Anda di halaman 1dari 2

No.

Atom Unsur Konfigurasi Elekrton


21 Sc
22 Ti
23 V
24 Cr
25 Mn
26 Fe
27 Co
28 Ni
29 Cu
30 Zn

Titanium

1) Terdapat :
Kelimpahan titanium di kulit bumi cukup besar yaitu sekitar 0,6%. Massa jenisnya sebesar
4,51 gr/mL. Titanium biasanya ditemukan dalam bentuk oksida di dalam mineral ilmenit
(FeTiO3) dan rutil (TiO2)

2) Pembuatan
Titanium di alam berbentuk bijih seperti rutil (TiO2) dan ilmenit (FeTiO3). Salah satu cara
yang digunakan dalam proses pembuatan titanium adalah Metode Kroll yang banyak
menggunakan klor dan karbon. Hasil reaksinya adalah titanium tetraklorida yang kemudian
dipisahkan dengan besi triklorida dengan menggunakan proses distilasi.
a) Klorinasi bijih untuk titanium (IV) klorida

b) Pemurnian titanium (IV) klorida

Senyawa titanium tetraklorida, kemudian direduksi oleh magnesium menjadi logam


murni. Lalu, udara dikeluarkan agar logam yang dihasilkan tidak dikotori oleh unsur oksigen
dan nitrogen. Sisa reaksi adalah magnesium dan magnesium diklorida yang kemudian
dikeluarkan dari hasil reaksi menggunakan air dan asam klorida sehingga meninggalkan
spons titanium. Spon ini akan mencair dibawah tekanan helium atau argon yang pada
akhirnya membeku dan membentuk batangan titanium murni.
a) Reduksi titanium (IV) klorida menjadi titanium spons

3) Sifat :
1. Titanium adalah logam yang keras dan ringan
2. Titanium memiliki rasio kekuatan dan berat yang tinggi
3. Titanium sangat tahan terhadap korosi
4. Titanium tahan terhadap api
4) Guna :
Titanium isopropoxide (Ti {OCH (CH₃) ₂} ₄) digunakan dalam sintesis senyawa organik kiral
melalui proses sharpless.
Titanium disulfida (TiS2) Senyawa ini digunakan sebagai katode dalam pengembangan
baterai litium.
Titanium oksida (TiO2) merupakan bubuk putih yang biasa digunakan dalam pembuatan cat
putih, kertas, plastik, dan semen.

Anda mungkin juga menyukai