OLEH :
KELOMPOK 1
C1 KONVERSI
JURUSAN FARMASI
UNIVERSITAS PANCASAKTI
MAKASSAR
2023
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur senantiasa kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa
atas berkat dan rahmat-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah Biologi
Terwujudnya makalah ini atas berkat dan bantuan dari pihak yang telah
sempurna dan masih terdapat kesalahan, untuk itu kami sebagai penyusun sangat
Makassar, 2023
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iii
BAB 1 PEMDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.........................................................................................3
C. Tujuan...........................................................................................................3
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA..............................................................................4
A. Defenisi.........................................................................................................4
B. Fungsi Membran Sel.....................................................................................5
C. Transpor Antar Membran..............................................................................7
1. Transpor Aktif..............................................................................................7
2. Transpor Pasif.............................................................................................13
BAB 3 PENUTUP.................................................................................................16
A. Kesimpulan....................................................................................................16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................17
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3. Endositosis...........................................................................................12
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Max Schultze (March 25, 1825 - January 16, 1874) menyatakan
bahwa sel merupakan struktur fungsional makhluk hidup. Secara struktural, sel
luar sel dan komponen dalam sel. Membran sel merupakan salah satu bagian dari
sel yang berfungsi untuk membatasi isi seldari lingkungan luarnya. Pada awal
hasil percobaan yang telah dilakukan oleh beberapa orang saintis di jamandahulu.
Akan tetapi model membran sel yang dianut hingga saat ini ialah model mosaik
sel ialah lipid, protein, dankarbohidrat. Didalam makalah ini akan dijelaskan lebih
2015).
Pada membran sel terikat protein yang menembus maupun yang berada
diluar permukaan. Pernyataan ini berdasarkan atas penemuan S.J Jinger dan G.
Nicholson pada tahun 1972 tentang teori membrane yang dikenal sebagai model
mozaik fluit. Membrane bukan hanya sebagai pembatas suatu sel, tetapi lebih
kompleks lagi karena membrane memiliki kegunaan lain seperti berperan dalam
1
2
lalu lintas kelua masuknya sel transportasi molekul yang menuruni gradient
suatu vesikula. Transportasi aktif meliputi proses pompa ATP, eksositosis, dan
endositosis. Adapun transpor pasif meliputi proses difusi, osmosis, dan difusi
Untuk dapat bertahan hidup dan tumbuh, sel harus dapat bertukar molekul
dengan lingkungannya. Mereka harus mengimpor nutrisi seperti gula dan asam
molekul, seperti CO2 dan O2, dapat dengan mudah berdifusi melintasi lapisan
ganda lipid dari membran plasma. Tetapi sebagian besar tidak bisa. Alih-alih,
bilayer lipid, menyediakan jalur pribadi melintasi membran untuk zat tertentu
Transportasi molekul atau zat merupakan partikel yang melintasi membran plasma
dan sangat penting untuk kehidupan sel. Zat tertentu harus pindah ke dalam sel
guna membantu reaksi metabolik. Zat lain yang sudah diproduksi oleh sel akan
diekspor atau limbah sebagai produk seluler harus berpindah keluar dari sel
melewati proses transportasi yang bisa diklasifikasikan sebagai pasif atau aktif,
tergantung apakah mereka membutuhkan energi atau tidak. Dalam transport pasif,
menggunakan energi kinetik sendiri. Energi kinetik ialah intrinsik untuk partikel
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
A. Defenisi
Membran sel adalah lipid penghalang dibagian luar sel yang terdiri
dari dua lapisan fosfolipid dengan protein tertanam. Membran sel memisahkan
isi sel dari lingkungan luarnya, dan itu mengatur apa yang masuk dan keluar
sel. Pada hewan membran plasma adalah meliputi bagian terluar dari sel
semipermeabel. Artinya, membran sel hanya dapat dilewati oleh zat tertentu,
tetapi tidak dapat dilewati oleh zat lainya. Zat yang dapat melewati ialah air,
zat yang larut dalm lemak dan ion tertentu. Membran sel berfungsi pelindung
sel dan pengatur keluar masuknya zat dari dan ke dalam sel (Hermawan,
4
5
Membran plasma sel memiliki dua peran utama yaitu penghalang fisik serta
semipermeabel.
Di luar, dalam cairan ekstraselular, ada sangat sedikit kalium dan banyak
saraf, yang mengirim sinyal atau impuls saraf (Belqouli, et al., 2015).
6
Suatu struktur membran sel dan bersifat, seperti memiliki daerah luar
hidrofilik dan daerah bagian hidrofobik, mencegah banyak zat memasuki atau
meninggalkan sel. Ini bagus karena itu berarti bahwa bahan-bahan yang tidak
diinginkan tidak sengaja masuk ke dalam sel. Namun, banyak bahan, seperti
glukosa nutrisi, perlu untuk menyeberangi membran sel. Selain itu, zat-zat
limbah harus keluar dari sel. Jika mereka tidak, limbah akan menumpuk dan
Membran sel mampu mengatur apa yang masuk dan apa yang keluar
dari sel. Ini disebut permeabilitas selektif. Hanya molekul yang sangat kecil,
seperti air, oksigen atau karbon dioksida, dapat dengan mudah melewati lipid
bilayer dari membran sel. Setiap zat lain yang harus melintasi membran sel
harus melewati protein transport. Protein ini sangat spesifik tentang apa yang
yang hanya akan memungkinkan pergerakan molekul glukosa. Ada yang lain
al., 2015).
dan keluar dari sel. Beberapa molekul dapat melalui membran sel untuk
memasuki dan meninggalkan sel, tetapi beberapa tidak bisa. Oleh karena itu,
sel itu tidak sepenuhnya permeabel. “Permeable” berarti bahwa apa pun bisa
pun yang ingin masuk atau keluar melalui pintu. Membran plasma adalah
semipermeabel, yang berarti bahwa beberapa hal dapat masuk ke dalam sel,
demikian, tidak berarti sel menjadi satu sistem tertutup yang tidak dipengaruhi
oleh lingkungan sekitar. Tidak ada organisme yang mampu hidup terpisah dari
lingkungan sekitarnya. Begitu pula halnya dengan sel. Sel memperoleh bahan-
luar sel. Beberapa proses mekanisme sel dalam memperoleh bahan-bahan yang
dibutuhkan, antara lain difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, dan eksositosis.
Transpor Aktif dan Transpor Pasif. Perbedaan utama antara transpor aktif,
osmosis, dan difusi adalah energi yang dikeluarkan sel. Pada osmosis dan difusi,
sel tidak mengeluarkan energi apapun untuk memindahkan zat melewati membran
sel karena zat berpindah sesuai dengan gradien konsentrasi. Dengan kata lain,
difusi dan osmosis terjadi secara spontan (Novira, Arfah, & Adawiyah, 2021).
1. Transpor Aktif
adalah (Adenosin Trifosfat) yang merupakan energi kimia tinggi yang berasal
8
adalah zat yang memiliki ukuran molekul cukup besar sehingga tidak mampu
demikian, terjadi aliran air masuk atau keluar sel. Kemampuan mengimbangi
tekanan osmosis dengan transpor aktif menjadi sangat penting untuk bertahan
ATP untuk mengeluarkan natrium (Na+) keluar sel dan bersama dengan itu
memasukkan kalium (K+) ke dalam sel (Novira, Arfah, & Adawiyah, 2021).
ATP atau aliran elektron. Mekanisme transport aktif sangat penting dari
dalam proses penghantara impuls saraf, dan bagi semua sel tubuh untuk
dalam menjaga konsentrasi K+ di dalam sel lebih besar dari pada di luar sel,
sedangkan Na+ konsentrasi di dalam sel lebih kecil dari pada di luar sel.
konsentrasi yang lebih tinggi dan diperlukan ATP (Novira, Arfah, &
Adawiyah, 2021).
bukan dari ATP. Transport aktif sekunder disebabkan oleh adanya transport
aktif primer, dimana konsentrasi Na+ di luar sel lebih banyak dari pada di
dalam sel. Protein pembawa akan mengikat Na+ dengan molekul lain seperti
gula dan asam amino secara bersama-sama masuk ke dalam sel. Setelah di
dalam sel banyak ion Na+ maka transport aktif primer berlangsung.
a) Endositosis
dan bagian dari membran sel disebut pinositosis (Novira, Arfah, &
Adawiyah, 2021).
1) Pinositosis
2) Fagositosis
Gambar 3. Endositosis
b) Eksositosis
tiga jenis. Beberapa menempel pada permukaan sel dan menjadi protein
2. Transpor Pasif
mitokondria. Difusi terjadi akibat gerak termal yang meningkatkan entropi atau
a. Difusi Sederhana
Difusi sederhana adalah hasil dari gerakan acak molekul, dan itu
konsentrasi jauh lebih besar daripada difusi melawan gradien. Oleh karena
itu, difusi bersih selalu menuruni gradien konsentrasi. Laju difusi sederhana
terhadap suatu zat tergantung pada ukuran molekul, kelarutan lipid, dan
muatan listrik. Gas seperti oksigen (O2), karbon dioksida (CO2), dan
nitrogen (N2) dan molekul hidrofobik seperti hormon steroid dan asam dan
basa organik lemah mudah berdifusi melalui membran sel (Novira, Arfah, &
Adawiyah, 2021).
Molekul polar kecil yang tidak bermuatan seperti air dan urea dapat
berdifusi melintasi lapisan ganda lipid, tetapi tidak dalam jumlah yang
cukup secara fisiologis. Jumlah air yang jauh lebih besar melewati saluran
membran yang disebut aquaporin, yang terdapat pada semua sel. Aquaporin
pengangkut khusus untuk melintasi membran dalam jumlah yang lebih besar
bermuatan, baik besar (asam amino) atau kecil (ion Na+ , K+ , Cl– , dan
Ca2+), tidak dapat berdifusi melintasi lapisan lipid bilayer. Asam amino
15
2021).
b. Difusi Terfasilitasi
protein merilis senyawa ke dalam atau keluar dari sel serta memperoleh
kembali bentuk mereka. Difusi difasilitasi adalah salah satu proses transpor
PENUTUP
A. Kesimpulan
Membran sel adalah lipid penghalang dibagian luar sel yang terdiri dari
dua lapisan fosfolipid dengan protein tertanam. Membran sel memisahkan isi sel
dari lingkungan luarnya, dan itu mengatur apa yang masuk dan keluar sel.
Adapun fungsi membran plasma sel yaitu penghalang fisik serta mengatur
16
17
DAFTAR PUSTAKA
Belqouli, A., Kristiani, A., Gunawan, B., Sari, D. P., Fadhillah, E. N., Mustanti, L.
F., & Maenkar, V. A. (2015). Makalah Membran Sel. Medan: Universitas
Sumatera Utara.
Hermawan, A., Dhitareka, P. H., & Farach, N. (2021). Makalah Virus dan Sel.
Jawa Barat: Universitas Pendidikan Indonesia.
Novira, A., Arfah, M. H., & Adawiyah, R. (2021). Makalah Membran Sel.
Makassar: Universitas Negeri Makassar.