Wudhu' Terbagi 3:
1. Wajib Wudhu.
2. Sunnah Wudhu.
3. Yang Membatalkan Wudhu
Wajib Wudhu
ضَأ فَ َم َس َح
َّ صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َوآلِ ِه َو َسلَّ َم تَ َو َّ ِض َي هَّللا ُ َع ْنهُ َأ َّن النَب
َ ي ِ ع َِن اب ِْن ْال ُم ِغي َر ِة ب ِْن ُش ْعبَةَ َر
)َاصيَتِ ِه َو َعلَى ال ٍع َمام ِة (رواه المسلم ِ بِن
Sesuai dengan hadits dari Ibnu Mughirah bin Sy’ubah ra, bahwa
Rasulallah SAW: berwudhu, lalu mengusap jambul dan atas
serbannya. (HR.Muslim)
5. Membasuh Kedua Kaki sampai Kedua Mata Kaki.
6. Tertib.
Tertib artinya teratur seperti membasuh muka dulu baru tangan.
Tidak boleh sebaliknya sesuai yang diajarkan Alqur'an dan hadis.
Rasulullah tidak berwudhu kecuali dengan tertib.