Anda di halaman 1dari 12

EVALUASI DAN RISET MANAJEMEN PERPUSTAKAAN

SEKOLAH

Makalah

Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Pengantar Manajemen
Perpustakaan

Dosen Pengampu: Faelasup, M.Pd.I

Disusun Oleh :
Andi Arba Octavia (17.1.11.052)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM (PAI)


JURUSAN TARBIYAH
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI ) SANGATTA
KUTAI TIMUR
2019
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb

Alhamdulillah puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa
melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini semaksimal mungkin dengan segala keterbatasan penulis. Shalawat serta
salam semoga selalu tercurahkan kepada Nabi Muhammad SAW yang telah
mengantarkan kita dari zaman kegelapan kezaman yang terang benderang seperti
sekarang ini.
Akhirnya penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan judul “Evaluasi dan
Riset Manajemen Perpustakaan Sekolah” yang merupakan cara yang baik untuk
mawas diri. Melalui evaluasi dan riset dapat diketahui baik kekurangan dan kelemahan
yang ada maupun kelebihan dan kemajuan yang mungkin dapat dircapai oleh
perpustakaan sekolah melalui manajemen perpustakaan yang baik
Melalui makalah ini penulis juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang sudah terlibat dalam penyusunan makalah ini, terkhususnya kepada kedua
orang tua yang telah memberi dukungan dan motivasi kepada penulis dalam
penyusunan makalah ini.
Penulis juga menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, maka
dari itu penulis mengharapkan sebuah kritik dan saran yang membangun untuk makalah
ini. Akhirnya hanya kepada Allah SWT, penulis berharap semoga makalah ini
bermanfaat bagi siapapun yang membacanya. Aamiin yaa robal ‘aalamiin. Terima
kasih.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb

Sangatta, 21 Mei 2019

Penulis

i
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR ......................................................................................... i
DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii

BAB I :PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah................................................................ 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................... 1
BAB II :PEMBAHASAN
A. Pengertian Evaluasi ....................................................................... 2
B. Hal-hal yang Berhubungan dengan Evaluasi ................................ 3
C. Pengertian Riset ............................................................................ 4
D. Langkah-langkah Melakukan Riset .............................................. 5
BAB III :PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................... 8
B. Saran-saran .................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 9

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Evaluasi merupakan cara yang baik untuk mawas diri. Melalui evaluasi dapat
diketahui baik kekurangan dan kelemahan yang ada maupun kelebihan dan
kemajuan yang mungkin dapat dircapai oleh perpustakaan sekolah melalui
manajemen perpustakaan yang baik. Selain itu dengan evaluasi pula perpustakaan
sekolah dapat memikirkan cara-cara untuk memperbaiki atau mengubah program
pelayanannya.
Evaluasi adalah cara untuk mengontrol kualitas program pelayanan dan
manajemen perputakaan itu sendiri dengan cara memeriksa apakah semua aspek
perpustakaan sekolah telah mencapai standar yang diharapkan. Disamping
melakukan evaluasi terhadap manajemen perpustakaan, perlu juga silakukan riset
mengenai manajemen perpustakaan agar dapat megetahui seluruh faktor maupun
aspek yang terkait didalam manajemen perpustakaan di sekolah sebagai penunjang
keoptimalan pengorganisasian serta manajemen perpustakaan itu sendiri.evaluasi
dan riset dapat dilakukan melalui prosedur atau langkah-langkah yang telah
ditentukan agar dapat memberi hasil yang optimal dan sebagaimana mestinya.
Dengan begitu akan mempermudah segala hal terkait manajemen perpustakaan
dalam meningkatkan minat baca siswa, informasi-informasi aktual dan terpercaya
untuk meningkatkan seluruh aspek penilaian terhadap siswa yaitu kognitif, afektif
dan psikomotorik.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana langkah-langkah evaluasi manajemen perpustakaan di sekolah?
2. Bagaimana langkah-langkah riset manajemen perpustakaan di sekolah?

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Evaluasi
Evaluasi adalah cara untuk mengontrol kualitas program pelayanan
perpustakaan dengan cara memeriksa apakah semua aspek perpustakaan sekolah
sudah mencapai standar yang diharapkan.meskipun demikian terdapat aspek-aspek
tertentu di dalam pelayanan perpustakaan yang sulit untuk dievaluasi. Misalnya,
mengevaluasi nilai jawaban perpustakaan sekolah terhadap pertanyaan-pertanyaan
guru atau peserta didik yang menginginkan informasi tertentu dari perpustakaan.
Evaluasi menurut Kamus Besar nahasa Indonesia (KBBI) artinya penilaian.
Penilaian merupakan kegiatan yang tidak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari.
Evaluasi untuk perpustakaan sekolah mempunyai kesamaan dengan kegiatan
penilaian. Perpustakaan sekolah didirikan dengan tujuan tertentu. Tujuan ini dapat
meliputi program pembinaan, koleksi, staf, dana, pelayanan dan pengembangan
keterampilan dalam menggunakan perpustakaan.
Evaluasi terhadap kinerja perpustakaan dapat dilakukan dalam kurun waktu
tertentu, penilaian dilakukan dengan maksud agar pengelolaan perpustakaan lebih
disiplin dan bertanggungjawab atas kinerja perpustakaan secara keseluruhan. Jenis
kegiatan yang dapat dinilai meliputi:
1. Penayagunaan perpustakaan dalam proses belajar mengajar.
2. Jumlah koleksi dan tambahan koleksi.
3. Jumlah anggota, pengunjung, peminjam dan buku yang dipinjam.
4. Dana dan anggaran yang digunakan.
5. Kondisi perabot dan peralatan.
6. Jumlah petugas perpustakaan dan kualifikasinya.
7. Kegiatan yang diikuti oleh petugas perpustakaan seperti pelatihan atau seminar
yang berkaitan dengan masalah perpustakaan.

2
3

Evaluasi memperlihatkan kepada kita adanya beberapa hal, yaitu:


1. Catatan (catatan tersebut bisa bermacam-macam)
2. Catatan tersebut dilakukan secara teratur agar dapat memberikan informasi yang
berarti.
3. Informasi tersebut sesuai dengan tujuan yang sebelumnya dibuat.1
B. Hal-hal yang Berhubungan dengan Evaluasi
Ada beberapa hal yang berhubungan dengan evaluasi yang meliputi orang-
orang yang terlibat dalam evaluasi dan teknik/cara mengevaluasi yaitu:
1. Yang terlibat dalam Evaluasi
Terdapat tiga kelompok orang yang perlu ikut duduk dalam suatu
kepanitiaan untuk mengevaluasi perpustakaan sekolah. Ketiga kelompok
tersebut terdiri atas:
a. Pustakawan Sekolah
Pustakawan merupakan orang yang bertanggungjawab atas pengelolaan dan
program-program pelayanan perpustakaan.
b. Guru dan (mungkin) peserta didik
Mereka ini adalah wakil-wakil pembaca yang menggunakan perpustakaan
sekolah untuk kepentingan mengajar maupun belajar.
c. Kepala sekolah dan wakilnya
Orang ini bertanggungjawab atas pengawasan langsung dan atas dana
pendukung kegiatan perpustakaan.
2. Cara mengevaluasi
Untuk menentukan aspek-aspek apa saja dan siapa saja yang harus
mengevaluasi tidaklah sulit untuk menentukannya dibandingkan dengan
bagaimana cara mengevaluasinya. Kesulitan sebenarnya terletak pada
bagaimana penentuan objektivitas kinerja perpustakaan agar dapat memberikan
penilaian yang jujur. Sebaiknya digunakan beberapa cara untuk mengevaluasi
perpustakaan sekolah, antara lain:

1
Faelasup, Pengantar Manajemen Perpustakaan, (Kediri: FAM Publishing, 2018) hlm. 159-160
4

a. Pengamatan
Pengamatan dilakukan dengan cara membuat catatan-catatan secara teratur
mengenai keadaan atau peristiwa yang sesungguhnya terjadi di perpustakaan
sekolah.
b. Draft Tilik (Checklist)
Daftar tilik membuat daftar aspek-aspek perpustakaan yang perlu dicatat.
Daftar tilik bias dipakai oleh pengamat maupun perputakaan sendiri.
c. Angket
Sebagai alat pengumpul data dan informasi, angket relatif lebih mudah
mengisinya. Biasanya angket digunakan untuk mengumpulkan data dari
jumlah responden perpustakaan yang banyak.
d. Wawancara
Wawancara, baik langsung maupun tidak langsung dengan sumbernya, dapat
dipakai untuk mengumpulkan data dan informasi mengenai berbagai aspek
perpustakaan sekolah.
e. Statistik dan Laporan
Statistik dan laporan perpustakaan sekolah dapat juga dipakai untuk
mengupulkan data. Data ini dapat dilihat secara langsung baik berupa tabel
maupun dalam bentuk uraian.2
C. Pengertian Riset
Riset adalah upaya dalam mencari kebenaran atau solusi permasalahan melalui
suatu proses ilmiah yang sistematik berdasarkan data dan pengkajian berbagai
disiplin ilmu dan kemudian pengetahuan tersebut dapat digunakan untuk perubahan
kehidupan.
1. Untuk mencari solusi atas suatu persoalan.
2. Untuk mempengaruhi atau membujuk audiensi.
3. Untuk membuat inovasi baru.
4. Untuk memahami atau memprediksi perilaku manusia atau fenomena.
5. Untuk mengetahui sesuatu yang sebelumnya tidak diketahui oleh manusia.

2
Ibid, hlm. 160-162
5

6. Meningkatkan pengetahuan manusia agar lebih yakin dan sesuai dengan


kenyataan.
7. Menyelidiki situasi atau persoalan yang ada.3
D. Langkah-langkah Melakukan Riset
1. Menentukan tujuan penelitian dan rumusan masalah penelitian
Sebelum melakukan sebuah riset, terlebih dahulu harus mengetahui masalah apa
yang ingin diketahui jawabannya melalui penelitian. Dalam tahap ini
menentukan tujuan penelitian yang akan dilakukan, latar belakang informasi
yang relevan dan bagaimana informasi tersebut dapat bermanfaat bagi
kehidupan. Bagi perusahaan, riset biasanya berperan penting dalam
menyediakan informasi tersebut yang diperlukan untuk mengambil kebijakan,
maka seblum melakukan riset perlu melakukan diskusi pihak manajemen agar
hasil riset dapat membantu menjawab masalah perusahaan.
2. Menentukan pendekatan penelitian
Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan meliputi pencarian teori yang mendasar,
membuat rumusan masalah dan hipotesis. Pendekatan yangdigunakan dalam
penelitian biasa berbeda berdasarkan masalah yang ingin diteliti.secara umum
terdapat empat pendekatan penelitian, diantaranya:
a. Pendekatan kuantitatif
b. Pendekatan kualitatif
c. Pendekatan pragmatis
d. Pendekatan advokasi
3. Memformulasikan desain riset
Tahap formulasi desain riset ini masih dalam proses perencanaan. Seerti yang
dikatakan dalam Malhotra, desain penelitian merupakan acuan dalam
melakukan riset. Dalam tahap ini memilih klasifikasi riset yang akan digunakan,
membuat hipotesis (untuk penelitian kuantitatif), menentukan metode
pengambilan data, merancang alat pengumpulan data dan skala pengukuran,
memilih dan menentukan jumlah responden serta merencanakan metode analisis
data.

3
Ibid, hlm. 163
6

4. Observasi dan deskripsi


Tahapan ini adalah mencari tahu lebih dalam mengenai permasalahan yang
dihadapi dengan cara melihat kondisi dan keadaan lapangan. Didapatkan
gambaran deskriptif mengenai kondisi yang ada.
5. Pengumpulan data
Proses pengumpulan data meliputi pemilihan wilayah kerja, melakukan training
tenaga lapangan, supervise, validasi data dan evaluasi. Hal terpenting dalam
pengumpulan data adalah tenaga surveyor (pengguna survey) dan interviewer
(yang melakukan interview) sudah terlatih dalam mengumpulkan data.
6. Menyiapkan dan menganalisis data
Ribuan data yang sudah dikumpulkan tentu tidak dapat memberikan informasi
yang dibutuhkan jika tidak diolah dan dianalisis. Data-data yang telah
dikumpulkan tersebut kemudian diperiksa dan diedit. Kemudian dilakukan
coading (pemberian kode untuk mempresentasikan setiap respon dari
pertanyaan). Setelah itu dibuat transkip dan disimpan dalam media
penyimpanan dan diinput langsung ke dalam komputer. Data yang diinput
krmudia diolah menggunakan siftware agar dapat dianalisis.
7. Menyusun hipotesis
Mengambil kesimpulan awal mengenai pemcahan masalah riset. Kesimpilan
awal ini berupa anggapan peneliti diawal yang akan dibuktikan keabsahannya
kemudian dengan menggunakan uji hipotesis atau eksperimen.
8. Menguji hipotesis atau eksperimen
Proses membuktikan bahwa hipotesis awal benar atau tidak. Eksperimen
dilakukan dengan tes penelitian dapat berupa tes laboratorium, tes ketelitian
lapangan dan lainnya.
9. Pengulangan dan verifikasi
Mengulang kembali proses riset dan memverifikasi hasilnya.ini bertujuan agar
hasil eksperimen benar-benar absolut dan terjamin kebenarannya.
7

10. Mempersiapkan laporan penelitian


Agar hasil tenmuan penelitian dapat bermanfaat dan dapat dimengerti oleh
4
orang lain maka hasil riset tersebut harus dibuat laporannya.

4
Ibid, 163-167
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Evaluasi adalah cara untuk mengontrol kualitas program pelayanan
perpustakaan dengan cara memeriksa apakah semua aspek perpustakaan sekolah
sudah mencapai standar yang diharapkan.meskipun demikian terdapat aspek-aspek
tertentu di dalam pelayanan perpustakaan yang sulit untuk dievaluasi. Misalnya,
mengevaluasi nilai jawaban perpustakaan sekolah terhadap pertanyaan-pertanyaan
guru atau peserta didik yang menginginkan informasi tertentu dari perpustakaan.
Riset adalah upaya dalam mencari kebenaran atau solusi permasalahan melalui
suatu proses ilmiah yang sistematik berdasarkan data dan pengkajian berbagai
disiplin ilmu dan kemudian pengetahuan tersebut dapat digunakan untuk perubahan
kehidupan.
Evaluasi dan riset manajemen perpustakaan di sekolah merupakan salah satu
upaya mengoptimalkan pendayagunaan perpustakaan itu sendiri terhadap seluruh
terhadap seluruh anggota sekolah. Evaluasi dan riset ini dapat dilakukan
berdasarkan langkah-langkah dan teori yang telah ada sebagai acuan berpikir dan
bergerak seluruh anggota organisasi perpustakaan.
B. Saran
Melalui makalah ini penulis menyampaikan beberapa saran terkait evaluasi dan
riset manajemen perpustakaan di sekolah, beberapa diantaranya sebagai berikut:
1. Untuk menunjang manajemen perpustakaan yang optimal di sekolah baik
kiranya untuk selalu melakukan evaluasi terkait hasil dan perencanaan yang
telah dibuat.
2. Sebagai makhluk intelektual baik kiranya untuk mengetahui seluruh aspek-aspek
yang menjadi sumber permasalahan dalam lingkup manajemen perpustakaan
melalui riset sebagai acuan berpikir dan bertindak dalam organisasi perpustakaan
itu sendiri

8
DAFTAR PUSTAKA

Faelasup, Pengantar Manajemen Perpustakaan, (Kediri: FAM Publishing, 2018)

Anda mungkin juga menyukai