Anda di halaman 1dari 6

Universitas Widya Nusantara

Program Studi Ners


Sekretariat : JL. Untad I. Kelurahan Tondo Kec. Mantikulore – Palu , Sulawesi Tengah
Telp. (0451) 4016803

FORMAT PENGAJUAN JUDUL

NAMA : Aprilia Tresyane Apandano

NIM :
201901046
1. Pengetahuan ibu hamil yang masi rendah meski pun pemeriksaan
kehamilan telah di lakukan secara rutin

2. Meningkatnya angka kematian ibu (AKI) yang mencapai 145,7/100.000


kelahiran hidup

Permasalahan :
3. Rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang antenatal care menyebabkan
rendahnya partisipasi ibu dalam melakukan kunjungan kehamilan

4. Kurangnya pemanfaatan antenatal care oleh ibu hamil ini berhubungan


dengan banyak factor salah satunya adalah pengetahuan ibu hamil

Apakah ada hubungan tingkat pengetahuan dan Antenatal Care ibu hamil
Rumusan masalah :
terhadap kehamilan dengan resiko ?

TUJUAN UMUM:
Mengetahui hubungan tingkat pengetahuan dan Antenatal care ibu hamil
terhadap kehamilan dengan resiko

Tujuan Umum dan


:
Khusus
TUJUAN KHUSUS:
1. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan Antenatal care ibu hamil di
puskesmas
2. Mengidentifikasi tingkat pengetahuan ibu hamil terhadap kehamilan
dengan resiko
Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas. Rancangan penelitian
deskriptif cross sectional untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu hamil
Metode penelitian : terhadap kehamilan dengan risiko di wilayah kerja Puskesmas
1. Depkes RI. Sistem Kesehatan Nasional. [Online] Jakarta, Badan
Litbang Kesehatan. 2009.Tersedia di http://www.depkes.go.id
[Diakses pada 4 Desember 2016].
Jurnal, Judul buku
pendukung dan nama
pengarang, untuk 2. Jurnal Kesehatan Volume 1 Nomor 1 Tahun 2012. STIKES Nani
:
penulisan skripsi Hasanuddin Makassar. 2012. Didapat dari
(Bahan Acuan) http://library.stikesnh.ac.id/.

3. Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. Kondisi Angka


Kematian Ibu di Indonesia. 2012.

RUMUSAN USULAN
: HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN ANTENATAL CARE
JUDUL 1 IBU HAMIL TERHADAP KEHAMILAN DENGAN RESIKO
Universitas Widya Nusantara
Program Studi Ners
Sekretariat : JL. Untad I. Kelurahan Tondo Kec. Mantikulore – Palu , Sulawesi Tengah
Telp. (0451) 4016803

Aprilia Tresyane Apandano


NAMA :
NIM : 201901046
Permasalahan : Dampak kekurangan zat besi pada wanita hamil dapat menimbulkan
gangguan atau hambatan pada pertumbuhan janin baik sel tubuh maupun sel
otak. Anemia gizi dapat mengakibatkan kematian janin dalam kandungan,
abortus, cacat bawaan, BBLR, anemia pada bayi yang dilahirkan sehingga
hal ini menyebabkan morbiditas dan mortalitas ibu dan kematian perinatal
secara bermakna lebih tinggi. Anak yang dikandung oleh ibu yang menderita
anemia juga akan mengalami penurunan kecerdasan intelejensi. (Sarwono,
2010).
Angka Kematian Ibu (AKI) merupakan salah satu indikator penting dalam
menilai derajad keberhasilan pembangunan kesehatan suatu negara.
Penyebab AKI terbesar di Indonesia adalah perdarahan, infeksi dan
eklampsi. Selain itu ada faktor pendukung yaitu 4 Terlalu. 4 Terlalu tersebut
adalah terlalu muda, terlalu tua, terlalu banyak anak dan terlalu sering hamil
(Saifuddin, 2002). Anemia pada ibu hamil menjadi penyebab utama
terjadinya pendarahan yang merupakan faktor kematian utama ibu di
Indonesia (Depkes RI, 2008).
Anemiadi Indonesia telah ditanggulangi pemerintah dengan mencanangkan
pemerataan pendistribusian tablet Fe ke pelayanan kesehatan untuk dapat
dibagikan keseluruh ibu hamil secara gratis. Anemia selama kehamilan dapat
dicegah dengan pemberian tablet Fe selama 90 hari dengan dosis 60mg. Tiap
tablet mengandung FeSO4 320mg (zat besi 60mg) dan asam folat 500µg.
Tablet besi sebaiknya tidak diminum dengan teh atau kopi, karena akan
menghambat penyerapannya (Depkes RI, 2008).
Kebutuhan vitamin C seorang ibu hamil meningkat dimana ibu hamil
membutuhkan 85 mg perhari vitamin C. Kandungan Vitamin C banyak
terdapat pada buah-buahan. Buah sangat baik untuk ibu hamil dan janin yang
ada dalam kandungan. Buah memiliki rasa yang menyegarkan dan bisa
mengurangi efek mual pada ibu hamil salah satunya adalah jenis buah seperti
melon. Melon dapat diolah menjadi jus atau langsung di makan (Alfi, 2013).
Buah melon 94% mengandung air sehingga memberikan rasa dingin dan
menyejukkan. Melon baik untuk pencernaan karena kandungan seratnya
yang cukup tinggi serta kandungan vitamin C yang cukup tinggi yang
berperan sebagai antioksidan (Rukmana,1994).Melon mengandung begitu
banyak nutrisi penting yang dibutuhkan oleh tubuh. Dalam 100 gram daging
buah melon terdapat zat gizi penting seperti karbohidrat 14,8 gr, protein 1,55
gr, lemak 0,5 gr, potassium 546,9 mg, vitamin A 5.706,5 IU dan vitamin C
74,7 mg (Harjana, 2013).
Melon dengan kandungan vitamin C dan vitamin A didalamnya diharapkan
akan membantu penyerapan zat besi yang dikonsumsi oleh ibu hamil,
sehingga prevalensi anemia pada ibu hamil dapat menurun. Dari uraian latar
belakang tersebut membuat peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
tentang pengaruh jus melon terhadap perubahan kadar hemoglobin pada ibu
hamil.
Berdasarkan permasalahan di atas maka rumusan masalah adalah apakah ada
Rumusan masalah :
pengaruh pemberian jus melon terhadap kadar hemoglobin pada ibu hamil

TUJUAN UMUM:

Untuk menganalisis pengaruh pemberian jus melon terhadap kadar


hemoglobin pada ibu hamil
Tujuan Umum dan
:
Khusus
TUJUAN KHUSUS:

1. Untuk mengetahui pengaruh pemberian jus melon


2. Untuk mengetahi kadar hemoglobin ibu hamil
3. Untuk mengetahui pengaruh pemberian jus melon terhadap kadar hemoglobin
ibu hamil
Penelitian ini menggunakan metodequasy experiment dengan rancangan non
randomized pretest and posttest with control group design, Pengukuran
Metodologi penelitian : hemoglobin menggunakan alat mutiple quick check.

Jurnal, Judul buku 1. Pengaruh Pemberian jus melon terhadap kadar hemoglobin pada ibu
pendukung dan nama hamil yang mengonsumsi tablet FE
pengarang, untuk
penulisan skripsi 2. Pengaruh suplementasi jus melon pada terapi FE terhadap kadar hemoglobin.
(Bahan Acuan)

RUMUSAN USULAN
: PENGARUH PEMBERIAN JUS MELON TERHADAP KADAR
JUDUL 2 HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL
Universitas Widya Nusantara
Program Studi Ners
Sekretariat : JL. Untad I. Kelurahan Tondo Kec. Mantikulore – Palu , Sulawesi Tengah
Telp. (0451) 4016803

NAMA :

NIM :
1.

2.

Permasalahan :
3.

4.

Rumusan masalah :
TUJUAN UMUM:

Tujuan Umum dan


: TUJUAN KHUSUS:
Khusus

Metodologi penelitian :

1.

Jurnal, Judul buku 2.


pendukung dan nama
pengarang, untuk 3.
penulisan skripsi
(Bahan Acuan) 4.

5.

RUMUSAN USULAN
:
JUDUL 3

Disetujui tanggal : PALU, …………………

Ketua Program Studi, Mahasiswa,

(…………………………………) (…………………………………)
NIK: NIM:

Anda mungkin juga menyukai