KERANGKA REFERENSI
PEKERJAAN SOSIAL
FRAME OF REFERENCE IN
SOCIAL WORK PRACTICE
SOCIAL WORK PROFESSION
BODY OF VALUES
BODY OF KNOWLEDGE
BODY OF SKILL
METHOD
STRATEGY
TACTIC
TECHNIC/ TECHNOLOGY
RULES
INDIVIDU
GROUP
FAMILY
ORGANIZATION
COMMUNITY
SOCIETY
CULTURE
SOCIAL FUNCTIONING
INDIVIDU
LINGKUNGAN SOSIAL
- ETHIC CODE
-BASIC
VALUES
-PRINCIPLES
TARGET/SASARAN PEKSOS
Reflexive
Therapeutic
Socialist
Collectivist
Individualist
Refomist
Psychodynamic
Perspectives
Perspektif
Humanist dan
Existentialist
Social
Psychological,
dan
Communication
Anti
discrimanation
dan anti
oppressive
Empowerment,
dan Advocacy
Social
Development,
Community
Development,
& Pekerjaan
sosial Makro
Perspektif Task
Centered dan
Crisis
Intervention
System dan
Ecological
theories
KEBERFUNGSIAN SOSIAL :
Merupakan kemampuan orang
(individu, keluarga, kelompok atau
masyarakat) dan sistem sosial
(lembaga dan jaringan sosial)
dalam memenuhi/merespon
kebutuhan dasar, menjalankan
peranan sosial, serta menghadapi
goncangan dan tekanan (shocks
and stresses)
Penerimaan (Acceptance)
Individualization.
Pengungkapan perasaan secara bertujuan (Puposeful
expression of feeling)
Sikap tidak menghakimi (Nonjudgemental attitude)
Memiliki sikap Obyektif (Objectivity)
Keterlibatan emosional secara terkendali (Controlled
emotional involvement)
Hak menentukan nasib dan kehidupannya sendiri (Self
determination)
Memiliki akses terhadap sumber daya (Access to resources)
Kerahasiaan (Confidentiality)
Dapat dipertanggungjawabkan (Accountability)
KETERAMPILAN-KETERAMPILAN POKOK
PEKERJA SOSIAL
Komunikasi personal
Berkelompok dan Pertemuan
Pendidikan masyarakat
Menyusun struktur dan proses penggalian sumber
masyarakat
Menulis
Memotivasi, memberi semangat dan aktivitas
Memecahkan konflik ,negosiasi dan mediasi
Representasi dan advokasi
Presentasi masyarakat
Bekerja dengan media
Managemen dan organisasi
Riset atau Penelitian
2.
3.
4.
NEXT
2.
3.
4.
5.
NEXT
6.
7.
8.
9.
10.
Socialist- Collectivis.
Aliran ini menganggap bahwa pekerjaan sosial merupakan
profesi yang berupaya mencapai kesejahteraan individu,
kelompok, serta komunitas dalam masyarakat, dengan cara
meningkatkan serta memfasilitasi pertumbuhan maupun
pemenuhan kebutuhan masyarakat.
Individualist-Reformist.
Aliran atau pandangan ini menganggap bahwa pekerjaan
sosial merupakan bagian dari pelayanan kesejahteraan
sosial kepada individu maupun masyarakat.
Reflexive
Therapeutic
Socialist
Collectivist
Individualist
Refomist
Psychodynamic
Perspectives
Perspektif
Humanist dan
Existentialist
Social
Psychological,
dan
Communication
Anti
discrimanation
dan anti
oppressive
Empowerment,
dan Advocacy
Social
Development,
Community
Development,
& Pekerjaan
sosial Makro
Perspektif Task
Centered dan
Crisis
Intervention
System dan
Ecological
theories
REFLEXIVE THERAPEUTIC
Psychodynamic Perspectives
Teori ini dikatakan dinamik, karena teori-teori yang
ada dalam perspektif ini meyakini bahwa perilaku
manusia merupakan perwujudan dari suatu interaksi
dinamis antara pikiran dan perilaku serta lingkungan
Perspektif Humanist dan Existentialist
Teori ini terfokus pada pandangan bahwa manusia
memiliki kapasitas atau kemampuan untuk memiliki
kekuatan personal yang berguna untuk mengatur
hidupnya sendiri, menentukan nasibnya sendiri,
serta memiliki kekuatan untuk mencapai tujuan
hidupnya sendiri yang menentukan eksistensinya
sebagai manusia.
NEXT
Social Psychological, dan Communication
Fokus utama dalam teori psikologi sosial
adalah pengaruh relasi di dalam kelompok
sosial serta relasi antar kelompok sosial yang
berpengaruh terhadap perilaku serta
menentukan identitas sosial seseorang.
Fokus utama teori-teori komunikasi juga
berkenaan dengan hubungan antara orang
dengan orang lain dalam kelompok, organisasi,
serta masyarakat.
SOCIALIST COLLECTIVIST
Anti discrimanation dan anti oppressive
Teori anti diskriminasi adalah pandangan yang
berusaha untuk mengurangi dorongan dari
suatu kelompok atau golongan tertentu untuk
menindas kelompok lain, merugikan kelompok
lain, mengabaikan kelompok lain, serta
menganggap bahwa kelompok lain adalah
kelompok yang tidak berguna, rendah, serta
tidak perlu diperhatikan.
INDIVIDUALIST REFOMIST.
Perspektif Task Centered dan Crisis
Intervention
Intervensi krisis menganggap bahwa semua
orang hidup dalam kondisi mapan dan
berkelanjutan. Krisis merupakan suatu
kejadian yang merusak kondisi mapan
tersebut, dengan demikian, pekerja sosial
harus memberikan intervensi hanya pada
situasi krisis tersebut, dan mengembalikannya
pada kondisi mapan (steady state)
NEXT
System dan Ecological theories
Perspektif ini menyatakan bahwa seluruh
situasi problematis disebabkan oleh sub sistem
dimana klien berinteraksi, serta dengan
demikian solusi atas situasi problematik
tersebut juga ditentukan oleh sub sistem lain
dalam kehidupan sosial klien. Perspektif inilah
yang mendasari pandangan tentang person-inenvironment
TERIMA KASIH