PENERIMAAN PASIEN DARI IGD KE UNIT RAWAT

INAP
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
1
00 dari 2

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh

24 September Direktur RSI Al-IkhlasPemalang
STANDAR 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. KharismaBimoCahya Nugroho
NIK 910519.07018.1.196

Pengertian : Suatu tatacara dalam serah terima pasien dari ruang IGD ke
Instalasi Rawat Inap setelah pasien mendapat
asuhan/pelayanan di ruang IGD Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas
Pemalang
Tujuan : 1. Sebagai acuan dalam melakukan transfer pasien dari
ruang IGD ke Instalasi Rawat Inap di Rumah Sakit Islam
Al-Ikhlas Pemalang
2. Memberikan rasa aman dan nyaman pada pasien dan
keluarga yang akan mendapatkan pelayanan kesehatan di
Rumah Sakit Islam Al-Ikhlas Pemalang
Kebijakan : 112/SK/RSI-AI/PML/IX/2022 TENTANG PANDUAN AKSES
DAN KESINAMBUNGAN PELAYANAN DI RUMAH SAKIT ISLAM
AL-IKHLAS PEMALANG
Prosedur : 1. Siapkan semua peralatan dan dokumen yang dibutuhkan
untuk mengantar pasien ke Instalasi Rawat Inap :
a. Rekam medis Pasien
b.Hasil pemeriksaan Penunjang
c. Alat transfer Pasien: Bed Transfer/ Kursi roda
2. Lakukan koordinasi dengan perawat di unit yang di tuju
melalui telepon mengenai: Identitas pasien (Nama danNo.
Rekam Medik). Dan alat-alat yang diperlukan di unti rawat
inap.
3. Mintakan dokter jaga IGD untuk melakukan pemeriksaan
kondisi terakhir pasien sebelum di lakukan transfer
4. Beritahukan kepada pasien dan atau keluarga pasien akan
diantar ke kamar perawatan yang dituju.
5. Tentukan SDM yang akan mendampingi pasien saat
proses transfer dan kelayakan pasien untuk dilakukan
transfer dan antar pasien kekamar perawatan yang dituju
oleh tenaga tang telah ditentukan :
a. Pasien diantar oleh porter
1) Pasien dengan kondisi stabil diantar dengan
menggunakan kursi roda boleh diantar oleh
petugas porter.
 PENERIMAAN PASIEN DARI IGD KE UNIT RAWAT
INAP
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
2
00 dari 2

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh

24 September Direktur RSI Al-IkhlasPemalang
STANDAR 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. KharismaBimoCahya Nugroho
NIK 910519.07018.1.196

2) Jelaskan keadaan umum pasien, Diagnosa,

Riwayat penyakit dan tindakan-tindakan yang
sudah dilakukan di IGD, serta pemeriksaan-
pemeriksaan yang sudah dilakukan melalui
telepon, Catat nama penerima dalam buku
register.
b. Pasien diantar oleh perawat dan atau dokter jaga IGD
1) Pasien dengan kondisi tidak stabil, distabilkan
dahulu di IGD, setelah stabil proses transfer
menggunakan tempat tidur didampingi oleh
perawat keruang rawat inap.
2) Pasien dengan kondisi tidak stabil yang
membutuhkan perawatan diruang khusus atau
ICU saat proses transfer didampingi oleh perawat
dan dokter jaga IGD bila perlu.
6. Selama dalam proses transfer perhatikan kondisi pasien:
Posisi IV line
7. Dokumentasikan semua tindakan yang telah dilakukan di
ruang IGD kedalam kedalam formulir Asuhan gawat
darurat, formulir Triase, Catatan Perawat, formulir
Obsevasi khusus
8. Laporkan tindakan yang telah dilakukan di Instalasi
Gawat Darurat dan instruksi dari dokter IGD/DPJP
kepada perawat Instalasi Rawat Inap
9. Setelah serah terima pasien berikut dokumen pasien ke
perawat Instalasi Rawat Inapselesai lengkapi proses serah
terima dengan memberikan tanda tangan dan nama
perawat penenima dan perawat pengirim, saat proses
serah terima selesai maka pasien sepenuhnya menjadi
tanggung jawab petugas Instalasi Rawat Inap.
Unit terkait : 1. IGD
2. Instalasi Rawat inap
 PENERIMAAN PASIEN DARI IGD KE UNIT RAWAT
INAP
No. Dokumen: No. Revisi: Halaman:
3
00 dari 2

Tanggal Terbit: Ditetapkan oleh

24 September Direktur RSI Al-IkhlasPemalang
STANDAR 2022
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. KharismaBimoCahya Nugroho
NIK 910519.07018.1.196