Anda di halaman 1dari 40

PERANGKAT PEMBELAJARAN UKIN

1. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


2. BAHAN AJAR
3. MEDIA
4. LKPD
5. PENILAIAN

Disusun Oleh :

AGUS BUDIMAN, S.Pd.


Kelas A.2
PPG DALJAB
KAT 1 GEL 2

UNIVERSITAS TADULAKO
2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SDN Pasirmasigit
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / II (Genap)
Materi Pokok : Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman,guru, dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah dan
tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam
tindakan yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.

B. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.6 Menerapkan variasi dan kombinasi 3.6.1. Memahami (C2) variasi dan kombinasi pola
berbagai pola gerak dominan gerak dominan (awalan jongkok dan berdiri
(bertumpu, bergantung, bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
keseimbangan, berpindah/ kedua telapak tangan selebar bahu, badan
lokomotor, tolakan, putaran, berguling ke depan, mendarat dengan
ayunan, melayang, dan mendarat) bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
dalam aktivitas senam lantai. tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.
3.6.2. Menjelaskan (C2) variasi dan kombinasi
pola gerak dominan (awalan jongkok dan
berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus
simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.
3.6.3. Menganalisis (C4) variasi dan kombinasi
pola gerak dominan (awalan jongkok dan
berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus
simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.
4.6 Mempraktikkan variasi dan 4.6.1. Mempraktikan (P3) variasi dan kombinasi
kombinasi berbagai pola gerak pola gerak dominan (awalan jongkok dan
dominan (bertumpu, bergantung, berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus
keseimbangan, berpindah/ simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
lokomotor, tolakan, putaran, badan berguling ke depan, mendarat dengan
ayunan, melayang, dan mendarat) bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
dalam aktivitas senam lantai. tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.
4.6.2. Menunjukan (P3) variasi dan kombinasi pola
gerak dominan (awalan jongkok dan berdiri
bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.
4.6.3. Menggabungkan (P4) variasi dan kombinasi
pola gerak dominan (awalan jongkok dan
berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus
simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan
tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai.

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:

1. Peserta didik mampu memahami (C2) konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.
2. Peserta didik mampu menjelaskan (C2) konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.
3. Peserta didik mampu menganalisis (C4) konsep variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.
4. Peserata didik mampu mempraktikan (P2) variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus kedepan) dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.
5. Peserta didik mampu menunjukan (P3) variasi dan kombinasi pola gerak dominan
(awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan kedua
telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu
pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus kedepan) dalam aktivitas senam
lantai dengan benar.
6. Peserata didik mampu Menggabungkan (P4) variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus kedepan) dalam aktivitas
senam lantai dengan benar.

D. Materi Pembelajaran
Materi Pokok Pembelajaran (Reguler)
Variasi dan kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua
lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan,
mendarat dengan bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
1. Materi Pembelajaran Reguler
 Pengertian dan sejarah senam lantai guling kedepan (Faktual)
 Gerak dasar senam lantai guling kedepan (Konseptual)
 Melakukan gerak dasar bertumpu, tolakan putaran dan mendarat dalam guling
kedepan (Prosedural)
2. Materi Pembelajaran Remedial
 Pengertian dan Sejarah senam lantai guling kedepan
 Gerak dasar senam lantai guling kedepan ( Konseptual )
3. Materi Pembelajaran Pengayaan
Pembelajaran pengayaan diberikan kepada siswa yang telah mencapai atau
melampaui KBM/KKM. Kegiatan yang dapat dirancang dan dilaksanakan oleh
guru dalam kaitannya dengan pengayaan, yaitu mencari artikel di internet dan
membaca tentang gerak dasar senam lantai guling kedepan.

E. Metode Pembelajaran
1. Model Pembelajaran : Problem based learning berbasis ICT dan TPACK
2. Pendekatan : Scientific (5 M)
3. Metode Pembelajaran : Diskusi, Ceramah, Demonstrasi, Komando,
Penugasan, Resiprokal.

F. Media, Alat dan Sumber Pembelajaran


1. Media : Audio Visual, video , power point
2. Alat : Laptop, Proyektor, Matras, Peluit, Stopwatch
3. Sumber Pembelajaran : Buku Pegangan Siswa Pendidikan Jasmani Olahraga
dan Kesehatan kelas VI, Kurikulum 2013, Internet

Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke 1

Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke – 1 ( 2 x 35Menit )

Kegiatan Pendahuluan (10 menit) Kecakapan


Abad 21
(PPK)

Orientasi Nilai-nilai
 Guru mengucapkan salam kepada peserta didik yang
 Guru menanyakan kondisi kesehatan peserta didik. terkandung:
 Berdoa bersama sebelum memulai pembelajaran dengan dipimpin oleh Disiplin,
salah seorang peserta didik. Religius,
 Menyanyikan lagu nasional Nasionalisme
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik dan
 Guru memeriksa kerapihan dan kesehatan fisik peserta didik, seperti Leadership
memeriksa kuku, rambut dan pakaian.
Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan peserta didik
mengenai senam lantai dengan materi pelajaran yang akan di pelajari.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan melempar pertanyaan.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Guru menampilkan video terkait materi yang diajarkan berupa tampilan
video yang menarik
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
saat ini
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dipelajari
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar, yaitu peserta didik laki-laki dengan peserta
didik perempuan.
Kegiatan Inti ( 50 Menit )

Sintak Model Kecakapan


Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Abad 21
(Problem Based
Learning)

Orientasi peserta Mengamati Literasi


didik pada masalah  Guru membagi peserta didik menjadi beberapa Digital
kelompok
 Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk Information,
memusatkan perhatian pada topik dengan cara: Media and
Menampilkan video cara melakukan gerakan guling Technology
depan yang salah dan benar berbasis ICT/TPACK. Skills
 Peserta didik mengamati video gerakan guling depan
yang salah. Percaya Diri

Mengorganisasika Menanya
n peserta didik  Guru mengarahkan peserta didik untuk berdiskusi Creativity
untuk belajar tentang variasi dan kombinasi pola gerak dominan Thinking and
(awalan jongkok bertumpu dengan kedua lengan lurus innovation
simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) Colaboration
dalam aktivitas senam lantai dengan saling menghargai
pendapat temannya.
 Peserta didik mencari informasi dari berbagai sumber
Comunication
referensi untuk mengeksplorasi pengetahuannya.
 Peserta didik mencatat informasi yang ditemukan dan
menganalisis terkait variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua
lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu
pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke
depan) dalam aktivitas senam lantai.
 Guru mengarahkan peserta didik untuk menemukan
solusi sendiri dengan berdisikusi di setiap kelompoknya
dari masalah tentang variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua
lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu
pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke
depan) dalam aktivitas senam lantai (problem solving)
dan mempresentasikannya.
 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk bertanya tentang variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua
lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu,
badan berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu
pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke
depan) dalam aktivitas senam lantai.

Membimbing Mencoba
penyelidikan  Melakukan Pemanasan dengan permainan gajah berjalan. Creativity
individu maupun  Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok Thinking and
kelompok kerja dan mempraktikan hasil pemahaman mengamati innovation
lembar kerja (work sheet) yang berisi perintah dan
indikator tugas tentang variasi dan kombinasi pola gerak Colaboration
dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan Comunication
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada )
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
 Peserta didik mencoba variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
 Guru memberikan kesempatan bertanya pada peserta didik
tentang materi yang sulit dilakukan
 Peserta didik diberi kesempatan untuk menjawab
pertanyaan temannya.
 Guru menjelaskan, mengarahkan dan menyimpulkan
materi yang tadi ditanyakan oleh peserta didik.

Mengembangkan Mengasosiasi / Menalar Creativity


dan menyajikan  Dengan bimbingan dan arahan, guru membagi peserta Thinking and
hasil karya didik dalam beberapa kelompok kerja mempraktikan dan innovation
menunjukan hasil pemahaman mencoba lembar kerja
(work sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas serta Colaboration
memeberikan umpan balik tentang variasi dan kombinasi
pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu dengan Comunication
kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar
bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus
ke depan) dalam aktivitas senam lantai.
Menganalisis dan Mengkomunikasikan Creativity
mengevaluasi  Peserta didik menyajikan tentang variasi dan kombinasi Thinking and
proses pemecahan pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu dengan innovation
masalah kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar
bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus Colaboration
ke depan) dalam aktivitas senam lantai sesuai dengan teori
dan hasil diskusi dalam kelompoknya sebagai bahan
diskusi.
 Peserta didik menerima perbaikan berupa umpan balik Comunication
dari guru dan kelompok lain mengenai variasi dan
kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu
dengan kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan
selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus
ke depan) dalam aktivitas senam lantai yang dilakukan
secara kontekstual dan personal.
 Guru menilai dengan uji kinerja menyuruh Peserta didik
melakukan perbaikan dengan mengulang variasi dan
kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu
dengan kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan
selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus
ke depan) dalam aktivitas senam lantai.sesuai masukan
dari guru dan rekan satu kelompok.
 Guru menilai dengan tes lisan pengetahuan tentang variasi
dan kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok
bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan kedua
telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan,
mendarat dengan bertumpu pada kedua kaki posisi
jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas senam
lantai sesuai masukan dari guru dan rekan satu kelompok.
Kegiatan Penutup ( 10 Menit )
 Guru mengajak peserta didik melakukan pendinginan Critical
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar, dalam hal ini Thinking
guru memberi pertanyaan mengenai pembelajaran yang sudah (berpikir
dilaksanakan: kritis)
 Apa saja yang dipahami?
 Apa yang belum dipahami?
 Bagaimana perasaan yang dirasakan selama pembelajaran?
 Guru menyampaikan materi yang akan dilaksanakan pertemuan selanjutnya
 Guru mengajak peserta didik berdoa menurut agama dan keyakinan
masing-masing.

Pembelajaran Pertemun ke-2

Langkah – Langkah Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke – 2 ( 2 x 35Menit )

Kegiatan Pendahuluan (10 menit) Kecakapan


Abad 21
(PPK)

Orientasi Nilai-nilai
 Guru mengucapkan salam kepada peserta didik yang
 Guru menanyakan kondisi kesehatan peserta didik. Dalam hal ini terkandung:
mengingatkan peserta didik untuk selalu menjaga protokol kesehatan, Disiplin,
dengan menerapkan 3 M (Memakai masker saat keluar rumah, mencuci Religius,
tangan dan menjaga jaga jarak). Nasionalisme
 Berdoa bersama sebelum memulai pembelajaran dengan dipimpin oleh dan
salah seorang peserta didik. Leadership
 Menyanyikan lagu nasional
 Guru memeriksa kehadiran peserta didik
 Guru memeriksa kerapihan dan kesehatan fisik peserta didik, seperti
memeriksa kuku, rambut dan pakaian.
Apersepsi
 Mengaitkan materi pembelajaran dengan pengetahuan peserta didik
mengenai senam lantai dengan materi pelajaran yang akan di pelajari.
 Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan melempar pertanyaan.
 Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
 Guru menampilkan video terkait materi yang diajarkan berupa tampilan
video yang menarik
 Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam kehidupan sehari-hari.
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
saat ini
Pemberian Acuan
 Memberitahukan materi pelajaran yang akan dipelajari
 Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
 Pembagian kelompok belajar.

Kegiatan Inti ( 50 Menit )

Sintak Model Kecakapan


Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Abad 21
(Problem based
Learning)
Mengamati
Orientasi peserta Literasi
didik pada masalah  Guru membagi peserta didik menjadi beberapa Digital
kelompok
 Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk Information,
memusatkan perhatian pada topik dengan cara: Media and
Menampilkan video cara melakukan gerakan guling Technology
depan yang salah dan benar berbasis ICT/TPACK. Skills
 Peserta didik mengamati video gerakan guling
depan yang salah. Percaya Diri

Mengorganisasikan Menanya
peserta didik untuk  Guru mengarahkan peserta didik untuk berdiskusi Creativity
belajar tentang variasi dan kombinasi pola gerak dominan Thinking and
(awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus innovation
simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) Colaboration
dalam aktivitas senam lantai dengan saling menghargai
pendapat temannya.
 Peserta didik mencari informasi dari berbagai sumber
Comunication
referensi untuk mengeksplorasi pengetahuannya.
 Peserta didik mencatat informasi yang ditemukan dan
menganalisis terkait variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
 Guru mengarahkan peserta didik untuk menemukan
solusi sendiri dengan berdisikusi di setiap kelompoknya
dari masalah tentang variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai (problem solving) dan
mempresentasikannya.
 Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk bertanya tentang variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.

Membimbing Mencoba
penyelidikan  Melakukan Pemanasan dengan permainan tembak Creativity
individu maupun berguling. Thinking and
kelompok  Guru membagi peserta didik dalam beberapa kelompok innovation
kerja dan mempraktikan hasil pemahaman mengamati
lembar kerja (work sheet) yang berisi perintah dan Colaboration
indikator tugas tentang variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan Comunication)
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
 Peserta didik mencoba variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan berdiri bertumpu dengan kedua lengan
lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan
berguling ke depan, mendarat dengan bertumpu pada
kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.
 Guru memberikan kesempatan bertanya pada peserta
didik tentang materi yang sulit dilakukan
 Peserta didik diberi kesempatan untuk menjawab
pertanyaan temannya.
 Guru menjelaskan, mengarahkan dan menyimpulkan
materi yang tadi ditanyakan oleh peserta didik.

Mengembangkan Mengasosiasi / Menalar Creativity


dan menyajikan  Dengan bimbingan dan arahan, guru membagi peserta Thinking and
hasil karya didik dalam beberapa kelompok kerja mempraktikan dan innovation
menunjukan hasil pemahaman mencoba lembar kerja
(work sheet) yang berisi perintah dan indikator tugas serta Colaboration
memeberikan umpan balik tentang variasi dan kombinasi
pola gerak dominan (awalan berdiri bertumpu dengan Comunication
kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar
bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan
lurus ke depan) dalam aktivitas senam lantai.

Menganalisis dan Mengkomunikasikan Creativity


mengevaluasi  Peserta didik menyajikan tentang variasi dan kombinasi Thinking and
proses pemecahan pola gerak dominan (awalan berdiri bertumpu dengan innovation
masalah kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar
bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan Colaboration
lurus ke depan) dalam aktivitas senam lantai sesuai
dengan teori dan hasil diskusi dalam kelompoknya
sebagai bahan diskusi.
 Peserta didik menerima perbaikan berupa umpan balik Comunication
dari guru dan kelompok lain mengenai variasi dan
kombinasi pola gerak dominan (awalan berdiri bertumpu
dengan kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan
selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan
lurus ke depan) dalam aktivitas senam lantai yang
dilakukan secara kontekstual dan personal.
 Guru menilai dengan uji kinerja menyuruh Peserta didik
melakukan perbaikan dengan mengulang variasi dan
kombinasi pola gerak dominan (awalan berdiri bertumpu
dengan kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan
selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan
lurus ke depan) dalam aktivitas senam lantai.sesuai
masukan dari guru dan rekan satu kelompok.
 Guru menilai dengan tes lisan pengetahuan tentang variasi
dan kombinasi pola gerak dominan (awalan berdiri
bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan kedua
telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan,
mendarat dengan bertumpu pada kedua kaki posisi
jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas
senam lantai sesuai masukan dari guru dan rekan satu
kelompok.

Kegiatan Penutup ( 10 Menit )


 Guru mengajak peserta didik melakukan pendinginan Critical
 Guru bersama peserta didik merefleksi pengalaman belajar, dalam hal ini Thinking
guru memberi pertanyaan mengenai pembelajaran yang sudah (berpikir
dilaksanakan: kritis)
 Apa saja yang dipahami?
 Apa yang belum dipahami?
 Bagaimana perasaan yang dirasakan selama pembelajaran?
 Guru menyampaikan materi yang akan dilaksanakan pertemuan
selanjutnya
 Guru mengajak peserta didik berdoa menurut agama dan keyakinan
masing-masing.

G. Penilaian, Pembelajaran Remidial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
Teknik Penilaian: pengamatan, penugasan (proyek)/ Tes praktik dan tes tertulis
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian
Selama
Sikap pembelajaran
1. Terlampir dalam instrumen Pengamatan (latihan, praktik dan
penilaian sikap. bermain) dan saat
diskusi

Penugasan dalam Pengamatan proses


Pengetahuan
bentuk proyek dan pelaksanaan proyek
2. Terlampir dalam instrumen
tes tertulis pembelajaran
penilaian pengetahuan.

3. Keterampilan Pengamatan dan Saat Pembelajaran


Melakukan gerakan guling depan Tes Praktik dan saat Tes Praktik

a. Penilaian Sikap (Afektif)


Penilaian sikap (afektif) dapat dilakukan selama peserta didik melakukan
pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah. Unsur-unsur yang dinilai: Tanggung
jawab, percaya diri, kerjasama, kedisiplinan, kejujuran.

No Nama Aspek Yang Dinilai Jumlah Nilai


Peserta Tanggung Percaya Kerjasama Kedisiplinan Kejujuran skor
Didik Jawab Diri
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Jumlah Skor Maksimal (Nilai Sikap) : 24

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Afektif = ----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal
A. Tanggung Jawab
a. Menjaga dan menggunakan peralatan pembelajaran sesuai dengan penggunaannya
b. Menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain 
c. Membuat tugas sesuai arahan guru
d. Mengirimkan tugas sesuai waktu
B. Percaya Diri
1. Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
2. Aktif melakukan semua kegiatan
3. Mampu membuat keputusan dengan cepat
4. Berani presentasi
C. Kerjasama
1. Mau membantu teman selama kegiatan pembelajaran
2. Menghargai hasil teman
3. Bersedia menerima tugas sesuai kesepakatan
4. Terlibat aktif dalam bekerja
D. Kedisiplinan
1. Mematuhi petunjuk guru
2. Memakai pakaian olahraga
3. Mengikuti kegiatan sesuai waktu yang ditentukan
4. Mengikuti semua proses pembelajaran

E. Kejujuran
1. Menyampaikan sesuatu sesuai dengan keadaan yang sebenarnya
2. Berani mengakui kesalahan, kekurangan ataupun keterbatasan dirinya
3. Tidak berbohong
4. Tidak memanipulasi informasi

b. Penilaian Pengetahuan (Kognitif)


Format penilaian pengetahuan pembelajaran senam lantai
1. Penilaian pada pengetahuan siswa menganalisis variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam aktivitas
senam lantai.
2. Penilaian pengetahuan (Kognitif) dilakukan dengan pengisian soal

Penilaian Pengetahuan

No Soal

1. Jelaskan macam-macam gerak dalam guling depan!


2. Memahami macam-macam gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai
3 Meanganalisis macam-macam gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai

- Tertulis Uraian(lihat lampiran)


- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan

Praktek Monolog atau Dialog


Penilaian Aspek Percakapan
Skala
Aspek yang Jumlah Skor Kode
No 5
Dinilai 25 75 100 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
Skala
Aspek yang Jumlah Skor Kode
No 5
Dinilai 25 75 100 Skor Sikap Nilai
0
6 Gestur

Nama Peserta Butir Soal Jumlah


No Nilai
didik skor
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
JUMLAH SKOR MAKSIMAL = 100

ANALISIS GERAK
Setelah mengamati video mengenai gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai.
Jawablah pertanyaan berikut bersama dengan teman sekelompokmu!
Nama :
Kelas :
Kelompok :
1. Coba uraikan tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan dalam aktivitas
senam lantai!

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

2. Bagaimana akibatnya kalau tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan dalam


aktivitas senam lantai tidak dilakukan sesuai materi yang diberikan guru?

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

........................................................................................................................................

3 .Berikan analisis kesalahan kesalahan pada saat melakukan gerakan guling depan dalam
akrivitas senam lantai !

.........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

RUBRIK PENILAIAN PENGETAHUAN

No. Nama No. Deskripsi Bobot


Siswa Soa
l
1 1 Menjelaskan gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai 30

2 2 Memahami gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai 30

3 3 Menganalisis manfaat gerakan guling depan dalam aktivitas 40


senam lantai
Jumlah 100
PERTANYAAN REFLEKSI
1. Saat melakukan gerakan guling depan, Yuni melakukannya mengguling ke samping.
Apa yang menyebabkan gerakan Yuni mengguling ke samping? Jelaskan!
2. Pada saat melakukan gerakan guling depan, arah menggulingnya tidak lurus ke depan,
Yuni selalu ke samping. Apa yang menjadi masalah sehingga Yuni tidak dapat
melakukan gerakan guling depan dengan baik? Jelaskan!

- Tertulis Uraian(lihat lampiran)


- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab

c. Penilaian Keterampilan (Psikomotor)


Lakukan gerakan guling depan posisi jongkok:
No. Nama Siswa Sikap Awal Sikap Putaran Sikap Mendarat
(Bertumpu) Jumlah
(Mengguling) Nilai
skor
1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Proses = ----------------------------------------- x 100
Jumlah skor maksimal

No Kriteria Penilaian
Sikap Awal (Bertumpu), yaitu :
1
1. Melakukan gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat,
posisi kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di
dada tidak benar.
2. Sebagian gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat,
posisi kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di
dada kurang baik.
3. Semua gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat, posisi
kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di dada
cukup baik.
4. Semua gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat, posisi
kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di dada
sangat baik

Sikap Putaran (Mengguling) yaitu :


1. Melakukan gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu
menyentuh dada serta pundak berada di matras tidak benar.
2. Sebagian gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu menyentuh
dada serta pundak berada di matras kurang baik.
2
3. Semua gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu menyentuh
dada serta pundak berada di matras cukup baik.
4. Semua gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu menyentuh
dada serta pundak berada di matras sangat baik.

Sikap Mendarat, yaitu :


1. Melakukan gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok tidak benar.
2. Sebagian gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok kurang baik.
3
3. Semua gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok cukup baik.
4. Semua gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok sangat baik.

- Penilaian Unjuk Kerja


Instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan tugas gerak
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
2 Keserasian pemilihan tugas gerak
Kesesuaian penggunaan aspek gerak yang
3
dipelajari
4 Pendemonstrasian gerak

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
7
No Aspek yang Dinilai 100 50 25
5
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
Kemampuan menyelesaikan
4
masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik

DAFTAR REKAP NILAI

No. Nama Peserta Aspek Nilai Akhir


didik
Afektif Kognitif Psikomotorik

10
11

12

13

14

15

d. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Remedial:
Dilakukan proses pembelajaran dengan kelas khusus menyesuaikan jumlah siswa
yang mengikuti berdasarkan hasil analisis nilai.
 Tugas membuat rangkuman dan indikator yang tidak mampu dicapai
 Tugas mandiri berupa mempelajari materi pada indikator yang belaum dicapai
bersama tutor sebaya yang nilainya sudah mencapai KKM

Target
Nama KI KBM/ Bentuk Nilai Ket
No Aspek Materi Indikator
Siswa KD KKM Remedial Awal Remedial
1
2
3
4
5
6
7

Keterangan Orang Tua Peserta didik:

2. Pengayaan :
Diperuntukan bagi siswa yang telah mencapai ketuntasan dengan diberi
penugasan untuk menganalisa permasalahan yang lebih rumit.
 Menjadi tutor sebaya bagi teman yang belum mampu mencapai nilai KKM
pada indikator pembelajaran tertentu
 Diberikan materi untuk pertemuan berikutnya atau ketrampilan dengan tingkat
kesulitan lebih kompleks agar lebih terampil
Target
Nama KI KBM/ Bentuk Nilai Ket
No Aspek Materi Indikator
Siswa KD KKM Pengayaan Awal Pengayaan
1
2
3
4
5
6
7

Keterangan Orang Tua Peserta didik:


Mengetahui, Sumedang, 12 Juni 2023
Kepala Sekolah Guru Mapel PJOK

(Nana Sumarna, S.Pd.) (Agus Budiman, S.Pd.)


NIP. 197004161999031007 NIP.

Catatan Kepala Sekolah / Supervisor :


………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………

BAHAN AJAR
Satuan Pendidikan : SDN Pasirmasigit
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / II (Genap)
Materi Pokok : Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 kali pertemuan)

Pokok Pembelajaran
Konsep variasi dan kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu dengan
kedua lengan lurus simpan kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan,
mendarat dengan bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai.

Materi Pembelajaran
Waktu Kegiatan pembelajaran PJOK SD per minggu tertuang dalam lampiran
Permendikbud 67 tahun 2013 tentang Kerangka dasar dan Struktur Kurikulum SD/MI.
Sedang pembagian jam ke jumlah tatap muka per minggu serta peruntukannya menjadi
kewenangan sekolah. Kegiatan pembelajaran pada materi variasi dan kombinasi berbagai
pola gerak dominan (bertumpu, bergantung, keseimbangan, berpindah/ lokomotor,
tolakan, putaran, ayunan, melayang, dan mendarat) dalam aktivitas senam lantai
memerlukan waktu 8 jam pelajaran. Kegiatan pembelajaran akan dilaksanakan dalam 4
kali pertemuan. Setiap tatap muka dialokasikan 2 jam pelajaran (2 × 35 menit).

Materi Pokok

Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)


Sejarah senam lantai

Asal-usul olahraga senam lantai belum diketahui secara pasti karena banyak perbedaan
dari berbagai sumber. Pada abad ke 20 senam mulai populer dan menyebar ke seluruh
negara Dunia. Perkembangan olahraga ini sangatlah pesat hingga akhirnya senam
mempunyai banyak cabang salah satunya adalah senam lantai. Senam lantai adalah
olahraga yang dilakukan di atas permuakaan matras. Pada perlombaan yang resmi olahraga
senam lantai menggunakan matras yang memiliki ukuran yaitu 12 X 12 meter. Akan tetapi
untuk mempelajarinya bisa menggunakan matras atau bahan sejenis yang lembut.
Sejarah senam berawal dari negara seribu dewa, yaitu yunani. Tetapi sejarah senam lantai
sendiri berawal dari negara tirai bambu. Sejak tahun 2700 sebelum masehi para

biara-biara Cina kuno sudah mengenal bentuk-bentuk sederhana dari gerakan senam lantai.
Para biara cina kuno mengenal gerakan tersebut bukan sebagai gerakan senam lantai
melainkan suatu gerakan untuk pengobatan dan bela diri. Catatan peninggalan gerakan
sederhana dalam senam lantai terdapat di dalam kitab warisan kong hu cu dan muridnya.
Kitab tersebut banyak menceritakan gerakan-gerakan sederhana yang bertujuan untuk
pengobatan
Sejarah senam di Indonesia dimulai sejak Jepang masuk ke wilayah Indonesia. Senam
mulai diperkenalkan oleh tentara PETA Jepang yang dikenal dengan senam Talso. Senam
mulai dipertandingkan dalam pesta olahraga internasional pada tahun 1963 yaitu pada
pertandingan GANEFO (Games The New Amarging Force). Di Indonesia dibentuk
organisasi senam yaitu Persani (Persatuan Senam Seluruh Indonesia).

Tahukah kamu apa yang dimaksud dengan guling depan? Guling depan merupakan
gerakan badan berguling ke depan melalui bagian belakang (tengkuk), pinggul, pinggang
dan panggul bagian belakang. Gerakan ini membutuhkan kelenturan otot, kekuatan otot,
daya tahan tubuh, keseimbangan dan kecepatan. Latihan guling ke depan dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu guling ke depan dengan awalan sikap berdiri dan dengan awalan
jongkok . Bagaimana melakukan gerak guling depan? Mari pelajari materi berikut dengan
seksama.
Amatilah gerakan guling depan di bawah ini. Bersama temanmu deskripsikan gerakan
gambar di bawah ini. Selanjutnya praktikkan gerakan guling depan dengan disiplin.
Gambar 1.
Gerakan guling depan awalan jongkok

Gambar di atas menunjukkan variasi dan kombinasi pola gerak dominan gerakan guling
depan dengan awalan jongkok. Dapatkah kamu mempraktikkan gerakannya? Praktikkan
gerakan guling ke depan dengan mengikuti langkah-langkah berikut.

1. Gerakan ini diawali dengan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat.
Kemudian, posisi kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di
dada.
2. Setelah itu, kedua tangan dalam posisi bengkok. Posisikan dagu menyentuh dada serta
pundak berada di matras.
3. Terakhir, bergulinglah dengan posisi tubuh setelah berguling yakni jongkok.

Guling Depan dengan Awalan Berdiri


1. Berdiri tegak, kedua tangan lurus di samping badan.
2. Angkat kedua tangan ke depan, bungkukkan badan, letakkan kedua telapak
tangan di atas matras, posisi kaki lurus.
3. Siku ke samping, masukkan kepala di antara dua tangan.
4. Sentuhkan bahu ke matras.
5. Bergulinglah ke depan
MEDIA
Satuan Pendidikan : SDN Pasirmasigit
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / II (Genap)
Materi Pokok : Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 kali pertemuan)

Media, Alat dan Sumber Pembelajaran

Media : Audio Visual (Youtube) ( ICT )


Alat : Laptop, Proyektor, Matras, Peluit, Stopwatch
Sumber Pembelajaran : Buku Pegangan Siswa Pendidikan Jasmani Olahraga
dan Kesehatan kelas VI, Kurikulum 2013, Internet (media cetak )
Gambar Peluit Gambar Laptop

Gambar Proyektor Gambar Stopwatch


Gambar Matras

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


(LKPD)

Satuan Pendidikan : SDN Pasirmasigit


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / II (Genap)
Materi Pokok : Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 kali pertemuan)

Lembar Kerja Peserta Didik Pengetahuan


ANALISIS GERAK
Setelah mengamati video mengenai gerakan guling depan. Jawablah pertanyaan berikut
bersama dengan teman sekelompokmu!
Nama :
Kelas :
Kelompok :
1. Coba uraikan tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan!
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

2. Bagaimana akibatnya kalau tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan tidak


dilakukan sesuai materi yang diberikan guru?
..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

3. Berikan analisis kesalahan kesalahan pada saat melakukan gerakan guling depan
dalam aktivitas senam lantai !
.........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

PERTANYAAN REFLEKSI
1. Saat melakukan gerakan guling depan, Yuni melakukannya mengguling ke samping.
Apa yang menyebabkan gerakan Yuni mengguling ke samping? Jelaskan!
2. Pada saat melakukan gerakan guling depan, arah menggulingnya tidak lurus ke depan,
Yuni selalu ke samping. Apa yang menjadi masalah sehingga Yuni tidak dapat
melakukan gerakan guling depan dengan baik? Jelaskan!

Lembar Kerja Peserta Didik Keterampilan


Nama :
Kelas :
Kelompok :
Sekolah :

Tugas Gerak Lakukan variasi dan kombinasi pola gerak SKOR


Variasi dan kombinasi pola gerak dominan (awalan jongkok bertumpu dengan
dominan (awalan jongkok bertumpu kedua lengan lurus simpan kedua telapak
dengan kedua lengan lurus simpan kedua tangan selebar bahu, badan berguling ke
telapak tangan selebar bahu, badan depan, mendarat dengan bertumpu pada
berguling ke depan, mendarat dengan kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus
bertumpu pada kedua kaki posisi ke depan) dalam aktivitas senam lantai
jongkok dan tangan lurus ke depan)
dalam aktivitas senam lantai

Media/Alat yang digunakan

Sikap Awalan/ Bertumpu

Matras

Putaran/ Berguling
Catatan:
Lakukan dengan melakukan peregangan
terlebih dahulu kemudian ikuti langkah-
langkah gerak yang sudah dipelajari

Mendarat
PENILAIAN

Satuan Pendidikan : SDN Pasirmasigit


Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas / Semester : VI / II (Genap)
Materi Pokok : Aktivitas Senam Lantai (Guling Depan)
Alokasi Waktu : 4 x 35 Menit (2 kali pertemuan)

A. Penilaian Sikap (Afektif)


Penilaian sikap (afektif) dapat dilakukan selama peserta didik melakukan
pembelajaran pendidikan jasmani di sekolah. Unsur-unsur yang dinilai: Tanggung
jawab, percaya diri, kerjasama, kedisiplinan, kejujuran.

No Nama Aspek Yang Dinilai Jumlah Nilai


Peserta Tanggung Percaya Kerjasama Kedisiplinan Kejujuran skor
Didik Jawab Diri
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Jumlah Skor Maksimal (Nilai Sikap) : 24

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Afektif = ----------------------------------------- X 100
Jumlah skor maksimal

A. Tanggung Jawab
a. Menjaga dan menggunakan peralatan pembelajaran sesuai dengan penggunaannya
b. Menjaga keselamatan diri sendiri dan orang lain 
c. Membuat tugas sesuai arahan guru
d. Mengirimkan tugas sesuai waktu
2. Percaya Diri
a. Berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan
b. Aktif melakukan semua kegiatan
c. Mampu membuat keputusan dengan cepat
d. Berani presentasi
3. Kerjasama
a. Mau membantu teman selama kegiatan pembelajaran
b. Menghargai hasil teman
c. Bersedia menerima tugas sesuai kesepakatan
d. Terlibat aktif dalam bekerja
4. Kedisiplinan
a. Mematuhi petunjuk guru
b. Memakai pakaian olahraga
c. Mengikuti kegiatan sesuai waktu yang ditentukan
d. Mengikuti semua proses pembelajaran
5. Kejujuran
a. Menyampaikan sesuatu sesuai dengan keadaan yang sebenarnya
b. Berani mengakui kesalahan, kekurangan ataupun keterbatasan dirinya
c. Tidak berbohong
d. Tidak memanipulasi informasi
B. Penilaian Pengetahuan (Kognitif)
Format penilaian pengetahuan pembelajaran senam lantai
1. Penilaian pada pengetahuan siswa menganalisis variasi dan kombinasi pola gerak
dominan (awalan jongkok dan berdiri bertumpu dengan kedua lengan lurus simpan
kedua telapak tangan selebar bahu, badan berguling ke depan, mendarat dengan
bertumpu pada kedua kaki posisi jongkok dan tangan lurus ke depan) dalam
aktivitas senam lantai.
2. Penilaian pengetahuan (Kognitif) dilakukan dengan pengisian soal

Penilaian Pengetahuan

No Soal

1. Jelaskan macam-macam gerak dalam guling depan!


2. Memahami macam-macam gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai
3 Meanganalisis macam-macam gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai

- Tertulis Uraian(lihat lampiran)


- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab dan Percakapan

Praktek Monolog atau Dialog


Penilaian Aspek Percakapan
Skala
Aspek yang Jumlah Skor Kode
No 5
Dinilai 25 75 100 Skor Sikap Nilai
0
1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

Nama Peserta Butir Soal Jumlah


No Nilai
didik skor
1 2 3 4
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
JUMLAH SKOR MAKSIMAL = 100
ANALISIS GERAK
Setelah mengamati video mengenai gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai.
Jawablah pertanyaan berikut bersama dengan teman sekelompokmu!
Nama :
Kelas :
Kelompok :
1. Coba Jelaskan tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan dalam aktivitas
senam lantai!
..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

2. Bagaimana akibatnya kalau tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan dalam


aktivitas senam lantai tidak dilakukan sesuai materi yang diberikan guru?
..........................................................................................................................................
..........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

3. Berikan alasan kenapa tahapan-tahapan melakukan gerakan guling depan dalam


aktivitas senam lantai harus dilakukan sesuai materi yang diberikan guru?
.........................................................................................................................................

..........................................................................................................................................

.......................................................................................................................................

RUBRIK PENILAIAN PENGETAHUAN

No. Nama No. Deskripsi Bobot


Siswa Soa
l
1 1 Menjelaskan gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai 30

2 2 Memahami gerakan guling depan dalam aktivitas senam lantai 30

3 3 Menganalisis manfaat gerakan guling depan dalam aktivitas 40


senam lantai
Jumlah 100

PERTANYAAN REFLEKSI
1. Saat melakukan gerakan guling depan, Yuni melakukannya mengguling ke samping.
Apa yang menyebabkan gerakan Yuni mengguling ke samping? Jelaskan!
2. Pada saat melakukan gerakan guling depan, arah menggulingnya tidak lurus ke
depan, Yuni selalu ke samping. Apa yang menjadi masalah sehingga Yuni tidak
dapat melakukan gerakan guling depan dengan baik? Jelaskan!

- Tertulis Uraian(lihat lampiran)


- Tes Lisan / Observasi terhadap Diskusi Tanya Jawab
C. Penilaian Keterampilan (Psikomotor)
Lakukan gerakan guling depan posisi jongkok:
No. Nama Siswa Sikap Awal Sikap Putaran Sikap Mendarat
(Bertumpu) Jumlah
(Mengguling) Nilai
skor
1 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15

Jumlah skor yang diperoleh


Penilaian Proses = ----------------------------------------- x 100
Jumlah skor maksimal

No Kriteria Penilaian
1 Sikap Awal (Bertumpu), yaitu :
a. Melakukan gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat,
posisi kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di
dada tidak benar.
b. Sebagian gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat, posisi
kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di dada
kurang baik.
c. Semua gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat, posisi
kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di dada
cukup baik.
d. Semua gerakan sikap jongkok dan kedua kaki dalam keadaan rapat, posisi
kedua tangan berada di depan ujung kaki dan posisi lutut berada di dada
sangat baik

Sikap Putaran (Mengguling) yaitu :


b. Melakukan gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu
menyentuh dada serta pundak berada di matras tidak benar.
c. Sebagian gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu
menyentuh dada serta pundak berada di matras kurang baik.
2
d. Semua gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu menyentuh
dada serta pundak berada di matras cukup baik.
e. Semua gerakan kedua tangan dalam posisi bengkok, posisi dagu menyentuh
dada serta pundak berada di matras sangat baik.

Sikap Mendarat, yaitu :


a. Melakukan gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok tidak benar.
b. Sebagian gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok kurang baik.
3
c. Semua gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok cukup baik.
d. Semua gerakan berguling dengan posisi tubuh, mendarat dengan posisi
jongkok sangat baik.

- Penilaian Unjuk Kerja


Instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen penilaian ujian
keterampilan sebagai berikut:
Instrumen Penilaian
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
1 Kesesuaian respon dengan tugas gerak
2 Keserasian pemilihan tugas gerak
Kesesuaian penggunaan aspek gerak yang
3
dipelajari
Sangat Bai Kurang Tidak
No Aspek yang Dinilai Baik k Baik Baik
(100) (75) (50) (25)
4 Pendemonstrasian gerak

Kriteria penilaian (skor)


100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah skor
maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi
7
No Aspek yang Dinilai 100 50 25
5
1 Penguasaan materi diskusi
2 Kemampuan menjawab pertanyaan
3 Kemampuan mengolah kata
Kemampuan menyelesaikan
4
masalah

Keterangan :
100 = Sangat Baik 50 = Kurang Baik
75 = Baik 25 = Tidak Baik

DAFTAR REKAP NILAI

No. Nama Peserta Aspek Nilai Akhir


didik
Afektif Kognitif Psikomotorik

10

11

12
13

14

15

Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


4. Remedial:
Dilakukan proses pembelajaran dengan kelas khusus menyesuaikan jumlah siswa
yang mengikuti berdasarkan hasil analisis nilai.
 Tugas membuat rangkuman dan indikator yang tidak mampu dicapai
 Tugas mandiri berupa mempelajari materi pada indikator yang belaum dicapai
bersama tutor sebaya yang nilainya sudah mencapai KKM

Target
Nama KI KBM/ Bentuk Nilai Ket
No Aspek Materi Indikator
Siswa KD KKM Remedial Awal Remedial
1
2
3
4
5
6
7

Keterangan Orang Tua Peserta didik:

5. Pengayaan :
Diperuntukan bagi siswa yang telah mencapai ketuntasan dengan diberi
penugasan untuk menganalisa permasalahan yang lebih rumit.
 Menjadi tutor sebaya bagi teman yang belum mampu mencapai nilai KKM
pada indikator pembelajaran tertentu
 Diberikan materi untuk pertemuan berikutnya atau ketrampilan dengan tingkat
kesulitan lebih kompleks agar lebih terampil
Target
Nama KI KBM/ Bentuk Nilai Ket
No Aspek Materi Indikator
Siswa KD KKM Pengayaan Awal Pengayaan
1
2
3
4
5
6
7

Keterangan Orang Tua Peserta didik:

Catatan Kepala Sekolah / Supervisor :


………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………

Mengetahui, Sumedang, 12 Juni 2023


Kepala Sekolah Guru Mapel PJOK

(Nana Sumarna, S.Pd.) (Agus Budiman, S.Pd.)


NIP. 197004161999031007 NIP.

Anda mungkin juga menyukai