Anda di halaman 1dari 1

Jelaskan apa yang dimaksud dengan kepemilikan bisnis dan bisnis kecil!

Bentuk kepemilikan adalah bentuk kegiatan bisnis dilihat dari : siapa pemilik / pendirinya, sumber modalnya,
apa tujuan pendiriannya, sehingga terdapat bermacam-macam bentuk kepemilikan bisnis. Dengan demikian
setiap bentuk kepemilikan bisnis, sesuai dengan misi yang dibawa oleh masing-masing bisnis tersebut.

Beberapa bentuk kepemilikan bisnis menurut jenis usahanya ada 9, antara lain : manufaktur, bisnis jasa,
pengecer dan distributor, bisnis pertanian dan pertambangan, bisnis finansial, bisnis informasi, utilitas (bisnis
pengoperasian), bisnis real estate, bisnis transportasi.

Sedangkan berdasarkan jenis kepemilikannya, terdapat 3 jenis yaitu : perseorangan, persekutuan, dan korporasi
yang masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Selain itu, ada berbagai bentuk kepemilikan bisnis
lain seperti waralaba dan koperasi. Bisnis waralaba adalah bisnis yang paling minimal tingkat kesalahannya,
sementara koperasi merupakan jenis kepemilikan bisnis yang paling banyak digunakan di Indonesia dan telah
diatur dalam UU.

Beberapa cara agar menjadi pemilik bisnis antara lain :

- mengasumsikan bisnis keluarga yang dijalankan adalah miliknya, hal ini merupakan cara yang ideal dalam
kepemilikan bisnis karena kinerjanya dapat diprediksi oleh karyawan yang telah bekerja cukup lama dalam
bisnis tersebut.

- membeli bisnis yang sudah ada, dimana individu akan mengambil keputusan untuk melakukan pembelian
terhadap bisnis yang ada degan pertimbangan pengalaman dalam mengelola bisnis atau mampu memonitor atau
mengawasi pengelolaannya.

- waralaba, ini adalah pengaturan atau pengelolaan dimana pemilik mengizinkan pihak lain atau pemeli
waralaba menggunakan merek dagangnya atau menggunakan semua proses bisnisnya pada kondisi tertentu dan
dibawah izin pemilik.

Sedangkan bisnis kecil adalah bisnis yang baru dibangun sehingga lebih mudah dalam pendiriannya. Bisnis
kecil memainkan peran penting dalam pelayanan, konstruksi, pedagang besar, eceran, keuangan dan asuransi,
manufaktur, dan transportasi. Bisnis kecil meliputi lebih dari setengah jimlah bisnis swasta yang dimiliki secara
pribadi. Bisnis kecil atau yang lebih sering disebut dengan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) merupakan
sektor bisnis yang menjadi jantung perekonomian di Indonesia.

Sumber : BMP EKMA4111 Pengantar Bisnis Modul 4 Kb 1-2

Terimakasih atas koreksinya.

Anda mungkin juga menyukai