Perilaku Ekologi Dan Lingkunganya

A. Pengertian Ekologi.
Ekologi adalah cabang ilmu biologi yang mempelajari hubungan makhluk hidup dengan
lingkunganya.. Hubungan ini terjalin secara alami dan sering disebut dengan istilah ekologi. Dalam
ilmu biologi, ekologi adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik antara makhluk
hidup dengan lingkunganya. Ilmu ekologi pertamakali digunakan pada 1896 oleh seorang ahli biologi
jerman bernama Erost Haeckel semenjak itu, materi ini banyak dibahas di dunia pendidikan.

B. Konsep Ruang Lingkup Ekologi.

Ekologi adalah ilmu yang mengulas tentang semua unsur dalam lingkungan. Termasuk di
dalamnya yaitu organisme dan ekosistem. Menurut odum (1971) didalam buku dasar kesehatan
lingkungan (2019). Menyebutkan bahwa ekologi adalah suatu studi yang mempelajari struktur dan
fungsi ekosisten yang dimana manusia termasuk kedalam bagian dari alam.
Melansir dari situs Perusahan Teknologi Pendidikan (Edtech) pahamify.com ruang lingkup
ilmu ekologi adalah sebagai berikut:
1. Organisme.
Organisme merupakan himpunan molekul-molekul yg saling mempengaruhi sedemikian
rupa, sehingga berfungsi secara stabil dan memiliki sifat hidup organisme bisa juga di tunjukan
sebgai istilah yg mewakili makhluk hidup. Misalnya seperti manusia, hewan, tumbuhan, dan
sebagainya.
2. Populasi.
Populasi adalah sekelompok spies berganda dari spesies yang sama di dalam kawasan
tertentu. Sebagai contoh, singa di Kenya Afrika, adalah sebuah populasi. Populasi tumbuh ketika
jumlah kelahiran melebihi jumlah kematian, atau ketika menerima migrasi individu dari populasi
lain.
3. Komunitas.
Komunitas terdiri dari semua spesies yang berada dalam suatu wilayah tertentu. Populasi
singa di Kenya di tambah populasi rusa,jerapah,gajah, dan semua spesies lain di daerah itu,
menjadi satu komunitas.
4. Ekosistem.
Ekosistem adalah suatu kesatuan ekologis yang tersusun atas komponen biotic dan
biotik. Komponen ini saling berinteraksi sekaligus mendukung terjadinya aliran energy serta
siklus matery contohnya seperti ekosisten hutan, ekosistem laut dan sebagainya.

1
 5. Biosfer.
Biosfer merupakan semua ekositem di bumi yang digabungkan. Setiap hewan, tumbuhan,
bakteri, bantuan, dan molekul adalah bagian dari biosfer bumi. Biosfer mencakup udara, daratan,
dan, air, yang kemungkinan kehidupan dan proses biotik berlangsung.

C. Faktor Penyebab Terjadinya Perilaku Ekologi.

1. Faktor Biotik.
Faktor biotik adalah faktor hidup yang melewati semua makhluk hidup baik tumbuhan
maupun hewan dalam ekosistem tumbuhan berperan sebagai produsen, hewan berperan sebagai
konsumen, mikroorganisme berperan sebagai decomposer. Faktor balik juga meliputi tingkatan-
tingkatan organisme yang meliputi individu,populasi, komunitas, ekosistem,dan biosfer.
2. Faktor Abiotik.
Faktor abiotic merupakan faktor yang tidak hidup yg meliputi faktor fisik dan kimia.
Faktor abiotic yaitu terdiri dari benda mati seperti air, tanah,suhu,cahaya matahari dan
sebagainya.

D. Manfaat Perilaku Ekologi

1. Mengenal Ragam Hayati.
Ekologi memberikan manfaat kepada manusia dan memahami berbagai makhluk hidup
serta hubungan antaran makhluk hidup dengan lingkunganya.
2. Mengenal Perilaku Makhluk Hidup.
Ekologi memberikan manfaat bagi manusia untuk mengenal perilaku makhluk-makhluk
hidup hubunganya dengan lingkunganya.
3. Mengetahui Peran Manusia Terhadap Lingkungan.
Ekologi membuat manusia lebih mengetahui peran manusia terhadap lingkunganya.
4. Pemetaan Konsumsi Pangan.
Ekologi berguna untuk memetakan konsumsi pangan dan mengetahui struktur serta skala
pangan dari setiap makhluk hidup makhluk hidup yang ada di bumi ini. Misalnya, tumbuhan
sebagai makhluk yangg dikategorikan sebagai produsen dan hewan herbivore sebagai konsumen
tingkat 1.
5. Solusi Masalah Pertanian.
Ilmu ekologi juga dapat memecahkan masalah yang ada di dunia pertanian. Seorang
petani ternyata membutuhkan beberapa mikroba yang dapat menghasilkan nitrurt dan juga
ammonium untuk menjaga kesuburan tanah.

2
 6. Solusi Masalah Energi.
Ilmu ekologi juga bermanfaat untuk membantu manusia memastikan adanya kesediaan
energy yang berfungsi untuk menunjang kehidupanya.misalnya penggunaan energy alternative.
7. Solusi Masalah Kesehatan.
Manfaat terakhir dari ilmu ekologi adalah untuk membantu manusia untuk memcahkan
berbagai masalah yang berkaitan dengan kesehatan. Melalui ilmu ekologi manusia dapat
mengetahui berbagai penyakit yang belum pernah di temukan sebelumnya.

E. Jenis-Jenis Ekologi.
Ada beberapa jenis ilmu ekologi yang diterapkan dalam aspek kehidupan manusia, yaitu;
1. Ekologi Manusia.
Ekologi manusia merupakan cabang dari ekologi yang memiliki focus untuk mempelajari
tentang keadaan lingkungan hidup manusia.
2. Ekologi Hewan.
Merupakan sebuah cabang ekologi yg memiliki pusat pada hewan organisme.
3. Ekologi Tumbuhan.
Ekologi yaitu cabang ilmu ekologi yang mempelajari tentang tumbuhn sebagai suatu
organisme dan juga memusatkan tumbuhan itu sendiri.
4. Ekologi Perairan.
Ekologi perairan yaitu salah satu cabang ekologi yang mempelajari dan mencari tahu
tentang hubungan antara organisme dengan lingkungan perairan.
5. Ekologi Populasi.
Ekologi populasi adalah cabang dari ilmu ekologi yang mempelajari berbagai hubungan
di antara kelompok organisme dan jumlah individu.
6. Ekologi Habitat.
Ekologi habitat adalah cabang dari ilmu ekologi yang memutuskan fokusnya pada
pembahasan tentang sifat dari suatu habitat.
7. Ekologi Social
Ekologi sossial adalah ilmu ekologi yang mempelajari dan juga melakukan penyelidikan
tentang sebuah hubungan antara bahasa dan lingkungan manusia.
8. Ekologi Antariksa
Ekologi antariksa adalah sebuah ilmu ekologi yang mempelajari tentang ekosistem yang
dapat menopang semua kehidupan manusia selama dalam penerbangan antariksa.