Anda di halaman 1dari 136

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL

BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA - ESDM

INSPEKSI K3

FIATI NURMAYA
PPSDM GEOMINERBA
BANDUNG, JUNI 2019

1
Fiati Nurmaya
Widyaiswara Muda

PPSDM Geominerba – BPSDM ESDM

Jl. Jend. Sudirman no. 623 Bandung

022-6076756
Hp. 08112229837
Email: fiati.nurmaya@esdm.go.id
Perum Villa Pasirwangi, Ujungberung
Bandung
PPSDM GEOMINERBA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM

TUJUAN PEMBELAJARAN

Peserta mampu :
• Menerapkan teknik-teknik inspeksi
• Melakukan inspeksi K3 di setiap objek kerja
• Memelihara dan mengevaluasi informasi dan statistik penyakit
akibat kerja
• Mengomunikasikan temuan-temuan hasil inspeksi K3
PPSDM GEOMINERBA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM

POKOK BAHASAN

I. TEKNIK INSPEKSI
• Teknik Inspeksi

II. MELAKUKAN • Data dan informasi setiap temuan


INSPEKSI • Lembar-lembar kartu inspeksi

• Data dan informasi mengenai PAK


III. PENYAKIT • Informasi untuk mendapat PAK
AKIBAT KERJA

Komunikasikan hasil temuan inspeksi


IV. KOMUNIKASI
1 PENDAHULUAN

5
DEFINISI
• Inspeksi adalah suatu kegiatan atau usaha yang dilakukan
dengan metode baku untuk mendapatkan data dan
informasi melalui proses pengamatan, pemantauan,
pengukuran, evaluasi dan analisis data.

(Kepmen PAN 22/KEP/M.PAN/4/2002)


DEFINISI Lanjutan….

• Salah satu cara untuk mencari solusi permasalahan


atau memperkirakan suatu resiko sebelum suatu
kecelakaan terjadi.
• Inspeksi diperlukan karena tidak ada suatu kegiatan
yang bebas dari suatu resiko.
Tujuan Inspeksi
1. Mengidentifikasi kondisi tidak aman
2. Mengidentifikasi tindakan tidak aman
3. Mengidentifikasi dampak dari perubahan/pergantian suatu
proses/material

4. Menentukan penyebab dasar


5. Menunjukkan komitmen manajemen
TUJUAN INSPEKSI
• Identifikasi tindakan tidak aman (TTA)
• Identifikasi kondisi tidak aman (KTA)
• Menentukan penyebab dasar
• Melakukan tidakan perbaikan
• Bukan mencari kesalahan
PRINSIP INSPEKSI

1. Bukan mencari kesalahan


2. Semua kecelakaan dapat dicegah
3. K3 tanggung jawab semua karyawan
4. Semua bahaya harus diamankan
5. Melatih karyawan bekerja aman
KEUNTUNGAN INSPEKSI
• Perbaikan dengan segera
• Kontak langsung pada karyawan
• Karyawan tanggap terhadap KTA dan TTA
• Menetapkan alat keselamatan yang sesuai
• Meningkatkan kesadaran K3
• Menjalankan program K3
2 TEKNIK INSPEKSI

12
JENIS INSPEKSI
• Pelaksana Inspeksi
a. Eksternal : inspektur tambang, konsultan K3, perusahaan
asuransi, pihak luar yang berkepentingan
b. Internal : frontline supervisor, karyawan yang mendapat
delegasi dari atasan, komite/ sub komite K3

• Waktu Pelaksanaan Inspeksi


a. Tidak terencana
b. Terencana
JENIS INSPEKSI Lanjutan….
Berdasarkan waktu pelaksanaan :
a. Inspeksi Tidak Terencana
Sambil lalu, dangkal dan tidak sistematis. Karena :
▪ Memeriksa KTA saja
▪ Hampir semua TTA lepas dari pengamatan
▪ KTA yang butuh perhatian besar terlewatkan
▪ Perhatian lebih pada produksi
▪ Jarang dilakukan pencatatan
▪ Perbaikan/ pencegahan tidak sampai mendasar
JENIS INSPEKSI Lanjutan….
Berdasarkan waktu pelaksanaan :
b. Inspeksi Terencana
Sasaran yang ingin diperoleh dari suatu inspeksi dapat tercapai.
▪ Khusus/sengaja sehingga bisa menyeluruh
▪ Bagian/daerah yang diinspeksi diketahui
▪ Kondisi atau tindakan yang diinspeksi diketahui
▪ Kekerapan suatu daerah yang diinspeksi diketahui
▪ Perlengkapan apa saja yang diinspeksi diketahui
▪ Pencatatan-pencatatan dapat dilakukan
▪ Perbaikan dan pencegahan sampai ke penyebab dasar
JENIS INSPEKSI TERENCANA Lanjutan….

a. Inspeksi Umum/ Rutin : dilakukan terus menerus, diseluruh area


kerja, atau mengamati keseluruhan bagian alat, misalnya inspeksi
sebelum pekerjaan dimulai.
▪ tata graha (house keeping)
▪ bagian/ tempat/ area kerja
▪ observasi/ pengamatan/ pemantauan
b. Inspeksi Periodik : dilakukan secara berkala dengan waktu yang
tetap seperti mingguan, bulanan, triwulanan, dsb.
▪ inspeksi bagian/tempat/ objek kritis
▪ daerah tidak aktif/ ditinggalkan
INSPEKSI UMUM/ RUTIN Lanjutan….
Tata Graha/ House Keeping
▪ Pengelolaan atau manajemen tata letak yang dilakukan di tempat kerja yang
mencakup peralatan, dokumen, bangunan dan ruangan untuk membuat
tempat kerja menjadi bersih, rapih, aman dan nyaman sehingga dapat
meningkatkan produktivitas kerja dan mengurangi bahaya yang ada di tempat
kerja. Seperti :
- Penyimpanan Perkakas
- Penataan letak (Lay Out)
- Gang terhalang oleh barang-barang
- Penampungan kotoran
- Penempatan barang
- Serpihan atau potongan material
- Ceceran zat cair
3 MELAKUKAN INSPEKSI
PELAKSANA INSPEKSI
• Inspeksi dilaksanakan oleh petugas yang berkompeten dan berwenang
yang telah mendapatkan pelatihan mengenai identifikasi bahaya.

• SIAPA petugas yang berkompeten dan berwenang?


• MENGAPA?
a. Paham terhadap kondisi daerah kerja
b. Paham sifat dan tabiat pekerja
c. Dapat kontak langsung dengan pekerja
d. Mengikuti perubahan atau perkembangan
e. Perbaikan segera
PERSIAPAN INSPEKSI
PERSIAPAN INSPEKSI
• PERALATAN
– Alat dokumentasi: kamera, ..
– Alat ukur: pita ukur, speed gun,..
– Rambu: safety cone, safety line ….
– Lainnya sesuai kebutuhan
• DAFTAR PERIKSA (CHECK LIST)
• TEMPAT/ OBJEK INSPEKSI
• JADWAL
Peralatan
PELAKSANAAN INSPEKSI
Metode Pengamatan Total

o Melihat
o Mendengar
o Membaui/Mencium
o Meraba
o Merasakan
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Metode Siklus Pengamatan


Memutuskan

Berhenti

Mengamati

Bertindak

Melaporkan
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Hampir Semua Kecelakaan Akibat
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Tindakan Tidak Aman

Kecelakaan

APD 12% Peralatan


28%
Posisi
Seseorang 30%
Reaksi Prosedur &
Seseorang 14% Keteraturan 12%
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Jumlah Kecelakaan Diakibatkan Oleh

Tindakan Tidak Sebab Lain 4%


Aman 96%

100%

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Objek Inspeksi

Posisi
APD
Seseorang

Reaksi Perkakas &


Seseorang Peralatan

Prosedur &
Keteraturan
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Alat Pelindung Diri


• Kepala
• Mata & Muka
• Telinga/Alat Pendengaran
• Hidung/Alat Pernapasan
• Tangan
• Kaki
• Badan
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Reaksi/Perbuatan Seseorang
• Membetulkan APD
• Merubah Posisi
• Mengatur Kembali Pekerjaan
• Menghentikan Pekerjaan
• …
• …

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Posisi Seseorang
• Terbentur - Terkena Benturan • Terlalu Memforsir Tenaga
• Terkait atau Terjepit
• Jatuh
• Suhu Terlalu Panas/Dingin
• Arus Listrik
• Menghirup - Menyerap -
Menelan

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Perkakas dan Alat-alat

Sesuai
Dengan Pekerjaan

Dipergunakan
Dengan Benar

Aman
Kondisinya

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Prosedur/ Tata Cara

Apakah Cara Kerja Standar


Memadai Untuk Pekerjaan?

Apakah Cara Kerja Standar


Sudah Ditetapkan?

Apakah Cara Kerja Standar


Sudah Dipertahankan?
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Petugas/ Pengawas

• Waktu khusus inspeksi


• Pengamatan total
• Penggunaan lembar pemeriksaan yang standar
(Check List)
• Cermat, menyeluruh & uji coba
• Pelaporan & rekomendasi/perintah kerja

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

5 Informasi Perlu Ditulis di Lembar Pengamatan

1. TTA Yang Diamati

2. Tindakan Perbaikan Segera

3. Tindakan Pencegahan Tidak Terulang

4. Tanda Tangan & Nama Jelas Anda, Nomor Karyawan

5. Tanggal Dikeluarkan Lembar Pengamatan Tersebut


http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
5 Informasi Perlu Ditulis di Lembar Pengamatan

Nama / ID/NIK: Tanda Tangan: Tanggal:

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Klasifikasi Bahaya
• KELAS “A”

➢Cacat tetap

➢Meninggal

➢Hilang bagian tubuh

➢Rusak parah peralatan, material, bangunan, dll

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Klasifikasi Bahaya
• KELAS “B”

➢Cidera berat

➢Sakit berat

➢Cacat sementara

➢Kerusakan alat, material, bangunan, dll.

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


LAPORAN INSPEKSI
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

LAPORAN INSPEKSI
• Ditulis Jelas
• Nomor Temuan Berurutan
• Klasifikasi Temuan/Bahaya
• Spasi Cukup
• Tandai Temuan Berulang
• Cakup Temuan Terakhir (Yg Lalu)
Kemudian Beri Tanda
• Laporan Tindak Lanjut
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Fungsi Lembar Laporan Kondisi


• Dasar penentuan tindakan
• Dokumen K3 & umpan balik karyawan
• Data analisa terakhir K3
• Barometer kesadaran karyawan terhadap K3
• Bahan laporan Departemen K3 & Managemen

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


CONTOH PT MAS
CONTOH PT MAS
4 PENYAKIT AKIBAT KERJA
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

Tujuan Kesehatan Kerja


1. Promosi dan pemeliharaan kesehatan fisik, mental dan sosial dari
pekerja
2. Pencegahan gangguan kesehatan yang disebabkan oleh kondisi kerja
3. Perlindungan pekerja dari risiko faktor-faktor yang mengganggu
kesehatan
4. Penempatan dan pemeliharaan pekerja dalam lingkungan kerja yang
sesuai kemampuan fisik dan psikologisnya
5. Penyesuaian setiap orang kepada pekerjaannya

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

Sasaran Pokok Kesehatan Kerja


✓ Mencegah PAK
✓ Meningkatkan produktivitas kerja

Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja


1. Mencegah PAK
2. Meningkatkan produktivitas kerja

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja


1. UU No. 1 tahun 1970, pasal 8
2. Permenakertrans No. Per 02/Men/1980
3. Permenakertrans No. Per 03/Men/1982
4. Permenaker No. Per 04/Men/1995 (PJK3)

Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja


1. Pemkes sebelum kerja (awal)
2. Pemkes berkala (periodic)
3. Pemkes khusus
Permenakertrans No. Per 02/Men/1980, pasal 1
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Penyakit Akibat Kerja (PAK)

Penyakit Akibat Kerja (Occupational Diseases)


➔ Adalah penyakit yang disebabkan oleh pekerjaan atau
lingkungan kerja

Penyakit Akibat Hubungan Kerja (Work Related Diseases)

➔ Adalah penyakit yang dicetuskan, dipermudah atau


diperberat oleh pekerjaan
➔ Penyakit ini disebabkan secara tidak langsung oleh
perkerjaan dan biasanya penyebabnya adalah berbagai
jenis atau multi faktor
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

• Fisik

• Kimia

• Biologi

• Fisiologi – Ergonomi

• Psikologi - Sosial
http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id
Fisik

Biologi Kimia
5 Kategori
gangguan
penyakit
akibat kerja

Fisiologi Psikologi
Fisik
• Kebisingan
• Ruangan terbatas
• Ketinggian
• Suhu ekstrim
• Getaran
Kimia
• Bahan/ material/cairan/ debu/ gas/ uap berbahaya
• Reaktif
• Radioaktif
• Mudah meledak
• Korosif
Psikologi
• Sistem tugas (kerja lembur, kerja malam, kecepatan mesin, gerakan tangan yg
berulang monoton, kekangan, komunikasi yang menjemukan)
• Volume pekerjaan (berlebihan, kekurangan)
• Tanggung Jawab (ex, op mesin derek pilot dll)
• Kondisi fisik/lingkungan kerja, (Tempat terpencil, tempat kerja tidak mudah
dijangkau, pajanan di tempat kerja)
• Organisasi tempat kerja (perubahan,
manajemen otokratis, pengembangan karir)
Fisiologi
• Kurangnya atau tidak adanya keserasian antara alat-alat kerja,
• Kondisi kerja dengan kondisi tenaga kerja, misalnya kursi yang terlalu
tinggi,
• Sikap badan yang kurang baik waktu bekerja (dinamis atau statis)
• Desain tempat kerja
Biologi
• Kontak dengan individu terinfeksi
Contoh : TBC
• Penularan dari hewan (langsung, sekresi, transmisi vektor)
Contoh : leptospirosis, anthrax, rabies
• Bakteri/ jamur/ tanaman
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Penyakit Akibat Kerja (PAK)
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


5 TINDAK LANJUT HASIL
INSPEKSI
Badan Pengembangan Energi dan Sumber Daya Manusia
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral

Tindak Lanjut
• Perintah Kerja Atau Peringatan
• Pantau Keperluan Pekerja & Perbaikan
• Pastikan Sesuai Rencana Kerja
• Pantau Selama Pelaksanaan Kerja
• Dinyatakan Cukup, Uji, Evaluasi Training & Sop
• Tinjau Ulang Setelah Operasi Beberapa Saat Kemudian

http://www.esdm.go.id #EnergiBerkeadilan info@diklat.esdm.go.id


Lokasi : Workshop
Temuan :
Penempatan alat pemadam api ringan yang tidak ergonomis dan pada fuel storage apar tidak ada serta
pemeriksaan kondisi apar tidak setiap bulan
Tindakan Perbaikan :
Tempatkan APAR sesuai aturan yang berlaku, lakukan pemeriksaan rutin.
Lokasi :
Workshop
Temuan :
Welding Cable dibiarkan menghalangi jalan setelah selesai dipakai.
Tindakan Perbaikan :
Segera kembalikan pada tempatnya bila selesai digunakan.
Lokasi :
Disposal Area Pit 7
Temuan :
Dump men tidak memakai alat pelindung diri pada saat bekerja di area dumping point.
Tindakan Perbaikan :
Pakai alat pelindung diri.
Lokasi : Front Penambangan Pit 7
Temuan :
Pintu cabin Excavator terbuka saat sedang beroperasi.
Tindakan Perbaikan :
Tutup pintu cabin bila sedang beroperasi.
Lokasi : Disposal
Temuan :
Genangan air di disposal elevasi 90
Tindakan Perbaikan :
Melakukan reshaping agar tidak ada genangan air lagi di disposal.
Lokasi : Workshop
Temuan :
Oil trap tidak memiliki
penutup
Tindakan Perbaikan :
Penambahan penutup oil
trap di workshop agar oli
tidak bercampur dengan air
pada saat hujan.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
46
47
48
49
50
51
52
53
54
55
56
57
58
135
PPSDM GEOMINERBA
BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA ESDM

hank ou!
www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id

Anda mungkin juga menyukai