NAMA KELOMPOK 1
*
RONAL DOS SANTOS TILMAN
*
ROSA FENI RINI L.DOS REIS
* Jenis Bisnis
Ada banyak jenis bisnis, menurut Redmond, paling tidak ada 3 jenis bisnis yang ada
di pasar bebas.
2. Bisnis retail yang menjadi jembatan antara pabrikan dan konsumen. Bisnis retail ini ada yang
besar, seperti supermaket, mal, dll termaksud para pedagang kecil jaringan retail internasioanl
bias. Merambah banyak negara. Sebut saja, yang tumbuh dengan pesat dibanyak kota besar di
indonesia
3. Bisnis jasa, seperti laundry, perhotelan, lembaga pendidikan, dan bisnis jasa lainnya.
B. Bentuk Kepemilikaan Bisnis
Dunia ekonomi tidak akan terlepas dari bisnis.Karena bisnis
dapat membuat kesejahteraan masyarakat dan nasional
meningkat.Dengan bisnis banyak terciptnya lapangan kerja
sehingga kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi. Bentuk-bentuk
kepemilikan bisnis yang ada di indonesia yang terdiri dari usaha miliki
negara maupun swasta.
1. Perusahaan Perseorangan
Perusahaan ini adalah bisnis yang dimiliki oleh satu orang saja, sehingga
pemilik perusahaan ini mempunyai tangungjawab sekaligus kuasa tak terbatas atas.
BUMN adalah lembaga yang diatur dengan Undang-Undang No. 19 Tahun 2003 Tentang
Badan Usaha Milik Negara. Menurut UU tersebut, BUMN didefinisikan sebagai badan usaha
yang seluruh atau sebagian besar modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara
langsung yang berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan.
* Kelebihan BUMN
1.Kelebihan adanya BUMN yang pertama adalah bisa membuka jasa pelayanan publik yang tidak
bisa dilakukan oleh pihak swasta, karena dengan membuka jasa pelayanan publik seperti itu tidak
akan bisa membuat keuntungan ekonomi.
2.Kelebihan BUMN juga bisa melayani kebutuhan masyarakat, baik barang atau jasa atau bahkan
yang berhubungan dengan hajat hidup orang banyak.
3 .Kelebihan BUMN juga bisa memiliki sumber pendanaan yang relatif lebih besar dari swasta
*. Kekurangan Badan Usaha Milik Negara ( BUMN)
1. BUMN juga memiliki kekurangan, seperti sering mengalami kerugiaan karena sifat usahanya
yang mengutamakan kepentingan publik daripada pertimbangan ekonomi.
2. Jika BUMN memiliki modal yang berasal dari pinjaman luar negeri dan sulit dibayar, maka
utang tersebut akan menjadi utang negara dan akan membebani negara.
3. BUMN yang terus merugi akan tetap diberi suntikan modal pemerintah, meski belum ada
perbaikan dari sisi manajemen. Maka tidak heran jika kelangsungan
4. Monopoli negara yang berlebihan bisa mematikan usaha- usaha dengan jenis yang sama.
5. BUMN yang maju pesat bisa menimbulkan persaingan tidak sehat dengan pihak swasta.
* Berikut ini ada beberapa ciri-ciri dalam Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
CV adalah salah satu bentuk badan usaha yang dibentuk oleh dua orang atau lebih yang
kemudian mempercayakan modal yang dimiliki kepada dua orang atau lebih. Hal itu dilakukan
ntuk menjalankan perusahaan tersebut sekaligus dipercaya untuk memimpin perusahaan.
Tujuannya agar tercapainya cita-cita bersama dengan tingkat keterlibatan masing-masing.
anggotanya berbeda. Oleh karena itu, di dalam CV terdapat dua sekutu yang berbeda.
Sementara itu ada beberapa ahli yang berpendapat bahwa CV terdiri dari sekutu komanditer
dan sekutu komplementer. Sekutu komanditer (sekutu pasif) memiliki tanggung jawab untuk
memberikan modal CV kepada sekutu komplementer (sekutu aktif) yang bertanggung jawab
untuk menjalankan kegiatan CV.
Besarnya bagi hasil usaha disesuaikan dengan kesepakatan bersama. Untuk lebih
jelasnya, kita bisa menengok pasal 20 KUHD atau Kitab Undang-undang Hukum Dagang
yang membahas tentang sekutu pasif (komanditer) dapat disimpulkan sebagai berikut:
sebuah Bisnis Keluarga Banyak orang bekerja pada sebuah bisnis keluarga dan setelah
beberapa waktu mengambil alih kepemilikannya. Keputusan-keputusan penting yang berkaitan
dengan proses produksi dan operasi-operasi perusahaan lainnya telah ditentukan terlebih dahulu.
Jika bisnis tersebut mengalami kinerja yang buruk, maka pemilik baru harus mengubah
kebijakan manajemen, kebijakan pemasaran, dan kebijakan keuangan. Membeli Bisnis yang
Sudah Berjalan Di mana pun dan kapan pun, terdapat banyak bisnis yang dijual. Penjualan
bisnis sering kali diiklankan dalam bagian iklan. Bisnis dapat dijual mungkin saja karena
kesulitan keuangan dan pemiliknya meninggal dunia atau pensiun. Seseorang
mempertimbangkan untuk membeli suatu bisnis harus memutuskan apakah mereka memiliki
cukup keahlian untuk menjalankan bisnis tersebut. Mereka harus membandingkan ekspentasi
keuntungan bisnis tersebut dengan biaya awal yang dibutuhkan untuk membelinya. Di beberapa
jenis bisnis, hubungan pribadi antara pemilik dan pelanggannya menjadi suatu hal yang
memiliki arti sangat penting. Banyak pelanggan yang dapat berpindah ke pesaing lain jika
terjadi perubahan kepemilikan.
Waralaba adalah kesepakatan dimana pemilik suatu bisnis yang disebut paralaba
memperkenalkan pihak lain atau tawaralaba menggunakan merek dagang, nama dagang, atau
hak ciptanya, dengan syarat-syarat tertentu. Bisnis baru yang dibuat dengan menggunakan
merek dagang dan nama dari pawaralaba yang sudah ada
SEKIAN DAN TERIMAKASIH