Anda di halaman 1dari 12

KONSEP DASAR

PENGORGANISASIAN DAN
PENGEMBANGAN MASYARAKAT
(PPM)

Raudhatun nuzul ZA, SST.,M.Kes


pengorganisasian dan pengembangan
masyarakat (PPM)

Perencanaan, pengorganisasian, atau


proyek dan atau pengembangan berbagai
aktifitas pembuatan program atau proyek
kemasyarakatan yang tujuan utamanya
meningkatkan taraf hidup atau kesejahteraan
sosial (social well being) masyarakat
PBB (1966)
Pengembangan masyarakat adalah proses
dimana usaha masyarakat digabungkan
dengan usaha dari pemerintah untuk
meningkatkan keadaan ekonomi, sosial dan
budaya masyarakat serta untuk
mengintegrasikan masyarakat dalam kehidupan
bangsa yang memung- kinkan mereka untuk ikut
berkontribusi dalam perkembangan bangsa
Pengorganisasian dan pengembangan
masyarakat adalah aksi sosial yang
menempatkan masyarakat sehingga mereka
dapat:
1) Mengorganisir diri untuk dapat
merencanakan dan berkegiatan.
2) Mendefinisikan atau merumuskan kebutuhan
dan problem
3) individual dan umum.
3) Membentuk kelompok dan perencanaan
sendiri sehingga mampu menjawab
kebutuhan dan menyelesaikan permasalahan
yang ada.
4) Mengoptimalkan kemampuan, inisiatif dan
energi yang dimiliki.
5) menjalin kerjasama dengan kelompok lain.
Prinsip-Prinsip Pengembangan
Masyarakat
Proses perubahan yang disengaja dan terarah.
bertujuan meningkatkan taraf hidup warga
masyarakat, tidak saja aspek makro yaitu
masyarakat secara keseluruhan, melainkan
juga unsur mikro yaitu dapat dinikmati oleh
segenap warga masyarkat atau paling tidak
bagian terbesar warga masyarakat
Mengutamakan pendayagunaan potensi dan
sumber-sumber setempat
Mengutamakan kreatifitas dan inisiatif
masyarakat
Mengutamakan partisipasi masyarakat
Unsur-Unsur Pengorganisasian dan
Pengembangan Masyarakat
Proses
Masyarakat
Berfungsinya Masyarakat
Tujuan Pengorganisasian dan
Pengembangan Masyarakat
Pemberdayaan Masyarakat
Membangun Struktur dan Organisasi
Masyarakat yang kuat
Meningkatkan kualitas hidup
Mencapai Kesejahteraan Sosial
Mewujudkan masyarakat yang adil dan
makmur
Model-Model Pengorganisasian
1. Model Pengembangan Masyarakat Lokal
(PML)
Model PML memberikan perubahan dalam
masyarakat dapatdilakukan secara optimal
apabila melibatkan partisipasi aktif yang luas
di semua spektrum masyarakat tingkat lokal,
baik dalam tahap penentuan.
2. Model Pelaksanaan Sosial (PS)
Model ini menekankan proses pemecahan
masalah secara teknis terhadap masalah
sosial. Model PS ini mengungkapkan
pentingnya menggunakan cara perencanaan
yang matang dan perubahan yang terkendali.
3. Model Aksi Sosial (AS)
Model AS ini menekankan betapa
pentingnya penanganansecara terorganisasi,
terarah dan sistematis terhadap kelompok
yang tidak beruntung.
Model AS ini dalam penanganan masalah
dengan cara yang terorganisir dan juga
sisitematis, model AS dalam penangananya
bertujuan meningkatkan kebutuhan
masyarakat yang memadahi, adil dan sama
rata.

Anda mungkin juga menyukai