Anda di halaman 1dari 27

MEMAHAMI

KEWIRAUSAHAAN DAN
KEPEMILIKAN BISNIS
BARU
BISNIS KECIL
Bisnis Kecil adalah bisnis yang dimiliki dan dikelola secara
mandiri serta tidak mendominasi pasar.
Pentingnya bisnis kecil dalam perekonomian:
- Penciptaan lapangan kerja, khususnya dalam
industri tertentu merupakan sumber daya penting dari
lowongan pekerjaan baru.
- Inovasi, muncul dari bisnis-bisnis kecil. Perusahaan
kecil yang menemukan komputer pribadi, transistor, mesin
fotokopi, mesin jet, dan foto instan.
- Pentingnya terhadap bisnis-bisnis besar. Hampir
semua produk yang dibuat oleh produsen besar dijual ke
konsumen melalui bisnis kecil. Bisnis kecil juga menyediakan
banyak layanan jasa dan bahan baku yang dibutuhkan oleh
bisnis besar. Seperti Microsoft, mengandalkan perusahaan kecil
untuk penulisan kode rutinnya.
Bentuk-bentuk bisnis kecil
Jasa
Konstruksi
Keuangan dan Asuransi
Grosir (wholesaling)
Transportasi dan Perakitan
KEWIRAUSAHAAN
Dell Computer dimulai sebagai usaha satu orang yang
tumbuh menjadi perusahaan raksasa. Pertumbuhan Dell
dipacu oleh imajinasi dan keterampilan Michael Dell,
wirausahaan yang mendirikan perusahaan tersebut.
Perbedaan antara Kewirausahaan dan Bisnis Kecil
Wirausahaan adalah mereka yang mau menanggung
risiko kepemilikan bisnis dengan pertumbuhan dan
ekspansi sebagai tujuan utama. Sedangkan pemilik
bisnis kecil tidak punya rencana untuk tumbuh dan
berkembang. Misal, seseorang yang membuka bisnis
fotokopi agar dapat hidup nyaman setelah dia pensiun.
Jadi yang membedakan kepemilikan bisnis kecil
dengan kewirausahaan adalah adanya visi, aspirasi,
dan strategi. Pemilik bisnis kecil tidak punya rencana
untuk pertumbuhan yang hebat dan hanya mencari
pendapatan yang aman, sedangkan wirausahaan
termotivasi untuk tumbuh berekspansi dan
membangun, yang artinya ia siap menanggung risiko.
Menyusun Rencana Bisnis
Rencana binis, dokumen yang dibuat oleh wirausahawan
yang merangkum strategi bisnis untuk usulan perusahaan
baru dan cara strategi tersebut diimplementasikan.
Menetapkan tujuan dan sasaran. Rencana bisnis
menggambarkan kecocokan antara kemampuan dan
pengalaman wirausahawan dengan persyaratan untuk
memproduksi dan/atau memasarkan suatu produk.
Peramalan penjualan. Wirausahawan dapat meramalkan
pendapatan penjualan dengan terlebih dahulu melakukan
riset pasar.
Perencanaan keuangan. Yang paling penting adalah
anggaran kas, yang menunjukkan berapa banyak uang yang
dibutuhkan sebelum membuka bisnis dan berapa yang
diperlukan untuk menjaga bisnis tetap berjalan sebelum
mulai mendapatkan laba.
Memulai Bisnis Kecil
Membeli bisnis yang sudah ada. Menurut para ahli
pendekatan ini kemungkinan lebih baik. Karena bila berhasil
bisnis yang sudah ada telah membuktikan kemampuannya
menarik pelanggan dan menghasilkan laba. Bisnis juga telah
menjalin hubungan dengan berbagai pihak yang
meminjamkan uang, pemasok, dan pihak berkepentingan
lainnya. Dan calon pembeli sudah mengetahui bisnis tersebut.
Memulai dari awal. Bisnis baru tidak menanggung pengaruh
buruk dari kesalahan yang pernah dibuat pemilik sebelumnya.
Pemilik baru bebas memilih pihak yang meminjamkan uang,
peralatan, inventori, lokasi, pemasok, serta para pekerja.
Namun memulai bisnis dari awal berisiko lebih besar daripada
membeli bisnis yang sudah ada.
Membiayai bisnis kecil
Sumber-sumber pembiayaan umum adalah sumber daya
pribadi (keluarga, teman, dan tabungan pribadi), bank
dan lembaga peminjaman lainnya, para penanam modal,
dan badan-badan pemerintahan. Lembaga peminjaman
lebih memilih membantu pendanaan dalam membeli
bisnis yang sudah ada daripada memulai bisnis baru
karena risiko perusahaan yang sudah ada lebih dapat
dipahami. Orang yang memulai bisnis baru harus lebih
mengandalkan sumber daya keuangan pribadi mereka.
Sumber daya pribadi mencakup lebih dari dua pertiga
dari semua uang yang ditanamkan ke dalam bisnis kecil
baru dan setengah dari yang ditanamkan ke bisnis yang
sudah ada.
WARALABA (FRANCHISING)
Perjanjian yang mengatur transaksi antara terwaralaba
(franchisee) untuk membeli hak menjual barang atau
jasa dari pewaralaba (franchiser).
Terwaralaba mendapat untung dari pengalaman dan
keahlian perusahaan induk, dan menawarkan dana
keuangan. Pewaralaba memilih lokasi toko,
menegosiasikan persewaan, merancang toko, dan
membeli peralatan. Melatih karyawan dan manajer
serta mengeluarkan kebijakan dan prosedur standar.
Keuntungan dan Kerugian Waralaba
Keuntungan waralaba baik bagi penjual maupun
pembeli. terwaralaba dapat tumbuh cepat dengan
menggunakan investasi uang yang disediakan oleh
pewaralaba. Terwaralaba memiliki bisnis sendiri dan
mendapatkan akses terhadap keterampilan manajemen
bisnis besar; nama waralaba telah dikenal; dan
mendapatkan dukungan dana.
Kerugian waralaba adalah biaya awal yang cukup besar.
Contoh, McDonald’s mencapai $650.000 hingga
$750.000. Terwaralaba diwajibkan untuk menyumbang
persentase penjualan kepada perusahaan induk. Biaya
tahunan yang harus dibayar sampai 8% atau lebih dari
laba oleh terwaralaba.
Kegagalan dan keberhasilan bisnis kecil
Ada lima faktor dianggap penyebab bisnis baru
dimulai: (1) Munculnya e-commerce; (2)
Wirausahawan yang beralih dari bisnis besar; (3)
Meningkatnya peluang bagi minoritas dan wanita; (4)
Peluang baru dalam perusahaan global; (5) Tingkat
keberhasilan yang lebih baik.
Empat faktor yang menyebabkan kegagalan bisnis
kecil: (1) Manajer yang tidak berkompeten dan tidak
berpengalaman; (2) Kurang memberi perhatian; (3)
Sistem kontrol yang lemah; (4) Kurangnya modal
Empat faktor dasar menjelaskan keberhasilan bisnis
kecil: (1) Kerja keras, dorongan, dan dedikasi; (2)
Permintaan pasar akan produk atau jasa yang
disediakan; (3) Kompetensi manajerial; (4)
Keberuntungan
KEPEMILIKAN BISNIS
NONPERUSAHAAN
Ada tiga bentuk kepemilikan bisnis nonperusahaan:
1. Usaha Perseorangan
2. Persekutuan
3. Koperasi
Usaha Perseorangan
Usaha perseorangan adalah bisnis yang dimiliki dan
biasanya dioperasikan oleh atas satu orang yang
bertanggung jawab atas semua hutangnya.
Keuntungannya: (1) Adanya kebebasan berusaha; (2)
Mudah dibentuk; (3) Biaya pendirian yang rendah; (4)
Kelonggaran tagihan pajak.
Kekurangan: (1) Tanggung jawab tak terbatas, jika
uang tunai perusahaan tidak mencukupi maka
tagihan harus dibayar dari uang pribadi ; (2)
Kurangnya kesinambungan, jika pemiliknya
meningggal maka usaha perseorangan bubar; (3)
Keterbatasan keuangan dan manajerial
Persekutuan
Persekutuan Umum (CV dan Firma) adalah bisnis
dengan dua pemilik atau lebih yang bersama-sama
mengoperasikan perusahaan dan mempunyai tanggung
jawab keuangan atas semua hutang-hutangnya.
Keuntungannya: kemampuan untuk tumbuh dengan
adanya tambahan bakat dan uang baru..
Kelemahannya: (1) tanggung jawab yang tidak terbatas,
jika ada sekutu yang menciptakan hutang bisnis maka
semua sekutu ikut menanggungnya; (2) tidak adanya
kontinuitas, bila salah satu sekutu meninggal atau keluar
maka persekutuan bubar dan dibentuk yang baru; (3)
kesulitan dalam mengalihkan kepemilikan, tidak ada
sekutu yang bisa menjual perusahaan tanpa persetujuan
yang lain.
Sekutu dalam CV: Sekutu Komanditer, adalah
sekutu yang tidak ikut serta dalam manajemen
perusahaan dan bertanggung jawab hanya atas
hutang-hutang sebatas investasi mereka. Sekutu
Umum (aktif) adalah sekutu yang secara aktif
mengelola perusahaan dan yang memiliki tanggung
jawab tidak terbatas atas hutang-hutangnya.
Sekurang-kurangnya CV harus memiliki seorang
sekutu aktif.
Koperasi
Koperasi adalah bentuk kepemilikan dengan
kelompok kepemilikan tunggal dan/ atau kemitraan
yang bersepakat untuk bekerjasama demi
keuntungan bersama
PERUSAHAAN
Perusahaan adalah bisnis yang secara hukum dianggap
sebagai satu entitas yang terpisah dari pemilik-
pemiliknya dan bertanggung jawab atas hutang-
hutangnya sendiri: tanggung jawab pemilik terbatas
pada besarnya investasi mereka.
Keuntungannya: (1) tanggung jawab terbatas; (2)
kontinuitas; (3) kemudahan dalam pengadaan dana,
dengan cara menjual saham; (4) adanya perlindungan
hukum, cenderung membuat para peminjam mau
memberikan pinjaman.
Kerugiannya: (1) dengan tawaran tender, sebuah
perusahaan dapat diambil alih walaupun bertentangan
dengan keinginan manajernya; (2) biaya pendirian
yang mahal; (3) pajak ganda: perusahaan membayar
pajak pendapatan atas laba perusahaan, dan
pemegang sahamnya membayar pajak atas
pendapatan /deviden yang diperoleh dari investasi
mereka.
Jenis Perusahaan
Perusahaan dapat dibedakan atas:
1. PT Tertutup (Perusahaan pribadi/keluarga):
saham hanya dipegang oleh beberapa orang dan
tidak dijual ke masyarakat umum. PT Terbuka
(Perusahaan Publik): sahamnya dimiliki umum
dan dapat dijual kepada masyarakat umum.
2. S-Corporation: hasil campuran antara perusahaan
tertutup dan persekutuan; dikelola dan dioperasikan
seperti perusahaan tetapi dianggap sebagai
persekutuan untuk tujuan pajak.
3. LLC (Limeted Liability Corporation): pemilik
dikenakan pajak seperti kemitraan, masing-masing
hanya membayar pajak pribadi. Akan tetapi juga
menikmati tanggung jawab terbatas seperti halnya
perusahaan.
4. Perusahaan Profesional: sebagian besar terdiri
dari dokter, pengacara, akuntan, dan sekelompok
profesional yang bergerak di bidang yang sama.
Tanggung jawab terbatas dan tanggung jawab
profesional yang tidak terbatas.
5. Perusahaan Multinasional/Transnasional:
bentuk perusahaan yang melintasi batas-batas
negara
Mengelola Perusahaan
Perusahaan harus dikelola oleh individu-individu yang
memahami prinsip-prinsip mengenai pemerintahan
perusahaan (corporate governance) yaitu peranan
para pemegang saham (stockholders/shareholders),
Dewan Direksi/Direktur, dan officer dalam
pembuatan keputusan perusahaan.
Pemegang saham (stockholders) adalah pemilik
perusahaan-para investor yang membeli saham
kepemilikan. Perusahaan menjual bagian bisnis, yang
berupa saham, kepada para investor yang kemudian
menjadi pemegang saham. Laba didistribusikan ke para
pemegang saham dalam bentuk deviden.
Saham preferen/saham istimewa (preffered stock):
saham yang menjamin deviden tetap bagi pemegangnya
dan memiliki prioritas klaim atas kekayaan perusahaan
tetapi tidak memiliki hak memberikan suara dalam
perusahaan.
Saham biasa (common stock): deviden dibayar kepada
pemegangnya apabila perusahaan memperoleh laba, dan
memiliki klaim terakhir atas kekayaan perusahaan jika
perusahaan tersebut gulung tikar. Akan tetapi memiliki hak
suara, dengan satu suara untuk setiap saham dimilikinya.
Dewan Direksi: badan yang bertanggung jawab
mengendalikan perusahaan, yang memberikan
laporan kepada para pemegang saham dan
mendelegasikan kekuasaan untuk menjalankan
operasi sehari-hari. Mereka menetapkan kebijakan
atas deviden, pengeluaran utama, serta gaji dan
tunjangan para eksekutif.
Officer, yang dikepalai oleh Chief Executive Officer
(CEO): manajer puncak yang dipekerjakan oleh dewan
direksi untuk menjalankan perusahaan.
Persoalan Khusus dalam Kepemilikan
Perusahaan
Usaha Patungan (joint venture): aliansi strategis di
mana kerja sama melibatkan kepemilikan patungan ke
dalam perusahaan baru. Aliansi Strategis: strategi di
mana dua atau lebih organisasi bekerja sama dalam
proyek demi keuntungan timbal balik.
Rencana Kepemilikan Saham Karyawan
(Employee Stock Ownership Plan/ESOP): karyawan
dimungkinkan untuk dapat memiliki saham
perusahaan dalam jumlah yang cukup besar melalui
dana perwalian (trust) yang didirikan atas nama para
karyawan
Investor Institusional: investor besar, seperti usaha
dana yayasan dan dana pensiun, yang membeli saham
perusahaan dalam jumlah besar.
Merger: penggabungan dua perusahaan untuk
membentuk perusahaan baru.
Akuisisi: pembelian satu perusahaan oleh
perusahaan lainnya.
Divestitur: strategi di mana suatu perusahaan
menjual satu atau lebih unit bisnisnya kepada
perusahaan lain.
Spin-off: strategi menata satu atau lebih unit
perusahaan sebagai perusahaan baru yang mandiri.
Soal-soal Bab 4
1. Apa perbedaan utama pemilik bisnis kecil dan
wirausahawan?
2. Apa keuntungan dan kerugian utama dari usaha
waralaba?
3. Mengapa perseroan terbatas tertutup memilih untuk
tetap privat? Apa keuntungannya jika
diperdagangkan secara publik?
4. Jika anda ingin membuka sebuah bisnis kecil, tipe
apa yang akan anda pilih? Mengapa?
5. Apakah anda akan membeli bisnis yang telah ada,
atau akan mulai dari bawah? Mengapa?

Anda mungkin juga menyukai