Bab 3 Aktivitas Manusia Dalam Contoh : kacang kedelai akan memiliki
Memenuhi Kebutuhan nilai lebih guna tinggi setelah diolah Keadaan SDM negara berkembang : menjadi tahu/tempe Kualitas SDM Indonesia masih jauh Sistem distribusi langsung : perpindahan dibawah SDM di negara-negara maju atau pergerakan material secara langsung Kebutuhan menurut waktu dari produsen ke konsumen pemenuhannya : Contoh : peternak menjual susu hasil 1. Sekarang : pemenuhannya sekarang ternaknya sendiri ke konsumen juga Dampak positif kegiatan konsumsi : Contoh : makan saat lara, obat saat 1. Memberikan kepuasan kepada sakit seseorang dalam memenuhi 2. Masa depan : kebutuhan untuk masa kebutuhan yang akan datang, yang 2. Menggerakkan roda perekonomian direncanakan mulai dari sekarang 3. Memberikan keuntungan bagi Contoh : menabung untuk tempat produsen tinggal yang layak Faktor-faktor yang memengaruhi Alat pemuas kebutuhan berdasarkan permintaan : proses pembuatannya : 1. Perilaku konsumen 1. Mentah : barang yang digunakan 2. Harga barang pelengkap sebagai bahan baku 3. Penghasilan konsumen Contoh : kapas, getah karet, kulit 4. Perkiraan harga di masa depan domba, kayu, beras 5. Intensitas kebutuhan konsumen 2. Setengah jadi : barang yang 6. Jumlah penduduk memerlukan proses produksi untuk Kurva penawaran adalah kurva yang bahan siap pakai / barang jadi. menunjukkan hubungan antara tingkat Contoh : benang untuk kain, kain harga barang dan barang yang untuk pakaian, kulit untuk tas ditawarkan. 3. Barang jadi : barang yang siap untuk Contoh kurva penawaran : digunakan Peran pasar bagi produsen : Contoh : pakaian, sepatu, kendaraan 1. Sarana menyalurkan hasil produksi Motif ekonomi konsumen : 2. Tempat mengenalkan produk baru 1. Memperoleh kepuasan yang optimal dan melakukan promosi 2. Agar dapat bertahan hidup 3. Sarana untuk mengetahui barang 3. Agar diterima dalam lingkungan yang dibutuhkan konsumen masyarakat 4. Pembentuk harga (harga 4. Agar status sosial naik di masyarakat keseimbangan/harga pasar) Prinsip ekonomi produsen : 5. Bahan penentu kebijakan produsen 1. Barang dan jasa yang dibutuhkan yang terkait jumlah produksi oleh masyarakat Harga maksimum : batas harga tertinggi 2. Dimana barang dan jasa tersebut yang diberlakukan terhadap suatu dihasilkan barang. 3. Bagaimana cara menghasilkan Dampak positif perkembangan IPTEK : produk yang paling efisien 1. Kebutuhan manusia dapat dipenuhi Nilai guna bentuk (form utility) : suatu dengan cepat barang akan memiliki nilai guna apabila 2. Memudahkan memperluas informasi telah mengalami perubahan bentuk 3. Menambah wawasan dan BAB 4 Kehidupan Masyarakat Indonesia pengetahuan pada Praaksara, Hindu-Buddha dan 4. Mempercepat pertumbuhan ekonomi Islam 5. Munculnya industrialisasi Zaman praaksara adalah suatu masa Faktor-faktor penghambat kreativitas : ketika manusia belum mengenal tulisan 1. Sikap negatif, yaitu selalu berpikir (huruf). negatif dan pesimis Artefak adalah alat-alat yang 2. Takut gagal, yaitu perasaan takut dipergunakan untuk membantu yang berlebihan, takut dicemooh kehidupan pada masa praaksara. orang lain atau takut dikritik orang Fungsi kapak perimbas (peninggalan 3. Stress yang berlebihan, yaitu berpikir masa Paleolitikum/batu tua) : untuk terlalu keras terhadap suatu masalah merimbas kayu/memahat tulang. sehingga sulit untuk melangkah Artefak zaman batu muda : 4. Taat pada peraturan, yaitu peraturan 1. Kapak lonjong yang membelenggu kreativitas 2. Kapak persegi 5. Membuat asumsi, yaitu membuat 3. Kapak bahu asumsi negatif terhadap sesuatu 4. Barang dari tembikar 6. Terlalu mengandalkan logika Artefak zaman logam : 7. Merasa tidak kreativitas 1. Nekara perunggu Faktor-faktor penyebab kelangkaan : 2. Moko 1. Perbedaan letak geografis sehingga 3. Bejana perunggu SDA tidak merata 4. Kapak corong 2. Pertumbuhan penduduk lebih cepat 5. Candrasa dibandingkan pertumbuhan barang 6. Arca perunggu produksi Hasil kebudayaan megalitikum : 3. Keterbatasan kemampuan 1. Menhir : batu tunggal yang didirikan memperoduksi barang di tanah. Untuk penyembahan roh 4. Perkembangan teknologi yang tidak nenek moyang sama 2. Dolmen : meja batu yang terbuat dari batu besar dan digunakan untuk meletakkan sesaji yang dipersembahkan kepada nenek moyang 3. Sarkofagus : keranda mayat terbuat dari batu, bentuknya seperti lesung dan ditutup. 4. Kubur peti batu : berfungsi seperti sarkofagus, yaitu sebagai peti, tetapi terbuat dari batu-batu pipih berjumlah enam 5. Punden berundak : struktur batuan yang dibangun secara berundak- undak. Berfungsi sebagai tempat pemujaan roh nenek moyang. 6. Arca batu : arca berbentuk statis, menggambarkan manusia atau hewan/binatang. Ciri-ciri manusia purba di Indonesia : 4. Muncul kepercayaan animism dan 1) Meganthropus Paleojavanicus : dinamisme - Ditemukan oleh G.H.R Von Nenek moyang bangsa Indonesia yang Koenigswald datang pada gelombang kedua : - Jenis manusia purba dengan 1. Dikenal dengan sebutan bangsa ukuran lebih besar daripada Deutro Melayu (Melayu Muda) ukuraan rata-rata manusia 2. Membawa kebudayaan Dongson 2) Pithecanthropus (manusia kera) (Vietnam Utara/Perunggu) - Ditemukan oleh E. Dubois 3. Kelompok ini menyebar dari - Ditemukan di lembah sungai Vietnam – daratan Indochina, Bengawan Solo, yaitu di Kedung Semenanjung Malaya – menyebar ke Brubus, di daerah Trinil, Jawa wilayah barat Indonesia Timur 4. Disebut ras Austronesia - Volume otak lebih besar dari Pencapaian yang diraih masyarakat kera, tetapi lebih kecil dari praaksara di bidang budaya : manusia 1. Pandai bercocok tanam - Dari tulang paha menunjukkan 2. Mengenal teknologi pertanian yang telah berdiri tegak baik - Ada 3 jenis Pithecanthropus di 3. Mengenal musim tanam yang cocok Indonesia : 4. Mengembangkan peternakan 1. Pithecanthropus Erectus 5. Memelihara binatang untung menjaga 2. Pithecanthropus Soloensis rumah 3. Pithecanthropus 6. Mengenal teknologi membuat barang Mojokertensis logam Keadaan masyarakat pada masa 7. Mengenal ilmu astronomi dan berburu : pembuatan kapal 1. Hidup berkelompok Kepercayaan masyarakat praaksara : 2. Berpindah-pindah (nomaden) 1. Animisme : pemujaan arwah nenek 3. Tinggal di dalam gua-gua moyang Keadaan masyarakat pada masa 2. Dinamisme : pemujaan terhadap bercocok tanam : benda-benda yang memiliki kekuatan 1. Tidak berpindah (menetap) gaib 2. Mengenal sistem kepala suku Teori masuknya Hindu-Buddha : 3. Menghasilkan makanan dari 1. Teori Brahmana : dibawa oleh para bercocok tanam dan beternak Brahmana (pendeta) 4. Mulai mengenal barter (tukar 2. Teori Ksatria : dibawa oleh para menukar barang) kstaria (raja, tentara) 5. Peralatan yang dihasilkan adalah 3. Teori Waisya : dibawa oleh para beliung persegi, kapak lonjong, mata pedagang India panah, gerabah 4. Teori Sudra : dibawa oleh kelompok 6. Mengenal tradisi pemujaan terhadap Sudra (budak) yang dibuang ke roh nenek moyang Indonesia Keadaan masyarakat masa perundagian Kerajaan Hindu tertua di Indonesia : (logam) : Kerajaan Kutai, terletak di Muara 1. Telah mengenal kepemimpinan Kaman, Kalimantan Timur di hulu 2. Mengenal cocok tanam di sawah Sungai Mahakam (pengairan dan pemupukan) 3. Telah mengenal perdagangan Kerajaan Hindu tertua di Pulau Jawa : 4. Pendidikan (pesantren) Kerajaan Tarumanegara, terletak di Jawa 5. Kesenian bagian Barat lalu dipindahkan ke tepi 6. Aliran tasawuf Sungai Citarum ke Sundapura Kerajaan Islam pertama di Indonesia : Bukti Sriwijaya menjadi pusat Kerajaan Samudera Pasai, terletak di pendidikan agama Buddha : pantai timur Sumatera bagian utara, 1. Banyak candi/kuil agama Buddha berdekatan dengan Selat Malaka 2. Terdapat perguruan tinggi agama Kerajaan Aceh mencapai masa kejayaan Buddha pada masa Sultan Iskandar Muda 3. Sriwijaya mengirimkan Kerajaan bercorak Islam pertama di mahasiswanya ke India untuk belajar Pulau Jawa : Kerajaan Demak agama Buddha Faktor pendorong Makassar menjadi 4. Terdapat mahaguru agama Buddha, pusat perdagangan : Sakyakirti 1. Letak yang strategis Candi-candi peninggalan kerajaan 2. Mempunyai armada laut yang kuat Mataram Kuno yang bercorak Buddha : 3. Mempunyai komoditi dagang yang 1. Candi Borobudur beragam 2. Candi Kalasan Akulturasi Islam dengan kebudayaan 3. Candi Sewu Indonesia : 4. Candi Plaosan 1. Bidang arsitektur : masjid-masjid Kerajaan Majapahit mencapai puncak besar (Masjid Demak, Masjid Agung kejayaan pada masa Hayam Wuruk Banten, Masjid Kudus) Peninggalan Hindu-Buddha : 2. Bidang sastra : berkembangnya jenis 1. Bidang arsitektur : bangunan candi- sastra misalnya suluk, gurindam, candi hikayat dan syair 2. Bidang sosial : sistem kasta 3. Bidang pendidikan : lahirnya tempat Prasasti : tulisan yang dipahatkan pada menuntut ilmu agama Islam dengan batu untuk mengenang sebuah peristiwa cara siswa tinggal di tempat mereka menggunakan bahasa Sansekerta belajar (pesantren). Relief : lukisan timbul yang dipahatkan pada dinding-dinding candi - Selamat Belajar & Tuhan Bukti-bukti teori masuknya Islam ke Memberkati - Indonesia : 1. Teori Gujarad : batu nisan Sultan Malik Al Saleh bercorak Gujarad 2. Teori Persia : tradisi Tabot di Sumatera Barat, suku Leran dan Jawi di Persia, dan tradisi penulisan Arab Pegon yang berkembang di Islam Persia (Iran) 3. Teori Mekah : makam Siti Fatimah binti Maimun, berita Marcopollo 4. Berita di Arab yang ditulis Ibnu Batutah Proses penyebaran agama Islam di Indonesia : 1. Perdagangan 2. Perkawinan 3. Politik