Nama : Krisdian Tata Syamwalid

NIM : 210910301030
Matkul : Teori Ilmu Kesejahteraan Sosial (D2)
Review Materi Pertemuan Ke-3

Paradigma Mengenai Pekerjaan Sosial

Pandangan Reflexive-therapeutic
Pandangan ini menyasar dan berfokus untuk meningkatkan kesejahteraan serta
kualitas hidup bagi individu keluarga, komunitas, dan masyarakat. Tujuan dari pandangan ini
yakni penerima manfaat (klien) mampu mengatasi hambatannya sehingga klien itu sendiri
dapat menyelesaikan masalahnya sendiri di kemudian hari. Untuk mewujudkannya hal ini
dilakukan dengan cara:
- meningkatkan pemenuhan kebutuhan baik bagii individu, keluarga, komunitas, dan
masyarakat
- menciptakan dinamika interaksi positif di dalam masyarakat sehingga satu sama lain
dapat mempengaruhi perkembangan yang lebih dinamis dan mengarah ke hubungan
timbal balik yang baik,
- memberikan sebuah fasilitas dan mengakselerasikan setiap serta segala potensi yang
dimiliki oleh individu.
- Pada intinya pandangan ini berpusat mengenai perubahan dan perkembangan.

Pandangan Socialist-Collectivist
Pada pandangan ini berusaha untuk mengupayakan atau mencari rasa saling
membantu dan kebersamaan di dalam sendi berkehidupan masyarakat itu sendiri. Sasaran
dari pandangan ini sendiri yaitu individu-individu yang kurang beruntung untuk mendapatkan
atau kesempatan untuk memecahkan dan mengatasi solusinya, ermasuk pada akses sumber
daya. Tujuan dari pandangan ini sendiri yakni, berusaha membantu orang yang kurang
beruntung (miskin) untuk mendapatkan sumber daya dan akses yang sama, menghilangkan
subjektifitas kepentingan elite politik negara. Maka, hal ini dapat dilakukan dengan berbagai
cara-cara yakni, pekerja sosial memberikan berbagai fasilitas untuk memberdayakan
individu-individu, untuk dapat menjadi bagian daripada proses suatu kebersamaan dan
pembelajaran yang mana hal ini termanifestasi dengan cara:
- Membentuk sebuah lembaga pelayanan sosial yang dapat mengatasi masalah sosial
agar semua elemen dari masyarakat dapat bersama-sama mempengaruhi di dalamnya.
- Melibatkan orang-orang yang mempunyai status sosial untuk menginventasikan
sumber daya guna mendorong kelangsungan lembaga pelayanan
- Mengoptimalkan secara efektif sumber daya yang ada demi kepentingan pemenuhan
kebutuhan
-