Anda di halaman 1dari 6

 Tempat Wisata di Daerah Istimewa Aceh

1. Masjid Raya Baiturahman Banda Aceh

Masjid yang berada di pusat Kota Banda Aceh yang terletak di Pulau Sumatera. Selain itu Masjid
Raya Baiturrahman ini dahulu merupakan sebuah masjid Kesultanan Aceh.
Masjid Raya Baiturrahman memiliki kubah tunggal yang selesai pada tanggal 27 Desember 1883.
Selanjutnya Masjid Raya Baiturrahman diperluas menjadi 3 kubah pada tahun 1935. Lalu yang
terakhir diperluas lagi menjadi 5 kubah (1959-1968).

2. Pinto Khop Banda Aceh

Pinto Khop adalah bangunan Bersejarah yang terletak di Banda aceh dan merupakan sebuah pintu
penghubung antara istana dengan taman Putroe Phang. Pinto Khop juga merupakan sebuah pintu
gerbang. Pintu Khop menjadi tempat beristirahat Putri Phang, setelah lelah berenang, disanalah
dayang-dayang membasuh rambut sang permaisuri. Disana juga terdapat kolam untuk sang
permaisuri mandi bunga. Bangunan ini memiliki bentuk yang menyerupai kubah yang letaknya tidak
terlalu jauh dari Gunongan. Pinto Khop dibangun pada masa Pemerintahan Sultan Iskandar Muda.
Monumen yang terletak di Banda Aceh ini sekarang menjadi objek tempat wisata bersejarah di
Banda Aceh.

3.
4. Gunongan

Gunongan adalah simbol dari kekuatan


cinta Sultan Iskandar Muda kepada
permaisurinya yang sangat cantik jelita,
yaitu Putri Phang "Putroe Phang"
berasal dari Pahang, Malaysia. Pada
sebuah kisah, Putroe Phang sering
merasa kesepian di tengah kesibukan
sang suami sebagai seorang kepala
pemerintahan. Ia selalu saja teringat
dengan kampung halamannya yang
terletak di Pahang.

5. Kapal Apung Lampulo


Monumen ini tercipta karena bencana
alam tsnami pada bulan Desember
tahun 2004, yang terletak di Kampung
Lampulo, Kecamatan Kuta Alam, Pada
Kota Banda Aceh.
Kapal ini hanya salah satu dari dari
kapal-kapal yang terdampar sampai
kedaratan pada saat terjadi bencana
alam Tsunami beberapa waktu lalu.
Sampai saat ini keberadaan kapal ini
tetap dipertahankan sebagai obyek
wisata untuk mengenang akan
peristiwa Tsunami tersebut, dan
dijadikan salah satu situs untuk
Peringatan Tsunami.
6. Makam sultan iskandar muda

Terletak dekat dengan Krueng Daroy,


yang bersebelahan dengan Meuligoe
Banda Aceh, kediaman resmi Gubernur
Nanggroe Aceh Darussalam, dan
berdampingan dengan Museum Aceh.
Makam ini dahulu sempat dihilangkan
jejaknya oleh Belanda waktu sedang
berlangsung perang Aceh.

7.

8. Gerbang peutjoet kerkoff


Terletak di Banda Aceh. Pekuburan
Peucut sekarang menjadi bukti sejarah
dan dapat ditemukan di pekuburan
Belanda Kerkhoff. Disini dikuburkan
kurang lebih sekitar 2200 orang serdadu
Belanda, dan termasuk di antaranya
serdadu Jawa, Batak, Ambon, Madura
dan beberapa serdadu suku lainnya
yang tergabung dalam Angkatan
Bersenjata Hindia-Belanda. yang
kuburannya masih dirawat dengan baik.
Hingga saat ini Pemerintah Kerajaan
Belanda sangat terharu dan
menghormati warga Banda Aceh yang
merawat dengan rapi kuburan Kerkhoff
tersebut. Mereka tidak habis pikir
bahwa bangsa yang dijajah mau
merawat makam para penjajahnya.

Tempat Wisata di Daerah Istimewa Aceh

1.Masjid Raya Baiturahman Banda Aceh

2.Pinto Khop Banda Aceh

3.Gunongan
4.Kapal Apung Lampulo

5.Makam sultan iskandar muda

6.Gerbang peutjoet kerkoff

Anda mungkin juga menyukai