1. Mengapa pasien sesak nafas dan kesadaran menurun akibat kecelakaan ?
2. Mengapa didapatkan hematom di daerah temporal kanan ? 3. Mengapa didapatkan dada asimetris, hematom dan hemithoraks kanan menghilang ? 4. Mengapa pada abdomen didapatkan nyeri pada palpasi ? 5. mengapa diberikan face mask dan anti nyeri ketorolac ? 6. mengapa setelah diberikan face mask dan anti nyeri kondisi pasien menurun ? 7. Apa interpretasi dari pemeriksaan fisik ? 8. apa saja pemeriksaan penunjang ? 9. Bagaimana primary survey dan secondary survey dari multiple trauma ? 10. Bagaimana penatalaksaan dari trauma abdomen, kepala dan thorax ?
STEP 3
1. Mengapa pasien sesak nafas dan kesadaran menurun akibat kecelakaan ?
Pasien kecelakaan trauma tajam yg nembus paru merobek paru darah terkumpul pecah membrane serosa memungkinkan darah masuk ke rongga pleura pdhl hny bisa menahan 30-40% volume darah tjd syok hipovelimic tdk adekuatnya respon oksigen ke jaringan hipoksia gangguan perfusi otak aliran darah di otak turun kesadaran turun Kesadaran turun juga bisa krn adanya hematom di temporal KLL organ targetnya ada 3 - Sepeda motor : tibia atau femur kena bemper truk atau bwh mobil, dari depan ada hiperekstensi leher menyebabkan c spine injuri, kena stang jadi usus terjepit ke medulla spinalis nyebabin nyeri abdmen Helm terlepas : kecepatan tinggi atau kurang kenceng Ga ada perdarahan tp kesadaran menurun perdarahan intracranial Hipoksia tjd krn intratorakal, ketidakseimbangan ventilasi perfusi alveolus krn di kapiler bocor agregasi sel darah putih permeabilitas meningkat. Hipoperfusi nyebabin asidosis respiratorik dlu baru metabolic dan hipercarbia 2. Mengapa didapatkan hematom di daerah temporal kanan ? Trauma kepala : GCS 13 cedera kepala sedang. Curiga ada perdarahan epidural (EDH) krn biasanya terkena di temporal atau temporoparietal dan kontusio EDH : robeknya a meningea media diatas duramater. Anisokor, hemiparesis CT bikonvek SDH : di bwh duramater tjd di vena, bingung, CT bulan sabit SAH : perdarahan di bwh arachnoid menempel lgsg di otak. CT perdarahan rata Komosio cerebri (gegar otak): pingsan sebentar, mual muntah, sakit kepala lama lalu hilang. CT normal Kontusio cerebri (memar otak): hilang kesadaran lebih lama, sakit kepala hebat, telinga mendengung 3. Mengapa didapatkan dada asimetrishematom dan suara nafas hemithoraks kanan menghilang ? Krn jejas di hemithorak kanan penimbunan cavum pleura terdapat cairan (darah 1500cc) perfusi terganggu nafas normal di kiri saja Suara nafas menghilang : krn ada cairannya, alveolusnya terganggu pada pertukan udara. Bisa mungkin krn ARDS Membedakan akibat trauma atau akibat riwayat ? 4. Mengapa pada abdomen didapatkan nyeri pada palpasi ? - Krn ada benturan abdomen perdarahan di organ bagian dalamnya trauma decelerasi rupture lien, hepar dan ren hepar : asites, ikterus, hepatomegali. Iritasi peritoneum. Ren : sulit identifikasi krn letaknya di retroperitonium, oligouria, hematuri - Ujung tulang patah nyeri abdomen 5. mengapa diberikan face mask dan anti nyeri ketorolac ? face mask : memberikan jalan nafas dengan cara pemberian oksigen krn ada perfusi di otak. Pemberian face mask tergantung derajat hipoksia dan pemberiannya 10L oksigennya 44-60% anti nyeri ketorolac : utk pre operasi dan pengobatan jangka pendek pada nyeri yg akut dan pada pembedahan. Sejenis morfin. Indikasi : dosis 30mg secara intra muscular. Gaboleh > 5 hari. Ketorolac : analgesic perifer nsaid menghambat sintesis prostaglandin dan tdk pny reseptor opioid Jenis nyeri apa ? perifer atau apa 6. mengapa setelah diberikan face mask dan anti nyeri kondisi pasien menurun ? face mask utk breating kemungkinan kurang harusnya non rebreathing yg bisa 100% Krn kolaps baiknya di torakosintesis Tension penumotorak : deviasi trakea kearah yg sehat, nyeri dada, takikardi krn kompensasi, distress pernafasan mgkn krn nafasnya susah. Tanda khas asimetris. Atelektasis = deviasi trakea kearah sakit 7. Apa interpretasi dari pemeriksaan fisik ? Paru kolaps(atas/bwh?) mediastinum mendorong kearah yg sehat (kiri) vena cava dan jantung terdesak venous retrun turun dan CO turun hipotensi nadi cepat tp isinya lemah Mediastinum : dari rongga dada ke VT5 bagian bwh sternum. Garis batas mediastinum superuior ke diafrgma blkg jantung. Tengah : garis batas mediastinum
8. apa saja pemeriksaan penunjang ?
- CT scan kepala : agar tau perdarahan di pembuluh otak - CT scan thorak : menilai apakah ada penumothorak atau perdarahan - SGOT dan SGPT : spesifik pd SGPT - USG dan ureum kreatinin : tau faal ginjal - Darah rutin : tau sepsis 9. Bagaimana primary survey dan secondary survey dari multiple trauma ? Primary survey - Airway - Breathing Inspeksi : pneumotorak asimetris, vesicular. Perkusi : hipersonor. Palpasi : ada fraktur Mengancam jiwa : open penumothorax, tension enumothorax, massif hemothorax, flail chest - Circulation RL hangat : agar tdk hipotermi - Disability - Exposure