Petunjuk
1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.
1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE pada laman
https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan soal ujian
UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai pekerjaan
saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan aturan
akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media apapun, serta
tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik Universitas Terbuka.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat pelanggaran
atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik yang ditetapkan oleh
Universitas Terbuka.
Sibolga, 30 Desember 2021
1
a. Yang dimaksud dengan membangun competitive advantage serta apa sajayang menjadi
sumber-sumbernya
competitive advantage (keunggulan bersaing) adalah totalitas kemampuan untuk memberi
keuntungan bagi perusahaan dalam menghadapi persaingan.
Menurut Hooley et al. (2004) dalam dunia bisnis competitive advantage lebih banyak berasal dari aset
tidak nyata (intangibles asset) dibanding dari aset nyata (intangibles).
Menurut Porter (1985) competitive advantage dapat dinilai dari nilai pelanggan (customer value).
Craven dan Piercy (2012), perusahaan yang memiliki competitive advantage adalah yang memberikan
nilai pelanggan yang superior.
Membangun competivive advantage, ketika perusahaan dapat membangun competitive advantage
adalah ketika perusahaan memiliki kompetensi inti. Ketika pesaing lemah pada aspek ini, mahal
atau pesaing butuh waktu dalam membangun kompetensi inti pada aspek yang sama
Jadi membangun competitive advantage tidak terlepas dari kompetensi inti agar memiliki kemampuan
bersaing (competitive advantage)
Yang menjadi sumber-sumber Competitive advantage menurut Wilson dan Gilligan (2005)
adalah:
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Dalam gambar tersebut, citra perusahaan, pengetahuan dan posisi pasar adalah
aspek-aspek yang bersifat intangibles.
Hunt (1999) mencatat berbagai pendapat tentang bagaimana sebuah perusahaan mampu memperoleh
competitive advantage.
Faktor-faktor industri. Pelopor pendapat ini adalah Porter (1985).
Yang menyatakan bahwa competitive advantage sebuah perusahaan tidak terlepas dari faktor-
faktor industri, di mana perusahaan itu berada, yaitu kekuatan tawar-menawar dengan pembeli,
kekuatan tawar-menawar dengan pemasok, potensi pendatang baru, produk pengganti, dan
persaingan antar perusahaan sejenis.
Kompetensi inti perusahaan. Pendapat ini dipelopori Hamel dan Prahalad (1990).
Agar mampu bersaing, setiap perusahaan harus memiliki praktek bisnis yang unik yang paling
baik mereka lakukan (the best they can do).
Sumber daya yang tidak dapat ditiru (Barney, 1991).
Kemampuan-kemampuan yang dinamis (Teece dan Pisano, 1994)
Proses pembelajaran yang baik (Dickson, 1996)
Relasi yang menciptakan nilai potensial (Berry, 1995)
Inovasi yang muncul terlebih dahulu (Kerin, Vadarajan dan Peterson, 1992)
Ekuitas merek (Aaker, 1991).
Menurut Michael Porter (1985), competitive advantage dimaksud harus bersifat dinamis. Artinya,
competitive advantage dapat ditingkatkan dari waktu ke waktu. Keharusan ini merupakan
konsekuensi dari perlombaan yang dilakukan pesaing. Setiap pesaing tentu berusaha menyamai atau
melewati competitive advantage perusahaan kita. Sebelum itu terjadi, competitive advantage telah
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
dan menu yang lebih simple, smartphone tersebut menjadi pilihan yang lebih tepat bagi orang tua.
Bagi anak-anak muda, layar kekinian yang memanjang, koneksi data yang irit, suara audio yang
lebih bertenaga, warna casing yang lebih berani, bisa jadi lebih menarik.
Bagi yang aktif di media sosial, Samsung memberikan pilihan lain yaitu memiliki dual camera
yang bisa menghasilkan hasil foto yang lebih berbeda, dan lain sebagainya.
Sehingga pilihan berdasarkan riset pasar yang dilakukan membuat produk Samsung bisa
menjangkau lebih banyak segmentasi pasar pengguna smartphone.
Pendekatan Hardware Dan Software Yang Berbeda.
Perusahaan Samsung menerapkan hardware dan software secara berbeda. Dimana perusahaan
seejenis lebih menerapkan kepada spesifikasi hardware dan berfokus pada kecepatan prosesor dan
besaran RAM, Samsung lebih spesifik pada kekuatan layar Super AMOLED yang dikembangkan
dan dibuat oleh Samsung sendiri. Layar Super AMOLED yang lebih kaya warna, lebih kontras,
dan memiliki kecerahan yang baik, yang bisa dirasakan bedanya dibandingkan produk lain yang
tidak memiliki kecerahan yang lebih baik daripada produk Samsung. Selain itu Samsung juga
memperhatikan fitur utama paling penting untuk pengguna smartphone adalah daya tahan baterai.
Harga Jual Kembali
Strategi perusahaan Samsung, yang mana memiliki keunggulan dibandingkan perusahaan sejenis
adalah harga jual kembali. Pengguna smartphone di Indonesia sering berganti tipe smartphone,
dalam kurun waktu tertentu. Pertimbangan harga jua kembali yang tinggi menjadi salah satu daya
tarik konsumen untuk melirih salah satu merek, demikian hal nya merek Samsung, Harga jual
kembali yang tinggi menjadi salah satu faktor yang dipertimbangkan banyak pengguna
smartphone dalam memilih brand dan tipe yang diinginkan. Ketika harga jual kembali yang
tinggi, menjadi daya tarik konsumen untuk memilih smarthone sambung karena ketika akan
menjual kembali maka harga jual tidak turu, oleh karena itu vendor Samsung yang bisa menjaga
harga jual tidak mudah turun dalam kurun waktu yang lama, maka ketika harga smartphone baru
turun, akan berimbas kepada harga smartphone bekasnya. Harga jual produk Samsung yang
tinggi menyebabkan pengguna smartphone yang sering ganti-ganti smartphone akan tertarik
menggunakan Samsung
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
Tukar Tambah
Sama halnya dengan harga jual kembali yang tinggi, maka akan mempengaruhi harga jual
smarphone bekas nya juga. Selain itu, untuk menjaga kesetiaan pelanggan terhadap brand,
Samsung juga sering melakukan promo tukar tambah smartphone tipe lama ke tipe yang lebih
baru. Hal ini memudahkan pelanggan untuk tidak perlu repot-repot menjual smartphone-nya
sendiri, dan bisa lebih mudah mendapatkan smartphone baru.
Segmen pasar
Segmen pasar yang berusaha dijangkau oleh perusahaan Samsung adalah segmen pasar secara
global atau segmen pasar secara luas. Mengetahui kebutuhan pengguna smartphone dan terus
mencari apa yang dibutuhkan masyarakat. dan menyediakan smartphone yang dibutuhkan
konsumen. fitur-fitur unggulan yang diluncurkan pada setiap produk terbaru Samsung telah
sesuai dengan perkembangan zaman dan kebutuhan penggunanya. Sumber-sumber competitive
advantage menyasar banyak segmen, sebab kebutuhan konsumen berbeda-beda. Sehingga
Samsung berusaha memberikan banyak pilihan smartphone sesuai kebutuhan konsumen.
contoh produk Samsung yaitu:
a) smartphone seri A ditujukan untuk kaum millenial,
b) seri Note untuk orang yang selalu sibuk dan perlu mencatat pekerjaannya.
c) ponsel premium bisa memilih flagship smartphone seperti S7 dan S7 Edge,
d). seri Galaxy yang menyediakan fitur-fitur menarik
e) menawarkan trio tablet Galaxy Tab S5e, Tab A with S Pen, dan Tab A1 yang pangsa pasarnya
masih 50%.
Sumber Daya yang superior
Cakupan pasar yang ingin dijangkau oleh perusahaan Samsung adalah cakupan pangsa yang lebih
luas, citra produk yang ingin diterapkan oleh perusahaan Samsung adalah keunggulan produk
yang memiliki competitive advantage.
Pengetahuan
Pengetahuan masyarakat terhadap produk Samsung sudah dikenal oleh masyarakat . pengguna
smartphone memilih produk tersebut karena memiliki keunggulan yang menguntungkan bagi
pengguna smarphone adalah harga jual dan nilai tukar tambah yang memberikan kepuasan bagi
konsumen.
Layanan Berkualitas
Samsung memberikan layanan berkualitas untuk konsumen pengguna smartphone. seperti
mendapatkan konten bacaan gratis. Untuk memperkuat persaingan dalam pasar, perusahaan
Samsung menghadirkan layanan service prioritas bagi pemilik smartphone Samsung Galaxy S7
dan S7 Edge di Indonesia dengan memberikan beberapa keuntungan yaitu: berupa jalur antrian
khusus di Samsung Experience Store dan Service Center, jika ponsel Samsung Galaxy S7 atau S7
Edge harus diperbaiki, Samsung akan memberikan pinjaman ponsel lain hingga proses perbaikan
selesai, 90 persen proses service selesai kurang dari 24 jam sehingga tidak mengganggu aktivitas
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
2.
a. Apa yang dimaksud segmentasi pasar (beserta karakteristiknya) dan strategi target
pasar.Segmentasi pasar adalah proses mengelompokkan pasar ke dalam segmen yang
berbeda-beda.
Segmen pasar adalah sekelompok pembeli yang memberikan respons yang sama terhadap aktivitas
pemasaran tertentu.
Segmentasi pasar merupakan dasar untuk mengetahui bahwa setiap pasar itu terdiri atas beberapa
segmen yang berbeda-beda. Dalam setiap segmen terdapat pembeli-pembeli yang mempunyai:
a. kebutuhan yang berbeda-beda,
b. pola pembelian yang berbeda-beda, dan
c. tanggapan yang berbeda-beda terhadap berbagai macam penawaran.
Karakteristik segmentasi pasar menurut Kotler dan Keller (2012), adalah sebagai berikut:
a. Berbeda (distinctive). Sebuah segmen memiliki karakteristik dan perilaku pembelian yang
berbeda dari segmen lain. Namun, karakteristik dan perilaku dalam segmen haruslah sama.
b. Dapat diukur (measurable).
Ukuran, daya beli, dan profil segmen yang dihasilkan harus jelas. Misalnya, tidak ada gunanya
kita bagi pasar kita menjadi tiga kelas: kelas bawah, kelas menengah, dan kelas atas. Tetapi, saat
ditanya berapa jumlah konsumen, seberapa banyak permintaan mereka, dan bagaimana profil
setiap kelas, apakah dapat dijawab? Kalau tidak, dari kriteria ini, segmen yang kita hasilkan
belmulah efekti
c. Dapat dijangkau (accessible).
Dapat secara efektif menjangkau dan melayani segmen pasar. Misalnya, Perusahaan Samsung
membagi pasar berdasarkan usia. Segmen pasar yang dihasilkan cukup besar dan cukup
menguntungkan apabila digarap. Dapat digarap (actionable). Program yang efektif dapat
didesain untuk menarik dan melayani segmen.
d. Cukup besar (substantial).
Segmen pasar yang dihasilkan cukup besar dan cukup menguntungkan apabila digarap.
Katakanlah kita ingin mengelompokkan pemakai sepeda motor besar di Jakarta, yang berjumlah
kurang lebih 10.000 orang. Kita menggunakan tiga variabel segmentasi, yaitu usia, pendidikan,
dan tingkat pendapatan. Usia dibagi menjadi: di bawah 30 tahun, 31-40 tahun, 41-50 tahun, 51-
60 tahun, dan di atas 60 tahun (enam level). Pendidikan: SMA, Diploma, S1, S2, dan S3 (lima
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
level). Tingkat pendapatan per bulan: di bawah 10 juta, 11-15 juta, 16-20 juta, 21-25 juta, 26-30
juta, 31-35 juta, 36-40 juta, 41-45 juta, 46-50 juta dan di atas 50 juta (10 level). Kombinasi
ketiga variabel menghasilkan 6 × 5 × 10 = 300 segmen. Apabila dirata-ratakan, mak setiap
segmen berisikan 33.33 orang (dibulatkan menjadi 33 orang). Mungkin tidak merata, ada
segmen yang lebih besar dari angka itu, tetapi tidak menutup kemungkinan ada yang lebih
rendah. Dengan jumlah sebesar itu tentu segmen tidak cukup besar. Dengan demikian,
variabelperlu diganti lagi agar memenuhi kriteria ini
dapat diperkecil. Kekurangan strategi ini, pertama, tidak mungkin memuaskan seluruh pasar
dengan hanya satu produk. Produk memang dapat memenuhi kebutuhan universal, tetapi
kebutuhan spesifik terlewatkan. Kedua, dalam merumuskan bauran pemasaran, perusahaan
menjadikan segmen paling besar sebagai patokan. Dalam segmen demikian, tingkat persaingan
juga tinggi. Dalam jangka panjang, apabila persaingan meningkat terus, strategi ini tidak bisa
lagi dipertahankan.
sebab kebutuhan konsumen berbeda-beda. Sehingga Samsung berusaha memberikan banyak pilihan
smartphone sesuai kebutuhan konsumen. Beberapa contoh produk Samsung yaitu:
a) smartphone seri A ditujukan untuk kaum millenial,
b) seri Note untuk orang yang selalu sibuk dan perlu mencatat pekerjaannya.
c) ponsel premium bisa memilih flagship smartphone seperti S7 dan S7 Edge,
d). seri Galaxy yang menyediakan fitur-fitur menarik e) menawarkan trio tablet Galaxy Tab S5e,
Tab A with S Pen, dan Tab A1 yang pangsa pasarnya masih 50%.
Perusahaan Sambung menargetkan pasar untuk semua usia sesuai kebutuhan penggunanya.
Target Marketing Perusahaan Samsung adalah dengan mengidentifikasi setiap segmen-segmen pasar
memilih segmen yang ingin dilayani. Perusahaan membagi 3 target marketing yang ingin dilayani
adalah:
a. Untuk pasar orang tua, layar yang lebih besar dan lebih terang, huruf yang lebih besar dan menu
yang lebih simple, menjadi pilihan smartphone yang lebih tepat bagi konsumen usia tua.
b. Untuk anak-anak muda, layar kekinian yang memanjang, koneksi data yang irit, suara audio yang
lebih bertenaga, warna casing yang lebih berani, bisa jadi lebih menarik.
c. Konsumen yang sangat aktif di media sosial mungkin lebih memilih dual camera yang bisa
menghasilkan hasil foto yang lebih berbeda, dan lain sebagainya. Oleh karena itu pilihan
berdasarkan riset pasar yang lebih solid ini membuat produk Samsung bisa menjangkau lebih
banyak segmentasi pasar pengguna smartphone.
Keuntungan yang diperoleh perusahaan Sambung dengan target marketing adalah
a. Alokasi sumber daya pemasaran yang lebih efisien karena perusahaan dapat memilih pasar yang
lebih menarik (attractive).
Perusahaan Samsung membuat produk yang menarik bagi konsumen. Dengan produk yang
beranekaragam diharapkan target pasar adalah lebih luas
b. Lebih memahami kebutuhan dan keinginan pasar.
Ruang lingkup target pasar Samsung adalah mencakup konsumen secara luas dengan memberikan
produk sesuai kebutuhan penggunanya. Samsung berusaha memberikan semua kebutuhan
masyarakat lewat smartphone yang diproduksi. Samsung mencari tahu apa yang dibutuhkan
konsumen dan menyediakan kebutuhan konsumen dengan produksi smartphone
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
3.
a. Menjelaskan apa yang dimaksud dengan layanan berkualitas dan penambahan 3P pada
Bauran Pemasaran
Layanan berkualitas adalah memberikan tingkat kepuasan kepada konsumen. Perusahaan
menyediakan barang atau jasa sesuai dengan keinginan pelanggan. Layanan berkualitas meliputi
kualitas produk dan kinerja layanan yang baik, yang disajikan oleh perusahaan untuk meningkatkan
kepuasaan pelanggan.
Penambahan 3 P pada Bauran Pemasaran adalah
a. People.
Karena layanan umumnya diberikan oleh orang-orang (people), maka rekrutmen, seleksi,
pelatihan, pengembangan, dan pemotivasian karyawan menjadi sangat penting. Idealnya,
karyawan harus memiliki kemampuan, kepedulian, inisiatif, dan tanggung jawab dalam
melayani.Kalau kapabilitas tersebut dimiliki, sebenarnya karyawan sedang melakukan
pemasaran pada saat memberikan pelayanan.
b. Physical Evidence.
Bukti-bukti fisik (physical evidence) sangat penting mengingat sifat layanan yang tidak
berwujud. Bayangkan kita masuk ke dalam salon. Bisa saja salon itu mempromosikan diri
sebagai salon berkualitas selama ini. Namun, kalau dinding sudah retak-retak, semen terkelupas,
dan cermin besar retak, apakah kita masih menganggap salon itu berkualitas? Tentu tidak,
sekalipun hasil pekerjaannya belum terbukti berkualitas atau tidak.
c. Process.
Proses mencakup prosedur pelayanan, termasuk tahap-tahap yang dilalui serta layout ruangan.
Layanan yang sama bisa berbeda kalau prosesnya berbeda. Layanan tukang pangkas yang sama
akan berbeda untuk dua kondisi berikut. Pertama, tukang pangkas dengan sigap melayani. Kedua,
pelanggan disuruh menunggu dulu karena pada saat pelanggan datang kebetulan tukang pangkas
sedang main catur.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
b. Mengidentifikasi dan menganalisis arti penting layanan berkualitas yang diberikan bagi
Samsung sehingga tetap bertahan di pasar (silakan mengacu pada kata kunci dalam kasus)
Memberikan pelayanan yang berkualitas bagi konsumen sangat penting untuk unggul dalam
persaingan dalam dunia bisnis. Demikian halnya dengan perusahaan Samsung. Perusahaan
Samsung memberikan layanan berkualitas kepada para pengguna smartphone. Samsung menyadari
bahwa memberikan pelayanan berkualitas akan memberikan kepuasaan kepada pelanggan dan
pelanggan akan menggunakan produk yang ditawarkan sehingga akan menguasai persaingan dan
untuk mendapatkan keuntungan bagi perusahaan. Samsung tidak hanya sekedar mengeluarkan
produk tetapi memberikan pelayanan yang berkualitas. Pelayanan kulitas yang diberikan oleh
perusahaan tersebut adalah
a. Produk
Dalam mengeluarkan produk, perusahaan Samsung memberikan keunggulan pelayanan.
Samsung mengeluarkan atau menghadirkan produk Galaxy Gift Indonesia serta S-Lime yang
memberikan keunggulan, memberikan pelayanan dalam produk yaitu memberikan pelayanan
berupa konten bacaan gratis.
b. Layanan Service
Dalam Pelayanan service, untuk memperkuat persaingan di dunia bisnis yang sejenis,
perusahaan Samsung menghadirkan layanan service prioritas bagi pemilik smartphone Samsung
Galaxy S7 dan S7 Edge di Indonesia dengan memberikan beberapa keuntungan dari pelayanan
yang diberikan adalah jalur antrian khusus di Samsung Experience Store dan Service Center,
jika ponsel Samsung Galaxy S7 atau S7 Edge harus diperbaiki, Samsung akan memberikan
pinjaman ponsel lain hingga proses perbaikan selesai, 90 persen proses service selesai kurang
dari 24 jam sehingga tidak mengganggu aktivitas pelanggan dan menghadirkan layanan hotline
24 jam gratis.
Sumber Utama:
BMP EKMA 4475 PEMASARAN STRATEGIK EDISI2
Sumber Tambahan
https://cerdasco.com/riset-dan-pengembangan/