Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PEMBELAJARAN

PADA KELOMPOK RESIKO


HIPERTENSI

Oleh :
Asep Sultoni Nugraha
Firdaus Raja Faksi
Iwan Setiabudi

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


KHARISMA KARAWANG
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN
2010
SATUAN ACARA PENGAJARAN

Pokok Bahasan : Hipertensi


Sub Pokok Bahasan : Definisi Hipertensi
Tanda dan Gejala Hipertensi
Pencegahan Hipertensi
Waktu : Rabu, 9 Juni 2010. Pukul 13.00 WIB
Sasaran : Keluarga Ibu S

I. Tujuan Instruksional Umum (TIU)


Setelah mengikuti pendidikan kesehatan, kelompok resiko (lansia) mampu memahami
tentang hipertensi dan tahu tekanan darah yang dikatakan hipertensi

II. Tujuan Instruksional Khusu (TIK)


Setelah mengikuti pendidikan kesehatan tentang Hipertensi kelompok resiko (lansia)
mampu:
1. Menjelaskan definisi dan tekanan darah yang hipertensi dengan tepat
2. Menyebutkan tanda dan gejala hipetensi dengan benar
3. Menjelaskan pencegahan Hihpertensi

III. Materi
1. Pengertian hipertensi
2. Tanda dan Gejala Hipertensi
3. Pencegahan Hipertensi

IV. Metoda
Ceramah dan Diskusi
V. Kegiatan

No Tahap Kegiatan Kegiatan Pengajar Kegiatan Waktu


Audience
1 Pembukaan  Mengucapkan salam Memperhatikan 5 menit
 Salam  Memperkenalkan dan merespon
 Perkenalan diri
 Penyampaian  Menyampaikan
tujuan tujuan
 Apersepsi  Melakukan tanya
jawab dengan
peserta
2 Inti  Menjelaskan materi Memperhatikan 25
 Penjelasan dan merespon menit
 Memberikan
kesempatan
bertanya
 Memberikan
reward
3 Evaluasi  Memberikan Menjawab 10
 Memberikan pertanyaan kepada menit
pertanyaan peserta
kepeda peserta
4 Penutup  Menyampaikan Memperhatikan 5 menit
 Kesimpulan resume materi yang dan merespon
 Salam telah disampaikan
 Mengucapkan salam
VI. Media dan Sumber
1. Media : Leaflet dan Lembar balik
2. Sunber Belajar : Brunner & Suddart, 2002, Buku Ajar Keperawatan Bedah
e-dukasi.net/mapok/mp_full.php?id=144&fname=materi4.html
( 9 juni 2010, 09.30)
VII. Evaluasi
Jenis dan bentuk evaluasi secara langsung berupa pertanyaan

Karawang, 9 juni 2010


Koordinator MA

Ns. Iwan Setiabudi, S.Kep, M.kep


Lampiran 1
Materi

HIPERTENSI
Definisi / pengertian

Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah di atas 140/90 mmHg, pada manula
dikatakan hipertensi bila tekanan darahnyaa di atas 160/90 mmhg. Atau yang dimaksud
dengan hipertens peningkatan tekanan darah yang tidak normal dengan sistolik (Tekanan Saat
kontraksi jantung) lebih dari 140 mmHg dan diastolic (tekanan saat relaksasi) lebih dari 90
mmHg. Cara mengetahui tekanan darah dengan menggunakan alat spigmomanometer (tensi
meter)

Tanda dan gejala

 Frekuensi jantung meningkat/ Berdebar-debar


 Takipneu/nafas cepat
 Nadi denyutan jelas dari karotis (leher) dan radialis (tangan).
 Kulit pucat
 Suhu dingin (vasokontriksi perifer)
 Gelisah
 Peningkatan pola bicara
 Berat badan/obesitas
 Adanya edema/bengkak
 Susah tidur
 Kelemahan
 Letih
 Ansietas/cemas
 Stress
 Mual & Muntah
 Pening/pusing
 Sakit kepala
 Gangguan penglihatan (penglihatan kabur)
Pencegahan
1. Diit : kurangi tambahan garam ke dalam makanan sewaktu makan; mencegah
makanan yang banyak garam
2. Diit : dengan rendah kolesterol
 Hindari makanan seafood, otak-otak, jeroan, lemak hewani, daging, mentega
dan susu full cream.
3. Olahraga yang cukup
4. Hindari dengan tidak mengkonsumsi alcohol
5. Istirahat yang cukup dan tidak stress
6. Jangan merokok

Lampiran 2
Soal dan Jawaban Evaluasi
I. Soal
1. Apa yang dimaksud dengan hipertensi dan berapakah tekanan darah yang dikatakan
hipertensi?
2. Sebutkan tanda dan gejala hipertensi? (min 7)
3. Apa saja yang harus dilakukan untuk mencegah hipertensi?
4. Sebutkan makanan yang berlemak?

II. Jawaban
1. Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah di atas 140/90 mmHg, pada manula
dikatakan hipertensi bila tekanan darahnyaa di atas 160/90 mmHg

2. Gangguan penglihatan (penglihatan kabur), sakit kepala, pening/pusing, letih,


kelemahan, susah tidur, peningkatan pola bicara
3. - Diit : kurangi tambahan garam ke dalam makanan sewaktu makan
- Mencegah makanan yang banyak garam
- Diit : dengan rendah kolesterol
- Olahraga yang cukup
- Hindari dengan tidak mengkonsumsi alcohol
- Istirahat yang cukup dan tidak stress
- Jangan merokok
4. makanan seafood, otak-otak, jeroan, lemak hewani, daging, mentega dan susu full
cream.

Anda mungkin juga menyukai