KELAS : IX D
Toleransi merupakan sikap penting yang harus dimiliki oleh setiap manusia, karena
dengan toleransi manusia dapat hidup bersaudara, rukun, harmonis, dan melestarikan
persatuan. Toleransi berasal dari kata Latin tolerare yang berarti dengan sabar
membiarkan sesuatu. Kata toleransijuga berasal dari kata tolerantia yang berarti hal
kelakuan dan sebagainya) yang berbeda atau bertentangan dengan pendirian sendiri.
Dengan demikian, pengertian toleransi secara luas adalah suatu sikap atau perilaku
manusia yang menghargai atau menghormati setiap tindakan yang orang lain lakukan,
dan juga sikap yang mengandung kegigihan untuk mempertahankan hidup atau
keyakinannya.
Orang yang toleran berarti orang yang dapat menerima, menanggung, dan menahan
diri untuk bersikap sabar, membiarkan orang berpendapat lain, dan berhati lapang
pandangan atau aliran yang dibiarkan itu, namun tetap bersedia mengakui kebebasan
Toleransi juga merupakan istilah dalam konteks sosial, budaya, dan agama yang
berarti sikap dan perbuatan yang melarang adanya diskriminasi terhadap kelompok-
atau kelompok terbanyak dalam masyarakat. Contohnya adalah toleransi beragama, yaitu
lain. Tidak hanya mengizinkan, tapi juga menghargai setiap kegiatan agama lain yang
dilakukan.
1. Toleransi negatif adalah sikap yang tidak menghargai dan menolak isi ajaran dan
pandangan agama dan keyakinan lain, serta tidak menerima penganutnya tetapi
2. Toleransi positif adalah sikap yang menolak isi ajaran dan pandangan agama dan
3. Toleransi ekumenis adalah sikap yang menerima dan menghargai baik isi ajaran agama
dan keyakinan lain, pandangan dan para penganutnya, karena pengakuan bahwa di
dalamnya ada nilai-nilai kebenaran yang dapat memperkaya dan memperdalam ajaran,
Toleransi sejati bukan sikap acuh tak acuh, tetapi didasarkan pada sikap hormat
terhadap martabat setiap manusia, hati nurani serta keyakinan dan keikhlasan sesama
manusia apapun agama atau pandangannya. Orang yang toleran dalam arti positif bersedia
berdialog dengan sikap terbuka untuk mencari pengertian dan kebenaran, memperkaya
kesejahteraan dalam hidup bersama, kehidupan yang utuh, jauh dari perpecahan, persatuan
masyarakat. Sebaliknya, jika tidak ada toleransi dalam kehidupan bersama maka hubungan
masyarakat akan menjadi renggang ataubahkan terputus, karena adanya pihak-pihak yang