Salah satu penyakit kulit yang sering dialami oleh banyak orang adalah panu. Penyakit panu dalam istilah medis dikenal dengan tinea versicolor atau pityriasis versicolor. Panu adalah infeksi jamur yang ditemukan pada permukaan kulit. Umumnya, jamur hidup pada kulit manusia dan tidak akan mengganggu selama masih dalam jumlah yang normal. Namun apabila berkembangbiak secara berlebihan, jamur dapat mempengaruhi pigmentasi dari kulit hingga menginfeksi kulit kita. Jamur seperti Malassezia tidak menyebabkan masalah kesehatan. Jamur bahkan dapat hidup berdampingan dengan sel tubuh, dan saling mendukung (simbiotik). Banyak mikrobiota (atau organisme mikroskopik), termasuk jamur ini yang berperan untuk melindungi kita dari infeksi dan patogen lain yang dapat membahayakan atau menyebabkan penyakit. Gejala Salah satu tanda dan gejala yang paling jelas dari panu adalah warna tidak merata pada beberapa bagian kulit. Umumnya, panu tidak menimbulkan rasa sakit. Panu sering muncul pada bagian lengan, dada, leher, atau punggung. Beberapa ciri khas panu yang lainnya adalah: 1. kulit kering dan bersisik, 2. menimbulkan rasa gatal, 3. makin kentara saat berjemur, ini karena ragi jamur menghambat proses penyamakan kulit (tanning), 4. rentan menghilang di cuaca yang lebih dingin dan tidak begitu lembap, serta timbul secara perlahan. Penyebab Penyebab panu adalah adanya pertum buhan atau perkembangbiakan jamur Malassezia secara cepat dan tidak terkendali pada permukaan kulit. Jamur ini juga yang menjadi penyebab panu di wajah, lengan atau punggung. Jamur penyebab panu bisa ditemukan pada kulit yang sehat, dan merupakan flora yang normal. Jamur ini baru akan menyebabkan masalah saat tumbuh secara abnormal. Misalnya, dipicu karena lemahnya sistem kekebalan tubuh atau perubahan hormon. . Faktor Risiko panu (tinea Versicolor)
Beberapa faktor lingkungan dan biologis yang dapat meningkatkan seseorang terkena panu adalah sebagai berikut: 1. Mengonsumsi obat yang melemahkan sistem imun 2. Mudah berkeringat 3. Riwayat keluarga dengan masalah panu 4. Sistem kekebalan tubuh melemah 5. Berada di iklim hangat dan lembap 5. Perubahan hormon 6. Kulit berminyak Cara pencegahan panu Cara paling efektif dalam mencegah panu adalah menjaga kebersihan kulit. Selain itu, beberapa hal berikut ini juga dapat membantu Anda terhindar dari panu, antara lain: 1. Kenakan pakaian longgar 2. Hindari berada di bawah matahari terlalu lama 3. Usahakan mengganti pakaian apabila berkeringat 4. Gunakan produk perawatan kulit yang sesuai dengan jenis kulit