OLEH :
KELOMPOK 6
2023
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
memberikan kami nikmat kesehatan dan kesempatan, sehingga kami dapat
menyelesaikan penyusunan makalah kelompok kami yang berjudul “Pengadaan
koleksi cetak dan inventarisasi “ Salam serta salawat tak lupa kita haturkan
kepada baginda besar Muhammad SAW. Beliau Nabi tauladan seluruh umat
muslim dan pembawa syafaat kepada kita semua. Makalah ini kami buat untuk
memenuhi salah satu tugas mata kuliah pengembangan koleksi Syukur
alhamdulillah dengan selesainya makalah ini semoga bisa bermanfaat bagi kita
semua khususnya bagi para pembaca.
ii
DAFTAR ISI
B. inventarisasi ...................................................................................................... 7
PENUTUP ...............................................................................................................11
A. KESIMPULAN ...............................................................................................11
B. SARAN ...........................................................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari rumusan masalah yang telah disebutkan di atas yaitu :
1. Mengetahui pengertian pengadaan koleksi cetak
2. Memahami bagaimana cara pengadaan koleksi cetak
3. Mengetahui pengertian inventarisasi
4. Mengetahui tugas dan wewenang inventaris
5. Memahami bagaimana cara membuat buku inventaris
6. Memahami pengertian identifikasi kepemilikan buku
2
BAB II
PEMBAHASAN
a. Pemilihan koleksi
3
b. Cara Pengadaan Koleksi
4
perpustakaan dengan dana yang relati kecil tetapi bila kebutuhan buku
perpustakaan dalam jumlah besar cara ini kurang efktif dalam arti bahwa ada
kalanya beberapa judul buku yang dipesan tidak ada, sehingga tidak dapat
memenuhi kebutuhan. Bila hal ini terjadi, maka yang perlu diperhatikan ketika
perpustakaan melakukan pemesanan lewat toko buku adalah:
Prosedur pengadaan dari hasil tukar menukar untuk bahan pustaka buku dapat
di terapkan juga untuk koleksi terbitan berkala.Kedua pihak yang akan
mengadakan pertukaran mempelajari dahulu bahan pustaka berupa buku yang
akan di pertukarkan,seperti relevansi subjek dengan kebutuhan,kualitas
tulisan,frekuensi terbit,dan sebagainya.prosedur pertukaran buku sebagai berikut:
5
a) Perpustakaan pengusul menyusun daftar buku.
b) Perpustakaan pengusul menyusun daftar tersebut berdasarkan subjek yang
kemudian menyusun judul secara alfabetis.
c) kedua pihak saling mengirimkan daftar usulan.sebaiknya pengiriman
disertai dengan contoh publikasi.
d) setelah terjadi kesepakatan,pertukaran dapat di laksanakan.
e) kedua pihak menerima bahan pustaka tersebut,mengecek fisik dan daftar
kemudian melakukan inventarisasi.
5. Perolehan melalui hadiah/Sumbangan
Koleksi bahan pustaka yang diperoleh dari sumbangan sangat penting untuk
memperkaya koleksi perpustakaan. Perpustakaan dapat memperoleh keuntungan
besar dari koleksi sumbangan yang diterima. Bagi perpustakaan yang mendapat
tawaran buku hadiah dari instansi lain, maka sebelum memutuskan untuk
menerimaya,ada beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan,misalnya: apakah
koleksi hadiah yang akan diterima, subyeknya benar-benar sesuai kebutuhan
pemustaka maupun perpustakaan. Sedangkan koleksi hadiah dapat diperoleh
antara lain karena ataspermintaan maupun tidak atas permintaan perpustakaan:
6
c) apabila bahan pustaka hadiah datang,maka perlu di periksa dan di
cocokkan dengan surat pengantarnya,dan apabila sudah cocok dapat
langsung di inventaris.
2. Hadiah tidak atas permintaan
B. Inventarisasi
a. Pengertian inventarisasi
Inventarisasi bahan pustaka yaitu kegiatan pencatatan data bahan pustaka yang
diterima oleh perpustakaan, baik dalam bentuk buku, makalah, mikro maupun
audio visual kedalam buku inventaris(buku induk).Kegiatan inventarisasi
bertujuan agar perpustakaan dapat mengontrol kepemilikan bahan pustakanya,
membuat/mengolah data statistik, mengetahui bahan pustaka yang belum atau
yang sudah dimiliki, mengetahui jumlah bahan pustaka yang dimiliki dalam kurun
waktu tertentu, selain itu juga untuk mengetahui jumlah koleksi yang hilang.
langkah awal yang perlu dilakukan terhadap bahan pustaka, baik yang dipesan
maupun tidak dipesan adalah kegiatan penerimaan dan inventarisasi. Kegiatan
penerimaan meliputi kegiatan pemeriksaan bahan pustaka yang diterima, apakah
benar-benar sesuai surat pengantar, memeriksa daftar buku yang dipesan,
memeriksa kondisi fsik buku dalam keadaan baik/rusak, lengkap/tidak lengkap.
7
4. Menetapkan jenis bahan pustaka dalam pemberian tanda kepemilikan
perpustakaan (dengan stempel) tiap bahan pustaka yang diterima.
8
Buku induk berupa lembar kerja, dituangkan dalam satu bendel kertas
kerja, yang biasanya terdiri dari tiga lembar/tembus karbondengan warna-warna
berbeda, misalnya lembar pertama berwarnaputih (untuk master file )
lembar/tembusan kedua berwarna merah (untuk dikerjakan oleh bagian deksripsi
dan klasifkasi buku), lembar ketiga berwarna kuning (untuk dikerjakan oleh
bagian imputing data buku ).Adapun form lembar kerja buku inventaris tersebut
sebagaimana bagan berikut :
9
pemustaka. Umumnya jenis atau macam stempel buku perpustakaan ada dua,
yaitu:
1.Stempel kepemilikan, yang mana stempel ini juga ada dua macam,yaitu :
(b).identitas lain, dibubuhkan pada bagian samping buku, baik samping atas,
samping bawah, ataupun depan dari suatu buku.
(e).pada kolom a s/d c diisikan pada saat pencataatan buku induk, usahakan
ditulis dengan tinta yang tidakmudah luntur, sedangkan nomor klasifkasi diisikan
setelah bukutersebut diklasifkasi.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Pengadaan Koleksi adalah suatu istilah yang digunakan secara luas di dunia
perpustakaan untuk menyatakan bahan pustaka apa saja yang harus diadakan di
perpustakaan. Dan inventarisasi merupakan salah satu kegiatan penting di dalam
pengelolaan dan pengembangan koleksi perpustakaan, terutama yang berkaitan
dengan komposisi subjek, efektivitas, jumlah koleksi, dan kondisi terkini. Sesuai
dengan jenis koleksi yang dimiliki perpustakaan, inventarisasi dilakukan terhadap
jenisnya masing-masing. Misalnya inventarisasi buku dimulai dari dan
disesuaikan dengan shelflist (katalog kendali menurut letak koleksi) yang filenya
disusun sama dengan jajaran buku pada rak.
B. Saran
Demikian makalah yang dapat kami sajikan semoga dengan adanya makalah
ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan khususnya bagi para pembaca dan
penulis. Kami juga berharap saran dan kritik yang membangun dari para pembaca
mengenai penulisan makalah ini, sehingga kami bisa menjadikannya referensi
pada pembuatan makalah berikutnya.
11
DAFTAR PUSTAKA
12