Anda di halaman 1dari 4

POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN

PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN


JURUSAN KEPERAWATAN TANGERAG
Jl. Dr. Sitanala Kota Tangerang 15121

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


BOUNDING ATTACHMENT

Bounding Attachment adalah suatu langkah untuk mengungkapkan


Pengertian
perasaan areksi (kasih sayang) oleh ibu kepada bayinya segera setelah lahir
Untuk membantu tumbuh kembang baik fisik, emosi dan intelektual
Tujuan
seorang anak dari awal kehidupan hingga dewasa (Rukiyah, 2009)
Prosedur A. TAHAP PRAINTERAKSI
Tindakan 1. Mengecek program terapi
2. Mencuci tangan
B. TAHAP ORIENTASI
1. Mengucaokan salam dan sebutkan nama
2. Menjelaskan tujuan prosedur yang akan dilakukan
3. Menanyakan persetujuan pasien, sebelum tindakan dilakukan
C. TAHAP KERJA
1. Menjaga privasi pasien.
2. Tempatkan bayi diatas perut ibunya dalam 2 jam pertama tanpa
pembatas kain diantara keduanya (skin to skin contact), lalu selimuti
bayi dan ibu dengan selimut hangat. Posisikan bayi dalam keadaan
tengkurap.
3. Setelah bayi stabil dan mulai beradaptasi dengan lingkungan luar
uterus, ia akan mulai mencari putting susu ibunya.
4. Hembusan angin dan nafas tubuh ibu akan memancarkan bau
payudara ibu, secara insting bayi akan mencari sumber bau tersebut.
5. Dalam beberapa menit bayi akan merangkak ke atas dan mencari
serta memegang putting susu ibunya, selanjutnya ia akan mulai
menghisap.
6. Selama periode ini tangan bayi akan merangsang payudara ibunya
dan selama itu pula refleks pelepasan hormon oksitosin ibu akan
terjadi.
7. Ingat, selama proses ini perawat tidak boleh meninggalkan ibu dan
bayi sendirian. Tahap ini sangat penting karena bayi dalam kondisi
siaga penuh.
D. TAHAP TERMINASI
1. Mengevaluasi hasil tindakan yang telah dilakukan
2. Merapihkan pasien
3. Mencuci tangan
POLITEKNIK KESEHATAN BANTEN
PROGRAM STUDI D-III KEPERAWATAN
JURUSAN KEPERAWATAN TANGERAG
Jl. Dr. Sitanala Kota Tangerang 15121

LEMBAR OBSERVASI (LO)


BOUNDING ATTACHMENT

NO. KEGIATAN 0 1 2
1. Identifikasi kebutuhan pasien
2. Mencuci tangan
3. Menjaga privasi pasien.
Tempatkan bayi diatas perut ibunya dalam 2 jam pertama tanpa
pembatas kain diantara keduanya (skin to skin contact), lalu selimuti
4.
bayi dan ibu dengan selimut hangat. Posisikan bayi dalam keadaan
tengkurap
Setelah bayi stabil dan mulai beradaptasi dengan lingkungan luar
5.
uterus, ia akan mulai mencari putting susu ibunya
Hembusan angin dan nafas tubuh ibu akan memancarkan bau
6.
payudara ibu, secara insting bayi akan mencari sumber bau tersebut
Dalam beberapa menit bayi akan merangkak ke atas dan mencari
7. serta memegang putting susu ibunya, selanjutnya ia akan mulai
menghisap
Selama periode ini tangan bayi akan merangsang payudara ibunya
8. dan selama itu pula refleks pelepasan hormon oksitosin ibu akan
terjadi
9. Merapihkan pasien
10. Mencuci tangan

Keterangan :
Nilai 2 : Tindakan dilakukan dengan sempurna
Nilai 1 : Tindakan dilakukan tidak sempurna
Nilai 0 : Tindakan tidak dilakukan sama sekali
Presentase : Total nilai X 100 %
40
Nilai lulus ujian praktek minimal 75 (3,25)

Mahasiswa yang diuji Penguji

(………………………….…….) (…………………………………)

Anda mungkin juga menyukai