Anda di halaman 1dari 13

Toleransi Umat Beragama

Menurut Kamus Besar Bahasa


Indonesia kata toleransi adalah
suatu sikap menghargai pendirian
orang lain (seperti pendapat,
pandangan, kepercayaan,
kebiasaan, kelakuan) yang
berbeda meski sekalipun
bertentangan dengan pendirian
diri sendiri.
Toleransi adalah suatu sikap
manusia yang tidak menyimpang
dari aturan, dimana seseorang
menghargai atau menghormati setiap
pikiran, pendapat, sikap, keyakinan,
dan tindakan yang dilakukan orang
lain sejauh sesuai dengan norma
universal
Toleransi beragama juga digambarkan
sebagai sikap lapang dada dalam
menghargai kepercayaan, prinsip,
keyakinan, dan pegangan hidup orang lain
tanpa harus mengakui kebenaran atau
mengorbankan kepercayaan yang dianutnya.
Ciri-ciri Orang (Umat)
Bertoleransi
Tidak
mengganggu
umat agama lain
yang sedang
beribadah

Menghargai
Perbedaan
Perwujudan
toleransi
beragama
Rasa saling menghormati dan
menghargai antar umat manusia yang
berbeda keyakinan agamanya.
Sikap saling tolong menolong
sesama umat, tanpa membedakan
agama, suku, ras, budaya.
Memahami setiap perbedaan.
CONTOH-CONTOH TOLERANSI
CONTOH-CONTOH
TIDAK TOLERANSI
Pembakaran
Kelenteng

Gerakan
Anti
Islam

Pembakaran
Gereja
FUNGSI BERTOLERANSI
KESIMPULAN
*Toleransi adalah sikap tenggang rasa yang
mengutamakan hidup rukun dan tidak
menyimpang dari aturan dimana seseorang harus
saling menghargai dan saling menghormati.
Toleransi antar umat beragama sangat diperlukan
untuk memelihara harmoni dan kedamaian hidup
sehari-hari sehingga semua orang yang berlain-
lainan agama dan keyakinan dapat menjalin
hubungan yang harmonis, perilaku hidup rukun,
damai, tenang, dan sejahtera dalam satu rumah
besar NKRI yang berBhinneka Tunggal Ika.

Anda mungkin juga menyukai