasus dilakukan selama 30
menit.
Apakah sejauh ini ada pertanyaan? (Jika ada, maka pelatih ahli menjawab pertanyaan
tersebut).
Penutup
• Pelatih ahli menutup penjelasan pembelajaran materi terbimbing
Jika tidak ada, rekan saya akan membagikan panduan berisi rangkaian kegiatan
pembelajaran materi terbimbing serta seluruh bahan ajar yang diperlukan. Masing-
masing dokumen telah diberikan judul sehingga Bapak dan Ibu dapat mulai
melaksanakan pembelajaran mandiri terbimbing sesuai dengan rangkaian kegiatan
pada lembar instruksi. Bapak dan Ibu dipersilahkan untuk mulai melakukan
pembelajaran mandiri selama 90 menit ke depan.
Kepemimpinan sekolah mendapatkan lembar panduan kegiatan pembelajaran

materi terbimbing, bahan ajar Perdirjen 6565/B/GT/2020, dokumen dasar pemikiran
model kompetensi kepemimpinan sekolah, lembar kerja pertanyaan reflektif bahan
bacaan, dan lembar kerja studi kasus kepemimpinan sekolah.
Guru mendapatkan lembar panduan kegiatan pembelajaran materi terbimbing,

bahan ajar Perdirjen 6565/B/GT/2020, dokumen dasar pemikiran model kompetensi
guru, lembar kerja pertanyaan reflektif bahan bacaan, dan lembar kerja studi kasus
guru.

GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI
NAMA SESI 3: KOMPETENSI DIRI DURASI : 80 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu mengidentifikasi kompetensi yang telah dimiliki.
• Peserta mampu mengevaluasi dan melakukan refleksi terhadap kompetensi yang telah
dimiliki berdasarkan model kompetensi.

• In Focus
• Speaker
• Alat tulis
• Lembar Pengecekan Mandiri Kompetensi Kepemimpinan Sekolah dan Guru.
• Lembar Evaluasi Kompetensi Diri.
RINCIAN AKTIVITAS 1
DISKUSI REFLEKTIF PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING (20 menit)
Persiapan
• Pastikan peserta membawa hasil lembar kerja pertanyaan refleksi mulai dari diri
dan bahan bacaan yang telah dikerjakan.
Pelaksanaan
Bapak dan Ibu sekalian, Bapak Ibu sudah mengenali kompetensi yang perlu dimiliki
oleh seorang pemimpin sekolah dan guru. Di sesi ini, kita akan berdiskusi secara klasikal
mengenai hasil dari pertanyaan refleksi yang telah Bapak dan Ibu jawab di kegiatan
pembelajaran mandiri terbimbing.
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk berdiskusi dan memberikan tanggapan terhadap
hasil diskusi.
Bapak dan Ibu, adakah dari Bapak dan Ibu yang ingin membagikan jawaban dari refleksi
bahan bacaan yang telah dituliskan?
Penutup
• Pelatih ahli menyimpulkan hasil diskusi dan menjembatani masuk ke sesi
berikutnya.
Bapak dan Ibu, sekarang kita akan masuk ke sesi berikutnya, yakni mengidentifikasi
kompetensi diri kita masing-masing.
RINCIAN AKTIVITAS 2
IDENTIFIKASI KOMPETENSI DIRI (30 menit)
Persiapan
• Pastikan alat tulis tersedia untuk peserta
• Periksa lembar daftar kompetensi tidak terdapat cacat pencetakan
• Siapkan lembar daftar kompetensi untuk dibagikan kepada peserta
Pelaksanaan

39
Bapak dan Ibu sekalian, tadi kita sudah mengenali kompetensi yang perlu dimiliki oleh
seorang pemimpin sekolah dan guru. Di sesi ini, mari Bapak dan Ibu mencoba untuk
mengidentifikasi posisi diri masing-masing terhadap model kompetensi tersebut.
• Pelatih ahli membagikan lembar daftar kompetensi dan mengajak peserta untuk
mengisi lembar daftar kompetensi tersebut. Berikan penjelasan mengenai cara
pengisian lembar tersebut.
Bapak dan Ibu, rekan-rekan saya akan membagikan lembar pengecekan mandiri
kompetensi kepemimpinan sekolah dan guru kepada Anda. Lembar-lembar tersebut
berisikan kompetensi-kompetensi yang sudah kita bahas tadi. Pastikan bahwa kepala
sekolah dan pengawas sekolah menerima lembar kompetensi kepemimpinan
sekolah, sementara guru menerima lembar kompetensi guru.
Lembar kerja pengecekan mandiri kompetensi
Masing-masing kategori dan kompetensi akan terdapat beberapa pernyataan perilaku.

Tugas Bapak dan Ibu adalah menilai diri Anda sendiri apakah perilaku tersebut, belum
dilakukan (1), mulai dilakukan (2), sering dilakukan (3), atau secara konsisten dilakukan
(4).
Silakan Bapak dan Ibu jawab sesuai dengan diri Anda, dan sejujur-jujurnya. Tidak ada
jawaban benar ataupun salah dalam pengisian ini. Anda dapat memberikan tanda silang
(x) ataupun centang (√) untuk mengisinya.
Apakah ada yang ingin ditanyakan? Jika tidak ada lagi yang ingin ditanyakan bisa silakan
dimulai.
(tidak ada batasan waktu untuk pengisian, namun jika waktu sudah pengisian sudah
memasuki menit 20 bisa meminta peserta untuk mempercepat pengisian)
• Pelatih ahli memberikan rangkuman singkat mengenai proses pengisian lembar

kompetensi ini.
Bapak dan Ibu, lembar yang Anda isi barusan menunjukkan posisi diri Anda saat ini terkait
dengan kompetensi Kepemimpinan Sekolah ataupun kompetensi Guru. Harapannya
ketika program ini selesai, Anda memiliki keseluruhan model kompetensi ini.

Penutup
• Pelatih ahli melakukan debriefing singkat dengan para peserta terkait pengecekan
mandiri kompetensi yang baru dilakukan.
Selanjutnya, apakah ada Bapak atau Ibu yang ingin menceritakan hal yang dirasakan
ketika melakukan pengecekan kompetensi?
Jawaban yang diharapkan muncul:

Prosesnya perlu teliti, mencari tahu hal yang telah dilaksanakan selama
pembelajaran, respon siswa dan rekan kerja, dan sebagainya sehingga
penilaian jenjang kompetensi menjadi lebih akurat.
Penting sekali melakukan refleksi pribadi secara berkala.
Model kompetensi yang baru membantu untuk memetakan kompetensi
yang dimiliki sekarang, sehingga lebih mudah saat melaksanakan
self-assessment dan merasa lega begitu bisa mengetahui secara rinci
kompetensi saat ini.
Dst..
• Pelatih ahli menjembatani masuk ke sesi berikutnya dan memilih ice breaking di
lampiran.
Sebelum kita masuk ke sesi berikutnya tentang pengembangan kompetensi, kita ice
breaking dulu ya Bapak dan Ibu. Jadi kita tetap semangat dan fokus di sesi berikutnya
karena materi berikutnya juga sangat menarik.
ice breaking (10 menit)
RINCIAN AKTIVITAS 3
REFLEKSI HASIL KOMPETENSI DIRI (20 menit)
Persiapan
• Pastikan alat tulis tersedia untuk peserta
• Periksa lembar evaluasi kompetensi diri tidak terdapat cacat pencetakan.
• Peserta menyiapkan lembar pengecekan mandiri kompetensi yang diisi di aktivitas
sebelumnya.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta untuk merefleksikan hasil posisi diri yang sudah
dikerjakan sebelumnya. Berikan pertanyaan pemandu untuk membantu peserta
mengevaluasi hasil posisi diri. Waktu untuk menuliskan ini 10 menit.
Bapak dan Ibu sekalian, setelah mengetahui posisi kompetensi, sekarang mari Bapak
dan Ibu mencoba untuk mengevaluasi kompetensi diri Bapak dan Ibu. Rekan saya akan
membagikan sebuah lembar kerja, dimana Anda bisa menggunakan lembar kerja tersebut
untuk menuliskan hasil evaluasi Anda. Di dalam lembar kerja tersebut juga terdapat
pertanyaan panduan untuk membantu Anda evaluasi. Pastikan bahwa kepala sekolah
dan pengawas sekolah menerima lembar evaluasi kepemimpinan sekolah,
sementara guru menerima lembar evaluasi guru.

41
Lembar kerja evaluasi kompetensi diri

• Setelah menuliskan hasil evaluasi diri, ajak peserta untuk berbagi cerita hasil refleksi
tersebut dengan rekan di sampingnya. Minta peserta untuk berpasangan terlebih
dahulu dan mulai bercerita. Berikan waktu 5 menit sebelum berikan aba-aba untuk
bertukar giliran bercerita. Pengajar Praktik dapat berkeliling dan memantau proses
sharing dalam kelompok.
Bapak dan Ibu, mari kita bagikan hasil evaluasi kita kepada rekan kita. Selagi salah satu
dari kita bercerita, yang lain ikut mendengarkan. Silakan Anda bentuk kelompok bertiga-
tiga terlebih dahulu (biarkan peserta mencari anggota kelompok sendiri)
Silakan Anda mulai bercerita. Apabila ada aba-aba “Tukar!” dari saya, berarti orang
tersebut waktunya sudah habis, dan sekarang giliran rekan Anda untuk bercerita.
(setelah 5 menit) TUKAR! Mari berganti giliran

(setelah semua selesai bercerita) Waktunya sudah habis Bapak/Ibu, berikan tos siku
dengan rekan cerita Anda.
Penutup
• Apresiasi hasil refleksi diri peserta dan tutup sesi ini. Berikan juga informasi terkait
sesi selanjutnya.
Bapak dan Ibu, terima kasih atas berbagi refleksinya. Bapak dan Ibu sudah tahu posisi
kompetensi Anda sekarang, dan sudah mendalami hasil penilaian posisi kompetensi
tersebut. Berikutnya, kita akan mencoba membuat rencana diri kita untuk mengembangkan
kompetensi yang ada.

NAMA SESI 5: PENGEMBANGAN KOMPETENSI DURASI : 80 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu memahami pentingnya pengembangan kompetensi.
• Peserta mampu membuat rencana pengembangan kompetensi berdasarkan hasil evaluasi
kompetensi.
• Peserta mampu mengidentifikasi tantangan dan peluang dalam mengembangkan
kompetensi.

• Lembar kerja rencana pengembangan kompetensi diri.
• Alat tulis
• Kumpulan kata untuk pembagian kelompok.
RINCIAN AKTIVITAS
PENTINGNYA PENGEMBANGAN DIRI (20’)
Persiapan
• Siapkan lembar kerja yang akan digunakan pada sesi berikutnya.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak peserta merefleksikan lebih mendalam persamaan dan
perbedaan kompetensi yang terdapat pada model kompetensi dan kompetensi
yang saat ini telah dimiliki oleh peserta. Persamaan dan perbedaan ini menjadi
jembatan untuk menentukan pentingnya melakukan pengembangan kompetensi.
Bapak dan Ibu sekalian, di sesi ini, mari kita kembali merefleksikan secara lebih
jauh mengenai evaluasi pengecekan kompetensi mandiri yang telah Bapak dan Ibu
lakukan sebelumnya. Saya akan memandu refleksi Bapak dan Ibu dengan memberikan
pertanyaan:
1. Silakan angkat tangan Anda apabila ada persamaan antara kompetensi di model
kompetensi dan kompetensi anda di lembar jawaban pengecekan kompetensi
mandiri. (tunggu peserta mengangkat tangan). Kompetensi atau kemampuan apa
yang sama? (tanyakan beberapa peserta).
2. Silakan angkat tangan Anda apabila ada perbedaan antara kompetensi di model
kompetensi dan kompetensi anda di lembar jawaban pengecekan kompetensi
mandiri. (tunggu peserta mengangkat tangan). Apa yang berbeda? (tanyakan
beberapa peserta).
3. Apa penyebab adanya perbedaan kompetensi tersebut?
4. Apa yang bisa Bapak dan Ibu lakukan agar bisa memiliki kemampuan yang perlu
dimiliki oleh seorang pemimpin sekolah atau guru? (arahkan jawaban terkait
perlunya pengembangan kompetensi).
(Pelatih ahli dapat memberikan informasi berikut) Jadi penting bagi Bapak dan Ibu
sebagai komite pembelajaran untuk bisa mengembangkan kompetensi yang dimiliki.
Salah satu kompetensi pemimpin sekolah dan guru adalah selalu mengembangkan
diri. Maka dari itu, Bapak dan Ibu bisa mulai mengembangkan diri dari sekarang.
5. Setelah Bapak dan Ibu mengetahui kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan
guru, apa yang bisa Bapak dan Ibu lakukan berikutnya? (arahkan jawaban terkait
pembuatan rencana pengembangan kompetensi)
Penutup
• Pelatih ahli mengapresiasi hasil jawaban peserta. Jelaskan bahwa pada aktivitas
berikutnya, peserta akan mencoba merancang pengembangan kompetensi sesuai
dengan kompetensi yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin sekolah dan guru.

43
Terima kasih atas jawaban-jawaban Bapak dan Ibu sekalian. Dari sesi ini kita mengetahui
bahwa untuk menjadi komite pembelajaran, maka pengembangan kompetensi merupakan
suatu hal yang krusial. Apakah ada dari Bapak dan Ibu yang sebelumnya sudah mencoba
membuat rencana pengembangan kompetensi atau bahkan melaksanakan proses
pengembangan itu sendiri? (Jika ada) Boleh tolong ceritakan pengalaman Bapak atau
Ibu dalam pengembangan kompetensi? (Selanjutnya pelatih ahli merespon cerita dari
Bapak atau Ibu). Terimakasih untuk berbagi pengalamannya, Bapak dan Ibu, sangat
menarik sekali.
Sekarang, mari kita masuk ke sesi berikutnya. Bapak dan Ibu akan membuat rencana
pengembangan kompetensi berdasarkan lembar evaluasi pengecekan kompetensi
mandiri yang telah diisi di sesi sebelumnya.
RINCIAN AKTIVITAS
RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI (25 menit)
Persiapan
• Periksa lembar kerja Rencana Pengembangan Kompetensi Diri tidak terdapat cacat
pencetakan.
• Siapkan alat tulis sejumlah peserta.
• Bagikan lembar Rencana Pengembangan Diri kepada peserta.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli memberikan penjelasan singkat sesi yang akan dijalankan. Ajak peserta
untuk membuat rencana pengembangan diri.
Baiklah Bapak dan Ibu sekalian, pada sesi ini, saya akan mengajak Bapak/Ibu untuk
membuat rencana ke depan. Rencana yang dimaksud adalah rencana pengembangan
kompetensi diri. Rencana pengembangan diri ini, harapannya agar Bapak dan Ibu dapat
memiliki seluruh kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan guru.
Sebelum membuat rancangan pengembangan kompetensi, sangat penting bagi Bapak dan
Ibu untuk memahami beberapa hal penting dalam menuliskan rencana pengembangan.
Bapak dan Ibu diharapkan dapat membuat rencana yang bisa Anda lakukan dalam
periode waktu tertentu (pertegas bagian yang ditebalkan). Sebaiknya, Bapak dan Ibu
membuat rencana pengembangan untuk periode selama maksimal tiga bulan, sehingga
Bapak dan Ibu dapat lebih fokus pada pengerjaan rencana yang telah dirancang.
Apakah sejauh ini ada pertanyaan? Jika tidak ada, silahkan Bapak dan Ibu membuat
rencana pengembangan kompetensi masing-masing di lembar kerja rencana
pengembangan kompetensi yang telah dibagikan. Berdasarkan posisi Anda sekarang,
kira-kira kompetensi apa yang perlu Anda kembangkan? Seperti apa rencana yang bisa
Anda susun? Dan sebagainya. Silahkan gunakan hasil refleksi kompetensi Anda untuk bisa
menentukan kompetensi yang ingin Anda kembangkan. Bapak dan Ibu dapat membuat
rencana pengembangan pada lebih dari satu kompetensi.

Lembar kerja rencana pengembangan kompetensi
- Apa kompetensi yang ingin Bapak/ - Apa kompetensi yang ingin Bapak/
Ibu kembangkan selama tiga bulan Ibu kembangkan selama tiga bulan ke
ke depan? depan?
- Apa rencana Bapak/Ibu untuk - Apa rencana Bapak/Ibu untuk mencapai

mencapai kompetensi tersebut? kompetensi tersebut?
- Apa ukuran keberhasilan rencana - Apa ukuran keberhasilan rencana

pengembangan kompetensi tersebut? pengembangan kompetensi tersebut?
- Bagaimana cara Bapak/Ibu - Bagaimana cara Bapak/Ibu mengatasi

mengatasi faktor penghambat faktor penghambat atau gangguan
atau gangguan untuk mencapai untuk mencapai kompetensi tersebut?
kompetensi tersebut?
RINCIAN AKTIVITAS
BERBAGI HASIL RENCANA PENGEMBANGAN KOMPETENSI (35 menit)
• Pelatih ahli membagi peserta ke dalam kelompok dan kelompok berdiskusi.

Pembagian kelompok dilakukan dengan mengambil potongan kertas di atas meja
pelatih ahli (maksimal 5 menit).
Bapak dan Ibu telah membuat rencana pengembangan, sekarang saya membagi
Bapak dan Ibu kembali ke dalam empat kelompok. Bapak dan Ibu dapat mengambil
satu potongan kertas di meja ini. Kemudian, Bapak dan Ibu mencari potongan kertas
yang dipegang oleh rekan lain sehingga membentuk satu kata yang utuh. Bapak dan
Ibu dengan potongan kertas yang berkaitan akan menjadi satu kelompok dan silahkan
duduk di tempat yang disediakan.
Potongan kertas merupakan kata-kata yang dibagi sesuai penentuan jumlah peserta
di masing-masing kelompok (ditentukan oleh pelatih ahli dan disesuaikan dengan
situasi saat lokakarya berlangsung). Contoh kata-kata yang dapat digunakan:
KOMPETENSI, SEKOLAH, RENCANA PENGEMBANGAN, REFLEKSI MANDIRI, dan
sebagainya.
Kata-kata tersebut dituliskan di kertas pleno, sehingga peserta mendapatkan
gambaran terkait potongan kertas yang harus ditemukan di rekan lain.
Contoh pemotongan kata dan kertas:

KOM PE TEN SI
Ice breaking (5 menit)

45
• Peserta berbagi di dalam kelompok. Masing-masing kelompok terdapat pelatih

ahli yang mendampingi dan memimpin jalannya berbagi rencana tersebut. Peserta
dapat saling memberikan umpan balik positif kepada peserta yang sedang berbagi
(30 menit).
Saat ini, Bapak dan Ibu berkesempatan untuk saling menceritakan rencana
pengembangan yang sudah dibuat. Di akhir tiap giliran, ada kesempatan untuk
bertanya dan berdiskusi. Anda boleh memberikan saran dan masukan terhadap
rencana peserta lain. Ada yang ingin menyampaikan rencananya terlebih dahulu?
(Peserta selesai bercerita). Terima kasih karena sudah berbagi. Ada dari rekan-rekan
yang lain yang ingin bertanya atau memberikan masukan?
(Setelah selesai semua bercerita). Terima kasih Bapak dan Ibu atas rencana dan
diskusinya. Pastikan Anda mencatat masukan dari rekan yang lain. Saya memberikan
Anda waktu untuk merevisi rencana Anda berdasarkan masukan-masukan tadi.
(Setelah proses revisi selesai). Setelah merevisi rencana anda, saya ingin Bapak dan
Ibu menuliskan cara yang akan Bapak dan Ibu lakukan untuk memimpin rekan-rekan di
sekolah Anda agar rekan-rekan Anda mampu mengembangkan rencana kompetensi yang
sama.
(setelah proses penulisan selesai) Mari kita kembali ke posisi duduk kita semula.
Penutup
• Pelatih menutup sesi dengan apresiasi hasil berbagi rencana peserta.
Bapak dan Ibu, terima kasih sudah membagikan rencana serta umpan balik positif Anda.
Semoga rencana yang sudah disusun ini bisa terwujud, dan tentunya membuat kita lebih
berkembang.
NAMA SESI 6: PRAKTIK BAIK DURASI : 30 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta berbagi praktik baik yang dilakukan untuk mendukung implementasi komunitas
belajar dan penerapan pembelajaran paradigma baru.

• Materi presentasi.
RINCIAN AKTIVITAS
PRAKTIK BAIK
Persiapan
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak para peserta untuk membagikan praktik baik yang telah
dilakukan untuk mendukung implementasi komunitas belajar dan penerapan
pembelajaran paradigma baru.
Bapak dan Ibu, tidak terasa kita hampir berada di penghujung lokakarya hari ini. Saat
ini, saya ingin mengajak Bapak dan Ibu untuk berbagi praktik baik. Praktik baik adalah
hal yang telah bapak dan ibu lakukan untuk mendukung implementasi komunitas
belajar dan penerapan pembelajaran paradigma baru. Adakah Bapak atau Ibu yang
ingin berbagi duluan? (Jika satu peserta telah berbagi, ajak peserta lain untuk

mengapresiasi, dan tunjuk peserta lain untuk berbagi praktik baiknya hingga waktu
selesai).
Penutupan
• Pelatih ahli memberikan apresiasi kepada setiap peserta terkait praktik baik yang
dilakukan dan masuk ke sesi berikutnya.
NAMA SESI 7: EVALUASI, REFLEKSI, DAN

PENUTUP DURASI : 45 MENIT
TUJUAN SESI
• Peserta mampu merefleksikan perannya sebagai komite pembelajaran
• Peserta mampu menentukan aksi nyata yang akan dilakukan setelah lokakarya berakhir.
• Peserta dapat mengevaluasi hasil pelaksanaan kegiatan lokakarya yang berlangsung.

• Alat tulis.
• Musik instrumental selama peserta melakukan refleksi.
• Kamera.
RINCIAN AKTIVITAS
REFLEKSI MANDIRI (30 menit)
Persiapan
• Hidupkan musik instrumental selama pelaksanaan refleksi mandiri.
Pelaksanaan
• Pelatih ahli mengajak para peserta untuk melakukan refleksi individual terkait
peran peserta sebagai komite pembelajaran serta aksi nyata yang ingin dilakukan
kedepan.
Bapak dan Ibu, tidak terasa, kita sudah sampai di aktivitas terakhir. Saat ini, saya
ingin mengajak Bapak dan Ibu untuk duduk melingkar dan melakukan refleksi. Refleksi
adalah komponen penting dalam setiap aktivitas. Kami percaya bahwa hanya dengan
refleksi kita bisa memulai proses pengembangan diri.
Untuk memandu Bapak dan Ibu dalam melaksanakan refleksi, Bapak dan Ibu dapat
menyampaikan tiga hal:
1. Selama ini, kegiatan atau hal apa saja yang sudah Bapak dan Ibu lakukan sebagai
komite pembelajaran?
2. Dari berbagai hal yang telah dilakukan tersebut, hal apa yang menurut Bapak dan
Ibu paling efektif?
3. Apa yang ingin Bapak dan Ibu lakukan yang berbeda dengan sebelumnya?
Saya akan mulai dari Bapak atau Ibu di sebelah kanan saya lalu dilanjutkan dengan
Bapak atau Ibu disebelahnya.

47
RINCIAN AKTIVITAS
PENGISIAN LEMBAR EVALUASI (10 menit)
Persiapan
• Siapkan lembar evaluasi
• Siapkan alat tulis untuk peserta
Pelaksanaan
• Pelatih Ahli mengajak peserta untuk mengulas kembali aktivitas-aktivitas yang
sudah dilakukan hari ini. Ajak peserta untuk mulai memasuki sesi penutupan.
Bapak dan Ibu, mari kita mengulang kembali aktivitas yang kita lakukan sedari tadi
pagi.
Apa yang kita lakukan pertama kali? (tunggu jawaban peserta) kita berkenalan terlebih
dahulu tadi pagi dan ada penjelasan tujuan dan agenda hari ini.
Apa yang kita lakukan berikutnya? (tunggu jawaban peserta) Betul, kita membahas
mengenai kompetensi. Ada berapa kategori kompetensi pemimpin sekolah? (tunggu
jawaban peserta) Ada berapa kategori kompetensi guru? (tunggu jawaban peserta).
Berikan contoh 1 kompetensi untuk masing-masing kategori tersebut! (tunggu jawaban
peserta). Terima kasih jawabannya.
Setelah selesai mengenali kompetensi, apa yang kita lakukan berikutnya? (tunggu
jawaban peserta) Betul! Kita identifikasi posisi diri kita dan merefleksikan hasil
identifikasi tersebut (dan seterusnya hingga sesi praktik baik).
Itu tadi aktivitas yang Bapak dan Ibu lakukan seharian ini. Semoga rencana
pengembangan kompetensi yang Anda buat semua dapat tercapai dan Bapak Ibu
mampu menguasai kompetensi sebagai pemimpin sekolah dan guru.
Setelah tadi Anda menerima banyak hal terkait kompetensi profesional Anda, sekarang
saatnya kita evaluasi hasil lokakarya pertama ini.
• Lakukan evaluasi kegiatan. Berikan penjelasan terlebih dahulu sembari

membagikan lembar evaluasi lokakarya [pastikan semua peserta mendapatkan
lembar evaluasi].
Saat ini, Bapak dan Ibu telah mendapatkan lembar evaluasi. Lembar evaluasi ini dibuat
agar kami para Pelatih Ahli juga bisa belajar dari sesi ini. Silakan dijawab sejujurnya.
Jika Anda sudah mendapatkan lembar tersebut, bisa langsung diisi, dan ketika sudah
selesai, berikan kepada saya atau rekan-rekan Pelatih Ahli lainnya.
Penutup (5 menit)
• Pelatih ahli menutup sesi refleksi dan lokakarya
Terimakasih Bapak dan Ibu untuk kegiatan refleksi sore hari ini. Mari kita saling
menjaga komitmen untuk melakukan aksi nyata dalam pengembangan kompetensi
sebagai pendidik. Hanya dengan semangat dan kerja kolaborasi yang baik, kita akan
bisa membawa sekolah kita pada transformasi pendidikan. Dengan demikian, kita telah
mengakhiri lokakarya hari ini.
Terimakasih atas kehadiran Bapak dan Ibu di lokakarya ini. Sampai bertemu di lokakarya
selanjutnya. Sebelum kita kembali ke tempat masing-masing, mari kita semua berkumpul
bersama dan berfoto, mengabadikan terlebih dahulu momen bersama kita.

LAMPIRAN
DAFTAR ISTILAH
ISTILAH DEFINISI
Kegiatan pertemuan pelatih ahli dengan peserta (pengawas,

Lokakarya
kepala sekolah, dan guru).
Modul Materi yang harus dipelajari peserta.
Pelatih ahli Ahli yang menjadi fasilitator atau tutor dalam lokakarya.
Pembelajaran Pembelajaran dilakukan oleh peserta secara mandiri,

terbimbing namun tetap didampingi oleh pelatih ahli.
Kepemimpinan sekolah Pengawas sekolah dan kepala sekolah.
DAFTAR PERIKSA PERLENGKAPAN
✔ No Nama barang Jumlah Keterangan
1 Kertas Flip chart 1-2

Post-it (Sticky 2 pack
notes) / kertas post-its /
2 pack warna-warni
persegi 15 x sejumlah
15cm peserta
Sejumlah
3 Alat tulis Spidol merah, hitam, biru
peserta
4 Speaker 2 gulung
5 Label nama 1 pack ada perekatnya
6 In Focus 1 buah

49
DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER
Gunakan saat peserta terlihat lelah dan gunakan yang sesuai kondisi peserta.
Pendamping dapat mengembangkan ice breaking lainnya di dalam lokakarya.
Nama Kegiatan Cara Membawakan
• Bagilah peserta menjadi 3 atau 4 kelompok dengan jumlah

yang sama.
• Setiap orang berbaris dalam masing-masing kelompok,
berderet satu baris dari depan ke belakang.
• Lalu instruksikan pada semua peserta untuk berlomba untuk
membentuk barisan yang paling panjang. Barisan tidak boleh
terputus, satu sama lain harus saling berhubungan.
Adu Panjang
• Kuncinya adalah peserta boleh menggunakan apa saja,

khususnya barang-barang yang melekat di badannya untuk
membentuk barisan yang terpanjang. Tapi kunci ini jangan
diungkapkan ke peserta.
• Cukup instruksikan: “Berlombalah untuk membuat barisan
terpanjang“. Biarkan para peserta berkreativitas sendiri.
• Kemudian, ajak peserta untuk berdiskusi apa yang terjadi saat
proses beradu panjang berlangsung, kenapa hal itu terjadi.

Persiapan:
• Siapkan potongan kertas di bawah ini:
• Siapkan 8 potongan kertas sejumlah kelompok kelas.

Pelaksanaan
• Bagi kelompok, setiap kelompok terdiri dari 8 peserta.
• Jelaskan “kita akan menyambung kata menjadi kalimat
penyemangat di dalam lokakarya ini”
Menyambung
Kata • Bagikan potongan kertas secara acak kepada setiap
kelompok. Bisa saja pada setiap kelompok mendapatkan
potongan kertas yang sama, sehingga jika ingin
menyambungkan menjadi kalimat, harus bekerja sama
dengan kelompok lainnya.
• Berikan instruksi “tanpa suara, setiap kelompok perlu
membuat susunan kalimat yang berbunyi : Gotong royong
untuk pendidikan adalah kesediaan semua pihak untuk
saling membantu, saling menopang, saling berkorban,
untuk mencapai tujuan bersama masa depan anak yang
lebih baik”
• Lanjutkan instruksi “Setiap kelompok perlu menyusun
kalimat tersebut, jika potongan kertas di kelompoknya tidak
lengkap atau berlebih, cari ke kelompok lainnya. Ingat, tanpa
suara”
• Setelah selesai permainan, ajak peserta menyimpulkan
makna permainan dan tekankan pentingnya kerja sama dan
komunikasi.

51
DAFTAR MATERI PENDUKUNG
No Materi Tautan
1. Perdirjen 6565/B/GT/2020 : https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-

Model Kompetensi dalam DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
Pengembangan Profesi
Guru
2. Dokumen: https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-
1. Dasar pemikiran DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
model kompetensi
kepemimpinan
sekolah.
2. Dasar pemikiran
kompetensi guru.
3. Pembelajaran mandiri https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-

terbimbing: DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
1. Pertanyaan refleksi
bahan bacaan.
2. Diskusi Kasus
4. Lembar kerja guru: https://drive.google.com/drive/

1. Pengecekan mandiri folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS
kompetensi.
2. Evaluasi kompetensi
diri
5. Lembar kerja https://drive.google.com/drive/

kepemimpinan sekolah: folders/1xaFfulmdKmxi4s8puEMM5bTEbkNVXAvS
1. Pengecekan mandiri
kompetensi.
6. Panduan:
1. Panduan pembelajaran https://drive.google.com/drive/folders/1NvT-
mandiri terbimbing. DvKWO9KlvA0iuWEWh8iBR3S1o8i2
2. Panduan berbagi https://drive.google.com/drive/folders/1q1SXpSrC
rencana pengembangan KXvDr4Ju7LHLYLA90MLM-yJU
kompetensi dalam
kelompok

7. Evaluasi lokakarya https://drive.google.com/drive/

8. Presentasi PPT https://drive.google.com/drive/


53

Rencana Moderasi Penguatan KP 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Moderasi Penguatan KP 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

1

REFLEKSI KOMPETENSI DAN

PROGRAM SEKOLAH PENGGERAK

PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING  9

GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI 13

DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER 26

DAFTAR MATERI PENDUKUNG 27

Refleksi Kompetensi dan Pembuatan Rencana Belajar

1. Peserta dengan mandiri menggunakan pembelajaran untuk mengembangkan

1. Tujuan pengembangan profesi kepemimpinan sekolah dan guru.

1. Apa pentingnya pengawas sekolah, kepala sekolah, dan guru melakukan

PRODUK YANG DIHASILKAN

1. Hasil refleksi terkait kompetensi kepemimpinan sekolah dan kompetensi guru

Peserta terampil dalam:

4 REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

1. Peserta dapat mengidentifikasi kompetensi-kompetensi yang harus dimiliki.

Klasikal dan breakout room

REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

Penjelasan tentang tujuan

Peserta mengisi lembar • Lembar reflektif mulai dari

B. SESI BERSAMA PELATIH AHLI

NO JUDUL SESI AKTIVITAS DURASI PERLENGKAPAN

Diskusi refleksi 10 menit • Laptop

6 REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

NO JUDUL SESI AKTIVITAS DURASI PERLENGKAPAN

A. PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING

1 08:00 - 08:25 25 menit Pembukaan.

2 08.25 - 08.35 10 menit Refleksi Mulai dari Diri.

3 08.35 - 09.05 30 menit Pembacaan dua dokumen bahan bacaan.

REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

NO WAKTU DURASI KEGIATAN

4 09.05 - 09.25 20 menit Refleksi bahan bacaan.

5 09.25 - 09.55 30 menit Studi kasus kompetensi.

B. SESI BERSAMA PELATIH AHLI

NO WAKTU DURASI KEGIATAN

1 09.55 - 10.15 20 menit Diskusi Reflektif Pembelajaran Mandiri Terbimbing

2 10.15 - 10.45 30 menit Identifikasi kompetensi diri (individual).

3 10.45 - 10.55 10 menit Ice breaking (klasikal).

4 10.55 - 11.20 25 menit Refleksi hasil kompetensi diri (individual).

5 11.20 - 11.30 10 menit Penutup sesi hari pertama

NO WAKTU DURASI KEGIATAN

1 08.00 - 08.05 5 menit Pembukaan sesi hari kedua

Diskusi pentingnya pengembangan

5 09.25 - 09.55 30 menit Berbagi praktik baik (klasikal).

Refleksi sebagai komite pembelajaran

7 10.25 - 10.25 10 menit Evaluasi lokakarya (individual).

8 10.25 - 10.30 5 menit Penutup dan foto bersama

8 REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING

NAMA SESI 1: PEMBUKAAN HARI PERTAMA DURASI : 20 MENIT

PERLENGKAPAN YANG DIBUTUHKAN

• Pelatih ahli menyampaikan tema dan tujuan lokakarya (slide 2).

• Pelatih ahli menyampaikan agenda dari lokakarya (slide 3).

REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

• Pelatih ahli memulai diskusi terkait kesepakatan kelas.

Kesepakatan yang diharapkan

• Hadir tepat waktu di platform online.

GAMES PERKENALAN: SAMBUNG KATA (15 menit)

• Pelatih ahli mulai menyebutkan 1 kata dalam 1 tema.

10 REFLEKSI KOMPETENSI DAN PEMBUATAN RENCANA BELAJAR

Nama Sesi 2: PENGENALAN KOMPETENSI SECARA MANDIRI Durasi : 90 menit

AKTIVITAS YANG DILAKUKAN PESERTA

MATERI AJAR YANG DIGUNAKAN

PEMBELAJARAN MANDIRI TERBIMBING 9

GAMBARAN DETAIL SESI BERSAMA PELATIH AHLI 13

DAFTAR ICE BREAKING DAN ENERGIZER 26

DAFTAR MATERI PENDUKUNG 27