MAKALAH

TENTANG PENANGGULANGAN BENCANA ALAM MELALUI EDUKASI

KEARIFAN LOKAL DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI MODERN

DIAJUKAN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA PELAJARAN

GEOGRAFI

GURU MATA PELAJARAN:

MASTARI S,PD

DI BUAT OLEH:
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................................................3
BAB 1...........................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN......................................................................................................................................4
A. LATAR BELAKANG.....................................................................................................................4
BAB II...........................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN.............................................................................................................................................5
A. PENANGGULANGAN BENCANA ALAM MELALUI EDUKASI KEARIFAN LOKAN DAN.....................5
B. PEMANFAATAN TEKNOLOGI.....................................................................................................5
C. JENIS PENANGGULANGAN BENCANA ALAM MELALUI EDUKAS KEARIFAN LOKAL......................5
D. DAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI MODERN..............................................................................5
E. CONTOH KEARIFAN LOKAL DI LINGKUNGAN MASYRAKAT........................................................6
BAB III..........................................................................................................................................................7
PENUTUPAN................................................................................................................................................7
F. KESIMPULAN.............................................................................................................................7
 KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah atas segala limpahan karunia Allah SWT. Atas izin-Nya lah kami
dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu. Tak lupa pula kami kirimkan shalawat serta
salam kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW. Beserta keluargaNya, para sahabatNya,
dan seluruh ummatNya yang senantiasa istiqomah hingga akhir zaman. Penulisan makalah ini
bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata pelajaran geografi berjudul“Penanggulangan
bencana alam melalui edukasi kearifan local dan pemanfaatan tekologi modern’’Kami
mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan
makalah ini khususnya kepada ibu Marista S,PD selaku Guru mata pelajaran geografi yang telah
memberikan tugas ini pada kami. Kami memperoleh banyak manfaat setelah menyusun tugas
ini.
Akhirul kalam, Saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang kami miliki. Karena itu kami
mengharapkan saran dan kritik konstruktif demi perbaikan makalah di masa mendatang.
Harapan kami semoga makalah ini bermanfaat dan memenuhi harapan berbagai pihak.
Demikian makalah ini saya susun, semoga bisa memberikan manfaat kepada pembaca.
 BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Kearifan lokal merupakan pandangan dan pengetahuan tradisional yang menjadi

acuan dalam berperilaku yang telah dipraktekan secara turun temurun untuk memenuhi
kebutuhan serta tantangan dalam kehidupan masyarakat.Kearifan lokal juga dapat
diartikan sebagai keijakan yang di buat oleh masyarakt sejak zaman dahulu yang
bersumber pada adat istiadat,nilai-nilai, agama dan budaya setempat serta telah
diwariskan secara turun temurun.

Sementara, itu Penanggulangan bencana menurut UU No.24 Tahun 2007, adalah

serangkaian upaya yang meliputi penetapan kebijakan pembangunan yang beresiko
timbulnya bencana, kegiatan pencegahan bencana, tanggap darurat, rehabilitasi dan
rekonstruksi.Kegiatan penanggulangan bencana dapat dilakukan melalui pengetahuan,
penyuluhan, dan pelatihan tentang kebencanaan di sekolah-sekolah, universitas, dan juga
masyarakat Penanggulangan bencana dapat dimasukan menjadi kompetensi dasar yang
harus dipelajari oleh peserta didik di sekolah, mulai dari tingkat dasar, menengah hingga
perguruan tinggi, mengingat kondisi Indonesia yang memang tergolong rentan terhadap
terjadinya bencana. Materi tentang mitigasi bencana sangat penting, agar ketika terjadi
bencana tidak terjadi kepanikan yang berlebih. Selain itu melalui pembelajaran mitigasi
bencana di sekolah-sekolah diharapkan dapat mengurangi resiko yang diakibatkan oleh
bencana.
 BAB II

PEMBAHASAN

A. PENANGGULANGAN BENCANA ALAM MELALUI EDUKASI KEARIFAN LOKAN DAN

PEMANFAATAN TEKNOLOGI

penanggulangan bencana alam melalui edukasi merupakan upaya nyata dalam

memberikan pemahaman terhadap masyarakat akan jenis-jenis bencana alam serta apa dan
bagaimana seharusnya yang harus dilakukan ketika menghadapi bencana alam dan cara
meminimalisir dampak bencana alam. Pemberian pemahaman tersebut dapat disajikan melalui
materi di sekolah, penyuluhan-penyuluhan, atau iklan layanan masyarakat.
Penanggulangan bencana alam melalui kearifan lokal, maksudnya adalah upaya
pemberian pemahaman akan bencana alam lewat budaya yang tertanam dalam masyarakat
sebagai buah pikir nenek moyang dalam menghadapi bencana alam yang terjadi. Budaya
tersebut kemudian diwujudkan dalam bentuk kisah-kisah, syair-syair, lagu-lagu, nilai-nilai
budaya dan lain sebagainya.
Penanggulangan bencana alam melalui pemanfaatan teknologi modern yakni upaya
untuk meminimalisir dampak kerusakan dari bencana alam dengan memanfaatkan teknologi.
Seiring perkembangan zaman, manusia terus berinovasi menciptakan alat-alat yang dapat
memudahkan kehidupannya, salah satunya adalah alat untuk menanggulangi bencana. Saat ini
banyak berkembang teknologi modern yang khusus dibuat untuk memberi peringatan dini
kepada masyarakat akan bencana alam sehingga masyarakat memiliki waktu yang cukup untuk
menyelamatkan diri.
Bencana ialah sesuatu yang dapat menimbulkan kerugian, penderitaan, atau kesulitan,
Bencana alam adalah bencana yang disebabkan oleh keadaan alam. Contoh bencana alam
antara lain: gempa bumi, banjir, badai, tornado, dan lain sebagainya. Bencana alam tidak dapat
ditiadakan begitu saja. Namun dapat ditanggulangi dengan langkah-langkah yang tepat agar
kerugian dan kerusakan yang terjadi dapat diminimalisir.

B. JENIS PENANGGULANGAN BENCANA ALAM MELALUI EDUKAS KEARIFAN

LOKALDAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI MODERN
Bencana merupakan serangkaian peristiwa yang mencancam kehidupan manusia dan
dapat menimbulkan kerugian berupa material maupun non material. Dalam kehidupan manusia
tidak akan terlepas dengan yang namana bencana. Hal itu dikarenakan bencana dapat terjadi
kapanpun dan dimanapun. Jenis bencana dapat dibagi menjadi 3 yaitu bencana alam, non alam,
dan ekstraterestrial. Segala hal yang ditimbulkan oleh bencana pastinya menimbulkan dampak
poaitif maupun dampak negatif. Dan kita sebagai warga masyarakat yang tinggal di daerah
rawan bencana seperti Indonesia harus memiliki kemampuan dalam beradaptasi serta
pengetahun dalam hal penanggulangan bencana atau yang dapat disebut dengan Mitigasi
Bencana.
 Materi Mitigasi Bencana ini merupakan salah satu materi yang sangat penting untuk
dipelajari karena sangat berkaitan dengan usaha mensosialisasikan pengetahuan melalui
pendidikan formal kepada siswa untuk bisa mengerti dan memahami bagaimana cara dalam
menghadapi sebuah bencana yang ada di sekitar lingkungannya. Diharpakan dengan
pengetahuan tentang mitigasi bencana dapat membentuk siswa yang tanggap dan waspada,
serta menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan di sekitarnya.

C. CONTOH KEARIFAN LOKAL DI LINGKUNGAN MASYRAKAT

Kearifan lokal di Kalangan masyarakat N tersebut sudah dipertahankan secara

turun temurun dan perlu di Ikuti oleh desa-desa yang langsung berbatasan dengan kota di
Indonesia. Kemudian kearifan lokal lain adalah Peran kearifan lokal masyarakt dalam
mencegah dan meminimalisir bencana serta menjaga kelestarian lingkungan di
masyarakat masih dijalankan dengan baik.

Beberapa contoh diatas adalah bentuk kearifan lokal yang ada di Indonesia yang
berhubungan dengan mitigasi bencana.

Pada semua daerah di Indonesia pasti mempunyai kearifan lokal untuk

memitigasi bencana dan yang lainnya jika ini di padukan dengan system mitigasi modern
bukan tidak mungkin akan meminimalisir bencana di Indonesia.Selain untuk diterapkan
dalam sistem pengelolaan kebencanaan dalam konteks sosial-budaya kearifan lokal juga
merupakan kekayaan yang perlu dipertahankan dan merupakan salah satu kekayaan
budaya bangsa Indonesia.
 BAB III

PENUTUPAN

A. KESIMPULAN
Bencana alam memang tidak selalu bisa dicegah kemunculannya, begitu
juga dengan kerugihan materi maupun korban jiwa yang ditimbulkannya, namun
penting untuk disadari bahwa kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan
mengenai bencana sejak dini, merupakan kunci utama mengurangi dampak bencana
alam. Berbagai cara telah diupayakan petugas bencana maupun relawan untuk
menanggulangi masalah ini, tidak sedikit membawakan hasil yang baik, tidak
sedikit pula yang kurang berdampak

Kunci kesuksesan suatu upaya atau program berawal dari tiap pribadi,
bagaimana kesadaran masyarakat berperan aktif dalam sebuah gerakan kepedulian
sosial bagi sesama, gerakan yang menjangkau banyak jiwa di berbagai daerah,
terdekat hingga pelosok. Penyebaran informasi dan sosialisasi secara langsung
maupun menggunakan media, dapat menjadi tradisi yang baik di tengah masyarakat
modern saat ini yang sering kali acuh tak acuh kepada sesama.B