REDOLENCE CANDLES
OLEH:
202032121709
PRODI MANAJEMEN
UNIVERSITAS WARMADEWA
DENPASAR
2023
DAFTAR ISI
2.4.3 Positioning..................................................................................................... 9
i
BAB IV MANAJEMEN DAN SUMBER DAYA MANUSIA ..................................... 17
4.4 Analisis Biaya yang Diperlukan dalam Setiap Jenis Jabatan ................................ 20
5.4 Analisis Jaminan Yang Diperlukan Jika Bisnis Akan Dibiayai Pinjaman ............ 33
ii
7.5 Analisis Usaha Yang Dilakukan Untuk Meminimalkan Dampak Negative ......... 52
LAMPIRAN ..................................................................................................................... 56
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Waktu Kerja untuk Setiap Pekerja ............. Error! Bookmark not defined.
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Lilin menjadi salah satu alat yang dapat memenuhi kebutuhan manusia. Lilin
tidak hanya berperan untuk menjadi alat penerangan disaat tidak ada listrik, tetapi
lilin juga dapat menjadi alat yang berguna untuk membantu dalam proses terapi
Pada jaman sekarang ini lilin memiliki fungsi tambahan lain, dengan diracik
ruangan. Lilin aromaterapi yang dapat memberikan aroma harum pada saat
digunakan menjadi fungsi tambahan yang berguna untuk seseorang yang suka
Di Indonesia lilin aromaterapi banyak digemari oleh kaum wanita karena selain
dapat memberikan relaksasi untuk tubuh, lilin aromaterapi dapat menjadi hiasan
dirumah maupun menjadi kado atau bingkisan untuk seseorang, dengan membuat
lilin aromaterapi yang dihiasi bunga – bunga kering dapat menambah daya tarik
manfaat untuk tubuh, selain untuk relaksasi lilin aromaterapi juga dapat
seseorang yang menghirupnya, membuat tidur lebih baik dan meredakan kelelahan
mental dan dapat membantu untuk membentuk pola hidup yang sehat dimulai dari
bermacam-macam bentuk, wewangian dan bahan dasar lilin membuat hal yang
1
difokuskan oleh seorang pembeli dalam memilih lilin aromaterapi yang berkualitas
baik.
ditawarkan cukup mahal dan kemasan yang kurang menarik sehingga tidak dapat
menjadi dekorasi ruangan. Berdasarkan hal tersebut penulis memiliki ide untuk
membuat bisnis lilin aromaterapi dengan menggunakan bahan dasar alami dan
menambahkan bunga atau buah kering yang unik sehingga dapat menjadi dekorasi
ruangan maupun menjadi kado atau bingkisan untuk seseorang. Untuk mendukung
hal tersebut, penulis juga ingin menjadikan lilin aromaterapi ini dapat memberikan
mengeluarkan biaya yang cukup besar dan dilakukan secara instan dan membentuk
membeli produk lilin aromaterapi tanpa harus pergi ke pusat perbelanjaan. Penulis
memberi nama produk ini dengan nama “Redolence Candles”. Penulis memilih
nama Redolence Candles merupakan bahasa Inggris yang berarti Lilin Keharuman,
Redolence Candles adalah sebuah unit usaha yang bergerak pada bidang
Kesehatan dan kerajinan tangan yang berfokus pada pembuatan lilin dengan
2
aroma yang bermacam-macam. Redolence Candles berupa lilin aromaterapi
yang memiliki banyak manfaat untuk mengatasi rasa stress dan juga dapat
dijadikan dekorasi ruangan maupun kado. Selain itu, Redolence Candles juga
kualitas lilin yang baik sehingga dapat menyebarkan aroma yang dapat
yang menghirup aroma tersebut. Toko Redolence Candles dibuat secara online
dan membuka toko disaat ada bazar-bazar agar konsumen yang ingin mencium
di Payangan, Gianyar.
tersebut lah yang membuat bisnis lilin aromaterapi memiliki potensi yang
besar. Terlebih lagi, saat ini dengan tingginya tingkat kejenuhan masyarakat
terhadap asalah yang semakin banyak membuat tekanan pada pikiran dan
tingkat stress yang tinggi sehingga lilin aroma terapi ini menjadi pilihan yang
pengguna.
Ada berbagai jenis lilin aromaterapi yang tersedia dan dijual bebas
seperti Lilin paraffin, Lilin kedelai, Lilin gel, Lilin lebah, Lilin kelapa. Lilin
3
Aromaterapi buatan tangan dibuat dari berbagai sumber alami, Bahan-bahan
Lilin (parafin biasa atau lilin alami seperti beeswax, lilin kedelai, atau lilin
gejala stress dengan menurunkan hormon kortisol dalam tubuh. Beberapa lilin
mendukung suasana hati yang positif. Suasana hati yang positif dapat
ini memiliki peluang pasar yang cukup besar mengingat adanya gaya hidup
global serta tren yang sedang popular dikalangan influencer itu sendiri.
cermat dan akurat. Selain itu penulis maupun pembaca berlatih untuk berupaya
menjadi seorang intelektual muda yang mandiri melalui benefit yang diperoleh
4
BAB II
Produk yang dihasilkan adalah produk Kesehatan dan kerajinan tangan berupa
sekaligus berisikan bunga bunga atau buah kering yang memberikan variasi
dan kesan manis yang memiliki fungsi yang baik untuk tubuh. Pemanfaatan
dari lilin ini menciptakan ketenangan dan membantu meringankan gejala stress
Produk ini memiliki nilai jual tinggi dan di buat secara khusus dengan buatan
Bahan dasar lilin aromaterapi yang digunakan adalah soy wax dan untuk aroma
digunakan adalah dari Fragrance seperti gaharu, akar wangi, serai, lemon,
menggunakan bahan dasar yang alami dan dipadukan dengan fragrance dan
2.1.3.1 Kegunaan
5
suasana hati yang positif. Suasana hati yang positif dapat meningkatkan
2.1.3.2 Keunggulan
yang digunakan adalah bahan yang alami, aman untuk tubuh dan
2.1.3.3 Keunikan
Keunikan dari produk Redolence Candle ini ada pada teknik perpaduan
Produk Lilin aromaterapi dengan bahan alami yang dipadukan dengan bunga dan buah
kering serta aroma-aroma yang beragam di indonesia belum lah banyak dipasarkan
dikarenakan ide menambahkan bunga atau buah kering masih belum banyak yang
mengetahui jadi susah untuk mencari tempat yang menjual produk serupa. Factor lain
yang membuat produk sejenis belum banyak diperjual belikan di Indonesia karena
penduduk Indonesia lebih banyak menggunakan produk yang instan untuk emberi
keharuman pada ruangan atau merelaksasi seperti pengharu ruangan seperti stela dan
lain sebagainya.
penunjang kegiatan tersebut. Memilih pemasok yang benar atau tepat berarti telah
menjaga keberlangsungan proses produksi yang lancar. Beberapa hal yang perlu
6
2.3.1 Kualitas;
Kualitas dari bahan baku yang disupplai oleh pemasok menjadi faktor penting
Candle memilki kualitas yang tejamin dibuktikan dengan penggunaan bahan dasar
yang aman dan terjangkau serta dengan cara pembuatan yang tetap menggunakan
aturan-aturan Kesehatan.
2.3.2 Kuantitas;
Banyaknya bahan baku yang bisa disupplai juga menjadi hal yang penting, karena
Bahan baku dari lilin ini adalah Soy Wax, fragrance dan bunga atau buah kering
2.3.3 Konsistensi;
perusahaan, dan untuk mencapai hal ini tentu saja harus diperlukanya konsistensi
2.3.4 Harga;
Harga bahan baku yang bisa di tawar akan membuat perusahaan untung jika
mendapatkan harga lebih murah dari yang sewajarnya. Jadi, memilih pemasok
yang benar atau tepat berarti telah menjaga keberlangsungan proses produksi yang
7
kami terus berkembang. Pemasok yang kami pilih adalah pemasok yang memenuhi
point- point diatas terutama bahan baku dengan memperhatikan Soy wax, fragrance
2.4.1 Segmenting
a. Demografis
1. Umur
hingga dewasa.
2. Jenis Kelamin
3. Pendapatan
2.4.2 Targeting
konsumen mana yang akan kita sasar atau strategi target market. Setiap
8
perusahaan pasti mempunyai target penjualan produksinya, dalam hal ini target
pemasaran Redolence Candle adalah remaja hingga lansia. Hal ini disebabkan
karena produk Redolence Candle memiliki kegunaan dan fungsi yang unik dan
menarik bagi remaja hingga lansia dan juga varian dan warna hingga bentuk
yang beragam juga akan menjadi hal yang menarik bagi konsumen.
2.4.3 Positioning
Pada posisi pasar Redolence Candle merupakan produk yang organik tanpa
adanya bahan kimia yang berbahaya. Kami juga berinovasi pada warna, wangi
dan bentuk lili yang mampu memberikan kesan cantik, dan estetika agar
konsumen lebih tertarik dan juga diimbangi oleh bahan dasar yang aman untuk
digunakan
(Product,Price,Place,and Promotion).
a. Product ( Produk )
dasar dari perpaduan antara parifin dan fragrance yang di tambahkan bunga
dan buah buahan kering yang sangat bagus untuk tubuh. Cara pembuatannya
pun tidak sulit dan tidak banyak memerlukan waktu dan kemasannya pun di
b. Price ( Harga )
Untuk harga yang saya tetapkan yaitu dengan harga rata-rata dari
pesaing sejenis, dengan harga jual produk mulai dari harga Rp.26.400 perbuah.
.Namun harga tersebut dapat berubah sesuai dengan perubahan biaya produksi
9
dan biaya lainnya keunggulan ini juga dengan harga murah konsumen dapat
c. Place ( Tempat )
d. Promotion ( Promosi )
Dalam hal promosi produk tersebut akan saya jual dengan cara
berkerjasama dengan toko lain untuk berdagang di toko nya dan juga
10
BAB III
Lokasi bisnis merupakan tempat yang menjadi pusat kegiatan bisnis, baik teknis,
kurang bagus maka penjualan pun nantinya kurang maksimal. Lokasi bisnis
penentuan lokasi yang salah akan menimbulkan beban bagi bisnis yang dijalankan.
Kelayakan Lokasi menjadi salah satu hal yang harus diperhatikan oleh setiap
pengusaha jika hendak membuka usahanya. Penjualan produk ini dilakukan secara
online dan proses produksinya dilakukan di rumah pemilik usaha. Lokasi Produksi
yang layak untuk usaha dalam bidang ini adalah lingkungan yang bersih dan memiliki
akses yang mudah untuk dicari. Hal lain yang juga harus diperhatikan adalah lokasi
Besarnya skala produksi merupakan jumlah yang bisa dihasilkan dalam periode
tertentu. Besarnya skala produksi harus dirancang dengan baik agar kita bisa
11
Walaupun kami belum memiliki store sendiri untuk memperjual belikan produk
kami dan mengandalkan sistem penjualan melalui media sosial dan juga pemasaran
langsung melalui distributor. Pendekatan ini kami gunakan dalam pabrik penyusunan
1. Jenis Produk
berupa lilin aromaterapi yang dipadukan dengan wangi wangian dimana dapat
sekaligus berisikan bunga bunga atau buah kering yang memberikan variasi
dan kesan manis yang memiliki fungsi yang baik untuk tubuh. Pemanfaatan
dari lilin ini menciptakan ketenangan dan membantu meringankan gejala stress
Bahan dasar lilin aromaterapi yang digunakan adalah soy wax dan untuk
aroma digunakan adalah dari Fragrance seperti gaharu, akar wangi, serai,
a. Fresh c. Flower
b. Food d. Wood
Produk ini memiliki nilai jual tinggi dan di buat secara khusus dengan
12
2. Alternatif
Jenis usaha kami yaitu lilin aromaterapi yang dipadukan dengan tumbuhan
dengan berbagai macam aroma. Jumlah produksi yang bisa dibuat 1.404
lilin perbulan.
b. Bahan baku
c. Peralatan
d. Tenaga kerja
Untuk tenaga kerja untuk proses produksi saya untuk saat ini yaitu
berjumlah 1 orang.
Pemilihan mesin dan teknologi pada proses produksi berarti memilih proses untuk
menghasilkan produk atau pelayanan, termasuk jenis teknologi dan segala sesuatu
yang berkaitan dengan hal tersebut. Setelah keputusan pemilihan dijatuhkan, tindakan
selanjutnya adalah menentukan denah, jenis peralatan, fasilitas penunjang, dan desain
engineering yang diperlukan dalam menunjang kegiatan produksi sesuai dengan studi
13
Pada analisis pemilihan mesin dan tekonologi harus memperhatikan beberapa
factor, yaitu :
Harus memenuhi standar mutu yang diinginkan oleh pasar dan sesuai dengan
pemilihan bahan baku. Pada produk kami hanya menggunakan satu jenis mesin
yaitu mesin pemanas elektrik dimana berfungsi untuk melelehkan base soap
yang akan digunakan sebagai bahan dasar. Beberapa mesing yang kami
gunakan yaitu : Lesindo Electro Cooking Pot tipe Ls-518 untuk melelehkan
soywax dan pigmen warna, Thermogun AD801 Infrared untuk mengatur suhu
Mengetahui informasi teknologi dan mesin yang di pilih dari perusahaan yang
Ls-518 merupakan alat untuk memasak elektrik yang bisa digunakan untuk
lebih mudah membersihkan panci. Alat ini terbuat dari bahan stainless steel
Kemudian, Thermogun AD801 dengan metode laser ini dapat Anda pakai
untuk mengukur suhu benda ataupun ruang. Memiliki bentuk seperti gagang
Dan Heatgun QST-220 Heat gun adalah alat yang digunakan untuk
memancarkan aliran udara panas yang dapat digunakan pada besi yang harus
kegunaan lainnya.
14
3. Pengoprasian tekonologi dan mesin
pada bagian depan mesin. Dengan perlahan bagian permukaan mesin akan
memanas.
benda yang ingin diperiksa suhu nya dengan jarak 15cm kemudian suhu akan
terdeteksi.
Dan untuk pengoperasian Heat gun yaitu dengan cara menghubungkan kabel
dengan stopk kontak lalu mmenyalahan tompol on pada ujung heat gun dan
Pendanaan mesin ini hanya digunakan pada awal pembelian. Dan estimasi
penggunaan yang layak untuk semua alat dan mesin adalah selama 1 tahun.
Penentuan lokasi merupakan hal yang tidak kalah penting dalam kegiatan
pemasaran. Lokasi Home Store di Br Bukian, Payangan, kami pandang sebagai lokasi
yang strategis. Kedai kami dekat dengan Ubud dimana daerah tersebut terkenal akan
daerah pariwisata dan daerah healing bagi wisatawan asing maupun lokal. Selain itu
tempat kami juga dekat dengan kintamani, dan Pasar Payangan dimana merupakan
Apabila kawasan tempat produksi kami sudah strategis, maka yang terpenting ialah
kemudahan proses jual dan beli yang strategis dimana dapat menarik konsumen.
15
3.5 Analisis Penentuan Layout
Layout merupakan pemetaan area yang dirancang sebagai denah area tempat
produksi atau tempat membuka usaha. Tujuan dari layout yaitu untuk mendekatkan
Lokasi bisnis saya ini berlokasi di Br. Bukian, Payangan. Yang dimana ini masih
berlokasi di rumah pribadi yang masih hanya memakai satu ruangan untuk
Tepat produksi Redolence Candle ini dilakukan di ruangan dengan luas 4 meter
dijaga agar tetap kering agar tidak ada barang atau bahan baku yang menjamur.
16
BAB IV
a. Penjadwalan Kerja
keuangan. Dengan adanya pembagian tugas yang jelas untuk masing – masing
bidang akan membuat mereka dapat bekerja dengan lebih efektif dan efisien.
jam kerja yang telah diatur dalam UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenaga
pada hari libur tertentu. Apabila ada kelebihan jam kerja atau lembur, maka
17
perusahaan akan membayar gaji tambahan untuk setiap jamnya. Jam kerja
Jenis pekerjaan yang terdapat pada usaha kami ini terbagi dari bekerja teknologi
dan pekerja kasar. Mengingat REDOLENCE CANDLE ini adalah sebuah usaha
manufaktur yang mana pekerjaan dalam bidang ini memiliki berbagai macam bentuk
pekerjaan. Jenis-jenis pekerjaan yang terdapat dalam pabrik produksi kami ialah
sebagai berikut :
a. Owner
keuntungan perusahaan.
perusahaan.
18
6. Menetapkan strategi-strategi untuk menetapkan visi dan misi perusahaan.
utama
terjadi hal- hal yang dapat menghambat jalannya bisnis tersebut. Dengan adanya
pelaksana pembangunan bisnis kita dengan mudah dapat menenukan dan mengetahui
apa yang dibutuhkan dalam menjalankan bisnis kita, seperti menentukan jumlah
karyawan, modal yang diperlukan, serta jumlah produksi. Selaian itu dengan
perencanaan pembangunan bisnis sangat membantu kita sehingga bisnis yang kita
pastinya kita juga butuh perencanaan seperti jumlah pekerja, target, modal, dan lama
Maka dari itu usaha yang kami bangun telah memiliki jadwal kerja yang sesuai dengan
tenaga kerja dan kami pun bisa menjual produk dengan baik dan terarah.
19
4.4 Analisis Biaya yang Diperlukan dalam Setiap Jenis Jabatan
1. Deskripsi pekerjaan
kewajiban, dan tanggung jawab dari suatu jabatan atau Suatu pertanyaan
2. Spesifikasi pekerjaan
20
standar dan bisa di katakan jugak kriteria untuk mengukur dan menilai
keberhasilan kerja.
pekerjaan.
analisis jabatan ini yaitu melalui cara pengumpulan data dengan berbagai
teknik seperti :
21
a. Observasi.
Pada teknik ini, para analis mengobservasi orang – orang yang melakukan
konstan sepanjang waktu. Tujuan dari teknik observasi ini adalah untuk
hasil kerjanya.
b. Wawancara.
c. Kuesioner.
Secara garis besar, catatan harian karyawan ini berisi catatan secara
berkala yang berisi tugas dan aktivitas karyawan. Proses pencatatan ini
membutuhkan waktu yang lama, tingkat ketelitian yang tinggi, dan biaya
kebutuhan pelatihan.
22
e. Kombinasi
yang paling akurat dan lengkap. Dalam kasus lain, analis pekerjaan dapat
Wewenang tugas sepenuhnya dari masing-masing jabatan atau dari pimpinan terhadap
soapsebagai berikut :
Owner
23
dalam pemilihan kriteria karyawan dengan melakukan perekrutan menggunakan
1. Melalui Iklan
lowongan pekerjaan dan kami juga menggunakan media sosial seperti instagram,
facebook, serta tak lupa kami juga menggunakan media cetak seperti Koran dan
majalah.
Pada metode ini kerabat dan orang terdekat yang kami percayai , akan
mengikuti ketentuan yang di minta oleh perusahaan. Secara tidak langsung sudah
dan syarat perusahaan. metode ini sangat efektif dan mengeluarkan biaya yg
diperlukan adanya seleksi untuk tenaga kerja. Dimana seleksi bertujuan ntuk
mndapatkan tenaga kerja yang memenuhi syarat dan memiliki kualifikasi yang sesuai
dengan pekerjaan yang ada atau sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Setelah seleksi
nanti akan ada pelatihan tenaga kerja baru untuk memperkenalkan lingkungan kerja
24
BAB V
ASPEK HUKUM
3. Nama CV
perkantoran/ pertokoan
25
digunakan sebagai tanda pengenal diri atau identitas wajib pajak dalam
Pajak, seorang wajib pajak baik secara pribadi maupun lembaga dapat
1) Bagi wajib pajak orang pribadi, dokumen yang diperlukan hanya berupa:
Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) atau Kartu Keluarga (KK) yang
masih berlaku.
2) Bagi wajib pajak badan usaha, dokumen yang diperlukan antara lain:
berlaku pula sebagai izin pemindahan hak dan untuk menggunakan tanah
26
1) Permohonan tertulis ditujukan kepada Kepala DPMPTSP, dan Surat
3) Fotokopi NPWP;
Ruang
dikembangkan oleh Mitra Usaha yang bekerja atas dasar komisi dan/atau bonus
sebagai berikut :
27
3) Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) Perusahaan
5) Akta Jual Beli (milik sendiri) atau Perjanjian sewa (berstatus sewa)
12) Rancangan program kompensasi mitra usaha, kode etik, dan peraturan
perusahaan;
berwenang.
sebagai berikut.
28
4) Fotokopi surat Keterangan Domisili Perusahaan, dan bawa serta aslinya
5) Fotokopi dan asli SIUP, SIUPAL, SIUJPT atau surat izin usaha lainnya.
8) Fotokopi izin persetujuan investasi dari BPKM untuk badan usaha PMA
atau PMDN.
9) Surat TDP asli jika ingin melakukan perubahan data atau pendaftaran
ulang.
makanan, minuman serta obat yang disajikan dalam suatu kemasan tertentu,
berikut.
3) Fotokopi izin usaha atau izin industry dari Departemen Perindustrian dan
29
5.2 Analisis Ketepatan Bentuk Badan Usaha
Untuk memiliki badan usaha yang tepat, pelaku bisnis usaha perlu mengetahui
kekurangan masing-masing bentuk badan usaha. Bentuk badan usaha yang sesuai
sebagai berikut :
1. Definisi.
oleh sesorang atau beberap orang yang mempercayakan uang atau barang kepada
seorang atau beberapa orang yang menjalankan perusahaan dan bertindak sebagai
2. Peraturan perundangan.
buku pertama, titel ketiga, bagian kedua Pasal 16-35 Kitab Undang- Undang
komoditer, diadakan antara seorang sekutu atau lebih yang bertanggung jawab
secara pribadi dan untuk seluruhnya dengan seorang atau lebih sebagai peminjam
uang”
30
1. Persiapan
Komanditer (CV)
Komanditer (CV)
e. Menentukan pihak yang akan bertindak selaku persero aktif dan pihak
2. Pendaftaran Ke Notaris
31
lampiran nya. Jika permohonan tersebut ditolak, Mentri Kehakiman
4. Pendaftaran Wajib
Negara (TBN) dalam waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari, terhitung
32
5.4 Analisis Jaminan Yang Diperlukan Jika Bisnis Akan Dibiayai Pinjaman
keyakinan bahwa kredit yang telah dicairkan dapat kembali. Oleh sebab itu, pemberian
kredit wajib didasarkan pada evaluasi secara menyeluruh terhadap kemampuan dan
perjajian yang telah dibuat. Namun demikian, mengingat pemberian kredit dihadapkan
pada resiko kegagalan atau kemacetan dalam pelunasannya di masa yang akan datang,
Jaminan atau agunan ini merupakan barang atau benda yang diserahkan nasabah
atau debitur sebagai agunan terhadap kredit yang telah diterimanya. Jaminan atau
agunan kredit merupakan hak dan kekuasaan terhadap barang jaminan yang
1. Jamian utama, yaitu seluruh barang baik bergerak maupun tidak bergerak yang
jaminan kepada pihak perusahaan pembiayaan yaitu mesin atau alat-alat produksi
objek yang dibiayai atau yang ditambahkan sebagai jaminan. Hal ini diperlukan
33
CV. REDOLENCE CANDLE dapat memberikan jaminan tambahan kepada
dalam melunasi peminjaman yaitu berupa tanah hak milik langsung oleh CV.
34
BAB VI
ASPEK KEUANGAN
Untuk mendanai suatu kegiatan investasi, maka biasanya diperlukan dana yang
relative cukup besar. Perolehan dana dapat dicari dari berbagai sumber dana yang ada
seperti dari modal sendiri atau dari modal pinjaman atau keduanya. Setelah jumlah
dana yang dibutuhkan diketahui, selanjutnya yang perlu ditentukan adalah bentuk apa
dana tersebut didapati, yang jelas, yang akan dipilih adalah sumber dana yang
mempunyai biaya paling rendah dan tidak menimbulkan masalah bagi perusahaan.
Penggunaan kedua jenis modal investasi maupun modal untuk kerja jelas berbeda.
Dilihat dari segi sumber asalnya, modal dibagi menjadi dua macam, yaitu:
a. Modal Sendiri
Modal sendiri adalah modal yang diperoleh dari pemilik perusahaan dengan
cara mengeluarkan saham baik secara tertutup atau terbuka. Tertutup artinya
adalah tidak adanya beban bunga seperti modal pinjaman. Perusahaan hanya
35
Dalam usaha kami, kami menggunakakan sumber penggunaan dari modal
sendiri. Modal sendiri atau kemampuan finansial yang dapat kami sediakan adalah
Rp36.576.625
Investasi adalah penanaman modal dalam suatu kegiatan yang memiliki jangka
waktu relative panjang dalam berbagai bidang usaha. Komponen yang terkandung
dalam biaya kebutuhan investasi biasanya disesuaikan dengan jenis usaha yang
dijalankan. Secara garis besar biaya kebutuhan investasi meliputi : biaya pra investasi,
sebagai berikut:
1. Biaya perijinan
Rp.5.000.000
Aktiva tetap berwujud antara lain : komputer, korsi, meja, rak, lemari, wastafel,
ac, timbangan, whisk/alat pengaduk, alat pemanas, gunting, heat gun, thermo
3. Biaya Operasional
a. Upah dan gaji karyawan sebesar Rp.80.000 per hari. Dimana jika dihitung
36
e. Biaya perlengkapan seperti soy wax, pigment warna, stik es krim,
investasi kami terdapat biaya investasi kantor, peralatan, dan investasi tidak
(terlampir)
Rp.36.576.625 dan modal kerja investasi yaitu sebesar Rp. 49.803.500 dengan asumsi
(terlampir)
Laba/rugi adalah laporan yang menunjukan jumlah pendapatan yang diperoleh biaya-
biaya yang dikeluarkan dalam suatu proyek tertentu. Proyeksi besar laba yang kami
biaya yang ada. Maka tahun pertama memproyeksikan laba bersih kami sebesar
pertahunya. Untuk lebih terperinci berikut adalah proyeksi laba rugi yang kami
dapatkan.
(terlampir)
37
6.5 Proyeksi Arus Kas
Cash Flow merupakan arus kas atau aliran kas yang ada di perusahaan dalam suatu
perubahan kas selama satu periode tertentu serta memberikan perubahan alasan
mengenai perubahan kas tersebut dengan menunjukan dari mana sumber-sumber kas
dan penggunaanpenggunaannya.
Jenis-jenis cash flow yang dikaitkan dengan suatu usaha terdiri dari:
1. Initial cash flow atau lebih dikenal kas awal yang merupakan pengeluaran pada
2. Operasional cash flow merupakan kas yang diterima atau dikeluarkan pada saat
operasi usaha.
3. Terminal cash flow merupakan uang kas yang diterima pada saat usaha tersebut
berakhir.
Aliran kas permulaan (Initial Cash Flow) merupakan aliran kas yang berkaitan
(terlampir)
Total biaya investasi perusahaan didapat dari penjumlahan aktiva tetap dan
tenaga kerja. Dengan pembulatan hasil total investasi perusahaan sebesar Rp.
38
b. Operational Cash Flow
Operational cash flow merupakan aliran kas yang timbul selama operasi
aliran kas operasional merupakan aliran kas masuk (In Flow) dan aliran kas
(terlampir)
Terminal cash flow merupakan aliran kas yang diperoleh saat proyek
kerja serta sisa penjualan peralatan, mesin dan kendaraan meskipun aktiva-
aktiva tetapnya sudah tidak mempunyai nilai ekonomis Iagi, seperti sisa
modal kerja dan sisa penjualan peralatan. Berikut ini merupakan terminal cash
flow perusahaan:
(terlampir)
tanggal tertentu. Posisi keuangan dimaksud adalah posisi aktiva (harta) dan pasiva
(kewajiban dan ekuitas) suatu perusahaan. Dari proyeksi neraca yang akan tergambar
beberapa harta perusahaan. baik harta lancar, harga tetap, atau harga lainnya.
Kemudian juga akan tergambar berkewajiban baik jangka pendek maupun jangka
panjang serta modal yang dimiliki dari periode akan tergambar apakah ada perubahan
dari proyeksi neraca yang akan tergambar beberapa perusahaan. baik harta lancar,
harga tetap, atau harga lainnya. Dan juga akan tergambar kewajiban baik jangka
39
pendek maupun jangka panjang serta modal yang dimiliki dari periode akan tergambar
pada tahun pertama yaitu aktiva = kewajiban + modal dengan besar total aktiva yaitu
untuk Iebih jelasnya, berikut ini adalah proyeksi arus kas dari CV. Redolence Candle
(terlampir)
Payback Period adalah periode atau jumlah tahun yang diperlukan untuk
bahasa Indonesia dapat disebut juga dengan Periode Pengembalian Modal. Para
Investor atau Pengusaha sering menggunakan Payback Period (PP) atau Periode
suatu provek atau tidak. Suatu proyek yang periode pengembaliannya sangat lama
payback period melalui lembar kerja bantuan perhitungan payback period. Kami
proceed dan akumulasi kas masuk per tahunya, maka dapat dicari payback
periodnya.
40
Berikut proceeds perusahaan beserta akumulasi kas masuk per tahunya:
( terlampir)
Pada akhir tahun pertama kas masuk bersih Rp23.130.825, proceeds tahun pertama
Ini berarti dana yang diinvestasikan sebesar Rp35.717.500 sudah akan dapat
diperoleh kembali seluruhnya dalam waktu 4,71 bulan atau dibulatkan menjadi 5
bulan. Karena Payback Period ( PP) kurang dari umur ekonomis ( 10 tahun ) . maka
Keterangan :
Dengan discout rate yang diinginkan perusahaan sebesar 10% ( bunga deposito
dengan premi risiko). Maka Net Present Value (NPV) perusahaan adalah sebagai
berikut :
(Terlampir)
41
NPV didapat Rp3.121.836.049 (hasil perhitungan NPV positif) yang berarti akan
memberikan hasil yang lebih tinggi dibandingkan rute of return minimum yang
c. Prothability Index ( PI )
Dengan discaount rate yang diinginkan perusahaan sebesar 10%, Provitability Index
( Terlampir)
Dengan demikian dapat diketahui bahwa hasil Profitability Index (PI) > I yaitu sebesar
Keterangan:
Tingkat bunga yang dipilih adalah sebesar 10% maka perhitngan IRR adalah sebagi
berikut: ( terlampir)
42
Dengan demikian dapat diketahui bahwa Internal Rate Of Return (IRR) terletak diatas
tingkat bunga yang diharapkan yaitu sebesar 267%, maka investasi dikatakan layak.
dengan : ( terlampir)
Dengan demikian didapat hasil Average Rate Of Return (ARR) atas dasar Average
Jadi, dari aspk keuangan yang telah kami simpulkan bahwa dari aspek keuangan bisnis
43
BAB VII
ASPEK EKONOMI
Merupakan unsur yang ada diluar perusahaan dan tidak dapat dikendalikan
diluar organisasi.
a. Lingkungan pesaing
Pesaing adalah perusahaan dalam industri yang sama dan menjual produk,
baik berupa barang atau jasa, kepada pelanggan. Pesaing sangat berpengaruh
44
b. Lingkungan Pelanggan
analisis reaktif dan proaktif. Analisis reaktif adalah analisis masalah pelanggan
masalah sebelum terjadi. Selain itu dilakukan pula analisis segmentasi pelanggan
c. Lingkungan Pemasok
peranan yang sangat penting bagi kelancaran bisnis. Pemilihan pemasok dapat
d. Lingkungan Kreditor
bidang keuangan, dan semakin penting jika sebagian besar permodal perusahaan
e. Lingkungan Pegawai
45
7.2 Analisis Lingkungan Industri
Porter (1985) membagi lima kekuatan yang menentukan tingkat persaingan dalam
Pendatang baru dalam pasar persaingan sempurna akan mudah untuk masuk ke
pasar sehingga persaingan dalam pasar ini akan semakin ketat. Kondisi persaingan
yang ketat mengharuskan penyusunan strategi harus didasarkan pada analisis masing-
masing sumber. Ancaman pendatang baru dipengaruhi oleh besar kecilnya hambatan
a. Skala ekonomi
b. Diferensiasi produk
c. Persyaratan permodalan
d. Keunggulan biaya
f. Kebijakan pemerintah
Selain adanya hambatan masuk, pendatang baru akan berpikir dua kali jika :
1. Pemain lama memilki sumber daya penting yang dapat digunakan untuk
3. Pertumbuhan industri yang lambat sebagai akibat masuknya pendatang baru atau
46
(1) pemasok didominasi oleh sedikit perusahaan,
(2) produk yang dihasilkan unik sehingga sulit untuk mencari pengganti,
industri pembeli,
c. Produk yang dibeli dari industri mempunyai porsi yang signifikan dari biaya
beli sehingga tidak ada kenaikan harga atau perusahaan lain menawarkan harga
d. Produk yang dibeli hanya akan mendatangkan keuntungan kecil bagi pembeli
tinggi
f. Produk yang ditawarkan industri dipandang tidak begitu penting bagi pembeli
industri pemasok.
b. Produk pengganti memiliki harga yang murah dengan kualitas yang sama atau
lebih tinggi
47
Intensitas rivalitas antarpemain dalam industri dipengaruhi oleh struktur biaya
terpasang. Semakin besar porsi biaya tetap dalam struktur biaya produksi, semakin
Pertumbuhan industri yang menurun dan tingkat kapasitas terpasang yang besar akan
perusahaan. Analisis ini digunakan untuk menyerang maupun bertahan terhadap faktor
48
1. Lingkungan ekonomi
diantaranya adalah ketersediaan kredit secara umum, tingkat penghasilan yang dapat
inflasi, tingkat pasar uang, defisit anggaran pemerintah, produk domestik bruto, pola
dunia seperti MEE (Masyarakat Ekonomi Eropa), G20, OPEC, WTO, APEC.
Indikator yang digunakan dalam pengukuran lingkungan ekonomi adalah income per
kapita, penyerapan tenaga kerja, peningkatan upah rata-rata, serta dampak negatif
Faktor sosial dan budaya berdampak besar pada semua produk, jasa, pasar dan
nilai, sikap, opini, dan gaya hidup orang-orang di lingkungan eksternal perusahaan,
dan etnik.
3. Lingkungan politik
Suatu negara yang kondisi politiknya tidak stabil memiliki resiko bisnis yang
49
4. Lingkungan teknologi
Penemuan teknologi baru dalam bidang bisnis sering kali mempunyai pengaruh
penting untuk mengantisipasi peluang dan ancaman bisnis kondisi yang akan datang.
5. Lingkungan ekologi
Lingkungan ekologi adalah hubungan antara manusia dan mahluk hidup lainnya
dengan udara, tanah, dan air, yang mendukung kehidupan mereka sebagai akibat
6. Lingkungan global
tidak jelas, arus informasi dan komunikasi sangat cepat sehingga perubahan
negatif baik secara sosial maupun ekonomi. Munculnya dampak positif maupun negatif
dampak sosial terjadi akibat adanya interaksi antara pemilik usaha dengan karyawan,
pemilik usaha dengan masyarakat sekitar dan karyawan dari dengan masyarakat sekitar.
Kontribusi yang baik dari UKM secara tidak langsung akan mempengaruhi keadaan sosial
bagi masyarakatnya. Namun karena UKM tas masih dibilang usaha skala kecil sehingga
kontribusi yang diberikan kepada masyarakat juga belum terlalu besar dan belum bisa
Selain itu salah satu UKM juga memberi kesempatan kepada masyarakat sekitar untuk
50
Dampak sosial secara negatif ditunjukan dari UKM yang dalam pengolahan
limbahnya tidak memperdulikan lingkungan. Seperti sisa kain denim yang ditimbun
ditempat UKM yang dekat dengan jalan yang apabila terkena angin berceceran dijalan
memperhatikan lingkungan juga menimbulkan pencemaran udara berupa bau yang tidak
sedap. Karena langsung dialirkan ke selokan warga dan dekat dengan rumah-rumah
warga.
Demikian juga berdirinya UKM di lingkungan sekitar masih belum dapat memberikan
mengaku infrastruktur lingkungannya biasa saja tidak ada pengaruh sebelum ataupun
a. Bisa memberikan efek menenangkan dan nyaman. Dengan lilin ini, ruangan
bisa menjadi wangi, sehingga penghuni bisa betah berlama lama di dalam
ruangan
h. Membantu tidur
51
7.4.2 Dampak Negatif Dari Bisnis REDOLENCE CANDLE
b. Produk tidak aman untuk anak kecil karena merupakan produk yang
7.5 Analisis Usaha Yang Dilakukan Untuk Meminimalkan Dampak Negative Bisnis
Keberadaan industri apabila tidak dikelola dengan baik sering kali mengakibatkan
polusi air, udara, tanah dan berbahaya bagi makhluk hidup di sekitar kawasan industri.
Aktivitas produksi dengan jumlah yang besar tentu akan menghasilkan efek samping
dalam jumlah yang besar. Tanpa arahan pengelolaan yang memadai tentu hal tersebut
akan menyebabkan dampak negative yang tentu akan membahayakan banyak orang.
Selain itu kegiatan jika penggunaan lilin aromaterapi yang berlebihan atau tanpa
prosedur yang benar maka dapat membahayakan kesehatan serta lingkungan. Pasalnya,
bahan yang digunakan dalam lilin aromaterapi berpotensi untuk menghasilkan racun yang
Dampak negative lainya adalah dapat membahayakan dikarenakan lilin dapat menyala
berjam jam dalam suatu ruangan, dimana jika anak anak yang tanpa pengawasan orang
tua dapat menjangkau lilin maka dapat menyebabkan kebakaran baik itu pada anak
maupun ruangan.
Jadi solusi yang kami tawarkan untuk permasalahan penggunaan lilin aromaterapi
yang berlebihan dapat memberikan efek bagi pernafasan yaitu dengan cara perusahaan
52
menekankan kepada pembeli untukmengikuti aturan penggunaan dan cara penggunaan
yang sudah tertera pada stiker produk. Hal lain yang dapat dilakukan adalah dengan
memberikan informasi mengenai hal terkait melalui media sosial resmi perusahaan
Begitupula pada permasalahan lilin akan menjadi berbahaya jika berada di sekitar
anak-anak yang tanpa pengawasan orang tua yaitu dengan memberikan peringatan tertulis
53
BAB VIII
PENUTUP
8.1 Kesimpulan
Produk yang dihasilkan adalah produk Kesehatan dan kerajinan tangan berupa lilin
aromaterapi yang dipadukan dengan wangi wangian dimana dapat sekaligus berisikan
bunga bunga atau buah kering yang memberikan variasi dan kesan manis yang
memiliki fungsi yang baik untuk tubuh. Pemanfaatan dari lilin ini menciptakan
Apabila usaha bisa berkembang pesat akan selalu upgrade mengenai produk ini
kedepannya . usaha kecil menengah ini memiliki sedikit karyawan tidak menutup
kemungkinan kami akan selalu menambah karyawan jika nanti usaha ini sudah
mendapatkan respon baik dari masyarakat Tentunya ini juga bermanfaat bagi
8.2 Saran
Candle dapat direalisasikan menjadi bisnis yang nyata untuk kepentingan pribadi
ataupun untuk dijual kepada investor dalam bentuk proposal perencanaan bisnis.
Selain itu juga dapat digunakan oleh orang lain sebagai pembanding, acuan, ataupun
referensi dalam pembuatan perencanaan bisnsi yang serupa ataupun yang berbeda.
54
DAFTAR PUSTAKA
Ahlberg, E. and Wilandh, A., 2012. Nudie Jeans co-How do companies integrate
Bair, J. and Gereffi, G., 2003. Upgrading, uneven development, and jobs in the North
Cupit, J., 2015. Blue Jeans Go Green (BJGG) Denim Recycling Program: Fusing the
Johan , Suwinto . 2011 . Studi Kelayakan Pengembangan Bisnis . Yogyakarta : Graha Ilmu
DR. Suliyanto. 2008 . Studi Kelayakan Bisnis Pendekatan Praktis. Yogyakarta: Penerbit
Andi.
216–233. https://doi.org/10.1016/j.jbusvent.2015.10.003
Pustaka Pelajar.
Wibowo, D. H., Arifin, Z., & Sunarti, . (2015). Analisis Strategi Pemasaran Untuk
Meningkatkan Daya Saing UMKM (Studi pada Batik Diajeng Solo). Jurnal Administrasi
Bisnis.
55
LAMPIRAN
56
Tahun 4 Tahun 5 Tahun 6 Tahun 7 Tahun 8 Tahun 9 Tahun 10
57
2. Proyeksi Kebutuhan Modal Kerja Bulanan
58
3. Proyesi biaya Operasional
No Uraian Jumlah Satuan Harga Biaya Per Bulan Tahun 1 Tahun 2 Tahun 3
1 Biaya Personal
a. Gaji Pegawai 1 orang Rp 80.000 Rp 2.080.000 Rp 24.960.000 Rp 26.956.800,00 Rp 29.113.344,00
TOTAL 1 Rp 2.080.000 Rp 24.960.000 Rp 26.956.800,00 Rp 29.113.344,00
2 Biaya Kantor
a. Alat Tulis Kantor 1 Set Rp 65.000 Rp 65.000 Rp 780.000 Rp 842.400 Rp 909.792
b. Biaya Internet 1 Bulan Rp 150.000 Rp 150.000 Rp 1.800.000 Rp 1.944.000 Rp 2.099.520
c. Biaya Listrik 1 Bulan Rp 150.000 Rp 150.000 Rp 1.800.000 Rp 1.944.000 Rp 2.099.520
TOTAL 2 Rp 365.000 Rp 4.380.000 Rp 4.730.400 Rp 5.108.832
3 Biaya Peralatan
a. Whisk/Alat Pengaduk 1 Unit Rp 17.000 Rp 1.417 Rp 17.000 Rp 18.360 Rp 19.829
b. Timbangan 1 Unit Rp 150.000 Rp 12.500 Rp 150.000 Rp 162.000 Rp 174.960
c. Lesindo Electric Cooker 1 Unit Rp 210.500 Rp 17.542 Rp 210.500 Rp 227.340 Rp 245.527
d. Gunting 1 Unit Rp 10.000 Rp 833 Rp 10.000 Rp 10.800 Rp 11.664
e. Heatgun 1 Unit Rp 150.000 Rp 12.500 Rp 150.000 Rp 162.000 Rp 174.960
f. Thermogun 1 Unit Rp 80.000 Rp 6.667 Rp 80.000
TOTAL 3 Rp 51.458 Rp 617.500 Rp 666.900 Rp 626.940
4 Biaya Bahan Baku
a. Soywax 52 Kg Rp 100.000 Rp 5.200.000 Rp 62.400.000 Rp 67.392.000 Rp 72.783.360
b. Pigmen Warna HXDZFX 52 Gram Rp 1.000 Rp 52.000 Rp 624.000 Rp 673.920 Rp 727.834
c. Stik Eskrim 1.404 Buah Rp 200 Rp 280.800 Rp 3.369.600 Rp 3.639.168 Rp 3.930.301
d. Fragrance 4212 ml Rp 5.000 Rp 21.060.000 Rp 252.720.000 Rp 272.937.600 Rp 294.772.608
e. Container/Jar 1404 Lembar Rp 3.000 Rp 4.212.000 Rp 50.544.000 Rp 54.587.520 Rp 58.954.522
f. Stiker Logo 8x5 52 Lembar Rp 10.000 Rp 520.000 Rp 6.240.000 Rp 6.739.200 Rp 7.278.336
g. Bunga/Daun kering 52 Unit Rp 15.000 Rp 780.000 Rp 9.360.000 Rp 10.108.800 Rp 10.917.504
h. Sumbu lilin cotton 1404 Pcs Rp 1.400 Rp 1.965.600 Rp 23.587.200 Rp 25.474.176 Rp 27.512.110
i. Double tipe 1 Rol Rp 15.600 Rp 15.600 Rp 187.200 Rp 202.176 Rp 218.350
TOTAL 4 Rp 34.086.000 Rp 409.032.000 Rp 441.754.560 Rp 477.094.925
TOTAL BIAYA OPERASIONAL Rp 36.582.458 Rp 438.989.500 Rp 474.108.660 Rp 512.037.353
59
Tahun 4 Tahun 5 Tahun 6 Tahun 7 Tahun 8 Tahun 9 Tahun 10
60
4. Proyeksi Laba Rugi
Biaya-biaya
Biaya operasional Rp 438.989.500 Rp 474.108.660 Rp 81.695.250 Rp 85.780.013 Rp 90.069.013
Biaya penyusutan Rp 1.571.750 Rp 1.571.750 Rp 1.571.750 Rp 1.571.750 Rp 1.571.750
Total biaya Rp 440.561.250 Rp 475.680.410 Rp 83.267.000 Rp 87.351.763 Rp 91.640.763
Bunga - - - -
61
Tahun 6 Tahun 7 Tahun 8 Tahun 9 Tahun 10
Rp 813.046.527 Rp 894.351.179 Rp 983.786.297 Rp 1.082.164.927 Rp 1.190.381.420
- - - - -
62
5. Proyeksi Arus Kas
Sumber dana
Modal sendiri 100% Rp 35.717.500
63
6. Proyeksi Neraca
AKTIVA
Aktiva Lancar
Kas Rp 15.717.500
Piutang Usaha Rp 3.788.625
Perlengkapan Rp 45.625
Total Aktiva Lancar Rp 19.551.750
Aktiva Tetap
Perijinan Rp 5.000.000
Akum. Penyusustan Perijinan -Rp 500.000 Rp 4.500.000
Peralatan Rp 617.500
Akum. Penyusutan Peralatan -Rp 61.750 Rp 555.750
Inventaris Kantor Rp 10.100.000
Akum. Penyusutan Peralatan Rp 1.010.000 Rp 11.110.000
Total Aktiva Tetap Rp 16.165.750
Modal
Modal Sendiri Rp 35.717.500
Total Modal Sendiri Rp 35.717.500
64
7. Analisis tingkat pengembalian bisnis dan kelayakan investasi
a) Payback Period
Investasi awal Rp 35.717.500
Tahun Proceeds DF
1 Rp 58.848.325 0,909090909
2 Rp 73.291.079 0,826446281
3 Rp 494.359.926 0,751314801
4 Rp 547.940.514 0,683013455
5 Rp 607.071.146 0,620921323
6 Rp 672.316.424 0,56447393
7 Rp 744.297.892 0,513158118
8 Rp 823.699.752 0,46650738
9 Rp 911.557.155 0,424097618
10 Rp 1.007.853.124 0,385543289
PV Proceeds
PV Outlays
NPV
65
C) Profitability Index (PI)
Investasi awal Rp 35.717.500
Discount rate 10%
Tahun Proceeds DF PV
1 Rp 58.848.325 0,909090909 Rp 53.498.477
2 Rp 73.291.079 0,826446281 Rp 60.571.140
3 Rp 494.359.926 0,751314801 Rp 371.419.929
4 Rp 547.940.514 0,683013455 Rp 374.250.744
5 Rp 607.071.146 0,620921323 Rp 376.943.419
6 Rp 672.316.424 0,56447393 Rp 379.505.094
7 Rp 744.297.892 0,513158118 Rp 381.942.506
8 Rp 823.699.752 0,46650738 Rp 384.262.013
9 Rp 911.557.155 0,424097618 Rp 386.589.219
10 Rp 1.007.853.124 0,385543289 Rp 388.571.009
PV Proceeds Rp 3.157.553.549
PV Outlays Rp 35.717.500
PI 88,40354306
66
e) Average Rate of Return (ARR)
Investasi Awal Rp 35.717.500
67