Nim : 857162163
Matakuliah : Pendidikan seni di SD
Universitas : UT. Pokjar rengasdengklok
Tugas : SENI ( Mengenalkan tarian kearifan lokal kepada anak sd dan bagaimana respon
anak sd terhadap tarian tersebut berikut kesimpulan dari pembelajaran ini )
Dosen : Pak Asep wardi S.sn, M.sn
Tari Manuk Dadali adalah salah satu tari tradisional yang menjadi warisan budaya asal Jawa
Barat. Seni tari satu ini sering kali dipentaskan di berbagai acara kebudayaan, dikarenakan sangat
menarik serta menghibur. Tari Manuk Dadali adalah salah satu bukti dari kepiawaian anak-anak
bangsa dalam melahirkan banyak karya seni tari di Indonesia.
Tari ini merupakan salah satu dari sekian banyak jenis tari tradisional yang berasal dari Jawa
Barat. Tari tradisional satu ini banyak menggunakan dasar tari Sunda yaitu dengan menggunakan
satu pijakan gerak serta tidak memiliki ragam gerak yang paten.
Dalam perkembangannya, tari Manuk Dadali memunculkan banyak variasi, namun variasi
tersebut tidak mengurangi keunikan dan ciri khas dari Tari Manuk Dadali,
Tari ini tercipta pada tahun 1972 dan pada tahun tersebut, sedang marak sebuah tembang atau
lagu dengan bahasa Sunda yang sering dinyanyikan oleh masyarakat umum. Lagu tersebut
diciptakan oleh seorang seniman dan jurnalis bernama Sambas Mangundikarta yang tumbuh dan
besar di daerah Bandung.
Lagu tersebut mengisahkan tentang seekor Manuk Dadali yang dilukiskan sebagai sosok burung
gagah perkasa dan menjadi cerminan dari lambang negara Indonesia. Seiring berjalannya waktu,
lagu satu ini pun dijadikan sebagai irama pengiring tari dan tariannya mengisahkan tentang lirik
lagu tersebut. Gerakan tariannya dibuat dengan menarik dan menunjukan rasa nasionalisme para
penari pada negara Indonesia, sehingga lagu Manuk Dadali pun semakin populer di kalangan
masyarakat.
Setelah mempelajari tarian Manuk Dadali, seorang anak mungkin akan merasakan berbagai
macam perasaan dan memiliki beberapa tanggapan. Berikut adalah beberapa contoh respon
yang mungkin ditunjukkan oleh seorang anak setelah mempelajari tarian Manuk Dadali:
1 .Rasa Bangga: Anak tersebut mungkin merasa bangga karena telah berhasil mempelajari
tarian yang kompleks dan membutuhkan keahlian khusus. Prestasi ini dapat meningkatkan rasa
percaya diri anak.
2 .Kesenangan: Jika anak tersebut menikmati belajar dan menari Manuk Dadali, mereka
mungkin merasa senang dan gembira saat mengikuti gerakan yang indah dan ritmis.
3. Keterampilan Motorik: Tarian Manuk Dadali melibatkan gerakan tubuh yang rumit dan
koordinasi yang baik antara tangan dan kaki. Anak tersebut mungkin merasa puas karena telah
meningkatkan keterampilan motorik mereka melalui latihan tarian.
4. Rasa Pengetahuan Budaya: Tarian Manuk Dadali adalah tarian tradisional dari Indonesia.
Setelah mempelajarinya, anak tersebut mungkin merasa lebih terhubung dengan budaya mereka
sendiri dan memiliki pemahaman yang lebih baik tentang warisan budaya mereka.
5.Kreativitas: Tarian sering kali memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk
mengekspresikan diri dan menunjukkan kreativitas mereka. Setelah mempelajari tarian Manuk
Dadali, anak tersebut mungkin merasa termotivasi untuk menciptakan gerakan atau variasi
mereka sendiri dalam tarian tersebut.
6.Rasa Penghargaan Terhadap Seni: Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang tarian
Manuk Dadali, anak tersebut mungkin mengembangkan rasa penghargaan yang lebih besar
terhadap seni dan ekspresi kreatif secara umum. Mereka mungkin tertarik untuk belajar lebih
banyak tentang seni tari atau bahkan mencoba jenis tarian lainnya
Setiap anak mungkin memiliki respon yang berbeda setelah mempelajari tarian Manuk
Dadali, tetapi secara umum, mereka kemungkinan akan merasa bangga, senang, dan
memiliki pemahaman yang lebih baik tentang budaya dan seni tari khusnya tarian budaya
kearipan lokal .