Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

UNIVERSITAS SIBER ASIA

Program Studi : Komunikasi PJJ UNSIA Semester : II


Mata Kuliah : Estetika Humanisme /Human Literacy Beban SKS : 2 SKS
Ranah Topik : Mata Kuliah Universitas Filsafat Kemanusiaan & Dosen Pengampu (Koordinator & : Tim Dosen MKU Estetika Humanisme
Psikologi Perkembangan Tutor)
Kode Mata Kuliah : 200002106
Capaian Pembelajaran Lulusan Sikap:
(CPL) Mengacu Pada Portofolio 1. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
KPT-SNPT Prodi 2. Dapat bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
3. Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
Pengetahuan (Ranah Topik/Kajian Ilmu):
1. Mengetahui konsep dan ruang lingkup estetika humanisme baik secara kognitif, afektif maupun psikomotorik
2. Memahami implementasi dan paktik estetika humanism dalam kehidupan sehari-hari
3. Mengklasifikasikan beberapa jenis dan tahapan dalam kajian estetika humanisme
Keterampilan Umum:
1. Dapat menerapkan nilai-nilai estetika humanism dalam bermasyarakat
2. Mampu menelaah dan mencermati terkait fenomena humanisme pada setiap individu
3. Menganalisis perkembangan psikologi dalam diri individu
Keterampilan Khusus:
1. Mampu menganalisis terhadap suatu perubahan pada diri individu maupun dalam lingkungan masyarakat terkait estetika humanisme
2. Dapat menyusun langkah penanganan atau solusi terkait kesenjangan humanism yang terjadi
3. Merumuskan strategi komunikasi dalam membangun hubungan sosial harmonis didalam lingkungan masyarakat
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah 1. Mahasiswa dapat mempraktekkan konsep estetika humanime
(CP-MK) 2. Mahasiswa dapat mengklasifikasikan jenis pembentukan dan menajemen diri secara komprehensif
3. Mahasiswa dapat mengkritisi fenomena sosial yang terjadi mengenai kajian estetika humanism sampai pada skala komunal/masyarakat
luas
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini memberikan pengantar dan pemahaman komprehensif mengenai estetika humanisme. Estetika humanisme menekankan
pentingnya menciptakan suatu menajemen diri secara vertikal maupun secara horizontal. Mata kuliah ini pun memberi gambaran mengenai
dinamika individu dalam proses pengelolaan dan manajemen diri melalui berbdabagi susut pandang dan dengan berbagai pendekatan. Mata
kuliah ini merupakan kombinasi teori dan praktik yang membahas teori serta menunjukan aplikasi praktisnya.
Komponen Penilaian & Prosentase 1. UAS = 30 % 2. UTS = 20 % 3. Tugas = 20 % 4. Kehadiran meliputi Keaktifan Mahasiswa pada Perkuliahan
Asyncronous 30%
Media Pembelajaran LMS (Learning Management System): Menggunakan LMS Edlink UNSIA Software yang diperlukan (jika ada)
http://kuliah.unsia.ac.id/ ……………………………………………………………………………
……
Modus Pembelajaran Full Online Learning Proporsi Full Online Learning dalam 16 minggu:
1
1. On-Line: interaksi dosen dan mahasiswa dalam LMS selama 1 1. 100% Online di LMS dalam mode asinkron dan sinkron
minggu, minimum pola interaksi 9 kali. 2. 77,5% terdapat live streaming dalam bentuk video
2. Project Assignment untuk mengarahkan mahasiswa conference
mendapatkan materi kunjungan lapangan atau studi kasus.

Metode
Kemampuan Akhir
Blooms Pembelajaran Bentuk
Sesuai Tahapan Deskripsi Kriteria
Minggu Taxonomy Materi Pembelajaran SCL (Student Pembelajaran Indikator Penilaian Waktu Referensi
Belajar Tugas Penilaian
Level Centered ON-LINE
(Sub CP-MK)
Learning)
1 Mahasiswa mampu C1 1. Introduction to Emotional CtL EL – 1 Quiz, Ketepatan dan 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 1-5
memahami Intellegence pemahaman penguasaan penertian & konsep
Emotional dan eksplorasi materi Emotional Intellegence
Intellegence Emotional 2. Dapat menjelaskan
Intellegence perspektif Emotional
Intellegence
3. Dapat menyebutkan
fungsi Emotional
Intellegence
2 Mahasiswa mampu C2 1.Personal Studies CtL EL – 2 Quiz, Ketepatan, 1. Dapat memahami 2x50 mnt 6-10
memahami pemahaman keseuaian dan tentang kepribadian
kepribadian diri dan eksplorasi menjelaskan (personality)
Personal materi 2. Dapat mengetahui
Studies karakteristik dan proses
pembentukan
kepribadian diri
3 Mahasiswa mampu C2 1.Vision and Mission SGD EL – 2 Quiz, Ketepatan, 1. Dapat membedakan 2x50 mnt 11-15
memahami Vision pemahaman kesesuaian dan anatara Visison dan
and Mission dalam dan eksplorasi sistematika Mission
pengelolaan/ Vision and 2. Dapat mengidentitikasi
manajemen diri Mission hambatan dalam meraih
visi-misi
3. Dapat menganalisis
strategi pencapaian visi-
misi
4 Mahasiswa mampu C3 1.SelfConcept RPS EL – 5 Quiz, Ketepatan, 1. Dapat menganalisis 2x50 mnt 15-20
memahami konsep pemahaman penguasaan konsep diri
diri (selfconcept) dan eksplorasi materi
SelfConcept
5 Mahasiswa mampu C4 1.Mindfulness and Focus CbL EL – 6 Tugas Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 21-25
2
memahami & kelompok penguasaan pengertian mindfulness &
terkait mindfulness Paper – dan focus
and focus menganalisis menjelaskan 2. Dapat mengklasifikasikan
studi kasus materi dimensi dalam
terkait mindfulness
indfulness and 3. Dapat mengetahui
focus tahapan dalam proses
mindfulness & focus
6 Mahasiswa mampu C2 1.Anger Management CtL EL – 5 Tugas mandiri Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 26-30
memahami identity, Review/ penguasaan definisi Anger
image dan reputasi Portofolio dan meringkas Management
korporat materi 2. Dapat menjelaskan peran
& fungsi Anger
Management
7 Mahasiswa mampu C4 1.Building Networking PjBL EL – 2 TUGAS I Ketepatan, 1. Dapat memahami tugas 2x50 mnt 31-35
memahami dan penguasaan dengan baik
mengidentifikasi dan analisis 2. Dapat menyebutkan dan
Building Networking Menyusun komonen
tugas yang diberikan
3. Dapat menjelaskan dan
mempresentasikan
mengenai tugas yang
telah dikerjakan
8 UTS
9 Mahasiswa mampu C2 1.Conflict Management CbL EL – 1 Quiz, Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 36-40
memahami Conflict pemahaman penguasaan definisi Conflict
Management dan eksplorasi dan analisis Management
Conflict 2. Dapat menyebutkan
Management unsur-unsur Conflict
Management
3. Dapat menguraikan
Dampak Conflict
Management
10 Mahasiswa mampu C4 1.Social Capital BL EL – 7 Quiz, Ketepatan 1. Dapat Dapat 2x50 mnt 41-45
memahami dan pemahaman contoh obyek menjelaskan definisi
mengidentifikasi dan eksplorasi yang dipilih Social Capital
Social Capital Social Capital 2. Dapat mengidentifikasi
Social Capital
3. Dapat menguraikan
Dampak Social Capital

11 Mahasiswa dapat C3 1.Soft Power DL EL - 2 Quiz, Ketepatan, 1. Dapat memahami Soft 2x50 mnt 46-50
memahami Soft pemahaman penguasaan Power
3
Power sebagai dan eksplorasi dan kesesuaian 2. Dapat menyebutkan
bentuk dari Soft Power materi fungsi, manfaat dan
pengelolaan diri tujuan Soft Power
3. Dapat mengklasifikasikan
jenis Soft Power

12 Mahasiswa mampu C4 1.Hot and Lots PBL EL – 2 Tugas Ketepatan, 1. Dapat menejelaskan 2x50 mnt 51-55
memahami terkait kelompok penguasaan pemahaman dan ciri Hot
Hot and Lots Makalah dan kesesuaian and Lots
materi 2.Dapat menjelaskan
urgensi Hot and Lots

13 Mahasiswa mampu C4 1.Industry 4.0 & Society 5.0 CbL EL – 2 Tugas mandiri Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 56-60
mengidentifikasi Review/ kesesuaian dan definisi Industry 4.0 &
Industry 4.0 & Portofolio Analisa materi Society 5.0
Society 5.0 2. Dapat menyebutkan
mengidentifikasi Industry
4.0 & Society 5.0

14 Mahasiswa mampu C4 1.Challenge and Response PBL EL – 1 Tugas Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 61-65
memahami kelompok kesesuaian dan pengertian Challenge and
Challenge and implementasi Response
Response materi 2. Dapat menjelaskan siklus
Challenge and Response
3. Dapat mengaplikasikan
proses Challenge and
Response
15 Mahasiswa mampu C5 1.Balance of Life and Life Crisist PjBL EL – 6 TUGAS II Ketepatan, 1. Dapat menjelaskan 2x50 mnt 66-70
memahami konsep kesesuaian dan definisi Balance of Life
Balance of Life and implementasi and Life Crisist
Life Crisist materi 2. Dapat menguraikan
ruang lingkup Balance of
Life and Life Crisis
3. Dapat mengidentifikasi
Balance of Life and Life
Crisist
16 UAS

4
Referensi Utama:
1. Ahmad, Mudzakir. (1997). Psikologi Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.
2. Arbadiati, C.W & Kurniati, N.M. 2007. Hubungan antara Kecerdasan Emosi dengan Kecenderungan Problem Focused Coping pada Sales. Jurnal Pesat. volume 24-ISSN 1858-2559.
Jakarta: Universitas Gunadarma.
3. Goleman, Daniel. (2000). Emotional Intelligence (terjemahan). Jakata : PT Gramedia Pustaka Utama.
4. Cooper, R.K dan Sawaf, A. (1998). Executive EQ Kecerdasan Emosional dalam Kepemimpinan dan Organisasi (terjemahan oleh Widodo). Jakarta: Gramedia Pustaka
5. Meyer, Henry R. (2008). Manajemen Dengan Kecerdasan Emosional. Bandung: Nuansa Cendikia.
6. Syam, Essy & Rosaliza, Mita. (2020). Kajian Struktur Kepribadian Freud Dalam Kisah 1001 Malam: Studi Psikoanalisis. Universitas Lancang Kuning: Jurnal Ilmu Budaya, Vol. 17, No. 1
7. Thahir, Andi & Hidayat, Riyan. (2020). The concept of human personality al-Ghazali and sigmund freud in counseling perspectives. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung:
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 07, No 1 hal 61-72
8. Zhang, Songyang. (2020). Psychoanalysis: The Influence of Freud’s Theory in Personality Psychology. Atlantis Press: Advances in Social Science, Education and Humanities Research,
volume 433
9. Pratiwi dkk. (2019). Psychoanalysis Ego Image by Freudian: Study of Psychology in the Main Character of the Tale of Hang Tuah. Budapest Institute: Budapest International Research
and Critics Institute-Journal (BIRCI-Journal) Vol. 2, No 3. Page: 195-199
10. Rosito, A. C. (2018). Eksplorasi Tipe Kepribadian Big Five Personality Traits Dan Pengaruhnya Terhadap Prestasi Akademik. Universitas Negeri Makassar: Jurnal Psikologi Pendidikan &
Konseling Vol. 4 No.2 Juni 2018
11. Carpenter, et all. (2012). Management Principle (v.1.0). www.2012books. Lordbucket.org: Andi Schmitz
12. Bowen, Shannon A. (2019). Mission dan Vision. University of south Carolina, USA: John Wiey & Sons, Inc.
13. Saddhono, Kundharu et all. (2020). Aspect of Literacy in Vision and Mission of University Libraries In Indonesia. Semarang: Library Philosophy and Practice (LPP)
14. AlDhaheri, Fahad. (2020). The Influence of Strategy Formulation (Vision, Mission, and Goals) on the Learning and Growth. Selangor: Journal of Critical Review
15. Suhardini, Asep Dudi. (2019). Mujtahid: From Theological Term into Vision and Mission of Higher Education. Bandung: International Conference on Educational Psychology and Pedagogy
(ICEPP 2019)
16. Tubbs, S L dan Moss, S. (2005). “Human Relation”. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset
17. Thahir, Andi & Hidayat, Riyan. (2020). The concept of human personality al-Ghazali and sigmund freud in counseling perspectives. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung:
KONSELI: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 07, No 1 hal 61-72
18. Widiarti, Pratiwi Wahyu. (2017). KONSEP DIRI (SELF CONCEPT) DAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL DALAM PENDAMPINGAN PADA SISWA SMP SE KOTA YOGYAKARTA.
Yogyakarta: INFORMASI Kajian Ilmu Komunikasi Volume 47. Nomor 1.
19. Sholiha & Aulia, L. (2020). Hubungan Self Concept dan Self Confidence. Universitas Yudharta Pasuruan: Jurnal Psikologi, Volume 7, Nomor 1, hlm. 41-55
20. Inayatusufi, S A. (2020). Problem Self Concept (Konsep Diri) dalam Psikologi Modern. Universitas Darussalam Gontor: Jurnal Al-Qalb, Jilid 11, No 2, hlm 1-15
21. Zinn, Jon Kabat. (2010). Wherever You Go, There You Are (10th Anniversary Edition). New York: Hyperion
22. Zeidner,Moshe et all. (2009). What We Know About EMOTIONAL INTELLIGENCE. London: A Bradford Book The MIT Press
23. Stein, Steven J.(2009). Emotional Intelligence For Dummies. Ontario: John Wiley & Sons Canada, Ltd.
24. R. A, Baer et all. (2004). Assessment of mindfulness by self-report: The Kentucky inventory of mindfulness skills. United States: Assessment, 11(3), 191-206
25. Shapiro. (2009). The integration of mindfulness and psychology. United States: Journal of Clinical Psychology, 65(6), 555
26. Oshima, Yuko, et all. (2020). The effectiveness of an anger management program based oncognitive-behavioral approaches among undergraduate students:a randomized controlled trial.
Jepang: Kitasato med J 2020; 50: 27-33
27. Hosseinnezhad, Amin, et all. (2020). Comparison of the Effectiveness of Anger Management Training based on Cognitive Behavioral Therapy Approach and Narrative Therapy on
Academic Self- efficiency and Academic Resilience in Students with Attention Deficit/Hyperactivity Disorder (ADHD). Iran: Quarterly Journal of Child Mental Health
5
28. Bui, Huyen Thi, et all. (2020). Exploring the effectiveness of cognitive behavioral therapy for Vietnamese adolescents with anger problems. Vietnam: Kasetsart Journal of Social Sciences
29. Kassinove, Howard, et all. (2020). Anger Management. Atascadero, California: Impact Publisher
30. Thomas, Sandra P. (2001). Teaching Healthy Anger Management. University of Tennessee, Knoxville
31. Walgito, Bimo.(2003). Psikologi Sosial: Suatu Pengantar. Yogyakarta: Andi Offset
32. Widjaja, W. A. (1993). Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: Bumi Aksara
33. Arifin, H.M. (1976). Psikologi dan Beberapa Aspek Kehidupan Rohaniah Manusia. Jakarta: Bulan Bintang
34. Arifin, H.M. Psikologi dan Beberapa Aspek Kehidupan Rohaniah Manusia. Jakarta: Bulan Bintang, 1976.
35. Barry L. R, et al. (2011).Effective Human Relations: Interpersonal and Organizational Applications, Eleventh Edition. South-Western, Cengage Learning
36. Arizusanti, P,K & Purwoko,B. (2014). A Survey Of Interpersonal Conflict Experienced By Public Senior High School Students In South Surabaya. Jurnal Mahasiswa Bimbingan Konseling
Unesa.
37. Bao,Y. Dkk. (2016). The Research of Interpersonal Conflict and Solution Strategies. Journal Psychology. Vol 7. 541-545
38. Beheshtifar, M & Zare, E. (2013). Interpersonal Conflict: A Substantial Factor to Organizational Failure. International Journal of Academic Research in Business and Social Sciences. Vol.
3, No. 5. ISSN: 2222-6990
39. Dayaksini, Tri., Hudaniah. (2009). Psikologi Sosial. Malang: UMM Press.
40. Rajak, A. (2013). Pengaruh Konflik Interpersonal, Work-Family Conflictdan Stres, Terhadap Kepuasan Kerja Dan Dampaknya Terhadap Kepuasan Hidup. Jurnal Siasat Bisnis Vol. 17, No.
2.
41. Lawang, Robert M.Z. (2004). Kapital Sosial: Dalam Perspektif sosiologik suatiu Pengantar. Depok: Fisip UI Perss
42. Syamni, Ghazali. (2010). Profil Social Capital Suatu Kajian Literatur. Jakarta: Jurnal Bisnis dan Ekonomi (JBE). Vol 17 No.12 Hal.174-182
43. Fadli, M. Rijal. (2020). Peran Modal Sosial dalam Pendidikan Sekolah. Yogyakarta: Equilibrium Jurnal Pendidikan Vol. VIII, Issu2.
44. Nurbudi, R. F & Kesna, Agung. (2017). Membangun Modal Sosial Pada Masyarakat di Era Globalisasi. Universitas Wiraja: ALPEN: Jurnal Pendidikan Dasar Vpl.1, No.1
45. Alguezaui, S & Filieri, R. (2014). Italy: Acticle of journal of Knowledge Management
46. Aprianto, Ary. (2020). Sains sebagai Sumber Soft Power Indonesia. Jakarta: Jurnal Politica
47. Zhang, Guozuo. (2020). Research Outline for China’s Cultural Soft Power. Switzerland: Springer
48. Yani, Y. M & Lusiana, E. (2018). Soft Power dan Soft Diplomacy. Lampung: Jurnal Tapis Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam
49. Soesilowati, Sartika. (2015). Diplomasi Soft Power Indonesia melalui Atase Pendidikan dan Kebudayaan. Universitas Airlangga: Global & Strategis, Th. 9, No. 2
50. Herningtyas, Ratih. (2014). Penanggulangan bencana sebagai Soft Power dalam diplomasi Indonesia. Yogyakarta: Jurnal Hubungan Internasional, Vol 3 No 1
51. Setiawati, Wiwik, et all. (2019). Buku Penilaian – Berorientasi Higher Order Thinking Skills. Jakarta: Direktorat Iendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan-2019
52. Ariyana, Yoki, et all. (2018). Buku Pegangan Pembelajaran Berorientasi Pada Keterampilan Berpikir Tingkat Tingg. Jakarta: Direktorat Iendral Guru dan Tenaga Kependidikan Kementrian
Pendidikan dan Kebudayaan-2018
53. Nisa, Nur C, et all. (2018). Kemampuan Berpikir tingkat tinggi (HOTS) Tentang Lingkungan Berdasarkan Latar Belakang Akademik Siswa. UNJ-Jakarta: Jurnal Pendidikan Lingkungan dan
Pengembangan Berkelanjutan a-ISSN:2580-9199
54. Conklin, Wendy. (2013). USA: Shell Educational Publishing, Inc-2012
55. Brookhart, Susan M. (2010). Hpw To Assess Higher-Order Thinking Skills-In Your Classroom. USA: ASCD Alexandria, Virginia USA
56. Suherman & Musnaini. (2020). INDUSTRY 4.0 vs SOCIETY 5.0. Banyumas: Pena Persada
57. Nastiti, F. E & Abdu, A. R. N. (2020). Kesiapan Pendidikan Indonesia Menghadapi era society 5.0. Malang: Jurnal Kajian Teknologi Pendidikan (Edcomtech)
58. Suryadi. (2020). PEMBELAJARAN ERA DISRUPTIF MENUJU MASYARAKAT 5.0 (Sebuah Telaah Perspektif Manajemen Pendidikan). Palembang: PROSIDING SEMINAR NASIONAL
PENDIDIKAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG

6
59. Mumtaha, H. A & Khoiri, H. A. (2019). Analisis Dampak Perkembangan Revolusi Industri 4.0 dan Society 5.0 Pada Perilaku Masyarakat Ekonomi (E-Commerce). Madiun: PILAR
TEKNOLOGI: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Teknik
60. Hendarsyah, Decky. (2019). E-COMMERCE DI ERA INDUSTRI 4.0 DAN SOCIETY 5.0. Riau: IQTISHADUNA: Jurnal Ilmiah Ekonomi Kita
61. Afryanto, S. (2019). ERA INDUSTRI 4.0 ANTARA PELUANG DAN TANTANGAN. Seni Pertunjukan Nusantara Peluang dan Tantangan : Memasuki Era Revolusi Industri 4.0 (pp. 18-22).
Denpasar: Institut Seni Indonesia Denpasar.
62. Astini, N. S. (2020). Tantangan Dan Peluang Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Pembelajaran Online Masa Covid-19. Cetta: Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(2), 241-255.
doi:10.37329/cetta.v3i2.452
63. Dalimunte, R. P., Paramita, H., & Adilla, S. (2018). Tantangan Komunikasi Baru Digital dan Revolusi Industri 4.0. Prosiding Konferensi Nasional Komunikasi, 2(01), pp. 789-794.
64. Fauzan, R. (2018). KARAKTERISTIK MODEL DAN ANALISA PELUANG-TANTANGAN INDUSTRI 4.0. PHASTI: Jurnal Teknik Informatika Politeknik Hasnur, 4(1), 1-11.
65. Fitriyadi, E. P. (2019, Oktober 03). INOVASI E-COMMERCE DAN STARUP SEBAGAI TANTANGAN MASYARAKAT INDUSTRI 4.0. Jurnal Teknologi Informasi ESIT, XIV (3), 34-29.
66. Agustin, I. (2012). Terapi dengan pendekatan solution focused pada individu yang mengalami quarter life crisis. Tesis diterbitkan. Jakarta: Universitas Indonesia.
67. Alwisol. (2009). Psikologi kepribadian. Malang: UMM Press
68. Bandura, A. (1997). Selfefficacy the exercise of control. New York: W.H. Freeman and Company.
69. Baron, R. A., & Byrne, D. (2003). Psikologi sosial. Jakarta: ERLANGGA.
70. Hurlock, E. B. (2002). Psikologi perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentan kehidupan. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Referensi Pendukung:

✓ Rakhmat, Jalaluddin. (2009). Psikologi Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya


✓ Shapiro & Carlson. (2009). The art and science of mindfulness: Integrating mindfulness into psychology and the helping professions. Washington DC: APA
✓ Faupel, Adrian W. (2017). Anger Management: A Practical Guide For Teachers. USA: David Fulton Book
✓ Rezky, M. P et all. (2019). Generasi Milenial yang Siap Menghadapi Era Revolusi Digital (Society 5.0 dan Revolusi Industri 4.0) di Bidang Pendidikan Melalui Pengembangan Sumber
Daya Manusia. Semarang: Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana UNNES
✓ Suwardana, H. (2018). Revolusi Industri 4.0 Berbasis Revolusi Mental. Kediri: JATI UNIK: Jurnal Ilmiah Teknik dan Manajemen Industri
✓ Hamdan. (2018). INDUSTRI 4.0: PENGARUH REVOLUSI INDUSTRI PADA KEWIRAUSAHAAN DEMI KEMANDIRIAN EKONOMI. Kediri: Jurnal Nusamba
✓ Satya, V. E. (2018). STRATEGI INDONESIA MENGHADAPI INDUSTRI 4.0. Info Singkat, 9(1), 19-24.
✓ Sundari, C. (2019). REVOLUSI INDUSTRI 4.0 MERUPAKAN PELUANG DAN TANTANGAN BISNIS BAGI GENERASI MILENIAL DI INDONESIA. Prosiding SEMINAR NASIONAL DAN
CALL FOR PAPERS: “Fintech dan E-Commerce untuk Mendorong Pertumbuhan UMKM dan Industri Kreatif” (pp. 555-563). Magelang: Fakultas Ekonomi Universitas Tidar.
Links Digital Library:

Catatan :
1. Capaian Pembelajaran Lulusan PRODI (CPL-PRODI) adalah kemampuan yang dimiliki oleh setiap lulusan PRODI yang merupakan internalisasi dari sikap, penguasaan pengetahuan
dan ketrampilan sesuai dengan jenjang prodinya yang diperoleh melalui proses pembelajaran.
2. CPL di Ranah Topik yang dibebankan pada mata kuliah adalah beberapa capaian pembelajaran lulusan program studi (CPL-PRODI) yang digunakan untuk pembentukan/pengembangan
sebuah mata kuliah yang terdiri dari aspek sikap, ketrampilan umum, ketrampilan khusus dan pengetahuan.
3. CP Mata kuliah (CP-MK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPL yang dibebankan pada mata kuliah, dan bersifat spesifik terhadap bahan kajian atau materi
pembelajaran mata kuliah tersebut.

7
4. Sub-CP Mata kuliah (Sub-CPMK) adalah kemampuan yang dijabarkan secara spesifik dari CPMK yang dapat diukur atau diamati dan merupakan kemampuan akhir yang direncanakan
pada tiap tahap pembelajaran, dan bersifat spesifik terhadap materi pembelajaran mata kuliah tersebut.
5. Kriteria Penilaian adalah patokan yang digunakan sebagai ukuran atau tolok ukur ketercapaian pembelajaran dalam penilaian berdasarkan indikator-indikator yang telah ditetapkan.
Kreteria penilaian merupakan pedoman bagi penilai agar penilaian konsisten dan tidak bias. Kreteria dapat berupa kuantitatif ataupun kualitatif.
6. Indikator penilaian kemampuan dalam proses maupun hasil belajar mahasiswa adalah pernyataan spesifik dan terukur yang mengidentifikasi kemampuan atau kinerja hasil belajar
mahasiswa yang disertai bukti-bukti.

No Metode Pembelajaran SCL (Student Centered Kode


Pengertian 1 sks dalam bentuk pembelajaran Jam Learning)
1 Small Group Discussion SGD
a Kuliah, Responsi, Tutorial 2 Role-Play & Simulation RPS
Tatap Muka Penugasan Terstruktur Belajar Mandiri 3 Discovery Learning DL
4 Self-Directed Learning SDL
50 60 60 2,83 5 Cooperative Learning CoL
menit/minggu/semester menit/minggu/semester menit/minggu/semester
6 Collaborative Learning CbL
b Seminar atau bentuk pembelajaran lain yang sejenis 7 Contextual Learning CtL
8 Project Based Learning PjBL
Tatap muka Belajar mandiri
9 Problem Based Learning & Inquiry PBL
100 menit/minggu/semester 70 menit/minggu/semester 2,83 10 Blended Learning BL
c Praktikum, praktik studio, praktik bengkel, praktik lapangan, penelitian,
pengabdian kepada masyarakat, dan/atau bentuk pembelajaran lain yang setara
No Bloom Taxonomy Level (Cognitive: Daya Nalar) Kode
170 menit/minggu/semester 2,83 1 Remembering C1
2 Understanding C2
3 Applying C3
4 Analyzing C4
5 Evaluating C5
6 Creating C6

No Bentuk Pembelajaran On-Line/E-Learning EL


1 Video E-Learning EL-1
2 Discussion at Forum EL-2
3 Video Conference atau Webinar (Web Seminar) EL-3

8
4 E-simulation using software (Virtual Lab) EL-4
5 E-learning Link (journal online, library online, EL-5
digital learning from URL/HTTP)
6 Vlog Presentation EL-6
7 Writing Paper on-line EL-7
8 Virtual Lab. EL-8

Komponen Penilaian
Proses penilaian pada mata kuliah ini dibedakan dalam 4 komponen, diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Sikap dan Perilaku
Komponen ini memiliki poin sebesar 10% dari total pertemuan tatap muka di kelas (16). Sikap dan Perilaku merupakan salah satu komponen penunjang dalam melakukan proses
penilaian, dimana keaktifan di kelas dalam bentuk kehadiran, keaktifan berdiskusi, dan etika perilaku menjadi unsur-unsur utamanya.
b. Tugas
Selama 1 semester, mahasiswa wajib diberikan tugas minimal sejumlah 2 tugas yang terdiri dari 1 tugas mandiri dan 1 tugas kelompok. Tugas ini diberikan sebanyak 1X sebelum UTS dan
1X setelah UTS atau sebelum UAS. Komponen keseluruhan tugas memiliki poin sebesar 30%.
c. UTS (Ujian Tengah Semester)
UTS dilakukan pada pertemuan minggu ke 8. UTS merupakan assesmen atas kemampuan akhir mahasiswa sesuai dengan rancangan materi/topik pembelajaran dari pertemuan ke-1
hingga ke-7. Bentuk UTS dapat berupa ujian tertulis atau presentasi tugas mandiri atau tugas kelompok dan lain-lain yang juga menyesuaikan dengan metode pembelajaran. Bobot nilai
UTS yang diberikan adalah sebesar 30%.
d. UAS (Ujian Akhir Semester)
UAS dilakukan pada pertemuan minggu ke 16 dari keseluruhan total pertemuan. UAS merupakan assesmen atas kemampuan akhir mahasiswa sesuai dengan rancangan materi/topik
pembelajaran dari pertemuan ke-9 hingga ke-15. Bentuk UAS dapat berupa ujian tertulis atau presentasi tugas mandiri atau tugas kelompok dan lain-lain yang juga menyesuaikan dengan
metode pembelajaran.Bobot nilai UAS yang diberikan adalah sebesar 30%.

9
Rubrik Penilaian

Jenjang/Grade Angka/Skor Deskripsi/Indikator Kerja

A 80,00 – 100 Merupakan perolehan mahasiswa superior, yaitu mereka yang mengikuti perkuliahan dengan sangat baik, memahami materi dengan sangat baik bahkan
tertantang untuk memahami lebih jauh, memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi dalam mencari informasi terkait materi, mampu
menyelesaikan masalah dengan akurasi sempurna bahkan mampu mengenali masalah nyata pada masyarakat / industri dan mampu mengusulkan
konsep solusinya.

A- 77,00 – 79,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan sangat baik, memahami materi dengan sangat baik, memiliki tingkat proaktif dan
kreatifitas tinggi dalam mencari informasi terkait materi, mampu menyelesaikan masalah / tugas dengan akurasi sangat bagus.

B+ 74,00 – 76,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas
dengan akurasi sangat bagus.

B 71,00 – 73,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas
dengan akurasi bagus.

B- 68,00 – 70,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas
dengan akurasi cukup.

C+ 64,00 – 67,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, berusaha memahami materi namun baru mampu menyeleseaikan sebagian
masalah / tugas dengan akurasi cukup.

C 56,00 – 63,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan cukup baik, berusaha memahami materi namun kurang persisten sehingga baru
mampu menyeleseaikan sebagian dari masalah / tugas dengan akurasi yang kurang.

D 46,00 – 55,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dan mengerjakan tugas seadanya, tidak memiliki kemauan dan tanggung jawab
untuk memahami materi.

E ≤ 45,99 Merupakan perolehan mahasiswa yang tidak melaksanakan tugas dan sama sekali tidak memahami materi.

10
No: Revisi : ................
Disetujui, Tgl : Diperiksa, Tgl : Dibuat, Tgl :25/03/21
Ketua PROGRAM STUDI Dosen Tutor

(Dicky Rachmat Pauji, S.S., M.Hum., Ph.D) (Tim Tutor/Dosen Tutor MK Human Literacy)
(Rosanah, S.S., M.I.Kom)
Periksa : Biro Penjamiman Mutu

( Abdu Rahman, S.E., M.Ak)

11
12

Anda mungkin juga menyukai